PERBANKAN
LEMBAGA KEUANGAN
INTERNASIONAL
19.4301.261
19.4301.249
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya
kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta
salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW
yang kita nanti- natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah dengan judul “LEMBAGA KEUANGAN
INTERNASIONAL”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini
nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak
kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada guru
Bahasa Indonesia kami yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1
Menenal bank dunia
Pinjaman dari bank dunia sifatnya lunak dengan tujuan menbangkitkan ekonomi negara
2
Membongkar bank dunia
1
1.3 Tujuan
2
BAB 2
PEMBAHASAN
3
2.1.3 Tujuan Lembaga Keuangan Internasional
1) Membantu negara – negara asia khususnya dalam mengkoordinasikan
kebijakan dan rencana pembangunannya dengan tujuan antara lain :
menyehatkan perekonomian dan meningkatkan ekspansi perdagangan luar
negri.
2) Memanfaatkan sumber daya yang sedia dengan prioritas untuk
membangun negara – negara asia khususnya yang masih terbelakang.
3) Memberikan bantuan teknis untuk menyiapkan, membiayai dan
melaksanakan berbagai program / proyek pembangunan termasuk
memformulasikannya usulan proyek.
Tugas prinsip dari Bank Dunia saat ini adalah memberikan pinjaman
untuk proyek-proyek produktif demi pertumbuhan ekonomi di negara-negara
sedang berkembang yang menjadi anggotanya. Sebanyak kira-kira US $ 2,4
milyar telah diberikan oleh bank dunia untuk proyek-proyek pembangunan
di Eropa, australia dan New Zeland, selama 23 tahun terakhir ini (dari data
tahun 1970, sbanyak US $1,9 milyar untuk 28 negara di Afrika, US $ 4,3
milyar untuk 16 negara di Asia dan US $ 3,8 milyar untuk 22 negara-negara
bagian Amerika Serikat bagian barat).
Pinjaman ini digunakan untuk industri pembangkit tenagan listrik,
pembangunan jalan, rel kereta api, pelabuhan-pelabuhan, pembangunan
saluran pipa gas alam, telekomunikasi, pertanian perindustrian, pengadaan
air, pendidikan, dan dalam hal-hal tertentu ditujukan untuk program
pembangunan yang lebih umum termasuk import.
Bank Dunia memilki dua keanggotaan yaitu:
5
1. IFC (International Finance Corporation) yang memulai kegiatannya
pada tahun 1956.
2. IDA (International Development Assosiation) yang memulai
kegiatannya pada tahun 1960. Kedua lembaga ini dan Bank Dunia membentuk
kelompok Bank Dunia (World Bank Group). Keanggotaan dari Bank Dunia
merupakan persyaratan keanggotaan IFC (yang kegiatannya ditujukan untuk sektor
swasta di negara-negara berkembang) dan keanggotaan IDA (yang kegiatannya
ditujukan untuk sektor yang sama dengan kebijaksanaan dan sesuai dengan Bank
Dunia).
Namun bantuan yang diberikan hanya ditujukan untuk negara-negara
miskin, dengan syarat-syarat yang lebih mudah dari pada pinjaman-pinjaman
yang biasa diberikan oleh Bank Dunia. Juga mensponsori International for
The Settlement Investment Development (ICSID).
3. Keanggotaan Bank Dunia
6
neraca pembayaran, membantu usaha untuk meningkatkan pertumbuhan
ekonomi negara-negara anggotanya melalui pemberian pinjaman untuk
proyek-proyek pembangunan yang produktif. Kedua lembaga ini
mengadakan rapat tahunan bersama dengan Kantor Pusat yang berdekatan,
untuk memudahkan informasi diantara keduanya. Enam dari dua puluh
Direktur Pelaksana Bank Dunia merupakan Direktur Pelaksana dari IMF.
5. Peran Bank Dunia bagi Dunia Internasional
10
pertumbuhan yang terpadu seperti stabilitas harga, membantu memajukan
pengaturan pertukaran yang stabil dan menghindari manipulasi nilai tukar,
serta memberikan data perekonomiannya kepada IMF sehingga dapat
memantau kondisi ekonomi dan keuangan di seluruh dunia serta memeriksa
apakah kebijakan di negara anggota terbukti benar menurut sudut pandang
internasional maupun nasional. Selain itu juga IMF memiliki kewengan
dalam memperingatkan negara anggota untuk mewaspadai bahaya yang
mengintai, dengan demikian pemerintah dapat mengambil tindakan
pencegahan. Untuk fungsi kedua yaitu peminjaman, yang diartikan sebagai
institusi yang memberikan pinjaman kepada negara- negara yang
mengalami kesulitan dengan neraca pembayarannya. Tujuan utama
peminjaman bagi negara-negara berpendapatan rendah adalah demi
pertumbuhan ekonomi dan pengurangan kemiskinan. Sedangkan fungsi
ketiga yaitu bantuan teknis dan pelatihan. Fungsi ketiga ini membuat IMF
membantu negara-negara anggotanya dalam memberikan saran untuk
mengembangkan institusi pembuat kebijakan dan instrument kebijakan
ekonomi yang kuat.
