Anda di halaman 1dari 7

Tugas Personal ke-2

(Minggu 7/ Sesi 11)

Nama : Atikah Livia Cahya Putri


NIM : 25020444005

1. Ada 3 bentuk kepemilikan bisnis, yaitu: kepemilikan tunggal, kemitraan dan korporasi.
Jelaskan masing-masing bentuk kepemilikan tersebut. Selanjutnya bagaimana proses
sebuah perusahaan untuk menjadi bentuk korporasi yang sahamnya dapat di danai dari
masyarakat.
Jawaban :
3 Bentuk Kepemilikan Bisnis antara lain :
A. KepemilikanTunggal
Merupakan sebuah bisnis yang dimiliki dan dikelola oleh satu orang. Dalam
bentuk ini memiliki struktur bisnis paling sederhana untuk beroperasi dan
bisnis ini tidak banyak diatur baik oleh orang lain maupun pemerintah
sehingga mudah untuk dilakukan banyak individu. Adapun Kelebihan dan
Kelemahan dalam Bentuk Kepemilikan Bisnis Tunggal antara lain sebagai
berikut :
Kelebihan :
 Menjadi atasan untuk diri sendiri karena merupakan bisnis tunggal.
 Mudah untuk memulai dan mengakhiri bisnis karena tidak perlu untuk
berkoordinasi dengan siapapun.
 Laba yang dihasilkan sepenuhnya merupakan milik pribadi.
 Tidak ada pajak khusus karena laba yang dihasilkan hanya dapat dikenakan
pajak pribadi.
 Bisnis Tunggal yang dibangun dapat diwariskan untuk anak/cucu pemilik
karena merupakan milik pribadi.
Kelemahan :
 Jika bisnis mengalami kerugian atau hutang, maka pemilik yang bertanggung
jawab atas kerugian yang terjadi dan melunasi hutang secara pribadi.
 Manajemen keuangan dilakukan secara pribadi, sehingga pemilik membuat
catatan analisis keuangan, memasarkan produk dan memproduksi produk
sendiri.
 Pemilik harus memiliki asuransi kesehatan atau tunjangan lainnya yang harus
dibayarkan sendiri.
 Pertumbuhan bisnis yang terbatas karena hanya mengandalkan dana sendiri.
 Bisnis memungkinkan tidak berjalan lagi jika pemilik pensiun atau meninggal
mewariskan bisnis tersebut pada ahli waris yang tidak memiliki kemampuan
dan keahlian yang sama terhadap bisnis yang dijalankan.
B. Kepemilikan Kemitraan
Merupakan bisnis yang memiliki 2 atau lebih pemilik bisnis. Dalam bentuk
bisnis ini juga tidak dikenakan pajak sebagai entitas bisnis yang terpisah
karena pendapatan mengalir melalui pengembalian pajak pribadi masing-
masing pemilik.

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


Jenis Perusahaan Kemitraan :
 Perusahaan Kemitraan Umum
Merupakan Perusaahan yang semua pemiliknya berbagi tugas dalam
operasi bisnis dalam menanggung kewajiban untuk melunasi hutang
bisnis.
 Perusahaan Kemitraan Terbatas
Merupakan Perusahaan yang memiliki satu atau lebih mitra umum dan
satu atau lebih mitra terbatas.
- Mitra Umum adalah pemilik yang mempunyai kewajiban tidak
terbatas dan aktif dalam mengelola perusahaan.
- Mitra Terbatas adalah pemilik yang menginvestasikan uang dalam
bisnis, namun tidak memiliki tanggung jawab atau kewajiban untuk
kerugian diluar investasi tersebut.
 Perusahaan Kemitraan Terbatas Master
Merupakan bentuk bisnis yang mirip dengan korporasi, yang bertindak
seperti korporasi dan diperdagangkan dalam pasar saham seperti
korporasi, namun kena pajak seperti perusahaan kemitraan.
Kelebihan :
 Banyak sumber finansial, karena tergabung antara dua orang atau lebih
sehingga lebih mudah untuk membiayai kegiatan operasional bisnis.
 Memiliki manajemen bersama, keterampilan dan pengetahuan gabungan,
karena lebih mudah mengelola bisnis jika mitra bisnis memiliki keahlian yang
berbeda sehingga dapat saling melengkapi keberlangsungan bisnis.
 Tidak ada pajak khusus, karena pajak diperoleh dari penghasilan pribadi.
 Bisnis dapat bertahan lebih lama, karena tidak hanya dikelola oleh satu orang.
Kekurangan :
 Seorang mitra memiliki kewajiban tidak terbatas, sehingga seorang mitra
berkewajiban terhadap hutang perusahaan.
 Tidak terdapat sistem hukum yang baku dalam berbagi laba untuk para mitra
bisnis, karena tidak ada perjanjian yang matang untuk menghindari konflik
tersebut.
 Sering terjadi perselisihan antara mitra bisnis.
 Bisnis sulit untuk diberhentikan, karena bisnis dikelola oleh lebih dari satu
orang.
C. Kepemilikan Korporasi
Merupakan suatu perusahaan yang diakui secara hukum perdata. Korporasi
berbentuk kumpulan organisasi profesi atau perusahaan yang berbadan hukum
dan berbadan non-hukum.
Kelebihan :
 Memiliki kewajiban yang terbatas dari pemiliknya
 Memiliki banyak dana investasi, karena model kepemilikan korporasi bisa
menjual saham pada siapapun yang tertarik membelinya
 Mudah mendapatkan pinjaman dari institusi keuangan, karena pemberi
pinjaman lebih mudah menilai perusahaan.
 Dapat berkembang menjadi perusahaan besar, membangun pabrik dan
memiliki fasilitas pabrik.
 Perusahaan dapat berdiri lebih lama, karena model kepemilikan korporasi ini
tidak berkaitan dengan kekayaan pemilik, sehingga jika pemilik yang satu
tidak ada maka bisa digantikan oleh orang lain.
Kekurangan :
 Pajak ganda, karena laba korporasi dikenakan pajak sebanyak dua kali.
Pertama, membayar pajak untuk laba sebelum laba didistribusikan pada

