PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

BAB 3
PERANCANGAN

1. a. Umur Rencana = 15 tahun

b. Fungsi Jalan = Arteri
c. Kelas Jalan = I

2. Menghitung Lalu-Lintas Rencana

2.1 Menghitung angka ekivalen beban gandar suatu kendaraan (E)
Tabel 11. Distribusi Beban Sumbu Berbagai jenis kendaraan
Distribusi Beban
No Jenis Berat total Jumlah
Depan Tengah Belakang
1 Mobil penumpang 2 ton 185 50% - 50%
2 Truk ringan 8.3 ton 290 34% - 66%
3 Truk berat 1.2 18.2 ton 350 34% - 66%
4 Truk berat 1.2-22 42 ton 300 18% 28% 54%
5 Bus 1.2 9 ton 213 34% - 66%
* Disribusi beban berdasarkan Table 4.4 Distribusi beban sumbu dari berbagai jenis kendaraan
hal. 109 Perkerasan Lentur Jalan Raya Silvia Sukirman

a. Mobil Penumpang 2 ton

"Distribusi beban didepan 50%, dan belakang 50%

E = STRT + STRT
= Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton) 4
+
5.4 5.4

= 0.5 x 2 4 0.5 x 2 4
+
5.4 5.4

= 0.00118 + 0.00118
= 0.002

b. Truk Ringan 9.2 ton

"Distribusi beban didepan 34%, dan belakang 66%

E = STRT + STRG

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

= Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton) 4

+
5.4 8.16

= 0.34 x 9.2 4 0.66 x 9.2 4

+
5.4 8.16

= 0.113 + 0.307
= 0.419

c. Truk Berat (-1.2) 18 ton

"Distribusi beban didepan 34%, dan belakang 66%

E = STRT + STRG
= Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton) 4
+
5.4 8.16

= 0.34 x 18 4 0.66 x 18 4
+
5.4 8.16

= 1.724 + 4.696
= 6.420

d. Truk Berat 42 ton (1.2-22)

"Distribusi beban didepan 18%, tengah 28%, dan belakang 54%

E = STRT + STRG + SDRG
= Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton)
+ +
5.4 8.16 13.76

= 0.18 x 42 4 0.28 x 42 4 0.54 x 42 4

+ +
5.4 8.16 13.76

= 3.842 + 4.314 + 7.381

= 15.536

e. Bus 9 ton

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

"Distribusi beban depan 34% dan belakang 66%

E = STRT + STRG
= Beban sumbu (ton) 4 Beban sumbu (ton) 4
+
5.4 8.16

= 0.34 94 0.66 94
+
5.4 8.16

= 0.103 + 0.281
= 0.384
2.2 Menghitung Lalu-Lintas Harian Rata-Rata (LHR)

LHR = (1 + i)n x jumlah kendaraan

" n = umur rencana (tahun)

LHR pada tahun ke-15

Contoh perhitungan :
a. Mobil Penumpang
Jumlah kendaraan = 185 kendaraan
i = 4%
n = 15 Tahun

LHR = (1 + i)n x jumlah kendaraan

= 1 + 0.04 15 x 185
= 333.175 kendaraan

Tabel 12. Hasil Perhitungan LHR

LHR
No Jenis Jumlah
(kendaraan)
1 Mobil penumpang 185 333.175
2 Truk ringan 290 522.274
3 Truk berat 1.2 350 630.330
4 Truk berat 1.2-22 300 540.283
5 Bus 1.2 213 383.601

2.3 Menghitung Lintas Ekivalen Akhir (LEA)

LEA = ∑
LHR x C x E

Contoh perhitungan :
a. Mobil Penumpang
LEA = 333.175 x 1.0 x 0.002
= 0.784

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

Tabel 13. Hasil Perhitungan LEA

Ekivalen Nilai C = 1,00 adalah Koefisien
No Jenis C LEA
Kend (E) Kendaraan Ringan dan
1 Mobil penumpang 1 0.002 0.784 Kendaraan Berat untuk Jalan 1 Lajur
2 Truk ringan 1 0.419 218.929 2 Arah. Pada Tabel 4.5 Koefisien
3 Truk berat 1.2 1 6.420 4046.756 Distribusi Ke lajur Rencana, pada
4 Truk berat 1.2-22 1 15.536 8393.946 Perencanaan Tebal Perkerasan
5 Bus 1.2 1 0.384 147.266 Lentur, Silvia Sukirman
LEA Total 12807.680

