“PENEUMONIA”
Dosen Pembimbing :
Disusun oleh :
By. D berusia 3 bulan masuk rumah sakit dengan keluhan sesak nafas dan batuk
berkepanjangan, keluarga pasien mengatakan batuk sejak 1 bulan yang lalu, tidak ada
masalah selama kehamilan, pasien lahir normal dan tidak ada masalah setelah lahir,
keluarga pasien juga tidak ada memiliki riwayat penyakit yang sama. Hasil pemeriksaan
fisik didapatkan RR : 60x/menit, HR : 128x/menit, S : 38,7 °C, BB : 4,4 kg, TB : 48 cm,
LK : 36 cm, LILA : 11 cm. Pada pemeriksaan dada didapatkan dada simetris, retraksi pada
dinding dada, suara nafas vesikuler dan terdapat suara tambahan ronchi. Hasil lab pada
tanggal 05-01-2019 didapatkan Hb : 12,9 g/dl, Leukosit : 23,00 103/𝑢𝐿, Trombosit : 550
103/𝑢𝐿, Eosinofil : 1,3 %, Neutrofil : 45,8 %, Limfosit : 41,0 %, Monosit : 11,4 %. Hasil
foto babygram didapatkan COR : dalam batasnormal dan Pulmo : Pneumonia. Medikasi
yang diberikan Nebulier Ventolin 1 amp/8 jam, Ataroc 2x1 rute oral dan Azitomicin rute
oral. Anak mendapatkan nutrisi susu formula 8x150 ml.
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKES HANG TUAH PEKANBARU
PRAKTIK KEPERAWATAN ANAK
Identitas Klien
Nama Klien (inisial) : By. D
Tempat/Tanggal lahir : 30 April 2021
Usia : 3 Bulan
Nama Ayah : Tn.W
Pendidikan Ayah : SMA Sederajat
Nama Ibu : Ny. I
Pendidikan Ibu : SMA Sederajat
Pekerjaan Ayah : Wiraswasta
Alamat : Inhil,Kec.Enok
Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga(IRT)
Agama : Islam
Suku / Bangsa : Jawa
Dx Medis : Pneumonia
Riwayat Penyakit
a. Keluhan Utama sesak nafas dan batuk berkepanjangan
1. Masa Prenatal : keluarga mengatakan tidak ada masalah selama kehamilan,tetapi pada masa
trimester I pasien merasakan mual dan muntah,dan pada trimester I berat badan ibu juga meningkat
1-2 kilogram
2. Masa Intranatal :pasien dilahirkan di klinik Mutiara, pasien lahir secara normal,pasien lahir dibantu
oleh bidan,dan tidak ada komplikasi yang dialami pasien saat dan setelah melahirkan
3. Masa Postnatal : ibu mengatakan berat badan bayi setelah lahir 3 kg, dengan panjang 48 cm.
Riwayat Alergi
• Pasien tidak memiliki riwayat alergi seperti antibiotik,makanan dan minuman.
Riwayat Operasi
• Pasien tidak memiliki riwayat Operasi
Riwayat Imunisasi
• Pasien memiliki riwayat imunisasi hepatitis B,BCG,Polio/IPV,DPT
Riwayat Sosial
1. Yang mengasuh : Ibu
2. Hubungan dengan anggota keluarga : Baik
3. Hubungan dengan teman sebaya : Baik
4. Pembawaan/sifat secara umum : periang,Bayi menangis
5. Lingkungan rumah : Bersih
Kebutuhan Dasar
1. Makanan yang disukai/tidak disukai
a. Alat makan yang digunakan : anak mendapatkan nutrisi susu formula 8x150x/menit deng
b. Pola makan / jam : 3 jam sekali/150 ml
c. Kebiasaan waktu makan (jika ada) : Tidak Ada
5. Eliminasi: baik
Keadaan Kesehatan
1. Status Nutrisi
a. BB (Berat Badan) : 4.4 kg
b. TB (Tinggi Badan) : 48 cm
c. LK (Lingkar Kepala) : 36 cm
d. LILA (Lingkar Lengan Atas) : 11 cm
e. BB/U : 4.4 kg/3 bulan (Tidak normal/Gizi anak buruk)
: normalnya pada usia 3 bulan (5.0-8,0)
f. TB/U : 48 cm/ 3 bulan (Tidak Normal)
: Normlnya Pada usia 3 bulan (87,4-
102,7)
