ω=2π/T
dimana
Pada kenyataan sering kita merasakan saat dalam F = gaya sentripetal (N)
mengendarai sepeda motor dan dalam kecepatan m = massa benda (kg)
tinggi dalam suatu belokkan kita merasa tertarik ke ω = kecepatan sudut
dalam sebuah belokan tersebut. v = kecepatan linear (m/s)
r = jari jari lintasan (m)
Itulah yang dinamakan percepatan sentripetal. Rasa Baca juga Listrik Statis dan Dinamis.
tarikan kearah pusat lintasan itu juga merupakan Gerak Melingkar dalam Kehidupan
akibat dari gaya sentripetal. Gerak melingkar dalam kehidupan sehari hari telah
kita bahas sedikit pada bagian atas artikel ini.
Semakin besar nilai kecepatan sentripetal objek maka
nilai gaya sentripetalnya pun besar. Akan tetapi kita akan membahasnya secara detail
pada sub bab ini. Mari kita simak bersama.
Dengan demikian kita dapat melihat persamaannya
seperti dibawah ini. 1. Pembalap Motor
Pertama kita akan membahas tentang pembalap
Rumus Gerak Melingkar motor maupun mobol yang berada pada tikungan
Oke sekarang kita akan membahas rumus rumus yang dengan kecepatan tinggi.
ada pada gerak melingkar dan turunannya.
Diketahui
v = 7 m/s
r = 14 cm = 0.14 m
Penyelesaian
ω = v / r =7 / 0.14
ω = 2 pi /T
Proses ini juga dapat digunakan untuk menentukan Jadi gaya sentripetal yang bekerja adalah 5 N.
berapa lama waktu bumi mengelilingi matahari atau
bisa disebut berapa lama waktu dalam setahun, dan
tang terahir adalah penentuan jarak bumi terhadap
matahari.
Pembahasan
Menentukan Domain dan Range Fungsi semua bilangan real y pada interval y ≥ -1, ditulis
Rs = {y| y ≥ -1, y ∈ R} atau Rs = y ∈ [-1, ∞).
Misalkan terdapat fungsi s. Seperti yang kita ketahui,
s(x) adalah nilai y untuk sebuah nilai x yang Untuk beberapa soal, daerah asal fungsinya sudah
diberikan. Dengan kata lain, s(x) = y yang berarti y ditetapkan secara jelas (eksplisit).
adalah fungsi dari x. Daerah asal (domain) adalah
Misalnya, f(x) = 2x + 1, 0 < x < 3.
semua nilai x yang memenuhi agar nilai fungsi atau y
ada/terdefinisi, sedangkan daerah hasil (range) adalah Berarti daerah asal fungsi tersebut adalah semua
semua nilai fungsinya (y). Perhatikan grafik fungsi s bilangan real x pada interval 0 < x < 3, ditulis Df =
berikut. {x| 0 < x < 3, x ∈ R} atau Df = x ∈ (0, 3). Untuk
daerah hasilnya, karena fungsi f termasuk fungsi
linear , substitusikan saja nilai ujung interval ke
dalam fungsi. Pada kasus ini, nilai ujung intervalnya
adalah 0 dan 3. f(0) = 2(0)+ 1 = 1 dan f(3) = 2(3) + 1
= 7, sehingga daerah hasil dari fungsi f adalah semua
bilangan real y pada interval 1 < y < 7, ditulis Rf =
{y| 1<y<7, y ∈ R} atau Rf = y ∈ (1, 7).
Fungsi Linear
Contoh
1.
h(6) = (1/2)(6) + 3 = 6
h(20) = (1/2)(20) + 3 = 13
Fungsi Pecahan
Daerah asalnya adalah semua bilangan real x, Tentukan domain dari fungsi-fungsi berikut.
ditulis Dh = {x| x ∈ R} atau Dh = x ∈ (-∞, ∞).
1.