2.4 Menghitung Beban Gandar (W18)Untuk Lajur Rencana Pertahun

a. Mobil Penumpang 2 ton
E= 0.00235
Jumlah Kendaraan = 185 buah
Sehingga E = 0.00235 x 185
= 0.435 CESA

b. Truk Ringan 8.3 ton

E= 0.41918
Jumlah Kendaraan = 290 buah
Sehingga E = 0.41918 x 290
= 121.563 CESA

c. Truk Berat 18 ton (-1.2)

E= 6.42006
Jumlah Kendaraan = 350 buah
Sehingga E = 6.42006 x 350
= 2247.020 CESA

d. Truk Berat 42 ton (1.2-2.2)

E= 15.53620
Jumlah Kendaraan = 300 buah
Sehingga E = 15.536 x 300
= 4660.860 CESA

e. Bus 9 ton

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

E= 0.38390
Jumlah Kendaraan = 213 buah
Sehingga E = 0.38390 x 213
= 81.772 CESA

Maka, jumlah beban gandar ialah

w18 = 0.435 + 121.563 + 2247.020 + 4660.860 + 81.772
= 7,111.650 CESA

2.5 Menghitung Beban Gandar Perhari (w18 Perhari) Dan Pertahun (w18 Pertahun)
a. Menghitung w18 (perhari)
DD = 0.50 - 0.50 ( diambil = 0.50 )
DL = ( diambil = 1.00 ) Dari Tabel Faktor Distribusi Lajur
Sehingga w18 (perhari) = DD x DL x w18
= 0.50 x 1.00 x 7111.650
= 3,555.825 CESA
b. Menghitung w18 (pertahun)
Diketahui jumlah hari dalam 1 tahu = 365 hari
w18 (pertahun) = 365 x w18 (perhari)
= 365 x 3,555.83
= 1,297,876.2 CESA

2.4 Menghitung Beban Gandar Standar Untuk Lajur Rencana Selama Umur Rencana (Wt)
i = 4 %

g = i ( 1 + 0.2 )
= 4 x 1.2
= 4.8 %

Sehingga:
Wt = W18 (pertahun)X ( 1 + g )n -1
g
= 1,297,876.184 X 1 + 0.048 15 - 1
0.048
= 27588405.257 CESA

LER = 27588405.257
365 x 15
= 5038.9781 Kend./hari

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

3. Analisa CBR Segmen dan CBR efektif

3.1 Menghitung Nilai Standar Deviasi (SD)

𝑆�=√(∑▒(�� −�)2/(�−1))

Dimana : xi = Nilai CBR (i sampai n)

n = Banyaknya data CBR
x = Nilai rata-rata CBR

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

sehingga :
Nilai rata-rata CBR (xrat-rata)
xrat-rata = {( 6 + 5 + 5 + 4 + 6 + 5 + 4
7 + 7 + 5 + 6 + 4 + 6 + 4
4 + 5 + 5 + 6 + 4 + 4 + 5
8 + 5 + 6 + 6 + 7 + 7 + 8
8 + 9 + 7 + 8 + 9 + 9 + 8
7 + 8 + 8 + 7 + 8 + 9 + 8
8 + 8 + 9 + 11 + 11 + 10 + 10
9 + 10 + 11 + 12 + 9 + 9 )} /

446
xrat-rata = = 7.19
62

Nilai Standar Deviasi (SD)

Tabel Nilai Standar Deviasi
No xi (xi - x) (xi - x)2 No xi (xi - x) (xi - x)2
1 6 -1.194 1.425 22 4 -3.194 10.199
2 5 -2.194 4.812 23 5 -2.194 4.812
3 5 -2.194 4.812 24 6 -1.194 1.425
4 4 -3.194 10.199 25 8 0.806 0.650
5 6 -1.194 1.425 26 5 -2.194 4.812
6 5 -2.194 4.812 27 6 -1.194 1.425
7 4 -3.194 10.199 28 6 -1.194 1.425
8 6 -1.194 1.425 29 7 -0.194 0.037
9 7 -0.194 0.037 30 7 -0.194 0.037
10 7 -0.194 0.037 31 8 0.806 0.650
11 5 -2.194 4.812 32 7 -0.194 0.037
12 6 -1.194 1.425 33 8 0.806 0.650
13 4 -3.194 10.199 34 9 1.806 3.263
14 6 -1.194 1.425 35 7 -0.194 0.037
15 4 -3.194 10.199 36 8 0.806 0.650
16 6 -1.194 1.425 37 9 1.806 3.263
17 4 -3.194 10.199 38 9 1.806 3.263
18 5 -2.194 4.812 39 8 0.806 0.650
19 5 -2.194 4.812 40 8 0.806 0.650
20 6 -1.194 1.425 41 7 -0.194 0.037
21 4 -3.194 10.199 42 8 0.806 0.650