2. Status Cairan : susu formula 8x150 ml.
No Usia Jenis Nutrisi Jumlah Waktu
1 3 bulam Susu formula 8x 150ml/24 jam 3x/jam
Cairan yang masuk dalam sehari Intake oral : 1,200 (8x pemberian 24 Jam)
3. Obat-obatan :
4. Pemeriksaan Penunjang
a. Hasil laboratorium :
No Jenis Hasil Nilai Intrepretasikan
Pemeriksaan Normal
1 Hb 12,9 g/dl 11-13 g/dl Normal
2 Leukosit 23,00 103/𝑢𝐿 1.500-2.500 Normal
= 2.300
3 Trombosit 550 .103/uL 150.000-450.000 Tinggi
= 550.000
4 Esoinofil 1.3% 0-6% Normal
5 Neutrofil 45,8% 40-60% Normal
6 Limfosit 41,0% -
7 Monosit 11,4% 1-10% Tinggi
5. Data Tambahan :
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : composmentis
Tanda-tanda vital :
RR HR S
60x/ 128x/m 38,7 C
m
1. Integumen
- Warna dan pigmen kulit : warna kulit kuning langsat dan merata diseluruh tubuh
- Palpasi trakea : Normal, trakea berada pada posisinya tidak devesiasi kanan
ataupun kiri
3. Mata
- Alis dan kelopak mata : alis dan bulu mata ada,dan tebal.
- Ukuran dan bentuk hidung : bentuk hidung simetris kanan dan kirinya,lubangnya juga
simetris,batan hidung tidak deformitas kekiri atau kekanan,tidak ada lesi,terdapat sekret.
- Nares eksternal dan kepatenan nares : nares nomral,bentuknya simetris kanan dan kirinya
- Ketajaman penciuman : Normal,bayi dapat membedakan aroma tubuh yang ia kenal dan orang
asing
- Palpasi sinus : tidak ada nyeri atau tanda tanda krepetesi(bunyigesekkan tulang patah)
- Rongga mulut, lidah dan bau : bibir simetris,mulut pasien bersih,warna mukosa bibir warna
pink,lembab,tidak ada lesi dan stomatis(pembengkakan dan luka dalam mulut),
- Kesimetrisan dada : dinding dada simetris kiri dan kanan,deformitas tulang dada normal.
- Abnormalitas : Normal
- Jenis pernafasan, kedalaman : Irama nafas cepat ( Tachypnea), pola nafas tidak normal ,
Kedalaman pernafasan cuping hidung.
- Hasil auskultasi : auskultasi suara nafas vesikuler , Dan terdapat suara tambahan Ronchi
6. Sistem kardiovaskuler
- Palpasi :
Denyut apikal TIM (Titik Impuls Maksimum):
Pericordialfriction rib
7. Abdomen
- Kontur abdomen : permukaan abdomen pasien datar dan tidak terdapat benjolan atau massa
- Warna dan keadaan kulit abdomen : warna kulit abdomen kuing langsat dan menyeluruh
dibagian tubuh,tidak ada distensi,tidak ada masa dan pergerakkan pernafsan terlihat jelas,tidak
terba benjolan,dinding perut pasien tidak tegang serta tidak terdapat nyeri tekan
9. Sistem Limpatik (Palpasi nodus limpa dikepala, leher, aksila dan lipatan paha)
- Tidak terdapat masalah saat dilakukan pemeriksaan palpasi pada nodus limpa dikepala,leher,aksila
dan lipatan paha
- Cara berjalan:
- Genu varum dan genu valgum clubfoot : pasien tidak mengalami masalah genu varum dan genu
valgum clubfoot pada kaki pasien
- Iritasi meningeal (tanda kernig) : pasien tidak terdapat masalah pada meningel
- Dislokasi panggul kongenital : tidak terdapat kelainan bawaan pada panggul pasien
Pemeriksaan Refleks
NO REFLEKS TEMUAN
Refleks Tendon Dalam
1 Biseps Normal
2 Triseps Normal
3 Brakhiaradialis Normal
4 Patela Normal
5 Achiles Normal
6 Refleks Superfisial Normal
7 Abdomen Normal
8 Kremaster Normal
9 Anus Normal
Masalah keperawatan:Tidak ada
PEMERIKSAAN TINGKAT PERKEMBANGAN
Pada waktu bayi telentang apakah ia melihat dan menatap wajah anda?
Jawaban : Ya (bayi melakukannya)
2. Motorik Halus
Pada waktu bayi telentang, apakah ia dapat mengikuti gerakan anda dengan menggerakkan
kepala sepenuhnya dari satu sisi ke sisi yang lain?
Jawaban : Ya (bayi melakukannya)
Sentuhkan pensil di punggung tangan atau ujung jari bayi (jangan meletakkan di
atas telapak tangan bayi). Apakah bayi dapat menggenggam pensil itu selama
beberapa detik?
Jawaban : Ya (bayi melakukannya)
Pernahkah bayi mengeluarkan suara gembira bernada tinggi atau memekik tetapi
bukan menangis?
Jawaban : Ya (Bayi melakukannya)
Apakah bayi suka tertawa keras walau tidak digelitik atau diraba-raba?