3. Tujuan IMF
Dalam status pendirian IMF disebut enam tujuan yang ingin dicapai
oleh IMF, yaitu :
1) Menjadi tempat secara permanen bagi pertemuan-pertemuan dan
perundingan untuk mencapai kerja sama internasional dalam
bidang keuangan
2) Membantu memperluas perdagangan internasional yang seimbang
diantara anggotanya dan membantu perekonomian para
anggotanya
3) Berusaha meniadakan competitive depresitions dan mengusahakan
tercapainya stable exchange rates.
4) Menghilangkan exchange retrictions.
11
anggotanya.
6) Mengurangi waktu dan besarnya disekuilibrium dalam neraca
pembayaraan negara anggota IMF.
13
The Islamic Development Bank (IDB) adalah institusi keuangan
internasional yang didirikan sesuai dengan The Declaration of Intent yang
diterbitkan oleh Conference of Finance Ministers of Muslim Countries yang
diadakan di Jeddah pada tahun 1973, dengan tujuan untuk mempromosikan
perkembangan ekonomi dan sosial dari komunitas muslim, baik negara
anggota maupun non anggota yang sejalan dengan syariah Islam. Salah satu
tujuannya yang penting adalah untuk membantu mendorong perdagangan
antara negara muslim. IDB merupakan cabang keuangan dari Organization
of The Islamic Conference (OIC).
Ide awal pembentukan bank islam internasional guna memayungi
sistem keuangan negara-negara islam di seluruh dunia adalah proposal yang
di ajuka oleh mesir pada sidang menteri luar negeri negara-negara islam
(OKI) di karachi, pakistan bulan desember tahun 1970. Proposal ini berisi
tentang studi pendirian Bank Islam internasional yang di fokuskan untuk
perdagangan dan pembangunan (international Islamic Bank for trade and
development) dan pendirian pederasi Bank Islam (federation of Islamic
Bank). Proposal ini kemudian di kaji oleh 18 Negara Islam. Isi dari proposal
tersebut mengusulkan sistem keuangan yang selama ini di dasarkan kepada
bunga yang harus di ganti dengan sistem kerjasama dengan sekema bagi
hasil, baik bagi untung maupun bagi rugi.
Hal-hal yang terkandung dalam usulan proposal tersebut sebagai
berikut:
1) Mengatur transaksi komersial antar negara-negara islam
14
7) Mengatur kelebihan likuiditas Bank-bank Sentral Negara Islam
15
perdagangan luar negri terutama dalam barang – barang modal diantara
negara anggota yakni memberikan bantuan teknis kepada negara – negara
anggota dan memperluas fasilitas pelatihan untuk personil yang terlibat
dalam kegiatan pembangunan di negara- negara muslim untuk menyesuaikan
diri dengan syariah.
3. Tujuan IDB
Saat ini keanggotaan IDB terdiri dari 56 negara, syarat dan kondisi
dasar untuk keanggotaan adalah bahwa negara calon anggota harus menjadi
anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI), membayar kontribusi kepada
modal bank dan bersedia menerima syarat – syarat dan kondisi sebagaimana
dapat diputuskan oleh Dewan Gubernur IDB. Setiap negara anggota dewan
diwakili oleh seorang gubernur dan gubernur alternatif, setiap anggota
memiliki 500 suara dasar ditambah 1 suara untuk setiap saham
berlangganan. Secara umum keputusan diambil oleh Dewan Gubernur
berdasarkan mayoritas hak suara yang terwakili dalam pertemuan. Dewan
Gubernur bertemu sekali setiap tahun untuk meninjau kegiatan Bank untuk
tahun sebelumnya dan untuk memutuskan kebijakan masa depan.
5. Kegiatan lain IDB
16
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
17
DAFTAR PUSTAKA
➢ http://id.wikipedia.org/wiki/Bank_Dunia
➢ http://danielanugrah10.wordpress.com/2011/11/23/makalah-bank-dunia/
➢ Buku bank dan lembaga keuangan lainnya (KASMIR, SE., MM.) edisi 6.
➢ Buku bank dan lembaga keuangan lainnya (Ktut Silvanita).
➢ Mengenal bank dunia (Salemba Empat)
➢ Can Finance Save the World? Regaining Power Over Money to Serve the Common
Good (Bertrand Badre)
18