No xi (xi - x) (xi - x)2

43 8 0.806 0.650
𝑆�=√(∑▒(𝑥𝑖 −𝑥)2/(𝑛−1))
ELLYNI DWI FORTUNA
F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

44 7 -0.194 0.037 𝑆�=√(∑▒(𝑥𝑖 −𝑥)2/(𝑛−1))

45 8 0.806 0.650
46 9 1.806 3.263
47 8 0.806 0.650
48 9 1.806 3.263 = 0.000
49 8 0.806 0.650 62
50 8 0.806 0.650
51 9 1.806 3.263
52 11 3.806 14.489
53 11 3.806 14.489
54 10 2.806 7.876
55 10 2.806 7.876
56 10 2.806 7.876
57 9 1.806 3.263
58 10 2.806 7.876
59 11 3.806 14.489
60 12 4.806 23.102
61 9 1.806 3.263
62 9 1.806 3.263
𝑥  446

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

jenis kendaraan

* Disribusi beban berdasarkan Table 4.4 Distribusi beban sumbu dari berbagai jenis kendaraan
hal. 109 Perkerasan Lentur Jalan Raya Silvia Sukirman

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

Beban sumbu (ton)4

13.76

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

0 adalah Koefisien
ingan dan
erat untuk Jalan 1 Lajur
Tabel 4.5 Koefisien
e lajur Rencana, pada
Tebal Perkerasan
a Sukirman

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

7111.650

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

+ 6 +
+ 6 +
+ 6 +
+ 7 +
+ 8 +
+ 9 +
+ 10 +
62

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

berbagai jenis kendaraan

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

3.3 CBR Segmen 3

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
STASION 00+4400 00+4500 00+4600 00+4700 00+4800 00+4900 00+5000 00+5100 00+5200 00+5300 00+5400 00+5500 00+5600 00+5700 00+5800
CBR 7 8 9 8 9 8 8 9 11 11 10 10 10 9 10

14
Segmen 3

12

10

8
CBR

0
00+4400 00+4500 00+4600 00+4700 00+4800 00+4900 00+5000 00+5100 00+5200 00+5300 00+5400 00+5500 00+5600 00+5700 00+5800 00+

Station

ELLYNI DWI FORTUNA

 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

16 17 18 19
00+5900 00+6000 00+6100 00+6200
11 12 9 9

0 00+5700 00+5800 00+5900 00+6000 00+6100 00+6200

ELLYNI DWI FORTUNA

 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

c) Untuk D3

ITP3 - a1 x D1 - a2 x D2 x m 6.24 - 0.39 x 10.15 - 0.139 x 8

D3 = =
a3 x m 0.12 x 1.15
1.022
=
0.141
= 7.228 inci
Berdasarkan Tabel, untuk tebal minimum Lapisan Pondasi (Base/Subbase) maka, tebal minimum =
8 inci
Jadi, diambil D2 = 8 inci = 20 cm
Sehingga : ITP3* = ITP2 + a3 x D3 x m
= 6.240 + 0.123 x 8 x 1.15
= 7.35 inci

2 Menghitung Tebal Lapis Perkerasan Pada Segmen II

a) Untuk D1
agregat adalah
ITP1 3.959
D1 = = = 10.15 inci
a1 0.39
Berdasarkan Tabel, untuk tebal minimum Lapisan Permukaan (Surface) maka, teb =
2 inci
Jadi, diambil D1 = 10.15 inci = 25.78 cm ≈ 26 cm
Sehingga : ITP* = a1 x D1
= 0.39 x 10.15
= 3.96 inci

b) Untuk D2
agregat adalah
ITP2 - ITP1 4.703 - 3.96
D2 = = = 4.65 inci
a2 x m 0.139 x 1.15
Berdasarkan Tabel, untuk tebal minimum Lapisan Pondasi (Base/Subbase) maka, tebal minimum =
8 inci
Jadi, diambil D2 = 8 inci = 20 cm
Sehingga : ITP2* = ITP1 + a2 x D2 x m
= 3.959 + 0.139 x 7.87 x 1.15
= 5.22 inci

c) Untuk D3

ITP3 - a1 x D1 - a2 x D2 x m 5.88 - 0.39 x 10.15 - 0.139 x 8

D3 = =
a3 x m 0.123 x 1.15
0.658
=
0.141
= 4.654 inci
Berdasarkan Tabel, untuk tebal minimum Lapisan Pondasi (Base/Subbase) maka, tebal minimum =
8 inci
Jadi, diambil D2 = 8 inci = 20 cm
Sehingga : ITP3* = ITP2 + a3 x D3 x m
= 5.876 + 0.123 x 7.9 x 1.15

