Anda di halaman 1dari 3

ASTIGMATISM

No. Dokumen :
SO No. Revisi :
P Tanggal Terbit :
Halaman :
dr. Sapta Eka Putra,
UPTD Puskesmas
MH.Kes.
Doplang
NIP.19670909 200904 1 001
1. Pengertian Astigmatisma adalah keadaan di mana sinar sejajar tidak dibiaskan
secara seimbang pada seluruh meridian.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam menegakkan diagnosis dan
melakukan penatalaksanaan astigmatism
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Doplang No 800 / 10 / 2015 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Klinis
4. Referensi Permenkes No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer hal 161 - 163
5. Prosedur/ A. Petugas memanggil pasien
Langkah- B. Petugas melakukan identifikasi pasien
langkah C. Petugas melakukan anamnesa tentang keluhan pasien:
penglihatan kabur, pasien memicingkan mata untuk dapat melihat
lebih jelas, keluhan disertai hanya dapat membaca dengan jarak
lebih dekat.
D. Petugas menanyakan kepada pasien tentang riwayat penyakit
yang diderita dan riwayat alergi obat
E. Petugas melakukan pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaanoftalmologis
patognomonisuntuk astigmatism dengan menggunakan kartu snellen.
F. Petugas menegakkan diagnosis berdasarkan dari hasil anamnesa
dan pemeriksaan fisik oftalmologis
G. Petugas melakukan penatalaksanaan pasien dengan
menggunakan kacamata lensa silindris dengan koreksi yang
sesuai
H. Petugas melakukan konseling dan edukasi kepada pasien dan
keluarga pasien mengenai informasi tentang astigmatism bahwa
astigmatism merupakan gangguan penglihatan yang dapat
dikoreksi
I. Petugas melakukan rujukan internal ke unit pelayanan lainnya
pelayanan apabila diperlukan
J. Petugas melakukan rujukan eksternal ke Rumah Sakit apabila
diperlukan (visus tidak mencapai 6/6)
K. Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan ke dalam Rekam
Medik pasien
L. Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan dalam register
pasien
6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit terkait 1. Ruang pemeriksaan Umum
2. KIA/KB

1
3. UGD
4. Rawat Inap
9. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait
10. Rekaman Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
historis diberlakukan
perubahan 1
2
3

2
ASTIGMATISM
No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi :
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman :
dr. Sapta Eka Putra,
UPTD Puskesmas
MH.Kes.
Doplang
NIP.19670909 200904 1 001

Unit : …………………………………………………………………………
Nama Petugas : …………………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan : …………………………………………………………………………

NO. KEGIATAN YA TIDAK TB


1 Apakah Petugas memanggil pasien ?
2 Apakh Petugas melakukan identifikasi pasien ?
3 Apakah Petugas melakukan anamnesa tentang keluhan pasien?
Apakh Petugas menanyakan kepada pasien tentang riwayat
4
penyakit yang diderita dan riwayat alergi obat ?
Apakah Petugas melakukan pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik
5
oftalmologi patognomonis untuk astigmatism?
Apakah Petugas menegakkan diagnosis berdasarkan dari hasil
6
anamnesa dan pemeriksaan fisik oftalmologi?
Apakah Petugas melakukan penatalaksanaan pasien dengan menggunakan
7
kacamata lensa silindris dengan koreksi yang sesuai ?
Apakah Petugas melakukan konseling dan edukasi kepada
8
pasien tentang informasi penyakit astigmatism?
Apakah Petugas melakukan rujukan internal ke unit pelayanan
9
lainnya pelayanan apabila diperlukan ?
Apakah Petugas melakukan rujukan eksternal ke Rumah Sakit
10
apabila diperlukan ?
Apakah Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan ke
11
dalam Rekam Medik pasien ?
Apakah Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan dalam
12
register pasien ?

Compliance rate (CR) : ……………………………….%

Doplang,……/……/ …..
Pelaksana / Auditor

…………………………….
NIP: …………………..

Anda mungkin juga menyukai