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


pemegang saham. Kedua, pemegang saham membayar pajak pada penghasilan
yang diterima dari korporasi
 Pekerjaan Administrasi yang ekstensif, karena hukum perpajakan menuntut
sebuah perusahaan korporasi untuk membuktikan seluruh biaya dan
potongannya sah, sehingga harus memproses banyak formulir.
 Terlalu terikat dengan birokrasi untuk meresponperubahan pasar dengan cepat,
sehingga dapat memungkinkan terjadinya kerugian pada perusahaan korporasi
besar.
 Perusahaan sulit diakhiri, karena sudah melibatkan banyak orang, sehingga
memungkinkan perusahaan tersebut akan terus berlanjut.
 Sering terjadi konflik antar pemegang saham dan dewan direksi jika tidak
sependapat dengan manajemen yang ada.
 Pembentukan badan hukum memerlukan biaya yang besar, karena melibatkan
notaris/akuntan dan pengacara jika perlu.

Bagaimana proses sebuah perusahaan untuk menjadi bentuk korporasi


yang sahamnya dapat di danai dari masyarakat? Proses ini disebut Proses Go-
Public, yang merupakan penawaran saham yang dilakukan perusahaan pada
masyarakat. Dengan beberapa tahapan antara lain :
A. Tahap Persiapan
Dengan mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan
proses Penawaran Umum. Dalam tahap ini perusahaan meminta
persetujuan para pemegang saham dalam rangka penawaran umum saham,
setelah disetujui Perusahaan yang akan melakukan proses Go-Public
melakukan melakukan penunjukan penjamin pelaksana proses Go-Public
tersebut dan lembaga dari profesi penunjang pasar yaitu :
- Penjamin Pelaksana
Bertugas dalam menyiapkan berbagai dokumen, membantu
menyiapkan prospektus, dan memberikan penjaminan atas
penerbitan.
-Akuntan Publik
Bertugas melakukan audit atau pemeriksaan laporan keuangan
calon perusahaan yang akan melakukan Go-Public.
- Penilai
Bertugas untuk melakukan penilaian terhadap aktiva tetap
perusahaan.
-Konsultan Hukum
Bertugas untuk memberikan pendapat dari segi hukum.
-Notaris

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


Bertugas untuk membuat akta-akta perubahan anggaran dasar
dan akta perjanjian dalam rangka penawaran umum.

B. Tahap Pengajuan Pernyataan Pendaftaran


Perusahaan menyampaikan pendaftaran kepada lembaga terkait
(Otoritas Jasa Keuangan atau OJK) dengan dilengkapi dengan
dokumen pendukung calon perusahaan yang akan melakukan
Go-Public untuk menyampaikan pendaftaran agar menjadi
efektif.
C. Tahap Penawaran Saham
Calon Perusahaan yang akan melakukan Go-public menawarkan
saham pada masyarakat investor.
D. Tahap Pencatatan Saham di Bursa Efek
Setelah melakukan penjualan saham di pasar perdana,
selanjutnya saham tersebut dicatatkan di Bursa Efek Indonesia
(pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem
dan/atau sarana, untuk mempertemukan penawaran jual dan beli
Efek dari pihak-pihak yang ingin memperdagangkan Efek
tersebut)

2. Ada beberapa pendapat dari masyarakat bahwa UMKM yang telah didirikan dan dapat
bertahan selama 5 tahun, maka usaha UMKM tersebut akan dapat bertahan untuk jangka
waktu yang lebih lama. Banyak usaha yang didirikan, namun biasanya akan selesai
sebelum 5 tahun ini. Menurut pendapat anda, mengapa timbul pendapat tersebut?,
bagaimana cara agar usaha UMKM dapat bertahan lama?
Jawaban :
Usaha yang dibangun namun tidak mampu berdiri lebih atau sampai 5 tahun
biasanya tergantung dari perencanaan bisnis tersebut karena jika suatu bisnis memiliki
perencanan yang baik maka memungkinkan bagi bisnis tersebut bertahan lama, namun
jika bisnis tidak memiliki perencanaan yang baik dan detail maka memungkinkan bagi
bisnis tersebut tidak bertahan lama. Adapaun beberapa faktor yang harus diperhatikan
dalam membangun bisnis UMKM agar dapat bertahan lama, antara lain :
- Keterbatasan Modal
Memperhatikan biaya operasional yang harus disiapkan dari
awal, biaya tersebut meliputi biaya yang harus dikeluarkan selama

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


bisnis berjalan seperti biaya gaji karyawan, listrik, air, dan lain-
lain.

- Pengelolaan Modal
Karena kemampuan bisnis UMKM dalam menghasilkan laba
tidak selalu imbang dengan kemampuan mengelola modal yang
memadai dari seorang pengusaha untuk memperolah laba yang
seharusnya bisa digunakan dalam melakukan ekspansi usaha atau
inovasi produk. Namun, seringkali pengusaha menggunakan laba
usaha untuk kepentingan pribadi, sehingga diperlukan pengelolaan
modal yang baik agar bisnis dapat berkembang.
- Kualitas Produk
Agar bisnis dapat dipercaya oleh pelanggan maka diperlukan
kualitas produk yang baik, dan selalu berinovasi dalam
menentukan kualitas produk seiring dengan perkembangan jaman.
- Strategi Marketing
Diperlukan strategi marketing yang tepat karena banyaknya
persaingan dalam bisnis, sehingga strategi sangat diperlukan agar
bisnis mampu bertahan lama.

3. Melanjutkan soal no.2 apakah bisnis plan itu penting bagi usaha kecil? Jelaskan isi dari
bisnis plan tersebut dalam sebuah contoh usaha.
Jawaban :
Usaha dalam jenis apapun pasti perlu direncanakan secara matang. Hal ini bertujuan
untuk menentukan tujuan yang ingin diraih dan menentukan cara agar dapat mencapai tujuan
tersebut.
Contohnya dalam Usaha Kue yang juga membutuhkan bisnis plan, berikut ini
alasan mengapa Usaha Rumahan memerlukan bisnis plan :
- Jika tidak memiliki plan yang jelas akan menimbulkan salah
perkiraan sehingga keluar dari fokus yang dituju.
- Usaha seperti ini juga sering kesulitan dalam mengontrol
keuangan, sehingga dengan bisnis plan akan membantu dalam
pemanfaatan aset.

Adapun langkah-langkah menentukan Bisnis Plan dalam Usaha Kue antara lain :

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


- Membuat Ringkasan Eksekutif
Berisi tujuan usaha dan identitas produk meliputi logo, produk
yang dijual,kemasan, sturktur organisasi/perusahaan. Adapun
urutan penyusunannya yakni sebagai berikut :
A. Latar belakang meliputi visi, misi, dan menentukan
apa yang akan dijual
B. Keunikan produk
C. Logo atau brand
D. Stuktur organisasi
E. Proses dan tempat produksi
- Analisa Pasar
Adapun poin yang harus diperhatikan dalam analisa pasar :
A. Analisis SWOT
Meliputi kelebihan, kekurangan peluang, dan ancaman
yang ada pada bisnis. Sehingga dalam Usaha Kue ini akan
memperhatikan keunggulan produk kue dan ancaman produk
kedepannya.
B. Menentukan target pasar
Dalam usaha kue maka menentukan akan menjual
diarea mana meliputi saluran apa produk akan dijual, dan
siapa yang cenderung membeli produk tersebut.
C. Segmentasi Pasar
D. Riset Kompetitior
Melakukan riset mendalam terhadap kompetitor dan
memperhitungkan berapa keuntungan perbulannya.
- Analisa Produksi
Untuk mengetahui kapasitas produksi dan menentukan
bagaimana memenuhi kebutuhan target pasar dengan kapasitas
produksi yang tersedia. Dalam Analisa Produksi meliputi
marketing plan, supplier, dan stok barang.

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5


DAFTAR PUSTAKA
https://www.lots.co.id/education/basic/101/PROSES-GO-PUBLIC
https://accurate.id/bisnis-ukm/business-plan-adalah/

MGMT6072- Introduction to Management and Business-R5

Anda mungkin juga menyukai