Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN TUTORIAL KEPERAWATAN GERONTIK

Disusun Oleh:

Kelompok B5

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA

2021/2022
Skenario 1

Seorang perawat melakukan kunjungan dirumah sebuah keluarga lansia yang tinggal bersama
anaknya. Lansia tersebut berusia 95 tahun. Lansia tinggal bersama anak nya berusia 38
tahuan dan menantunya berusia 45 tahun serta cucunya berusia 13 tahun dan 10 tahun. Lansia
terlihat duduk sendiri dan sering hanya menggunakan celana kolor dan telanjang dada. Hasil
wawancara dengan keluarga mengatakan kalau lansia tersebut sudah 6 tahun mengalami
pikun, sering pergi keluar rumah dan nyasar ke orang lain bahkan sampai di tetangga desa
tanpa sepengetahuan keluarga. Lansia sering berangkat ke pasar membawa pakaian keluar
rumah tetapi nanti bingung, setiap hari keluarga harus mengikuti perginya lansia dari jarak
agak jauh karena kalau tahu diikuti biasanya lansia marah-marah. Lansia kadang membuat
kesal keluarga karena baru saja diberi makan tetapi bilang belum diberikan makan. Lansia
juga tidak nyembung ditanya dan harus berulang-ulang, tidak tahu waktu, tempat, orang dan
bahkan benda yang ada di sekitanya. Keluarga mengaku sangat kelelahan menghadapi lansia
baik fisik maupun psikis.

Analisa data

Do

 Lansia tersebut berusia 95 tahun


 Lansia terlihat duduk sendiri dan sering hanya menggunakan celana kolor dan
telanjang dada

Ds

 Hasil wawancara dengan keluarga mengatakan kalau lansia tersebut sudah 6 tahun
mengalami pikun, sering pergi keluar rumah dan nyasar ke orang lain bahkan sampai
di tetangga desa tanpa sepengetahuan keluarga
 Lansia sering berangkat ke pasar membawa pakaian keluar rumah tetapi nanti
bingung,
 setiap hari keluarga harus mengikuti perginya lansia dari jarak agak jauh karena kalau
tahu diikuti biasanya lansia marah-marah
 Lansia kadang membuat kesal keluarga karena baru saja diberi makan tetapi bilang
belum diberikan makan
 Lansia juga tidak nyembung ditanya dan harus berulang-ulang, tidak tahu waktu,
tempat, orang dan bahkan benda yang ada di sekitanya
 Keluarga mengaku sangat kelelahan menghadapi lansia baik fisik maupun psikis

1. Analisis data
Data Diagnosa Keperawatan
Ds Keluyuran
- Lansia sering pergi keluar
rumah dan nyasar ke orang lain
bahkan sampai di tetangga desa
- Lansia sering berangkat ke
pasar membawa pakaian keluar
rumah tetapi nanti bingung

Do Kerusakan memori
- Lansia tersebut berusia 95 tahun

Ds
- Hasil wawancara dengan
keluarga mengatakan kalau
lansia tersebut sudah 6 tahun
mengalami pikun
- Lansia sering pergi keluar
rumah dan nyasar ke orang lain
bahkan sampai di tetangga desa
- Lansia sering berangkat ke
pasar membawa pakaian keluar
rumah tetapi nanti bingung
- Lansia kadang membuat kesal
keluarga karena baru saja diberi
makan tetapi bilang belum
diberikan makan
- Lansia terlihat duduk sendiri
dan sering hanya menggunakan
celana kolor dan telanjang dada
- Lansia juga tidak nyembung
ditanya dan harus berulang-
ulang, tidak tahu waktu, tempat,
orang dan bahkan benda yang
ada di sekitanya

Ds Gangguan proses keluarga


- setiap hari keluarga harus
mengikuti perginya lansia dari
jarak agak jauh karena kalau
tahu diikuti biasanya lansia
marah-marah
- Keluarga mengaku sangat
kelelahan menghadapi lansia
baik fisik maupun psikis
Prioritas diagnosa

2. Rencana Asuhan Keperawatan


No Diagnosa Nursing Out Come Nursing Intervensi

1 Gangguan proses Setelah dilakukan tindakan keperawatan Mengenal masalah:


keluarga selama 4x dalam 1 bulan di harapkan
Coping Enhancment
pasien dapat mencapai :
 Identifikasi kesesuaian antara pasien,
Mengenal masalah:
keluarga dan harapan kesehatan.
Family Health Status  Bantu pasien dalam mengidentifikasi
tujuan jangka pendek dan jangka panjang
 Kesehatan fisik dan mental
secara tepat.
anggota keluarga dari skala 2 ke
4 Mampu memutuskan:

Mampu memutuskan: Family Support

Family Coping  Dukung pengambilan keputusan dalam


merencanakan perawatan jangka panjang.
 Menghadapi masalah keluarga
dari skala 2 ke 4 Mampu merawat:

Mampu merawat: Coping Enhancment

 Bantu pasien untuk memecahkan tujuan


Family Coping yang kompleks menjadi lebih kecil,
dengan langkah yang dapat dikelola
 Menggunakan strategi
 Bantu pasien menyelesaikan masalah
pengurangan stres berpusat pada
dengan cara yang konstruktif
keluarga dari skala 2 ke 4
 Berikan penilaian mengenai dampak dari
 Mengatur masalah keluarga dari
situasi kehidupan lansia terhadap peran-
skala 2 ke 4
hubungan keluarga
 Menggunakan strategi untuk
 Dukung kesabaran dalam mengatur
mengatur masalah dari skala 2 ke
keluarga
4
 Dukung dalam penerimaan keterbatasan
Modifikasi lingkungan: orang lain.

