Anda di halaman 1dari 20

EVALUASI

NORMA, STANDAR, PROSEDUR DAN


KRITERIA (NSPK)
TERKAIT
UU NO. 11 TAHUN 2020 TENTANG CIPTA KERJA

D P M P T S P P R O V I N S I J AW A T E N G A H
MAKSUD DAN TUJUAN

 Melakukan penyesuaian jenis dan prosedur


penyelenggaraan perizinan sesuai UU Cipta Kerja
dan PP turunannya.

 Merencanakan penyesuaian NSPK dan SOP pasca


diterbitkkannya UU Cipta Kerja dan PP turunannya. STAR
T

 Meningkatkan sinergi dan koordinasi dalam rangka


penyelenggaraan perizinan berusaha di daerah.

 Meningkatkan literasi dibidang perizinan berusaha


berbasis resiko RBA/Risk Based Approach.
Ruang Lingkup PP No. 6 Tahun 2021

Kewenangan Pelaksanaan Perda dan Pelaporan


Penyelenggaraan Perizinan Perkada Penyelenggaraan
Perizinan Berusaha di Perizinan perizinan
Berusaha di Daerah Berusaha Berusaha di
Daerah Daerah

Sanksi Pendanaan Pembinaan dan


administratif pengawasan
PP No. 6 Tahun 2021 tentang
Penyelenggraan Perizinan Berusaha di Daerah
Manajemen Penyelenggaraan Perizinan Berusaha di Daerah meliputi :

1 3 5
Pelaksanaan Pengelolaan Pelayanan
Pelayanan Informasi Konsultasi

2 4 6
Pengelolaan Penyuluhan
Pendampingan
Pengaduan kepada
Hukum
Masyarakat masyarakat
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha
di Daerah (PP No. 6/2021) dilaksanakan Oleh :

01 Pemerintah
Pusat

Pemerintah
Sesuai
02 Daerah
Provinsi Kewenangannya

Pemerintah
03 Daerah
Kab/Kota
Ruang Lingkup PP No. 5 / 2021
ttg Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko

Pengaturan perizinan
1 berusaha berbasis risiko

5 Evaluasi dan reformasi


NSPK perizinan berusaha
2 kebijakan
berbasis risiko

Perizinan berusaha 6 Pendanaan


3 berbasis risiko melalui
layanan sistem OSS
Penyelesaian permasalahan
7
dan hambatan perizinan
4 Tata cara pengawasan

8 Sanksi
KONSEP PERIZINAN – UU CIPTA KERJA
(PP NO. 5/2021)

Mekanisme penetapan jenis Perizinan


Berusaha dengan Pendekatan Berbasis
Risiko (RBA = Risk Based Approach).
Perizinan Berusaha Berbasis Risiko pada dasarnya
mengubah konsep perizinan yang bersifat EX-ANTE
(persyaratan dipenuhi dulu di awal) dengan konsep
peizinan EX-POST (verifikasi dilakukan setelahnya).

Proses verifikasi atas pemenuhan standar


merupakan bagian dari proses Pengawasan,
yang merupakan komponen penting dari Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko.
16 Sektor dalam Perizinan Berusaha
Berbasis Risiko (PP No. 5 / 2021)

Kelautan & Lingk Hidup & Lingk Hidup &


Pertanian
Perikanan Kehutanan Kehutanan
Ketenaganuklir PU & Perum
ESDM Perdagangan
an Rakyat
Kesehatan, obat Pendidikan &
Transportasi Pariwisata
& makanan Kebudayaan
Postel, penyiar Pertahanan & Ketenagakerja
Keagamaan
an & sistem & keamanan an
transaksi
elektronik
Analisis Risiko (dalam PP No. 5 / 2021)

Analisis Risiko dilakukan Pemerintah Pusat melalui : Pengidentifikasian


kegiatan usaha; Penilaian tingkat bahaya; penilaian potensi terjadinya
bahaya; Penetapan tingkat Risiko dan peringkat skala usaha; dan Penetapan
jenis Perizinan Berusaha.

TINGKAT RESIKO
= NILAI BAHAYA X NILAI POTENSI TERJADINYA BAHAYA
Klasifikasi Analisis Risiko
(dalam PP No. 5 / 2021)

RESIKO
RESIKO TINGGI
MENENGAH
RESIKO • MENENGAH
RENDAH
RENDAH • MENENGAH
TINGGI
PERSYARATAN DASAR PERIZINAN BERUSAHA
(PP NO. 5/2021)
KESESUAIAN PERSETUJUAN
KEGIATAN LINGKUNGAN
PEMANFAATAN
RUANG

PERSETUJUAN
SERTIFIKAT LAIK
BANGUNAN /
FUNGSI
GEDUNG
Jenis Perizinan sesuai Tingkat Resiko
(dalam PP No. 5 / 2021)

Khusus Pada Usaha


Tertentu dengan
Tingkat Resiko Tinggi

Usaha Tingkat • Sertifikat


Resiko Tinggi Standar
Usaha Tingkat • NIB
Resiko Menengah • Izin

Usaha Tingkat • NIB


Resiko Rendah • Sertifikat
Standar
• NIB
Sektor & Lampiran Perizinan
(PP No.5/2021)
No Sektor Lampiran No Sektor Lampiran

1 Kelautan & Perikanan 2 10 Kesehatan Obat dan Makanan 2

2 Pertanian 2 11 Pendidikan dan Kebudayaan 2

3 Lingkungan Hidup & 2 12 Pariwisata 2


Kehutanan
13 Keagamaan 2
4 ESDM 2
14 Pos Telekomunikasi, Penyiaran, 2
5 Ketenaganukliran 2 Sistem dan Transaksi
6 Perindustrian 7 15 Pertahanan dan Keamanan 2

7 Perdagangan 1 16 Ketenagakerjaan 1

8 Pekerjaan Umum 2 17 Perhubungan 1

9 Transportasi 1
Sektor dan Jumlah Izin Kewenangan Pemerintah
Provinsi (PP No.5/2021)

Sektor Jml Izin


Kewenangan
Provinsi
Kelautan & Perikanan 78

Kesehatan Obat dan Makanan 9

Lingkungan Hidup & Kehutanan 41

ESDM 19
Pendidikan dan Kebudayaan
- *
Perhubungan 41

Pekerjaan Umum
- *
Contoh Lampiran Sektor LHK
Contoh Lampiran Sektor Kesehatan, Obat, dan Makanan
TINDAKLANJUT
 Meningkatkan Literasi Perizinan Berusaha sebagaimana dalam UU
Ciptaker dan PP turunannya;
 Mengkaji jenis-jenis perizinan yang menjadi kewenangan provinsi
sebagaimana dituangkan dalam lampiran PP 5/2021 sesuai sektor
masing-masing;
 Mengkaji Perda/Perkada masing-masing instansi;
 Mengkaji sistem perizinan yang sudah terbangun agar kelak dapat
diintregasikan dengan OSS;
 Melakukan koordinasi/konsultasi dengan kementrian terkait.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai