Tgl Efektif : 12 Maret 2013

SOAL No. Form : FM-AKM-09-001

UJIAN TENGAH SEMESTER No. Revisi : 00

MATA UJIAN : TEORI-TEORI SOSIAL

HARI / TANGGAL : KAMIS, 18 NOVEMBER 2021

WAKTU : 16.00-17.40 WIB

SEMESTER / SKS : I ,2,3 / 2 SKS

DOSEN : Dr. DESVIAN BANDARSYAH, M.Pd.
TAHUN AKADEMIK : GASAL 2021/2022
PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

PETUNJUK SOAL:
1. Kerjakan soal yang ada dengan baik.
2. Tulisan harus jelas dan mudah dibaca.
3. Jawab semua soal yang tersedia!
4. Setiap soal dijawab menggunakan referensi minimal 2 buah dan
dicantumkan pada setiap soal dengan menggunakan body note).

SOAL
1. Setiap teori sosial dibangun berangkat dari realitas sosial dan sistem nilai
yang melingkupi keberadaan masyarakatnya. Argument itu jika dihubungkan
dengan teori sosial Barat dengan kondisi masyarakat Indonesia bagaimana
relevansinya di dalam melihat fenomena sosial masyarakat kita ? berikan
juga contohnya !
2. Kegunaan lain dari teori adalah memprediksi. Prediksi adalah suatu
statemen tentang apa yang terjadi diwaktu mendatang berdasarkan suatu
teori. Konsep ini mirip dengan ekstrapolasi, yaitu pernyataan yang akan
terjadi diwaktu mendatang sebagai kelanjutan trend yang sedang
berlangsung. Jelaskan maksud pernyataan di atas, apa perbedaan dari
keduanya dan berikan contohnya !
3. Dari ketiga pemikir besar, Durkheim, Weber dan Karl Marx, masing masing
melahirkan ide dan gagasan teoritis. Jelaskan teori ketiganya dan berikan
analisis anda mengenai perbedaan dan kesamaan dari pembahasan ketiganya
disertai dengan contohnya !
4. Thomas Kuhn, dengan teori sosiologi ilmu “Strucktur of Scientific
Revolutions”. menjelaskan tentang perbedaan antara ilmu “revolusioner”
dan ilmu “normal”. Penjelasannya menjadi alat untuk memahami perangkap
teoritis yang sering dihadapi ilmu dan ilmuan. Jelaskan perspektif itu dan
berikan contohnya !
Ditinjau & Divalidasi Oleh:
Ketua Program Studi Tim Verifikasi

Dr. Rudy Gunawan, M.Pd. Purnama Syae Purrohman, Ph.D.

 Tgl Efektif : 12 Maret 2013
SOAL No. Form : FM-AKM-09-001
UJIAN TENGAH SEMESTER No. Revisi : 00

5. Bagaimana menempatkan relasi antara teori sosial dengan pendidikan ilmu

sosial pada tingkat persekolahan, dengan memperhatikan perspektif
pendidikan IPS yang multi-disipliner dan Berikan juga contohnya!
6. Kita sering berpikir secara teoritis tetapi dalam cara yang tidak kita sadari.
Hal itu disebabkan karena kita tidak terbiasa berpikir dalam kerangka
sistematis, dengan problema yang ada dan kekakuan di dalamnya. Maka
tidak heran berpikir teoritis akan mengakibatkan segala sesuatunya menjadi
asing dirasakan. Jelaskan pernyataan itu, bagaimana konteks itu dialami
oleh kebanyakan masyarakat kita dan apa penyebab utamanya ?
7. Beberapa teori Durkheim banyak dikembangkan oleh ilmuan berikutnya,
antara lain oleh Talcot Parson dan Francis Fukuyama. Berikan analisis anda
menyangkut relasi teori yang dimaksud tersebut !
8. Merujuk pada soal no. 1, teori sosial merupakan pencerminan dari
kenyataan sosial. Tetapi tidak pernah atau jarang teori sosial cocok
sepenuhnya dengan kenyataan. Jika hal itu terjadi maka kita membicarakan
pengetahuan sosial, yaitu suatu rangkuman dari hukum-hukum sosial yang
mendeskripsikan realitas sosial. Berikan penjelasan dari perspektif di atas
dan berikan contohnya !

SELAMAT MENGERJAKAN!

Ditinjau & Divalidasi Oleh:

Ketua Program Studi Tim Verifikasi

Dr. Rudy Gunawan, M.Pd. Purnama Syae Purrohman, Ph.D.