STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Nama : EKRIS AGUSTIANATA WINONO

Npm : JP 02102009

Ruangan : ICU

Shift : Siang

Hari/Tanggal : Rabu, 16 – 02 - 2022

A. Proses keperawatan
1. Kondisi pasien : Tn. R, kehilangan tingkat kesadaran, sampai ke RS dengan keadaan
sulit bernafas, dan sesak (-), batuk(-), mual (-) muntah(-) demam(-)
2. Diagnosa keperawatan : Pola nafas tidak efektif.
3. Tujuan : setelah dilakukan tindakan keperawatan pola pernafasan pasien dapat teratasi
4. Tindakan : memberikan posisi semi fowler dan meberikan oksigen.

B. Strategi komunikasi
 Orientasi
1. Salam terapiutik : Selamat pagi Bapak ..
2. Perkenalan :
-sebutkan nama perawat : perkenalkan nama saya Ekris Agustianata Winono bisa
dipanggil Kris saya mahasiswa praktik dari STIK IJ PALU
-menanyakan nama klien : boleh tahu nama bapak siapa? Biasa di panggil siapa
bapak?

C. Kontrak
- Topik : baik ibu siang ini saya akan melakukan tindakan pemberian posisi semi
fowler dan pemberian oksigen pada bapak diharapkan setelah pemberian tindakan ini
dapat membantu bapak bernafas lebih lega dan nyaman..
- Waktu : saya akan melakukan tindakan pemberian posisi semi fowler dan pemberian
oksigen pada ibu pukul 14.00 kurang lebih selama 15 menit ya bapak.
- Tempat : Bapak, saya akan melakukan tindakan pada Bapak diruangan ini ya, apakah
ibu bersedia?
-
D. Evaluasi & validasi
1. Menanyakan perasaan klien saat ini/orang tua klien : “bagaimana keadaan bapak saat
ini ?
2. Kerja
a. Baik Bapak saya akan menyiapkan alat-alat terlebih dahulu dan mencuci tangan
sebelum melakukan tindakan
b. Bapak kita mulai, saya akan melakukan tindakan pemberian posisi semi fowler
dan pemberian oksigen.
c. Saya sudah selesai melakukan tindakan pada Bapak, saya membereskan dulu alat-
alat nya ya Bapak

3. Terminasi
a. Evaluasi respon terhadap tindakan keperawatan

-Evaluasi subjektif : “bagaimana perasaan bapak setelah kami merubah posisi

bapak dan pemberian oksigenya pak?

-evaluasi objektif : pasien merasah lebih nyaman namun masih sedikit sesak

b. rencana tindak lanjut :

-ajarkan pada orang tua tentang pemberian oksigen jika sewaktu-waktu bapak
sesak kembali
-berikan informasi pada orang tua tentang cara-cara pengendalian infeksi serta
cara pencegahan nya.