Disusun oleh :
1. FADILLAH CHABIBUN NISSA’ (1801100481)
2. RIKY KRISTIAN PRADANA (1801100496)
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyusun Makalah “Langkah
Supervisi Dan Praktisi Pengarahan Kepala Ruang”, sebagai salah satu syarat
untuk memenuhi tugas mata kuliah “Manajemen Keperawatan”. Dalam hal ini,
penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak, karena itu pada
kesempatan kali ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada semua
pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini.
Penulis menyadari dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan dan oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak sangat diperlukan guna tersusunnya makalah yang lebih baik lagi. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada
umumnya.
Penulis
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................4
1.3 Tujuan ..................................................................................................4
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
baik
3. Memberi motifasi dalam peningkatan pengetahuan, ketrampilan dan
sikap
4. Menginformasikan hal-hal yang dianggap penting dan berhubungan
dengan ASKEP pasien
5. Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir kegiatan
6. Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan dalam
melaksanakan tugasnya
7. Meningkatkan kolaborasi dengan anggota TIM lain
8. Mengembangkan sistem pengarahan formal dan informal
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Fungsi pengarahan dalam manajemen merupakan salah satu fungsi
yang sangat diperlukan karena fungsi ini memberikan bimbingan, arahan
dan petunjuk kepada anggota lainnya untuk memiliki rasa tanggungjawab
terhadap tugasnya masing-masing. Dalam fungsi pengarahan ini juga
terkait dengan hal kepemimpinan dan motivasi kedua hal tersebut tidak
dapat dipisahkan karena adnya unsure yang saling mendukung dimana
dalam mengarahkan dapat dilakukan oleh seorang manajemen atau
seorang pemimpin yang dapat bertanggungjawab dan untuk
menghasilkan pengarahan yang maximal seorang manajemen atau
pemimpin harus mampu memotivasi bawahannya untuk melaksanakan
perencanaan yang telah ditetapkan dan menghasilkan hasil yang optimal.
3.2 Saran
Sebagai manajer ataupun pemimpin organisasi yang baik,
hendaknya dapat mengimplementasikan fungsi pengarahan dengan
optimal di dalam suatu manajemen atau organisasi tersebut, sehingga
tujuan organisasi yang hendak dicapai akan terwujud.
13
DAFTAR PUSTAKA