tentang
Di susun oleh :
Afrila 19003040
Dosen pengampu:
Safaruddin, S.Pd,M.Pd
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita ucapkan kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat meyelesaikan laporan observasi Pembelajaran IPA
bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Sholawat dan salam tidak lupa kita hadiahkan pahalanya
buat Nabi besar yakninya Nabi Muhammad SAW.
Laporan ini menjelaskan tentang bagaimana kurikulum, bahan ajar, metode, strategi
dan program pembelajaran yang di gunakan di SLBN 1 Rejang Lebong Dan penulis juga
mengucapkan terimah kasih kepada semua pihak atas bantuan dalam menyelasaikan tugas
kuliah ini. Semoga laporan ini bermanfaat bagi mahasiswa baik prodi pendidikan khusus
maupun prodi lainnya serta juga masyarakat sekitarnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Anak berkebutuhan khusus didefinisikan sebagai anak yang mengalami
keterbatasan atau keluar biasaan, baik fisik, mental, intelektual, sosial, maupun
emosional, yang berpengaruh secara signifikan dalam proses pertumbuhan atau
perkembangannya dibandingkan dengan anak-anak lain yang seusia dengannya.
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana waktu, metode, dan sumber data saat melaksanakan observasi ?
2. Bagaimana kurikulum yang di gunakan di slbn 1 rejang lebong?
3. Bagaimana RPP IPA di slbn 1 rejang lebong?
4. Mengetahui pelaksanaan pembelajaran IPA di slbn 1 rejang lebong
5. Bagaimana media pembelajarana IPA di slbn 1 rejang lebong?
6. Bagaimana metode pembeljaran IPA di slbn 1 rejang lebong?
C. Tujuan
1. Mengetahui waktu, metode, dan sumber data saat melaksanakan observasi.
iii
2. Mengetahui kurikulum yang di gunakan di slbn 1 rejang lebong.
3. Mengetahui RPP IPA di slbn 1 rejang lebong.
4. Mengetahui pelaksanaan pembelajaran IPA di slbn 1 rejang lebong.
5. Mengetahui media pembelajarana IPA di slbn 1 rejang lebong.
6. Mengetahui metode pembeljaran IPA di slbn 1 rejang lebong
iv
BAB II
PEMBAHASAN
B. Metode Observasi
1. Pengamatan
Pengamatan merupakan aktivitas suatu objek dengan maksud memahami dan
merasakan pengetahuan terhadap suatu fonomena. Jadi, disini saya melihat secara
lansung ke SLBN 1 Rejang Lebong bagaimana kondisi belajar dan mengajar anak
berkebutuhan khusus disana.
2. Wawancara
Wawancara adalah suatu kegiatan tanya-jawab yang dilakukan oleh
narasumber dan pewawancara yang dilakukan secara lisan untuk memperoleh suatu
informasi. Jadi, untuk merperkuat pengamatan saya, saya melakukan wawancara
dengan dua orang guru kelas yang sedang mengajar.
1
Kepala sekolah : Agus Setiya Budi, S.Pd
NPSN : 10700659
Alamat : Jln. Sidomulyo
Kode Pos : 39124
Desa/Kelurahan : Tempel Rejo
Kecamatan/kota : Curup Selatan
Kabupaten/Kota : Rejang Lebong
Provinsi : Bengkulu
Status Sekolah : Negeri
Waktu Penyelenggaraan : Pagi/6 hari
Jenjang Pendidikan : SLB
2. Hasil/Pembahasan
Secara umum kurikulum adalah seperangkat mata pelajaran dan isi dari
mata pelajaran tersebut yang ditawarkan di sekolah. Menurut Sudrajat dalam
(Hasnul, 2011), kurikulum merupakan bagian dari sistem pendidikan yang
tidak bisa dipisahkan dengan komponen sistem lainnya. Tanpa kurikulum, suatu
sistem pendidikan tidak dapat dikatakan sebagai sistem pendidikan yang
sempurna. Kurikulum merupakan ruh (spirit) yang menjadi gerak dinamik suatu
sistem pendidikan. Kurikulum juga merupakan sebuah ide vital yang menjadi
landasan bagi terselenggaranya pendidikan yang baik. Bahkan, kurikulum
seringkali menjadi tolok ukur bagi kualitas dan penyelenggaraan pendidikan.
Baik buruknya kurikulum akan sangat menentukan terhadap baik buruknya
kualitas output pendidikan, dalam hal ini, peserta didik.
2
melakukan pengamatan, bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan apa yang
mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pelajaran.
3
1. Pendahuluan yang merupakan kegiatan awal pada saat sebelum memulai
pembelajaran ipa, seperti berdoa, mengambil absen siswa dan lain sebagainya.
2. Kegiatan inti dimana pembelajaran ipa dimulai yang berisi tentang materi-
materi yang akan diberikan kepada siswa.
3. Penutup, kegiatan akhir dalam pembelajaran misalnya dengan meminta siswa
mengulang-ngulang pembelajaran tadi, mengucapkan hamdalah dan lainnya
sebagainya.
4
pemahaman siswa terhadap apa yang telah disampaikan oleh guru melalui metode
ceramah, metode ini perlu banyak kesabaran terkadang materi yang sudah di
jelaskan anak tidak dapat mengulang kembali,dan perlu beberapa kali mengulang
supaya anak bisa mengerti.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hasil kesimpulan, SLB Negeri 1 Rejang Lebong menggunakan kurikulum 2013,
RPP ( rencana program pembelajaran ) menyusuaikan dengan anak, media pembelajaran
mengunakan Buku Sains Kelas VI, dan metode pembelajaran di SLBN 1 RL
menggunakan Metode ceramah.
B. Saran
Dari observasi yang telah kami lakukan, kami menyarankan kepada anda dan juga
kami untuk selalu serius dalam belajar terutama di jurusan pendidikan luar biasa karena
6
yang kami lihat begitu susahnya nanti ketika sudah menjadi guru tidak tahu apa yang
mau di ajarkan kepada murid.
Daftar Pustaka
Lampiran
Kegiatan observasi di SLBN 1RL
7
Surat balasan observasi di SLBN 1 RL