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

= 6.99 inci

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

x 1.15

maka, tebal minimum =

maka, tebal minimum =

x 1.15

maka, tebal minimum =

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

c. Menentukan nilai ITP LPB (Sub Base) untuk segmen III sbb :
Diketahui :
Wt pertahun = 27588405.3 CESA Ipo = 4
R = 95 % Ipt = 2.5
So = 0.5 Zr = -1.645
MR1 = 11694 psi Ipf = 1.5
∆ IP = 1.5

Rumus :
∆ O
IP/(IP
Log10
−IPf)
Log10 (W18) = Zr x So + 9.36 x Log10 (ITP + 1) - 0.2 + + 2.32
0.4
1094/
(ITP+1)5,19
x log10 (MR) - 8.07

Log10 27588405.3 = -1.645 x 0.5 + 9.36 x Log10 (ITP + 1)

1.5
Log10
4 - 1.5 + 2.32
- 0.2 +
1094
0.4 +
ITP + 1 5.19

x Log10 11694.14 - 8.07

7.441 = 7.438
Dasar hasil perhitungan Excel dengan cara coba-coba diperoleh nilai ITP (SN3) = 5.430

Tabel Kesimpulan ITP setiap segmen

Segmen ITP1 ITP2 ITP3
I 3.959 4.703 6.240
II 3.959 4.703 5.876
III 3.959 4.703 5.430

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

Perhitungan Anggaran Pembangunan Konstruksi Jalan:

Dik: Kadar Aspal Optimum (KAO) = 6.50 % (Asumsi)
Berat Jenis Aspal = 1.026 gr/cm3
Berat Jenis Efektif Agregat = 2.682 gr/cm3

a. Menghitung Berat Campuran (Max Teoritis)

100
Bj. Campuran = % Agregat dalam Campuran % Aspal (KAO)
+
Bj. Efektif Agregat Bj. Aspal
100
= 100 - 6.5 6.5
+
2.682 1.026
= 2.4273 gr/cm3
b. Lapis Permukaan Laston
Volume Total = 3724 m3 = 3724000000 cm3
Berat Total = Volumr x BJ = 3724000000 x 2.4273
= 9039421657.669 gr
= 9039.42166 ton
Sehingga :
Berat Aspal = KAO x Berat Total
= 0.065 x 9039.4217
= 587.56 ton

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
PERANCANGAN PERKERASAN JALAN

V. REKAPITULASI BIAYA (SUMMARY)

No. Uraian Pekerjaan Volume Harga Satuan Jumlah Harga

I Pekerjaan persiapan
1.1 Pembersihan lahan 68200 m3 Rp 14,548.98 Rp 992,240,163.20
Perbaikan Tanah
1.2 2520 m3 Rp 556,241.8 Rp 1,401,729,361.2
Aggregat Kelas C
II Pekerjaan Sub Base
Lapisan Pondasi
2.1 8680 m3 Rp 598,856.3 Rp 5,198,072,770.8
Aggregat Kelas B
Lapisan Resap
2.2 43400 m3 Rp 16,720.54 Rp 725,671,598.75
Pengikat-Aspal Cair
III Pekerjaan Base
3.1 Lapisan Pondasi
8680 m3 Rp 573,493.8 Rp 4,977,926,270.8
Aggregat kelas A
3.2 Lapisan Perekat aspal Cair 21700 m3 Rp 19,478.46 Rp 422,682,663.38
IV Pekerjaan Surface dan Finishing
4.1 Laston Lapisan Aus
Perata (Ac-Base) 4340 m3 Rp 476,178.2 Rp 2,066,613,390.2
gradasi halus/kasar
4.2 Laston Lapisam Aus
Perata (Ac-Bc) gradasi 4340 m3 Rp 580,291.4 Rp 2,518,464,736.8
halus/kasar
4.3 Laston Lapisan Aus
Perata (Ac-Wc) 3472 m3 Rp 505,033.7 Rp 1,753,476,881.4
gradasi halus/kasar
Jumlah SUB Pekerjaan Rp ###
Terbilang :
Dua Puluh Milyar Lima Puluh Enam Juta Delapan Ratus Tujuh Puluh Tujuh Ribu
Delapan Ratus Tiga Puluh Enam koma Empat Puluh Enam Rupiah

ELLYNI DWI FORTUNA

F 111 15 056
 x y inci ???? cm
3 15 4.703 = 16.89644
7.49 20.00