Anda di halaman 1dari 35

Mata Kuliah: Dasar Pengukuran Teknik

Pengukuran Dimensi

Dr. Muhammad Achirul Nanda, S.TP.


e-Book
Kenapa pengukuran harus dilakukan atau dibutuhkan?

✓ Untuk merepresentasikan suatu ilmu


pengetahuan.
✓ Untuk mengontrol kualitas suatu proses dan
produk.
✓ Untuk meningkatkan/memperbaiki kualitas
suatu proses dan produk.
Ilustrasi proses pengukuran yang dilakukan
sebelum, selama dan sesudah proses produksi
Gauge block
ISTILAH DALAM PENGUKURAN
Data: Dalam bidang pengukuran, data adalah semua yang hasilkan dari suatu instrumen
pengukuran.

Informasi: Informasi adalah data yang sudah disimpan dan diproses

Measurand: Measurand adalah kuantitas atau properti yang ingin diukur, misalnya diameter,
panjang, volume dan roundness.

Resolusi: Resolusi adalah perubahan terkecil dari kuantitas yang diukur (measurand) yang
menyebabkan perubahan indikasi pada suatu alat ukur yang dapat terlihat atau terekam

Akurasi: Akurasi adalah perbedaan antara suatu kuantitas yang diukur dan nilai sebenarnya
dari suatu measurand (kuantitas yang diukur).

Trueness: Trueness adalah perbedaan antara nilai rata-rata suatu hasil pengukuran dengan
replikasi yang tak terhingga (sangat banyak) dan suatu nilai kuantitas referensi. Trueness
mempunyai hubungan terbalik dengan kesalahan sistematik (systematic error) dan tidak
berhubungan dengan kesalahan acak (random error).
Presisi: perbedaan antara kuantitas nilai atau indikasi yang diukur dan nilai yang didapatkan dari
replikasi (pengulangan) pengukuran pada objek yang sama atau mirip pada kondisi tertentu.

Kesalahan (error): nilai yang diukur dikurangi dengan nilai referensi.

Kesalahan sistematik (systematic error): komponen kesalahan yang mempunyai nilai konstan
apabila pengukuran diulang atau bervariasi dengan caa yang dapat ditebak (patterned variation).

Kesalahan acak (random error) : komponen kesalahan yang mempunyai sifat tidak dapat
diprediksi apabila pengukuran diulang.

Bias: estimasi dari kesalahan sistematik. Dengan kata lain, pada praktisnya kesalahan sistematik
yang didapatan disebut sebagai bias.

Ketidakpastian hasil pengukuran (measurement uncertainty): ketidakpastian hasil pengukuran


adalah suatu nilai (parameter) non-negatif yang mengkarakterisasikan
sebaran dari nilai suatu hasil pengukuran.
Sumber-sumber variasi
• Variasi dari toleransi yang diberikan pada gambar teknik suatu disain.
• Variasi dari error suatu proses manufaktur.
• Variasi dari suatu proses perakitan.
• Variasi dari suatu proses pengukuran.
• Variasi dari lingkungan.
Standar deviasi sebuah pengukuran

(x − x )
2
i
Stdev = i =1

n −1

x : Rata-rata sampel

xi : Nilai sampel ke-i

n : Total sampel
Contoh:
Berikut ini merupakan hasil pengukuran diameter dari sebuah komponen mesin. Maka
hitunglah nilai standard deviasi pada pengukuran ini.

No.
1
Pengukuran diameter
12.61
n

(x − x )i
2
x : Rata-rata sampel

2 12.53 Stdev = i =1
xi : Nilai sampel ke-i
n −1
3 12.56
4 12.59
n : Total sampel

5 12.47

STDEV= 0.049152823
TOLERANSI
Toleransi adalah aspek yang sangat penting dalam sebuah desain produk. Karena, toleransi
merupakan “bahasa” yang menjelaskan seberapa besar deviasi dari nominal suatu produk
diperbolehkan sehingga prduk tersebut bisa berfungsi sesuai dengan yang diinginkan. Hal ini
disebabkan karena pada prinsipnya, tidak ada sebuah proses manufaktur yang sempurna,
sehingga pada semua kondisi riil, setiap produk yang dihasilkan dari suatu proses manufaktur,
pasti mempunyai variasi, baik dimensi dan geometri dari produk tersebut.
DUA METODE UNTUK MENENTUKAN TOLERANSI

