Langkah 3 Menyiapkan hasil LWD untuk mengaetahui Beban dan Lendutan serta temperatur
Langkah 4 Menyiapkan hasil Core Dril untuk mengetahui ketebalan eksisting perkerasan
Langkah 5 Menginput hasil Beban palu yang digunakan (biasanya digunakan satuan KN dikonversi ke Kg)
Langkah 11 input faktor koreksi untuk Do normal dengan mengacu Tabel 5.11
Langkah 12 input faktor koreksi untuk Do-D200 dengan mengacu Tabel 5.12
Langkah 13 Hitung D0 Normal Terkoreksi dan D0-D200 Terkoreksi
Langkah 14 Hitung D0 Wakil dengan mengalikan dengan Faktor Penyesuaian Vs D0 Normal terkoreksi ( Lihat Tabel 5.13)
Mengacu pada Bengleman Beam ( yakni ketebalan eksisting)
Langkah 15 Setelah di dapat , D0 Wakil dirata-ratakan
Catatan : Hanya digunakan untuk Perhitungan Overlay, sedangkan untuk rekonstruksi mengacu pada MDP 2017 dan
Suplemen MDP
PERHITUNGAN TEBAL PERKERASAN BINA MARGA 2017
RUAS : BERE-BERE - SOPI
Rencana : Rehab Mayor
STA : 10+800 s/d 11+200
Beban D0 D200 Tebal Aspal Do Normal D200 CF = (D0 - D200 Tempaeratur fr Faktor Koreksi Faktor Koreksi Terkoreksi Terkoreksi Mewakili
STA
(kg) (µm) (µm) (mm) (µm) (µm) (°) D0 Norma D0 200 D0 Norma D0 200 D0 Penyesuain ke BB
1 2 3 4 5 6 7 8 = 6-7 9 10 =41/(9) Lihat Tabel Lihat Tabel (µmm) (µmm) (µmm)
11 12 13 = 6*11 14 = 7*12 15 = nilai tabelx13
10+800 27.00 485.3 380.8 40.00 718.96 564.15 154.81 33.20 1.23 1.023 1.063 735.50 599.69 845.82
10+800 27.00 485.2 475.8 40.00 718.81 704.89 13.93 33.20 1.23 1.023 1.063 735.35 749.30 845.65
10+900 27.00 485.1 475.6 40.00 718.67 704.59 14.07 33.20 1.23 1.023 1.063 735.20 748.98 845.48
10+900 27.00 647.8 476.1 40.00 959.70 705.33 254.37 33.20 1.23 1.023 1.063 981.78 749.77 1,129.04
11+200 27.00 387.8 148.4 40.00 574.52 219.85 354.67 33.20 1.23 1.023 1.063 587.73 233.70 675.89
11+200 27.00 388.2 120.3 40.00 575.11 178.22 396.89 33.20 1.23 1.023 1.063 588.34 189.45 676.59
Rata-Rata 836.41
Catatan : Hasil Perhitungan Ketebalan = 5 cm Standar Deviasi 165.65
Koefisien Variasa 0.1980
Lendutan Karakteristik
Dilihat dari D0 Wakil 1,167.71 1.15 mm
tabel/nomogram Bedasarkan grafik maka diperoleh Tebal 50 mm
ke 4 Overlay 5 cm
Rata-Rata 684.19
Catatan : Hasil Perhitungan Ketebalan = 6.1 cm Standar Deviasi 262.90
Koefisien Variasa 0.3843
Lendutan Karakteristik
D0 Wakil 1,210.00 1.21 mm
Bedasarkan grafik maka diperoleh Tebal 61 mm
Overlay 6.1 cm
Rencana : Rehab Mayor
STA : STA 23+700 SD 24+700
Beban D0 D200 Tebal Aspal Do Normal D200 CF = (D0 - D200) T fr Faktor Koreksi Faktor Koreksi Terkoreksi Terkoreksi Mewakili
STA
(kg) (µm) (µm) (mm) (µm) (µm) D0 Norma D0 200 D0 Norma D0 200 D0 Penyesuain ke BB
(µmm) (µmm) (µmm)
23+700 27.00 373.63 218.50 34.00 553.53 323.70 229.83 33.20 1.23 1.023 1.063 566.26 344.10 639.88
24+200 27.00 733.93 205.07 49.00 1,087.31 303.80 783.51 33.20 1.23 1.023 1.063 1,112.32 322.94 1,279.16
24+700 27.00 421.00 214.60 45.00 623.70 317.93 305.78 33.20 1.23 1.023 1.063 638.05 337.96 730.57
28+000 20.23 391.30 204.70 50.00 773.70 404.75 36.10 1.14 1.015 1.04 785.31 420.94 -
Rata-Rata 883.20
Catatan : Hasil Perhitungan Ketebalan = 10.7 cm Standar Deviasi 345.90
Koefisien Variasa 0.3916
Lendutan Karakteristik
D0 Wakil 1,575.00 1.57 mm
Bedasarkan grafik maka diperoleh Tebal 107 mm
Overlay 10.7 cm
25+100 27.00 474.67 295.43 27.00 703.21 437.68 265.53 33.20 1.23 1.023 1.063 719.38 465.25 812.90
25+200 27.00 474.67 295.43 27.00 703.21 437.68 265.53 33.20 1.23 1.023 1.063 719.38 465.25 812.90
25+300 27.00 473.10 381.63 27.00 700.89 565.38 135.51 33.20 1.23 1.023 1.063 717.01 601.00 810.22
25+400 27.00 568.73 386.1 27.00 842.57 572.00 270.57 33.20 1.23 1.023 1.063 861.95 608.04 974.00
28+000 20.23 391.30 204.70 50.00 773.70 404.75 36.10 1.14 1.015 1.04 785.31 420.94 -
Rata-Rata 852.51
Catatan : Hasil Perhitungan Ketebalan = 2.7 cm Standar Deviasi 81.01
Koefisien Variasa 0.0950
Lendutan Karakteristik
D0 Wakil 1,014.52 1.01 mm
Bedasarkan grafik maka diperoleh Tebal 27 mm
Overlay 2.7 cm