Family Coping Modifikasi lingkungan:

 Menggunakan sistem dukungan Family Support


keluarga yang tersedia dari skala
 Bantu keluarga dalam menghadapi
3 ke 4
masalah dengan strategi yang sesuai
Layanan kesehatan:
Layanan Kesehatan:
Health Status
Coping Enhancment
 Memanfaatkan sumber layanan
 Bantu keluarga dalam dalam memeriksa
sosial yang sesuai dari skala 3 ke
4 sumber sumber yang tersedia untuk
memenuhi tujuannya
 Sediakan informasi aktual mengenai
diagnosis, penanganan dan prognosis
 Berikan ketrampilan sosial yang tepat

2 Keluyuran Setelah dilakukan tindakan keperawatan Mengenal masalah


selama 4x dalam 1 bulan di harapkan
Dementia Management: Wandering:
pasien dapat mencapai :
 Identifikasi pola kebiasaan dari perilaku
Mengenal masalah
berkaliaran lansia

Tingkat Demensia : Mampu memutuskan

 Keluyuran yang tidak aman Dementia Management: Wandering:

 Kesulitan menemukan jalan ke


 Bangun hubungan pribadi dengan lansia dan
tempat yang dikenal anggota keluarga yang akan terlibat

Mampu Memutuskan perawatan

Tingkat Demensia: Mampu merawat

 Kesulitan menafsirkan rangsang Dementia Management: Wandering:

lingkungan  Ingatkan tetangga mengenai perilaku


Mampu merawat keluyuran lansia
Safe Woundering: Area Restriction
 Sediakan lansia dengan keamanan dan
 Berpindah tanpa membahayakan
kenyamanan psikologis.
diri sendiri dari skala 3 ke 4
Modifikasi lingkungan
 Berpindah tanpa membahayan
orang lain Dementia Management:Wandering

Modifikasi Lingkungan  Modifikasi aspek yang berbahaya dari rumah


lansia (singkirkan karpet, sediakan label
Safe Wandering: kamar, dan jaga rumah dari penerangan yang
baik)
 dapat dialihkan dari aktivitas yang
tidak aman skala 3 ke 4 Area Restriction:

 Gunakan alat pelindung dan tindakan (misal:


deteksi tindakan alarm, pagar).

3 Kerusakan memori Setelah dilakukan tindakan keperawatan Mengenal masalah:


selama 4x dalam 1 bulan di harapkan
Latihan Memori
pasien dapat mencapai :
 Diskusikan dengan keluarga lansia yang
Mengenal masalah:
mengalami hilang ingatan
Cognition
Mampu memutuskan:
 Memori langsung
Latihan memori
 Memori baru  Mengatasi ingatan
 Memori masa lalu
Mampu merawat:
Mampu memutuskan:
Latihan memori
Cognition
 Stimulasi ingatan dengan cara
 Mengingat kejadian mengulangi pemikiran pasien yang
terakhir diekspresikan, dengan cara yang
Mampu merawat:
tepat
Memori  Implementasikan teknik mengingat yang
tepat, misalnya visual imagery, alat yang
 Mengingat informasi baru saja
membantu ingatan.
terjadi secara akurat
 Sediakan pengingat dengan gambar
 Mengingat Informasi terbaru
dengan cara yang tepat
seecara akurat
 Beri latihan orientasi, misal informasi
 Mengingat informasi yang sudah
pribadi dan tanggal
lama secara akurat
 Pantau perubahan memori dengan latihan
Modifikasi lingkungan
Modifikasi lingkungan:
Cognition
Latihan Memori
 Komunikasi sesuai usia
 Dorong pasien untuk berpartisipasi dalam
Layanan Kesehatan: progaram grup latihan memori yang
sewajarnya
Cognition
Layanan Kesehatan:
 Memproses informasi
Latihan Memori

 Rujuk pada terapi okupasi, dengan cara


yang tepat

3. Implementasi dan Evaluasi


Tgl Waktu Masalah S.O.A.P
18-11- 17.00 Gangguan proses keluarga S: Keluarga mengatakan lebih sabar dalam
2016 mengatasi masalah dan sedikit paham dengan
strategi yang digunakan.

O: Keluarga terlihat tenang

A: Gangguan proses keluarga belum teratasi

P: Teruskan intervensi peningkatan koping dan


dukungan keluarga
19-11- 08.00 Keluyuran S:Lansia mengatakan tidak mengerti
2016
O: lansia tampak bingung

A: Masalah Keluyuran belum teratasi

P: Intervensi dilanjutkan Memberikan


penjelasan dan tetap lanjutkan modifikasi
lingkungan dan pengawasan terhadap lansia
19-11- 09.00 Kerusakan memori S: Lansia mengatakan tidak mengerti apa yang
2016 harus dia lakukan

O: Lansi tampak masih sangat bingung.

A: Masalah kerusakan memori belum teratasi

P: Intervensi dilanjutkan Latihan memori.

Anda mungkin juga menyukai