TOLERANSI DIMENSIONAL
• Toleransi dimensional adalah metode toleransi yang digunakan untuk mengontrol fitur size (ukuran)
dari suatu komponen atau produk.
• 𝑋 ± 𝑇, dimana 𝑋 adalah dimensi nominal dari suatu fitur dan 𝑇 adalah nilai toleransi dari fitur
tersebut. adalah Contoh dari toleransi “plus/minus”adalah, misalnya:
𝑥 = 90 ± 0.1 𝑚𝑚
mempunyai arti bahwa dimensi tersebut boleh bervariasi selama nilainya 89.99 𝑚𝑚 ≤ 𝑥 ≤ 90.01 𝑚𝑚.
TOLERANSI GEOMETRI

Toleransi geometri (GD&T) adalah metode


toleransi yang digunakan untuk mengontrol baik
fitur geometri (bentuk) individual dan fitur relasi
geometri antara komponen-komponen dan antara
fitur-fitur perakitan
Contoh toleransi geometri
Gambar 2D dari poros pada gambar 18 dengan berbagai macam
jenis dan nilai toleransi geometri (GD&T). Pada gambar ini,
toleransi dimensi yang ditampilkan hanya yang berhubungan
dengan GD&T tersebut (diameter untuk toleransi
location/position).
ANALISIS TOLERANSI

Metode worst-case
n
Toleransi total = Tol1 + Tol2 + ...... + Tol 3 =  Toli
i =1

Metode statistik

Toleransi total = k Tol + Tol + Tol + ..... + Tol


1
2 2
2
3
2
2
n
Nilai 𝑘 diasumsikan = 1 (apabila komponen dibuat dari suatu tempat yang sama).
2 : Toleransi pada komponen tertentu
Tol (1,2,3...n )
CONTOH KASUS 1

Berikut merupakan contoh komponen mur/baut, hitunglah dimensi dan nilai toleransi
pada wilayah A-B menggunakan pendekatan toleransi worst-case dan statistik
Metode worst-case

• arah kanan dan


atas adalah
“positif”,
• arah kiri dan bawah
adalah “negatif”.

(0.5/1.2) *100
Metode statistik
CONTOH KASUS 2

Berikut merupakan contoh komponen mesin, hitunglah nilai toleransi pada wilayah A-B
menggunakan pendekatan toleransi worst-case dan statistic, untuk kasus unequal bilateral
Jawab
Jenis-jenis pengukuran suatu produk dalam industri manufaktur

Pengukuran dimensi
Pengukuran dimensi (size measurement) adalah pengukuran yang mengukur panjang, diameter,
sudut, kedalaman, lebar dan lain sebagainya. Pada prinsipnya, pengukuran dimensi adalah
pengukuran size. Sifat dasar dari pengukuran dimensi adalah properti yang diukur akan secara
proporsional bertambah seiring dengan peningkatan temperatur pada material yang diukur pada saat
pengukuran dilangsungkan.

Pengukuran geometri
Pengukuran geometri (form measurement) adalah pengukuran yang dilakukan untuk
memverifikasi toleransi geometri atau geometric, dimensionaing and tolerancing (GD&T).
contoh dari pengukuran geometri adalah flatness, perpendicularity, orientation, location, dan
run-out.

Pengukuran tekstur permukaan


Pengukuran tekstur permukaan adalah pengukuran yang mengukur dan mengkarakterisasi topografi
suatu permukaan komponen. Pengertian dari tekstur permukaan adalah data dari suatu permukaan
komponen yang sudah dihilangkan komponen bentuknya (form) melalui sebuah proses form filtering
dari data point cloud suatu permukaan komponen.
COORDINATE MEASURING MACHINE (CMM)
adalah sebuah sebuah instrumen pengukuran yang bisa
mengukur berbagai macam jenis pengukuran dimensi dan
geometri dengan menentukan koordinat spasial (X,Y,Z) pada
permukaan sebuah benda (objek)
Jenis-jenis CMM

Jenis-jenis CMM berdasarkan metode insterkasi dengan permukaan suatu benda adalah:
• CMM berbasis kontak (Tactile CMM)
• CMM berbasis non-kontak/optik (Optical CMM)
Contoh penerapan CMM
TUGAS

Hitunglah dimensi dan nilai toleransi pada wilayah A-B menggunakan pendekatan toleransi worst-case
dan statistik!
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai