Anda di halaman 1dari 14

PENJUMLAHAN

DAN
PENGURANGAN
PADA MATRIKS
MATERI PEMBELAJARAN

1. Penjumalahan matriks
2. Pengurangan matriks
Manfaat

Memudahkan dalam membuat analisis


mengenai suatu masalah ekonomi yang
mengandung bermacam – macam
Matriks banyak dimanfaatkan variable.
untuk menyelesaikan berbagai
permasalahan matematika
misalnya dalam menemukan
solusi masalah persamaan
linear.
TUJUAN
Melalui pendekatan Scientific dengan model Problem
based Learning pada materi matriks, siswa dapat:
1. Menentukan hasil penjumlahan 2 matriks atau lebih
dengan tepat
2. Menentukan hasil pengurangan matriks atau lebih
dengan tepat
3. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan
menggunakan konsep penjumlahan matriks dengan
benar
4. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan
menggunakan konsep pengurangan matriks dengan
benar
Motivasi

Arthur Cayley
Arthur Cayley, ahli matematika
berkebangsaan Ingris ini lahihr
pada tanggal 16 Agustus 1821. Dan
wafat pada tanggal 26 Januari tahun
1895. Sementara ketekunannya tetap
pada matematika. Ini dibuktikan
dimana pada usia 17 tahun Cayley telah
berhasil menemukan matriks Sementara
ketekunannya tetap pada matematika.
Ini dibuktikan dimana pada usia 17
tahun Cayley telah berhasil menemukan
matriks.
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Presentasi dalam Jaringan

Diskusi dalam Jaringan

Mengerjakan Soal
Kesimpulan
dalam Jaringan
MASIH INGATKAH
KALIAN

−2 2
Dipunyai matriks 𝐴 = 4 3 , tentukan:
0 5
a. Matriks A terdiri dari 3... 2 kolom.
baris dan ...

b. Matriks A berordo 3...× 2atau dapat ditulis dalam bentuk ....𝐴3×2


c. Transpose dari matriks 𝐴 = 𝐴𝑇 adalah 𝐴𝑇 = −2 4 0
2 3 5
−1 − 1 2
d. Jika dipunyai matriks 𝐵 = 4 3 , apakah matriks A dan B
0 5
sama? Berikan alasanmu !
Matriks A= Matrik B karena elemen-elemen yang seletak
mempunyai nilai yang sama
AYO MENGAMATI

Di suatu pasar terdapat tiga orang pedagang mangga, jenis buah yang
dijual antara lain mangga dengan kualitas tinggi dan mangga dengan
kualitas sedang. Pedagang satu memiliki 13 kg mangga kualitas tinggi
dan 16 kg mangga kualitas sedang. Pedagang kedua memiliki 11 kg
mangga dengan kualitas tinggi dan 18 kg mangga kualitas sedang.
Pedagang ketiga memiliki 10 kg mangga kualitas tinggi dan 10 kg
mangga kualitas sedang. Keesokan harinya ketiga pedagang tersebut
berbelanja untuk menambah persediaan mangganya. Pedagang satu
menambah 20 kg mangga berkualitas tinggi dan 15 mangga kualitas
sedang, sedangkan pedagang kedua menambah 20 kg mangga kualitas
tinggi dan 10 kg mangga kualitas sedang. Pedagang ketiga menambah 15
kg mangga kualitas sedang dan 15kg mangga kualitas tinggi.
SAATNYA BERDISKUSI DALAM JARINGAN
Penjumlahan matriks
Jika dipunyai matriks A dan matriks B dengan ordo sama.
Maka, penjumlahan matriks A dan matriks B maka elemennya
ditentukan oleh 𝑐𝑖𝑗 = 𝑎𝑖𝑗 + 𝑏𝑖𝑗. 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑗 dengan cara
menjumlahkan setiap elemen yang seletak
Contoh
−1 3 5 6
Diketahui matriks 𝐴 = dan matriks 𝐵 =
2 4 7 9
Tentukan 𝐴 + 𝐵 = … . ?

Pembahasan
−1 3 5 6
𝐴+𝐵 = +
2 4 7 9
−1 + 5 3+6
=
2+7 4+9

4 9
=
9 13
Sifat-sifat penjumlahan matriks:
a. Komutatif 𝐴 + 𝐵 = 𝐵 + 𝐴
b. Asosiatif 𝐴 + 𝐵 + 𝐶 = 𝐴 + 𝐵 + 𝐶
c. Terdapat unsur identitas penjumlahan matriks yaitu matriks O (matriks
yang semua elemennya nol) sedemikian rupa sehingga 𝐴 + 𝑂 = 𝑂 + 𝐴 = 𝐴
d. Untuk semua matriks A terdapat lawan matriks A yaitu −𝐴 (matriks
yang semua elemennya sama dengan matriks A tetapi berlawanan
tandanya) sedemikian rupa sehingga berlaku 𝐴 + −𝐴 = −𝐴 + 𝐴 = 𝑂.
Matriks −𝐴 sering disebut invers adatif atau invers penjumlahan.
4 −1 3
Jika 𝐴 = −2 5 −7 , invers adatif dari matriks 𝐴 adalah
3 2 −4

−4 1 −3
−𝐴 = 2 −5 7 karena berlaku 𝐴 + −𝐴 = −𝐴 + 𝐴 = 𝑂.
3 −2 4
e. Transpos jumlah dua matriks sama dengan jumlah transpos kedua
matriks yaitu 𝐴 + 𝐵 𝑇 = 𝐴𝑇 + 𝐵𝑇
Pengurangan matriks

Jika dipunayi matriks A dan matriks B yang berordo


sama, matriks C dalah hasil pengurangan dari matrisk
A dan matriks B. dengan cara menjumlahkan setiap
elemen yang seletak

Maka untuk pengurangan matriks A dikurangi


matriks, untuk setiap elemen
𝑐𝑖𝑗 = 𝑎𝑖𝑗 − 𝑏𝑖𝑗. 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑗 .

Ditentukan dengan cara mengurakan elemen -elemen


yang seletak.
Contoh
−1 3 5 6
Diketahui matriks 𝐴 = dan matriks 𝐵 =
2 4 7 9
Tentukan 𝐴 − 𝐵 = … .

Pembahasan

−1 3 5 6
𝐴−𝐵 = −
2 4 7 9

−1 − 5 3 − 6
=
2−7 4−9

−6 −3
=
−5 −5
Tugas

Diskusikan soal dengan kelompok (Soal pada lembar kerja)

Anda mungkin juga menyukai