RONDE KEPERAWATAN
DISUSUN OLEH :
5. Muliati (18100023)
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum :
Pelaksanaan ronde keperawatan menjadikan mahasiswa mampu menyelesaikan
masalah pasien dengan berpikir kritis.
1.2.2 Tujuan Khusus :
Setelah dilakukan ronde keperawatan , Mahasiswa mampu :
a. Menumbuhkan cara berpikir kritis dan sistematis
b. Meningkatkan kemampuan validasi data pada klien
c. Meningkatkan kemampuan untuk memodifikasi rencana asuhan keperawatan
d. Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi pada
masalah pasien dan berbasis pada hasil penelitian yang terkait
e. Meningkatkan kemampuan dalam menilai hasil kerja ronde
f. Menumbuhkan kemampuan berdiskusi dengan tenaga Kesehatan yang lainnya
1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Pasien
a. Membantu menyelesaikan masalah pasien sehingga mempercepat masa
penyembuhan
b. Memberikan perawatan secara profesional dan efektif kepada pasien
c. Memenuhi kebutuhan pasien
1.3.2 Bagi Perawat
a. Meningkatkan kogenitif dan afektif dan psikomotor perawat
b. Meningkatkan kerja sama antara tim
c. Menciptakan perawat professional
1.3.3 Bagi Rumah Sakit
a. Meningkatkan mutu pelayanan dirumah sakit
b. Menurunkan lama hari perawatan pasien
BAB 2
TUJUAN PUSTAKA
Tahap
PP
Praronde
Penetapan
Pasien
Persiapan Pasien :
a. Infom consent
b. Hasil
Pengkajian/validasi
data
Tahap Pelaksanaan
a. Apa diagnose
Di Nurse Station Penyajian Masalah keperawatan?
b. Apa data yang
mendukung ?
c. Bagaimana
intervensi yang
sudah dilakukan?
d. Apa hambatan
yang ditemukan
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Tahap ronde
Validasi data
Di Bad klien
PP, Konselor,
KARU
Tahap Pasca
Lanjut diskusi di
Ronde nurse station
Lanjut diskusi
kesimpulan dan
rekomendasi
Keterangan :
1. Pra Ronde
a. Menentukan kasus dan topik (masalah yang tidak teratasi dan masalah yang
langka)
b. Menentukan tim ronde
c. Mencari sumber atau literature
d. Membuat proposal
e. Mempersiapkan pasien : inform consent dan pengkajian
f. Diskusi tentang diagnosis keperawatan data yang mendukung asuhan keperawatan
yang dilakukan serta segala hambatan yang terjadi
2. Pelaksanaan rondea
a. Penjelasan pasien tentang pasien oleh perawat primer yang difokuskan pada
masalah keperawatan dan rencana tindakan yang akan dilaksanakan dan ataut elah
dilaksanankan dan memilih prioritas yang perlu didiskusikan
b. Diskusi antar anggota tim tentang kasus tersebut
c. Pemberian justifikasi oleh perawat primer atau konselor atau kepala ruangan
tentang masalah pasien serta rencana tindakan yang akan dilakukan
3. Pase Ronde
a. Evaluasi revisi dan perbaikan
b. Kesimpulan dan rekomendasi penegak diagnosa, intervensi keperawatan
selanjutnya
2.8 Peran Masing-Masing Anggota Tim
Kegiatan ronde merupakan kegiatan menyelesaikan masalah pasien oleh
peraewat dengan melibatkan keluarga pasien, berbagai tim kesehatan lainya.
Perawat memiliki perannya masing-masing agar kegiatan ronde ini berjalan
lancer.
Tabel 2.1 Peran Anggota Tim
N Perawat Peran
O
1 Perawat Primer a. Menjelaskan data pasien
yang mendukung masalah
pasien
b. Menjelaskan diagnose
keperawatan
c. Menjelaskan intervensi
yang dilakukan
d. Menjelaskan hasil yang
didapatkan
e. Menjelaskan rasional
(alasan ilmiah) tindakan
yang diambil
f. Menggali masalah pasien
yang belum terjadi
2 Perawat Konselor a. Menjelaskan justifikasi
b. Memberikan reinforcement
c. Memvalidasi kebenaran
dari masalah dan intervensi
keperawatan serta rasional
tindakan
d. Mengarahkan dan koreksi
e. Mengintegrasikan konsep
dan teori yang telah
dipelajari
Sasaran :
Ny I Beserta keluarga
Pembahasan mengenai luka gangren klien yang masih mengeluarkan pus yang
sudah dilakukan perawatan selama 4 hari dan GDS 386 mg/dl tidak mengalami
perbaikan sudah dilakukan tekni rawat luka yang aseptik dan medikamentosa
selama perawatan, pengamatan sebelum ronde selama 4 hari. Sehingga muncul
diagnosa Kerusakan integritas jaringan berhubungan dengan faktor mekanik
(robekan, tekanan) ditandai dengan ada luka pada Kaki Kanan , keadaan luka bau,
bernanah, dan nekrotik.
Pengkajian :
Metode
Diskusi
Media :
1. Struktur
a. Ronde keperawatan dilaksanakan diruang
b. Peserta perawat ronde keperawatan hadir ditempat pelaksanaan ronde
keperawatan
c. Persiapan dilakukan sebelumnya
2. Proses
a. Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
b. Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang telah
ditentukan
3. Hasil
a. Peserta puas dengan hasil kegiatan
b. Masalah pasien dapat teratasi
c. Perawat dapat :
a) Menumbuhkan cara berpikir kritis dan systematis
b) Meningkatkan kemampuan validasi data pasien
c) Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosa keperawatan yang
berorientasi pada pemasalah ppasien
d) Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan
e) Meningkatkan kemampuan justifikasi
f) Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja
Pengorganisasi