Jawaban : Ya (Bayi melakukannya)
4. Motorik Kasar
Dapatkah bayi mempertahankan posisi kepala dalam keadaan tegak dan stabil?
Jawaban : Ya(Bayi dapat melakukannya)
• Ketika bayi telungkup di alas datar, apakah ia dapat mengangkat dada dengan kedua
lengannya sebagai penyangga? Jawaban : Ya(Bayi dapat melakukannya)
• Pada waktu bayi telungkup di alas yang datar, apakah ia dapat mengangkat
kepalanya?
Jawaban : Ya(Bayi dapat melakukannya)
• Pada waktu bayi telungkup di alas yang datar, apakah ia dapat mengangkat
kepalanya sehingga membentuk sudut 45° ? Jawaban : Ya(Bayi dapat
melakukannya)
• Pada waktu bayi telungkup di alas yang datar, apakah ia dapat mengangkat
kepalanya dengan tegak lurus?
Jawaban : Ya(Bayi dapat melakukannya)
a. Jawaban “Ya”.
Jumlah jawaban “Ya” yang diperoleh adalah 10, maka perkembangan anak sesuai
dengan tahap perkembangan (S).
b. Jawaban “Tidak”.
Jumlah jawaban “Tidak” yang diperoleh adalah 0
1. Pemeriksaan penujang
-
Pemeriksaan laboraturium
-
X-ray
2. Therapy
- Ataroc (oral ) 2 x1
- Azitomicin ( oral ) 2x1
FORMAT ANALISA DATA
Data Klien
NO Bagan Etiologi Masalah Keperawatan
(DO & DS)
1. RR : 60x/menit organisme ketidakefektifan
DO : HR : 128x/menit bersihan jalan nafas
Shuhu : 38,7 C
droplet
DS :
Dengan keluhan sesak
nafas dan batuk kuman masuk ke dalam
berkepanjangan bronkus
menginfeksi area
alveolus, dan parenkim
paru
proses peradangan
adanya eksudasi
ketidakefektifan
bersihan jalan nafas
2. Pola nafas tidak efektif
Normal
DO : (sistem pertahanann
tubuh terganggu)
• Keluarga pasien
mengatakan pasien batuk organisme
sejak 1 bulan yang lalu
droplet
DS:
• Retraksi pada dinding dada
• Suara nafas vestikuler saluran nafas bagian
• Terdapat suara tambahan
bawah pneumokokus
ronchi
leukosit+fibrin
mengalami konsolidasi
DS :
Meningkatkan sushu
• Keluarga pasien badan tubuh
pasien terasa panas
Hipertermi
Diagnosa Keperawatan
Yunianti Suntari C , Putu Susy Natha Astini, Ni Made Desi Sugiani. Pengaturan Suhu
Tubuh dengan Metode Tepid Water Sponge dan Kompres Hangat pada Balita Demam.
Jurnal Kesehatan Volume 10, Nomor 1, April 2019.hal 10-16
Demam merupakan kondisi terjadinya kenaikan suhu tubuh hingga >37,50C. Ikatan
Dokter Anak Indonesia menetapkan suhu tubuh normal untuk anak berkisar antara 36,5oC
sampai 37, 5oC (Setiawati, 2009).
Tepid water sponge merupakan alternatif teknik kompres yang
menggabungkan teknik blok dan seka (Efendi, 2012). Kompres hangat merupakan tindakan
menurunkan suhu tubuh dengan menggunakan kain atau handuk yang telah dicelupkan pada
air hangat, yang ditempelkan pada bagian tubuh tertentu sehingga dapat memberikan rasa
nyaman (Wardiyah, 2016)
Pemberian tindakan pada metode tepid water sponge, pada langkah awal, hampir
sama dengan pemberian kompres hangat. Diawali dengan mengompres pada lima titik (leher,
2 ketiak, dan 2 pangkal paha). Kemudian dilanjutkan dengan menyeka bagian perut dan
dada, atau seluruh badan dengan air hangat menggunakan kain atau handuk kecil. Basahi
kembali kain, ketika sudah kering.
Metode tepid water sponge bekerja dengan memperlebar (vasodilatasi) pembuluh
darah perifer di seluruh tubuh. Ini menyebabkan evaporasi dan konduksi panas dari kulit ke
lingkungan sekitar akan lebih cepat. Jika dibandingkan dengan kompres hangat yang
menurunkan panas dengan mengandalkan reaksi dari rangsangan hipotalamus.
Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa metode tepid water sponge
lebih efektif digunakan dalam mempercepat penurunan suhu tubuh dibandingkan kompres
hangat.
PRAKTIK LAPANGAN MATA KULIAH KEPERAWATAN ANAK I PROGRAM
STUDI KEPERAWATAN STIKes HANGTUAH PEKANBARU TA.2020/2021
NIM : 19031015
Capaian Kompetensi
No Jenis Kompetensi
Tanggal Keterangan
1 Pemeriksaan Tanda Vital Anak 22 juni 2021
4 Melakukan Suction
5 Memasang Infus
9 Memberikan Nebulasi
10 Melakukan skrining tumbuh
kembang menggunakan KPSP
12 Melakukan pemeriksaan
antropometri pada anak
CATATAN PERKEMBANGAN
asalah
S : Teratasi
Rabu,2 (00032)
ervensi
3 Ketidakef
Juni ektifan dihentik
O:
an
-pada pukul
15. 00 WIB
saya
melakukan
pengkajian
pola nafas
Ibu
- pada pukul
mengata
8.30 WIB
kan
saya
sesak
mengakaji
nafas
TTV pasien
anaknya
dengan
telah
Hasil berkuran
Pola • RR : g
2021 Nafas b.d 60x/m Ronchi(-
sekresi enit )
yang • HR : Irama
tertahan 128x/ nafas
menit normal
• Suhu :
38,7 S : 38,7
C C
HR :
128x/me
nit
A : Masalah
Teratasi
P :
Intervensi
Dihentikan
A : Masalah
Teratasi
P: Intervensi
Dihentikamn
Lampiran 3
FORMAT PENGKAJIAN
PROFESI KEPERAWATAN ANAK
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKes HANG TUAH PEKANBARU
Identitas klien
Nama klien :
Tempat/tanggal lahir :
Usia : Nama ayah : Pendidikan
ayah : Nama ibu :
Pendidikan ibu :
Pekerjaan ayah :
Alamat : Pekerjaan ibu
: Agama :
Suku/bangsa :
Diagnosa medis :
No RM :
Keluhan Utama (alasan dirawat)
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
...............................................................................
Riwayat kehamilan dan kelahiran
1. Masa prenatal:
Obat-obatan:
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
................................................................................................
Pemeriksaan Penunjang
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
. .....
Pemeriksaan Fisik Keadaan
umum:
Tanda-Tanda Vital :
BB:
PB:
Integumen
- Warna dan pigmentasi kulit:
- Kelembaban dan tekstur:
- Turgor kulit:
- Edema:
- Lesi, pruritus:
- Tanda lahir:
- Kuku dan rambut:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Kepala - Molding: -
Kaput
suksedaneum -
Sefalhematoma: -
Rambut:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Mata
- Reflex kornea:
- Reflex pupil:
- Refleks berkedip:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Telinga
- Simetrisitas:
- Posisi:
- Reflex moro: - Kartilago:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Hidung
- Kesimetrisan lipatan nasolabial:
- Ukuran dan bentuk hidung: - Nares eksternal dan kepatenan nares - Rabas nasal:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Mulut dan tenggorokan -
Bentuk:
- Uvula:
- Frenulum lidah:
- Frenulum bibir atas:
- Refleks menghisap:
- Reflex rooting:
- Reflex gag:
- Reflex ekstrusi: - Saliva:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Leher
- Reflex tonik:
- Reflex neck-righting:
- Reflex otolith-righting
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Toraks dan paru-paru
- Kesimetrisan dada:
- Lingkar dada:
- Abnormalitas:
- Retraksi dinding dada:
- Jenis pernafasan dan kedalaman:
- Taktil fremitus:
- Hasil perkusi didnding dada: - Hasil auskultasi:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Sistem kardiovaskuler
- Inspeksi:
- Palpasi (denyut apical TIM dan Pericordialfriction rib): - Auskultasi
(bunyi tambahan):
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Abdomen
- Lingkar perut:
- Kontur abdomen:
- Warna dan keadaan kulit abdomen:
- Tali pusar:
- Bising usus:
- Hepar (batas, konsistensi, permukaan dan ukuran):
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Sistem reproduksi (laki-laki dan perempuan)
Wanita:
- Labia dan klitoris:
- Rabas vagina:
- Vagina:
Pria:
- Lubang uretra:
- Testis:
- Skrotum:
- Smegma:
Masalah Keperawatan……………………………………………………
……………………………………………………………………………
Masalah Keperawatan:…………………………………………………........
……………………………………………………………………………….
Ekstremitas - Jari
tangan dan kaki:
- Reflex babinski:
- Telapak kaki:
- Posisi ekstremitas bawah:
- Tonus otot ekstremitas bawah:
1. ......................................................................................................................................... .....
..................................................................................................................................
2. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
3. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
4. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
5. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
6. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
7. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
8. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
9. .........................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
10. ....................................................................................................................................... .......
................................................................................................................................
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Tanggal pengkajian:
Nama Mahasiswa:
Ruang Rawat: