Anda di halaman 1dari 93

3

TENTARA NASIONAL INDONESIA No. 103.06-080501


MARKAS BESAR PG: KUM- 03

PETUNJUK PENYELENGGARAAN
PEMASYARAKATAN MILITER DI LINGKUNGAN
TENTARA NASIONAL INDONESIA

DISAHKAN DENGAN KEPUTUSAN PANGLIMA TNI


NOMOR KEP/1375/XII/2018 TANGGAL 19 DESEMBER 2018
DAFTAR ISI

Halaman

Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1375/XII/2018 tanggal 19


Desember 2018 tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Pemasyarakatan Militer di
Lingkungan Tentara Nasional Indonesia .................................................... 1

LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1. Umum ............................................................................. 3
2. Maksud dan Tujuan ......................................................... 3
3. Ruang Lingkup dan Tata Urut .......................................... 3
4. Dasar ............................................................................... 4
5. Pengertian ........................................................................ 5
6. Kedudukan ...................................................................... 5

BAB II KETENTUAN-KETENTUAN

7. Umum ............................................................................. 5
8. Tujuan dan Sasaran ......................................................... 5
9. Prinsip-Prinsip ................................................................. 6
10. Pendekatan dan Metode Pembinaan ................................. 6
11. Hakikat dan Sistem Pembinaan ....................................... 7
12. Kewajiban dan Larangan .................................................. 7
13. Buku Register .................................................................. 10

BAB III ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

14. Umum ............................................................................. 11


15. Struktur Organisasi ......................................................... 11
16. Tugas dan Tanggung Jawab ............................................. 11

BAB IV TAHAPAN PENYELENGGARAAN

17. Umum .............................................................................. 14


18. Tahap Perencanaan .......................................................... 14
19. Tahap Persiapan............................................................... 18
20. Tahap Pelaksanaan......................................................................23
21. Tahap Pengakhiran........................................................... 38

BAB V DUKUNGAN

22. Umum .............................................................................. 42


23. Anggaran.......................................................................... 42

i
24. Administrasi Umum .................................................. 42
25. Personel ……............................................................... 42
26. Logistik ...................................................................... 43
27. Komunikasi ............................................................... 43
28. Kesehatan …………..................................................... 43
29. Pembinaan Mental ..................................................... 43
30. Pengamanan .............................................................. 43

BAB VI PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN

31. Umum ....................................................................... 43


32. Pengawasan ............................................................... 43
33. Pengendalian ............................................................. 44

BAB VII PENUTUP

34. Petunjuk Turunan .................................................... 44


35. Keberhasilan .............................................................. 44
36. Penyempurnaan ......................................................... 44

LAMPIRAN A PENGERTIAN ............................................................ 45


LAMPIRAN B SKEMA KEDUDUKAN PETUNJUK PEMASYARAKATAN
DI LINGKUNGAN TNI ................................................... 48
LAMPIRAN C DAFTAR CONTOH ...................................................... 49
LAMPIRAN D DAFTAR PERSONEL KELOMPOK KERJA PENYUSUNAN
KEPUTUSAN PANGLIMA TNI TENTANG PETUNJUK
PENYELENGGARAAN PEMASYARAKATAN MILITER DI
LINGKUNGAN TNI ........................................................ 87

ii
KEPUTUSAN PANGLIMA TENTARA NASIONAL INDONESIA
Nomor Kep/1375/XII/2018

tentang

PETUNJUK PENYELENGGARAAN PEMASYARAKATAN MILITER


DI LINGKUNGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PANGLIMA TENTARA NASIONAL

INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dibutuhkan adanya peranti lunak berupa petunjuk


untuk digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan
tugas penyelenggaraan pemasyarakatan militer di
lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI);

b. bahwa Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/976/XII/2014


tanggal 16 Desember 2014 tentang Petunjuk Administrasi
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan
Tentara Nasional Indonesia sudah tidak sesuai dengan
perkembangan Organisasi dan Tugas Badan Pembinaan
Hukum (Babinkum) TNI, sehingga perlu diganti;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud


huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Panglima
TNI tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pemasyarakatan
Militer di Lingkungan TNI;

Mengingat : 1. Peraturan Panglima TNI Nomor 21 Tahun 2013 tentang


Pengesahan Doktrin dan Petunjuk di Lingkungan Tentara
Nasional Indonesia;

2. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/682/IX/2013 tanggal


10 September 2013 tentang Petunjuk Induk Pembinaan
Hukum di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia;

3. Peraturan Panglima TNI Nomor 43 Tahun 2015 tentang


Pembentukan Produk Hukum di Lingkungan Tentara
Nasional Indonesia sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Panglima TNI Nomor 48 Tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Panglima TNI Nomor 43 Tahun
2015 tentang Pembentukan Produk Hukum di Lingkungan
Tentara Nasional Indonesia;

4. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1125/XI/2018 tanggal


5 November 2018 tentang Petunjuk Referensi Stratifikasi
Doktrin di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia;
2

5. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1126/XI/2018 tanggal


5 November 2018 tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Penyusunan dan Penerbitan Doktrin di Lingkungan Tentara
Nasional Indonesia;

Memperhatikan: 1. Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/1069/IV/2018


tanggal 17 April 2018 tentang Penunjukan sebagai Pokja
Penyusunan Keputusan Panglima TNI tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;

2. Hasil perumusan Kelompok Kerja penyusunan Petunjuk


Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : 1. Keputusan Panglima TNI tentang Petunjuk Penyelenggaraan


Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari keputusan ini, dengan menggunakan Kode
PG : KUM-03 dan berklasifikasi Biasa.

2. Kepala Badan Pembinaan Hukum TNI sebagai pembina


materi Petunjuk Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di
Lingkungan TNI.

3. Pada saat keputusan ini mulai berlaku, Keputusan Panglima


TNI Nomor Kep/976/XII/2014 tanggal 16 Desember 2014
tentang Petunjuk Administrasi Penyelenggaraan
Pemasyarakatan Militer di Lingkungan Tentara Nasional
Indonesia dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

4. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 19 Desember 2018

a.n. PANGLIMA TNI


DANKODIKLAT,

tertanda

BENNY INDRA PUJIHASTONO, S.I.P.


MAYOR JENDERAL TNI

Autentikasi
KEPALA SETUM TNI,

Distribusi: KUKUH SURYA S.S., M.Tr.


(Han) BRIGADIR JENDERAL
A dan B Tentara Nasional Indonesia TNI
3

TENTARA NASIONAL INDONESIA Lampiran Keputusan Panglima TNI


MARKAS BESAR Nomor Kep/1375/XII/2018
Tanggal 19 Desember 2018

PETUNJUK PENYELENGGARAAN PEMASYARAKATAN MILITER


DI LINGKUNGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA

BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.

a. Penyelenggaraan pemasyarakatan militer (Garmasmil) sebagai


subsistem Peradilan Militer, merupakan tugas dan tanggung jawab Pusat
Lembaga Pemasyarakatan Militer (Puslemasmil) di tingkat pusat dan jajaran
Lembaga Pemasyarakatan Militer (Lemasmil) di tingkat badan pelaksana.
Tugas dan tanggung jawab tersebut adalah untuk melaksanakan pembinaan
Narapidana Militer (Napimil) agar kembali menjadi Prajurit Sapta Marga yang
siap melaksanakan tugas sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

b. Pelaksanaan Garmasmil yang selama ini berdasarkan pada Keputusan


Panglima TNI Nomor Kep/976/XII/2014 tanggal 16 Desember 2014 tentang
Petunjuk Administrasi Penyelenggaraan Pemasyarakan Militer di Lingkungan
Tentara Nasional Indonesia, sudah tidak sesuai dengan perkembangan
Organisasi dan Tugas Badan Pembinaan Hukum (Babinkum) TNI. Selain itu
dalam Garmasmil sudah terdapat beberapa perubahan ketentuan dalam
pembinaan Napimil di Lemasmil, antara lain: rayonisasi Lemasmil,
pembantaran, remisi, pembebasan bersyarat dan persyaratan surat
keterangan hasil pemeriksaan kesehatan (Rikkes). Dengan dua kondisi
tersebut, maka Garmasmail yang dilaksanakan tidak optimal sesuai dengan
organisasi dan ketentuan yang ada.

c. Guna mendukung pelaksanaan tugas Garmasmil dan mengoptimalkan


fungsi pembinaan Napimil di Lemasmil agar sesuai dengan perkembangan
organisasi dan ketentuan yang ada, maka perlu disusun Petunjuk
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer (Jukgarmasmil) di Lingkungan TNI.

2. Maksud dan Tujuan.


a. Maksud. Naskah ini disusun dengan maksud untuk menyajikan
ketentuan dan penahapan Garmasmil di Lingkungan TNI yang
diselenggarakan oleh Puslemasmil dan jajaran Lemasmil.

b. Tujuan. Naskah ini disusun sebagai pedoman bagi Petugas di


Puslemasmil dan jajaran Lemasmil, agar diperoleh pemahaman yang sama
dan kepaduan cara berpikir serta bertindak dalam pelaksanaan pembinaan
Napimil di Lemasmil.

3. Ruang Lingkup dan Tata Urut. Ruang lingkup naskah Jukgarmasmil di


Lingkungan TNI meliputi ketentuan dan penahapan Garmasmil di lingkungan TNI
yang dilaksanakan oleh Puslemasmil dan jajaran Lemasmil, dengan tata urut
sebagai berikut:

a. Pendahuluan.

b. Ketentuan-Ketentuan.

c. Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab.

d. Tahapan Penyelenggaraan.
4
e. Dukungan.
f Pengawasan dan Pengendalian.

g. Penutup.

4. Dasar. Dasar yang digunakan dalam penyusunan Jukgarmasmil di


lingkungan TNI, antara lain:

a. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1947 tentang Kepenjaraan Tentara


(diumumkan pada tanggal 27 Desember 1947);

b. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 1995, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3614);

c. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer


(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 1997, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3713);

d. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional


Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 127,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4439);

e. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2010 tentang Administrasi


Prajurit Tentara Nasional Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5120);

f. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi


Tentara Nasional Indonesia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Presiden Nomor 62 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden
Nomor 10 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi TNI;

g. Peraturan Panglima TNI Nomor Perpang/73/IX/2010 tanggal 27


September 2010 tentang Penentangan terhadap Penyiksaan dan Perlakuan
Lain yang Kejam dalam Penegakan Hukum di Lingkungan Tentara Nasional
Indonesia;

h. Peraturan Panglima TNI Nomor 21 Tahun 2013 tentang Pengesahan


Doktrin dan Petunjuk di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia;

i. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/682/IX/2013 tanggal 10


September 2013 tentang Petunjuk Induk Pembinaan Hukum di Lingkungan
Tentara Nasional Indonesia;

j. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/685/IX/2013 tanggal 10


September 2013 tentang Petunjuk Administrasi tentang Administrasi Umum
Tentara Nasional Indonesia;

k. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/866/XI/2013 tanggal 7


November 2013 tentang Petunjuk Teknis Tulisan Dinas Tentara Nasional
Indonesia;
l. Peraturan Panglima TNI Nomor 43 Tahun 2015 tentang Pembentukan
Produk Hukum di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Panglima TNI Nomor 48 Tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Panglima TNI Nomor 43 Tahun 2015 tentang
Pembentukan Produk Hukum di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia;

m. Peraturan Panglima TNI Nomor 20 Tahun 2017 tentang Organisasi dan


Tugas Badan Pembinaan Hukum Tentara Nasional Indonesia;
5
n. Peraturan Panglima TNI Nomor 7 Tahun 2018 tentang Nama, Tempat
Kedudukan dan Daerah Hukum Pengadilan Militer, Pengadilan Militer Tinggi
dan Pengadilan Militer Pertempuran serta Oditurat Militer, Oditurat Militer
Tinggi dan Oditurat Militer Pertempuran;

o. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/555/VI/2018 tanggal 6 Juni 2018


tentang Doktrin TNI Tri Dharma Eka Karma;

p. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1125/XI/2018 tanggal 5


November 2018 tentang Petunjuk Referensi Stratifikasi Doktrin di
Lingkungan Tentara Nasional Indonesia; dan
q. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1126/XI/2018 tanggal 5
November 2018 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Penyusunan dan
Penerbitan Doktrin di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

5. Pengertian. Untuk memperoleh pemahaman yang sama terhadap isi naskah


ini, diperlukan adanya pengertian terhadap istilah-istilah yang digunakan di
dalamnya. Daftar Pengertian tercantum dalam Lampiran A.

6. Kedudukan. Jukgarmasmil di Lingkungan TNI merupakan petunjuk yang


berkedudukan pada strata operasional sebagai turunan dari Petunjuk Induk
Pembinaan Hukum (Jukin Binkum) di Lingkungan TNI yang dimaknai
sebagai Doktrin Fungsi yang berfungsi sebagai acuan dalam penyusunan dan
penerbitan doktrin di lingkungan TNI serta menjadi pedoman bagi Petunjuk
Teknis di bawahnya. Skema Kedudukan tercantum dalam Lampiran B.

BAB II
KETENTUAN-KETENTUAN

7. Umum. Ketentuan-ketentuan ini merupakan nilai-nilai pokok yang berfungsi


sebagai dasar dan arah serta koridor yang harus dilaksanakan berkaitan dengan
tugas dan tanggung jawab Garmasmil dalam rangka pembinaan terhadap Napimil
di jajaran Lemasmil dan Puslemasmil, meliputi Tujuan dan Sasaran, Prinsip-
Prinsip, Pendekatan dan Metode Pembinaan, Hakikat dan Sistem Pembinaan,
Kewajiban dan Larangan serta Buku Register.

8. Tujuan dan Sasaran:

a. Tujuan. Garmasmil di lingkungan TNI bertujuan untuk mewujudkan


pembinaan Napimil di Lemasmil agar dapat berhasil secara efektif dan efisien
serta optimal, sehingga Napimil kembali menjadi Prajurit Sapta Marga yang
siap melaksanakan tugas sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

b. Sasaran. Untuk menjamin terwujudnya tujuan sesuai yang


diharapkan, maka diperlukan sasaran-sasaran yang harus dicapai, yaitu:

1) terwujudnya kondisi mental Napimil yang baik sesuai dengan


nilai-nilai Pancasila;

2) terpelihara dan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan


Napimil yang berguna di kesatuan dan masyarakat;

3) terpeliharanya kondisi fisik Napimil yang samapta; dan

4) terwujudnya kesadaran Napimil atas kesalahan yang telah


dilakukan dan tidak mengulangi tindak pidana serta meningkatnya
kesadaran hukum.
6
9. Prinsip-prinsip. Guna tercapainya tujuan dan sasaran dalam Garmasmil,
berpedoman pada prinsip-prinsip sebagai berikut:

a. Kesatuan Komando. Garmasmil di lingkungan TNI dilaksanakan


secara hierarki sebagai pelimpahan kewenangan dari Panglima TNI selaku
pembina tertinggi di bidang teknis pemasyarakatan militer dalam sistem
pembinaan terhadap Napimil dan dalam tataran kewenangan sebagai Atasan
Yang Berhak Menghukum (Ankum).

b. Kepentingan Militer. Garmasmil di lingkungan TNI pada pelaksanaan


pembinaan Napimil di Lemasmil, diutamakan pada kepentingan militer yang
diseimbangkan dengan kepentingan hukum.

c. Kepastian Hukum. Garmasmil di lingkungan TNI diselenggarakan


berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

d. Persamaan Kedudukan di Muka Hukum. Garmasmil di lingkungan


TNI, menempatkan Napimil memiliki kedudukan dan kewajiban yang sama di
muka hukum serta berhak atas perlindungan hukum tanpa diskriminasi.

e. Kemanusiaan. Kegiatan Garmasmil di lingkungan TNI dilaksanakan


secara manusiawi, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia,
melindungi dan menghormati hak asasi manusia, dengan mencegah dan
melarang segala bentuk penyiksaan dan kekerasan.

f. Keamanan. Kegiatan Garmasmil di lingkungan TNI mengutamakan


tindakan keamanan secara internal maupun eksternal, yang meliputi:
personel, materiil, kegiatan dan berita serta dokumen, mulai dari penerimaan
Napimil masuk sampai dengan Napimil bebas.

10. Pendekatan dan Metode Pembinaan.

a. Pendekatan Pembinaan. Pendekatan Pembinaan terhadap Napimil


dilaksanakan dengan cara Komunikatif Akomodatif dan Persuasif Edukatif,
sebagai berikut:

1) Komunikatif dan Akomodatif. Komunikatif dan Akomodatif,


yaitu pendekatan yang dilaksanakan dengan berinteraksi secara
langsung antara Petugas dan Napimil dengan cara melakukan
konseling atau wawancara, dalam rangka mendengar, menerima,
menemukan, pengendalian emosional, penguatan spiritual dan
menyelesaikan permasalahan pribadi maupun kedinasan serta
penyesuaian diri agar dapat menumbuhkan kesungguhan, keikhlasan,
tanggung jawab dan kesetiaan dalam pengabdiannya di TNI.

2) Persuasif dan Edukatif. Persuasif dan Edukatif, yaitu


pendekatan yang dilaksanakan dengan cara memengaruhi, mengajak,
mengubah sikap perilaku keprajuritan Napimil melalui pembelajaran,
mendidik, mencintai, membina mental, pengetahuan maupun
keterampilan, jasmani maupun kesehatan, keteladanan, memantapkan
kembali harga diri, kepercayaan diri, bersikap optimis terhadap masa
depannya, menempatkan Napimil sebagai subjek yang diberikan
dorongan kehendak, semangat, agar memperbaiki diri, menyadari
kesalahannya, tidak mengulangi tindak pidana, taat hukum/disiplin.

b. Metode Pembinaan. Pendekatan yang telah dilaksanakan dalam


proses pembinaan Napimil, dijabarkan dalam penyampaian materi
pembinaan secara instruktif dan persuasif dengan metode, antara lain:
7
1) ceramah;

2) penyuluhan;

3) simulasi;

4) pembimbingan;

5) pelatihan;

6) diskusi; dan

7) praktik.

11. Hakikat dan Sistem Pembinaan.

a. Hakikat Pembinaan. Hakikat Pembinaan dalam kegiatan yang


diberikan terhadap Napimil dilaksanakan dalam bentuk Bimbingan,
Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial, sebagai berikut.

1) Bimbingan. Bimbingan, yaitu kegiatan yang diberikan kepada


Napimil bukan berlatar belakang sebagai pembalasan, tetapi dalam
bentuk bimbingan, karena pemidanaan pada dasarnya lebih
merupakan suatu bentuk pembinaan daripada tindakan penjeraan
atau pembalasan, sehubungan Napimil masih akan diaktifkan kembali
selesai menjalani pidananya.

2) Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial. Rehabilitasi dan


Reintegrasi Sosial, yaitu kegiatan yang dilakukan berupa tindakan
rehabilitasi dan reintegrasi sosial, yang bertujuan agar Napimil
menyadari kesalahannya, dapat kembali berperilaku baik dan tidak
mengulangi melakukan tindak pidana serta dapat kembali menjadi
Prajurit TNI yang bertanggung jawab bagi dirinya sendiri,
institusi/kesatuan, masyarakat dan keluarga serta lingkungannya.

b. Sistem Pembinaan. Sistem Pembinaan yang digunakan dalam proses


pembinaan terhadap Napimil berupa Sistem Pemasyarakatan Militer dan
Pembinaan Terpadu, sebagai berikut.

1) Sistem Pemasyarakatan Militer. Sistem Pemasyarakatan


Militer, yaitu berorientasi pada pemberian perlindungan dalam
pembinaan dan perbaikan (rehabilitasi) Napimil, guna dikembalikan
lagi ke masyarakat militer atau institusi militer/kesatuannya.

2) Sistem Pembinaan Terpadu. Sistem Pembinaan Terpadu, yaitu


mendayagunakan sumber daya secara terpadu antara Kalemasmil
sebagai pelaksana, Komandan Satuan selaku Atasan Yang Berhak
Menghukum (Ankum), Oditur selaku Eksekutor, Hakim selaku
Pengawas dan Pengamat (Wasmat) serta Napimil sebagai Objek yang
dibina agar menyadari diri untuk berubah menjadi Prajurit TNI yang
baik dan keluarga Napimil sebagai pemberi semangat hidup serta
ketenangan jiwa Napimil.

12. Kewajiban dan Larangan. Guna mendukung pelaksanaan Garmasmil agar


dapat berjalan tertib, lancar dan aman di Lemasmil, maka diberlakukan kewajiban
dan larangan yang harus dilaksanakan serta dipatuhi bagi Petugas dan Napimil,
sebagai berikut:
8
a. Petugas.

1) Kewajiban:

a) bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan


melaksanakan ibadah serta kewajiban sesuai ajaran agamanya;

b) melaksanakan tugas pekerjaan dan tanggung jawab


jabatan serta kewenangannya dengan sebaik-baiknya;

c) mematuhi hukum disiplin dan hukum pidana serta semua


ketentuan, larangan, peraturan dan tata tertib yang berlaku;

d) menunjukkan sikap tegas, disiplin, berjiwa korsa (esprit de


corps), memiliki sifat kemanusiaan, berani menegakkan tata
tertib dan mencegah tindakan transaksional/eksploitasi terhadap
Napimil;

e) dapat menjadi contoh yang baik dan memperlakukan sama


terhadap para Napimil tanpa memandang angkatan/korps, suku
atau agama serta memperhatikan adat istiadat dan agama yang
dianut;

f) memiliki kapabilitas, berkomitmen bekerja secara


profesional, berintegritas dan berdedikasi tinggi serta teliti,
cermat dalam bekerja sesuai bidang tugas masing-masing;

g) membantu Kalemasmil mengamati dan mengawasi tingkah


laku para Napimil sehari-hari; dan

h) melaporkan permasalahan yang terjadi di lingkungan


Lemasmil kepada Kalemasmil, guna diselesaikan sebagaimana
mestinya.

2) Larangan:

a) menerima gratifikasi atau sesuatu hadiah, keuntungan,


pinjaman atau janji dalam bentuk uang maupun barang dari
Napimil dan/atau keluarganya, secara langsung atau tidak
langsung atau dari orang lain yang ada hubungannya dengan
Napimil;

b) membawakan barang atau alat milik Napimil ke dalam


maupun ke luar Lemasmil dengan maksud yang tidak wajar;

c) membawa Napimil ke luar Lemasmil bukan untuk


kepentingan dinas atau tanpa izin/perintah dari Kalemasmil; dan

d) melakukan tindakan memaksa, dengan ancaman/


kekerasan fisik dan/atau psikis terhadap Napimil dengan
maksud agar Napimil melakukan atau memberikan atau
menyerahkan sesuatu barang atau uang untuk keuntungan
petugas.

b. Napimil.

1) Kewajiban:

a) bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan


melaksanakan ibadah serta kewajiban sesuai ajaran agamanya;
9
b) menyadari dan menyesali sepenuhnya perbuatan
pelanggaran hukum yang pernah dilakukan, dan berjanji tidak
akan mengulangi pelanggaran hukum ataupun pelanggaran
peraturan lainnya;

c) mematuhi hukum disiplin dan hukum pidana serta semua


ketentuan, larangan, peraturan atau norma tata tertib yang
berlaku di Lemasmil dan apabila melanggar, sanggup menerima
sanksi, tindakan, hukuman, sesuai ketentuan dan hukum yang
berlaku;

d) senantiasa bersikap jujur, rajin, berdisiplin, bertanggung


jawab, bersemangat, beretika, menjadi contoh yang terbaik bagi
sesama Napimil, menjunjung tinggi kehormatan Prajurit TNI dan
tunduk, patuh, taat serta siap menerima bimbingan, petunjuk,
arahan, perintah, tegoran dari Petugas Lemasmil;

e) bersedia menerima, mengikuti, melaksanakan program


pembinaan mental, pengetahuan dan keterampilan, jasmani dan
kesehatan serta kegiatan lainnya, yang diberikan oleh Petugas,
Pembimbing atau Pembina di Lemasmil;

f) memelihara, merawat, menjaga kebersihan semua barang


inventaris atau peralatan yang dipinjamkan agar senantiasa
dapat digunakan, dan menjaga kerapian, ketertiban, kebersihan
sarana dan prasarana serta fasilitas lingkungan di Lemasmil; dan

g) bersedia kembali menjadi Prajurit yang berjati diri TNI,


berjiwa Pancasila dan melaksanakan Sapta Marga, Sumpah
Prajurit serta Delapan Wajib TNI.

2) Larangan:

a) melarikan diri dan/atau melawan Petugas;

b) mengonsumsi, menyimpan, membuat, membawa,


mengedarkan narkotika, psikotropika dan/atau prekusor
narkotika serta zat adiktif lainnya maupun minuman yang
mengandung alkohol;

c) melakukan asusila, pornografi, pencurian, perjudian,


penipuan dan utang piutang uang/barang;

d) melakukan tindakan pemerasan, kekerasan fisik dan/atau


psikis terhadap sesama Napimil;

e) melanggar hukum disiplin dan hukum pidana serta semua


ketentuan, larangan, peraturan atau norma tata tertib yang
berlaku;

f) membuat, menyimpan senjata api, senjata tajam,


membawa dan/atau menyimpan bahan bahan yang dapat
menimbulkan ledakan dan/atau kebakaran;

g) memasang, melengkapi, membawa, menyimpan,


menggunakan di dalam atau sekitar lingkungan kamar Napimil,
sambungan listrik/alat elektronik sejenis lainnya yang berupa:
1
alat pendingin udara (air conditioner/kipas angin), kompor/
pemanas air, televisi, kamera, alat perekam (tape recorder),
telepon genggam (hand phone) atau sejenisnya gadget, yaitu:
laptop, smart phone, PDA, note/net/e-book, tablet, MP3 player,
dan jenis konsol game;

h) mengeluarkan perkataan maupun tindakan yang bersifat


provokatif, yang dapat menimbulkan kegaduhan, kerusuhan,
keributan, perkelahian atau mengganggu ketertiban,
ketenteraman dan keamanan Lemasmil;

i) menyebarkan ajaran agama dan/atau ideologi sesat;

j) membuat tulisan, lukisan ataupun coretan yang tidak


bermanfaat pada bagian instalasi/bangunan dan benda-benda
lain di Lemasmil;

k) menambah, mengurangi, merubah, sengaja merusak atau


menghilangkan barang inventaris Lemasmil atau peralatan yang
dipinjamkan, sehingga keadaannya menjadi tidak sesuai lagi
dengan peruntukan atau kepentingan pengamanan, kebersihan
dan keindahan di Lemasmil;

l) berada di tempat lain selain yang ditentukan baginya tanpa


izin dari Petugas Lemasmil; dan

m) menggunakan atribut tanda pangkat ataupun atribut TNI


lainnya kecuali papan nama atau atas izin Petugas.

c. Sanksi. Apabila Petugas atau Napimil melakukan pelanggaran


terhadap kewajiban dan larangan serta tata tertib di Lemasmil dan/atau
berbuat kejahatan atau tindak pidana, maka akan dijatuhi sanksi sesuai
dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

13. Buku Register. Guna mendukung ketertiban pelaksanaan administrasi


umum dalam Garmasmil pada kegiatan pencatatan data dan kegiatan pelayanan
Napimil, maka setiap Lemasmil wajib menyediakan Buku Register sesuai jenis
buku yang telah ditetapkan dan diperlukan, antara lain:

a. Buku Register Induk;


b. Buku Register Penerimaan dan Pembebasan Napimil;

c. Buku Register Klasifikasi;

d. Buku Register Penitipan Barang dan Uang;

e. Buku Register Nilai Kesegaran Jasmani Napimil;

f. Buku Register Napimil Sakit;

g. Buku Register Pelanggaran Tata Tertib dan Tindak Pidana;

h. Buku Register Perizinan;

i. Buku Register Remisi; dan

j. Buku Register Pembebasan Bersyarat.


11
BAB III
ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

14. Umum. Untuk menjamin keberhasilan dalam kegiatan Garmasmil di


lingkungan TNI perlu adanya organisasi sesuai tugas dan tanggung jawabnya.

15. Organisasi. Organisasi yang digunakan dalam Garmasmil di lingkungan TNI


disesuaikan Organisasi dan Tugas Badan Pembinaan Hukum (Babinkum) TNI
beserta jajarannya, dengan Struktur dan Susunan Organisasi yang melekat pada
satuan Babinkum TNI, Puslemasmil dan jajaran Lemasmil, sebagai berikut:

a. Struktur:

b. Susunan:

1) Mabes TNI. Panglima TNI sebagai Pembina.

2) Babinkum TNI. Kepala Babinkum TNI sebagai Unsur Pimpinan.


3) Puslemasmil. Kepala Puslemasmil sebagai Unsur Pembantu
Pimpinan.
4) Lemasmil “A” (Lemasmil I Medan, II Cimahi, III Surabaya, IV
Makassar). Kepala Lemasmil Tipe “A”, Kepala Seksi Administrasi Teknis
(Kasi Minnis) dan Kepala Seksi Rehabilitasi (Kasi Rehab) serta Kepala
Seksi Pengamanan (Kasi Pam) sebagai Unsur Pelaksana.
5) Lemasmil “B” (Lemasmil V Banjarbaru, VI Jayapura). Kepala
Lemasmil Tipe “B”, Kepala Urusan Administrasi Teknis (Kaur Minnis)
dan Kepala Urusan Rehabilitasi (Kaur Rehab) serta Kepala Urusan
Pengamanan (Kaur Pam) sebagai Unsur Pelaksana.

16. Tugas dan Tanggung Jawab. Tugas dan tanggung jawab di tingkat pusat
dilaksanakan oleh Puslemasmil yang berkedudukan di bawah Babinkum TNI dan di
tingkat badan pelaksana dilaksanakan oleh jajaran Lemasmil, sebagai berikut:
a. Panglima TNI. Panglima TNI selaku pembina teknis Garmasmil di
lingkungan TNI.
b. Kepala Babinkum TNI (Kababinkum TNI):
1
1) membantu Panglima TNI dalam Garmasmil di lingkungan TNI;
dan

2) dalam pelaksanaan tugas bertanggung jawab kepada Panglima


TNI.

c. Kepala Puslemasmil (Kapuslemasmil):


1) membantu Panglima TNI dalam membina Napimil untuk kembali
menjadi Prajurit Sapta Marga yang siap melaksanakan tugas sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan;

2) membantu Panglima TNI secara teknis dalam Garmasmil di


lingkungan TNI;

3) membantu Panglima TNI dalam pengawasan dan pengendalian


Garmasmil;

4) memberikan pertimbangan dan saran kepada Panglima TNI


mengenai hal yang berkaitan dengan bidang tugasnya;

5) memberikan pertimbangan dan saran kepada Kababinkum TNI


dalam bidang pembinaan Garmasmil;

6) membuat perencanaan dan kebijakan Garmasmil yang


disesuaikan dengan Program Kerja dan Anggaran Babinkum TNI;

7) mengoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan terhadap


penyelenggaraan fungsi Puslemasmil;

8) mengendalikan dan mengambil keputusan guna


terselenggaranya fungsi Puslemasmil;

9) melaksanakan koordinasi dengan Badan/Instansi/Lembaga di


dalam dan di luar lingkungan TNI, guna mendukung Garmasmil;

10) melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh Panglima TNI;

d. Kepala Lemasmil (Kalemasmil):

1) melaksanakan pembinaan terhadap Napimil untuk kembali


menjadi Prajurit Sapta Marga yang siap melaksanakan tugas sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan;

2) memberikan pertimbangan dan saran kepada Kapuslemasmil


mengenai hal-hal yang berkaitan dengan bidang tugasnya;

3) menyelenggarakan pembinaan administrasi teknis, rehabilitasi


dan pengamanan serta perawatan selama Napimil dibina di Lemasmil;

4) mengoordinasikan, mengawasi dan memberikan pengarahan


kepada staf tentang penyelenggaraan fungsi Lemasmil;

5) mengawasi pelaksanaan prosedur dan mekanisme kerja di


lingkungan Lemasmil;

6) menentukan kebijakan dan mengambil keputusan guna


melaksanakan fungsi Lemasmil;
1
7) dalam pelaksanaan fungsi teknis Garmasmil bertanggung jawab
kepada Kapuslemasmil; dan
8) dalam pelaksanaan fungsi organik Garmasmil bertanggung jawab
kepada Kababinkum TNI.
e. Para Pembantu Kalemasmil.
1) Kepala Seksi/Urusan Administrasi Teknis (Kasi/Ur Minnis):
a) melaksanakan kegiatan administrasi teknis di bidang
pemberian remisi dan bebas bersyarat bagi Napimil;
b) melaksanakan administrasi teknis penerimaan, registrasi,
penghitungan ekspirasi, perizinan, mutasi, penitipan dan
pembebasan Napimil;
c) melaksanakan pengumpulan data dan laporan yang
berkaitan dengan Napimil; dan
d) dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada
Kalemasmil.
2) Kepala Seksi/Urusan Rehabilitasi (Kasi/Ur Rehab):
a) melaksanakan latihan dan bimbingan keterampilan bagi
Napimil di Lemasmil;
b) melaksanakan pengamatan dan kepribadian terhadap
Napimil;
c) melaksanakan rehabilitasi dan perawatan Napimil;
d) melaksanakan tugas di bidang pembinaan mental
kepribadian, pembinaan jasmani, intelektual dan keterampilan
Napimil;
e) menyampaikan saran kepada Kalemasmil yang berkaitan
dengan bidang tugasnya; dan
f) dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada
Kalemasmil.
3) Kepala Seksi/Urusan Pengamanan (Kasi/Ur Pam):
a) mengatur, melaksanakan dan mengawasi pengamanan
personel, materiel, berita dan kegiatan organik serta Sipir Militer
maupun Protap pembinaan Napimil di Lemasmil;
b) mengatur dan melaksanakan serta mengoordinasikan
perencanaan dan penyusunan program kerja bidang
pengamanan terhadap Napimil di Lemasmil;
c) mengendalikan pengamanan kegiatan Napimil di Lemasmil;
d) menyelenggarakan pemeliharaan tata tertib dan disiplin
Napimil di lingkungan Lemasmil;
e) melaksanakan pemeriksaan dan observasi terhadap
Napimil yang melakukan pelanggaran tata tertib di Lemasmil;
f) menyiapkan dan menyusun laporan hasil pelaksanaan
tugas sesuai dengan bidangnya; dan
g) dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada
Kalemasmil.
14
BAB IV
TAHAPAN PENYELENGGARAAN

17. Umum. Agar kegiatan Garmasmil dapat berdaya dan berhasil guna, perlu
penahapan kegiatan mulai dari tahap perencanaan sampai dengan pengakhiran,
sesuai urutan kegiatan meliputi Penerimaan Napimil Masuk, Perawatan Napimil
Selama Dibina sampai Pembebasan Napimil Selesai/Keluar Lemasmil, ditambah
Kegiatan Khusus Terkait Pelaksanaan Pidana. Pelaksanaannya disesuaikan dengan
pembagian tugas pada bidang fungsi masing-masing, meliputi Administrasi Teknis,
Rehabilitasi dan Pengamanan.

18. Tahap Perencanaan. Tahap Perencanaan merupakan awal kegiatan dalam


proses penentuan langkah-langkah dalam penahapan kegiatan Garmasmil, antara
lain merencanakan penentuan kebutuhan administrasi umum, personel, uraian
tugas dan tanggung jawab, logistik dan petunjuk/pedoman, guna mendukung
setiap jenis kegiatan sesuai bidang fungsinya.

a. Penerimaan Napimil Masuk Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas merencanakan:

a) penetapan persyaratan dan surat-surat yang harus


dilengkapi Terpidana Militer di bidang Minnis;

b) penetapan kelengkapan persyaratan dan surat-surat


Terpidana Militer;

c) konsep isi blangko-blangko yang berkaitan dengan


penerimaan Napimil;

d) konsep isi blangko Surat Pernyataan Terpidana Militer yang


masuk menjalani pidana di Lemasmil;

e) penentuan buku register untuk pencatatan kegiatan


Napimil;

f) penentuan Klasifikasi Napimil dan Nomor Register Napimil


(contoh 1);

g) pemberian pinjaman peralatan dan perlengkapan Napimil;

h) konsep isi blangko latar belakang dan data riwayat hidup


Napimil;

i) cara penghitungan masa pidana yang harus dijalani


Napimil; dan

j) penentuan fasilitas tempat ibadah Napimil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


merencanakan:
a) penetapan persyaratan sehat dan kriteria Status Kesehatan
(Stakes) Terpidana Militer;

b) penetapan kelengkapan surat-surat Terpidana Militer di


bidang rehab;
1
c) penentuan kondisi fisik dan psikis serta sikap Terpidana
Militer;

d) penentuan buku register untuk pencatatan kegiatan


Napimil;
e) penentuan tempat Napimil di Blok Observasi/Karantina;

f) penentuan materi kegiatan pembinaan Napimil selama


berada di Blok Observasi/Karantina;

g) cara mendapat Nilai Kesegaran Jasmani awal;

h) menjadwalkan wawancara dan observasi data Napimil;

i) kriteria pemilihan Napimil untuk mendukung program


pembinaan Napimil dan sebagai calon anggota Cord Napimil;

j) menjadwalkan pemindahan tempat Napimil dari Blok


Observasi/Karantina ke Blok Napimil;

k) ketentuan memasang nama Napimil di depan kamar dan


memasang papan data Napimil di setiap Blok Napimil; dan

l) pengaturan jadwal kegiatan harian dan tugas urusan dinas


dalam, bagi Napimil di Blok Napimil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


merencanakan:

a) penentuan buku register untuk pencatatan kegiatan


Napimil;

b) penetapan jenis barang terlarang, berbahaya dan yang


dilarang dibawa Terpidana Militer/Napimil masuk ke Lemasmil
serta pengamanannya;

c) cara penggeledahan barang bawaan/tas/ransel pakaian


dan badan Terpidana Militer terhadap barang-barang terlarang,
berbahaya dan yang dilarang dibawa masuk ke Lemasmil;

d) keperluan Kartu Tik Perorangan Napimil;

e) keperluan Kartu Sidik Jari Napimil;

f) keperluan Kartu Pengenal Napimil;

g) kewaspadaan dan mengantisipasi terhadap Napimil yang


dikhawatirkan berniat melarikan diri; dan

h) cara supaya Napimil tidak melakukan pelanggaran di


lingkungan Lemasmil.

b. Perawatan Napimil Selama Dibina di Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas merencanakan:

a) Ketentuan persyaratan dan surat-surat yang harus


dilengkapi serta penentuan buku register untuk pencatatan
kegiatan Napimil.
1
b) Kepentingan jenis kegiatan perawatan Napimil selama
dibina di Lemasmil, meliputi:

(1) pelayanan makan;


(2) penerimaan kunjungan tamu;
(3) pemberian izin keluar Lemasmil; dan
(4) pengusulan pemberian Remisi dan/atau Pembebasan
Bersyarat.

c) Penerimaan pembekalan Pembinaan Mental (Bintal) dari


Pusat Pembinaan Mental (Pusbintal) TNI di Lemasmil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


merencanakan:
a) ketentuan persyaratan dan surat-surat yang harus
dilengkapi serta penentuan buku register untuk mencatat
kegiatan Napimil;

b) ketentuan pemberian pelajaran/pelatihan sesuai bidang


materi kegiatan rehabilitasi yang diperlukan dalam program
pembinaan Napimil;
c) penentuan jadwal kegiatan mingguan sesuai kalender dan
materi kegiatan yang telah ditetapkan dan kegiatan tambahan;

d) pemilihan Pengajar/Pelatih yang mampu dan menguasai


materi, metode serta cara memberikan instruksi pelajaran/
pelatihan sesuai materi bidangnya;

e) permohonan bantuan Pengajar/Pelatih dari instansi/


kesatuan di luar Lemasmil yang terkait dengan bidang materi
kegiatan pembinaan Napimil yang dibutuhkan;

f) penjadwalan pemberian pelayanan kesehatan Napimil; dan

g) mendapatkan nilai sikap disiplin keprajuritan Napimil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


merencanakan:

a) penentuan persyaratan surat-surat yang harus dilengkapi


serta buku register untuk pencatatan kegiatan Napimil;

b) penetapan pemberian pengamanan dalam kegiatan


pengamanan personel, materiil, kegiatan, berita dan dokumen;
dan

c) penentuan kegiatan yang berkaitan dengan fungsi


pengamanan internal dan eksternal.

c. Pembebasan Napimil Selesai/Keluar Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas merencanakan:

a) penentuan surat-surat yang akan diberikan kepada


Napimil yang telah selesai menjalani pidananya di Lemasmil;
1
b) penentuan buku register untuk pencatatan kegiatan
Napimil;

c) kepentingan mohon kepada Dansat/Kasatker (Ankum)


untuk menjemput mantan Napimil (anggotanya) yang akan
bebas/selesai menjalani pidana di Lemasmil;

d) sebelum Napimil bebas, agar peralatan dan perlengkapan


serta pakaian seragam yang dipinjamkan kepada Napimil
diperintahkan mengembalikan;

e) pemberitahuan kepada Napimil yang akan bebas agar tidak


ada urusan atau tanggungan utang piutang di Lemasmil;

f) kepentingan pemeriksaan kelengkapan surat-surat yang


diberikan kepada Napimil yang akan bebas; dan

g) ketentuan acara laporan pembebasan Napimil di Lemasmil


sebelum mantan Napimil berangkat kembali ke kesatuan.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


merencanakan:

a) penentuan surat-surat Napimil yang akan bebas atau telah


selesai menjalani pidana di Lemasmil dan penentuan buku
register pencatatan kegiatan Napimil;

b) cara mendapat Nilai Kesegaran Jasmani akhir kepada


Napimil yang akan bebas;

c) cara mendapat nilai sikap disiplin keprajuritan Napimil


selama dibina di Lemasmil untuk kelengkapan surat pembebasan
Napimil;

d) penentuan acara tradisi pra pembebasan Napimil; dan

e) cara mendapat saran dan pesan tentang pelaksanaan


kegiatan pembinaan Napimil di Lemasmil dari Napimil yang akan
bebas.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


merencanakan:

a) penentuan surat-surat Napimil yang akan bebas atau telah


selesai menjalani pidana di Lemasmil dan penentuan buku
register pencatatan kegiatan Napimil;

b) rencana penyerahan kembali barang-barang milik Napimil


yang disimpan/dititipkan ketika masuk Lemasmil;

c) acara penyerahan mantan Napimil yang bebas kepada


Dansat/Kasatker (Ankum) diwakili Penjemput dari Kesatuan; dan

d) kepentingan pemberian pengawalan dan mengantar


mantan Napimil kembali ke Kesatuan di alamat yang terdekat
bagi Napimil yang tidak dijemput.
1

19. Tahap Persiapan. Tahap persiapan merupakan kegiatan penyiapan segala


sesuatu sebagai penunjang/pendukung sebelum pelaksanaan, antara lain:
menyiapkan alat tulis kantor, alat mesin kantor, pembuatan surat-surat sesuai
persyaratan, nama Petugas sesuai wewenangnya, penyiapan peralatan/sarana dan
prasarana/fasilitas dan Kalender Kegiatan Pembinaan Napimil serta Protap yang
berkaitan, guna mendukung setiap jenis kegiatan sesuai bidang fungsinya.

a. Penerimaan Napimil Masuk Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas menyiapkan:

a) tersedia Dossier Data Napimil (contoh 2);


b) pembuatan daftar persyaratan surat Terpidana Militer,
blangko-blangko naskah Berita Acara Penerimaan Napimil dan
Surat Pernyataan Terpidana Militer (contoh 3);
c) tersedia blangko-blangko pencatatan data dan penerimaan
Napimil;
d) tersedia blangko Surat Pernyataan Terpidana Militer;

e) tersedia Buku Register Induk dan Buku Register


Penerimaan dan Pembebasan Napimil serta Buku Register
Klasifikasi;
f) pembuatan catatan data Napimil untuk menentukan
klasifikasi dan nomor register Napimil;
g) tersedia peralatan dan perlengkapan yang akan
dipinjamkan kepada Napimil;
h) tersedia blangko data latar belakang Napimil;
i) membuat catatan masa pidana Napimil dari amar Putusan
Pengadilan perkara Napimil dan tersedia kartu telraam; dan
j) tersedia fasilitas dan kelengkapan tempat ibadah sesuai
agama Napimil serta pencatatan agama yang dianut Napimil.
2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas
menyiapkan:
a) kriteria persyaratan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan
Kesehatan (Rikkes) dari Panitia Penguji Badan Personel (PPBP)
TNI/Angkatan menyatakan Sehat atau Status Kesehatan (Stakes)
minimal II dan/atau tidak dalam perawatan (P) serta bebas dari
Narkoba (narkotika dan obat/bahan berbahaya);

b) daftar kelengkapan surat-surat di bidang Rehab, kartu


kesehatan untuk berobat ke rumah sakit, surat keterangan
kesegaran jasmani dan blangko riwayat hidup Terpidana Militer;

c) menunjuk pemeriksa dan sebagai penilai kondisi fisik


maupun psikis serta sikap Terpidana Militer;
d) tersedia Buku Register Napimil Sakit dan Buku Register
Nilai Kesegaran Jasmani Napimil;

e) tersedia kamar/sel di Blok Observasi/Karantina sesuai


golongan, dan klasifikasi Napimil yang masuk serta kamar/sel di
Blok Khusus, dengan kondisi sistem sanitasi air baik dan bersih;
1

f) pembuatan jadwal kegiatan masa pengenalan lingkungan


di Lemasmil dan tata acara tradisi penerimaan Napimil baru;

g) tersedia peralatan dan perlengkapan untuk pengambilan


Nilai Kesegaran Jasmani awal bagi Napimil yang baru masuk;

h) tersedia blangko Wawancara dan Observasi Napimil;


i) pembuatan data penilaian Napimil yang loyal, disiplin dan
rajin serta memiliki kemampuan atau keterampilan yang dapat
mendukung kegiatan materi rehabilitasi dalam program
pembinaan Napimil guna calon anggota Pengurus Cord Napimil;

j) kesiapan fasilitas kamar sesuai golongan, klasifikasi,


jumlah dan kapasitas kamar di Blok Napimil dan tata acara
pelaksanaan tradisi pemindahan tempat/masuk ke Blok Napimil;

k) bahan papan untuk membuat tulisan nama dan data


Napimil di setiap kamar dan Blok Napimil; dan

l) pembuatan jadwal kegiatan harian dan daftar nama


Napimil untuk mengatur tugas urusan dinas dalam Napimil di
lingkungan Blok Napimil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


menyiapkan:

a) tersedia Buku Register Penitipan Barang dan Uang, dan


Buku Register Pelanggaran Tata Tertib dan Tindak Pidana;

b) pembuatan daftar jenis barang terlarang, berbahaya dan


yang dilarang dibawa masuk ke Lemasmil;

c) memahami tujuan dan tata cara penggeledahan barang


bawaan/tas/ransel pakaian dan badan Terpidana Militer
terhadap barang-barang terlarang, berbahaya dan yang dilarang
dibawa masuk ke Lemasmil;

d) tersedia lemari tempat penitipan barang dan membuat


label bernomor untuk tanda catatan barang;

e) membuat daftar nama barang berharga milik Napimil dan


Tanda Bukti Surat Keterangan Barang yang dititipkan di
Lemasmil serta membuat Naskah Berita Acara Penitipan Barang;

f) tersedia blangko Kartu Tik Perorangan, kamera/tustel,


tempat untuk pengambilan pas foto dan kertas serta printer foto;

g) tersedia blangko Kartu Sidik Jari dan bantalan tinta, piring


atau papan kaca/logam, tinta serta rol pemerata tinta untuk
pengambilan sidik jari;

h) tersedia bahan dan jenis warna serta ketentuan pemakaian


kartu pengenal Napimil;

i) membuat catatan data masa pidana, perilaku dan


klasifikasi Napimil yang dikhawatirkan berniat melarikan diri
serta kesiapan kamar isolasi; dan

j) membuat petunjuk kewajiban dan larangan serta tata


tertib Napimil di lingkungan Lemasmil.
2
b. Perawatan Napimil Selama Dibina di Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas menyiapkan:

a) Pembuatan surat-surat yang diperlukan, surat


permohonan izin dan tersedia Buku Register Perizinan, Buku
Register Remisi dan Buku Register Pembebasan Bersyarat.

b) Pemberian Pelayanan Makan, meliputi pembuatan:

(1) Daftar Menu Makanan Napimil sesuai indeks jumlah


kalori dan zat gizi Standar Ransum “A-5”; dan

(2) Daftar Belanja bahan makanan, alat/perlengkapan


memasak dan penyediaan air bersih serta air minum
higienis.

c) Penerimaan Kunjungan Tamu, meliputi penerimaan


kunjungan tamu dari keluarga maupun dinas dan menyiapkan
tempat serta menetapkan jadwal hari, waktu dan peraturannya.

d) Pemberian Izin Keluar Lemasmil, meliputi pembuatan:

(1) surat permohonan izin kepada Kapuslemasmil


(contoh 4 dan 5) sesuai kepentingan/keperluannya; dan

(2) surat perintah pengawalan dan menunjuk Petugas


yang akan ditugaskan mengawal serta menentukan rute
perjalanan menuju tempat tujuan sesuai Prosedur Tetap
(Protap).

e) Pemberian Remisi dan/atau Pembebasan Bersyarat,


meliputi pembuatan:

(1) surat keterangan berkelakuan baik sesuai dengan


Daftar Nilai Sikap Disiplin Keprajuritan Napimil yang
bersangkutan;

(2) surat-surat pemberian Remisi dan/atau Pembebasan


Bersyarat; dan

(3) surat permohonan persetujuan Hakim Wasmat dan


Kapuslemasmil.

f) Kesiapan fasilitas tempat dan peralatan/sarana untuk


menerima pembekalan Bintal dari Pusbintal TNI.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


menyiapkan:

a) Pembuatan surat-surat yang diperlukan, Jadwal Kegiatan


Mingguan, surat perintah, absensi pelaksanaan kegiatan dan
tersedia Buku Register Napimil Sakit.

b) Kesiapan alat instruksi dan bahan pelajaran/pelatihan


sesuai bidang materi kegiatan rehabilitasi yang diperlukan dalam
program pembinaan Napimil berdasarkan tri pola pembinaan
Prajurit TNI.
2
c) Kesiapan bahan untuk pembuatan kalender dan materi
jadwal kegiatan mingguan Napimil sesuai materi kegiatan
pelajaran/pelatihan Napimil di kelas dan lapangan serta kegiatan-
kegiatan tambahan.

d) Menunjuk nama-nama Petugas yang akan diperintah


sebagai Pengajar/Pelatih dan pembuatan surat perintah
Pengajar/Pelatih sesuai bidang materi pelajaran/pelatihan
terhadap Napimil.

e) Membuat surat permohonan bantuan Pengajar/Pelatih


kepada instansi/kesatuan di luar Lemasmil yang dibutuhkan.

f) Tersedia pelayanan kesehatan Napimil di Lemasmil,


meliputi pembuatan:

(1) penjadwalan kehadiran Dokter/Petugas medis;

(2) surat perintah kepada Petugas dan Napimil yang


memiliki kemampuan bidang Kesehatan; dan

(3) surat perintah Petugas pengawalan berobat ke


Satuan Kesehatan (Satkes)/Rumah Sakit TNI setempat.

g) mengumpulkan bahan dan data keterangan untuk


membuat penilaian terhadap Sikap Disiplin Keprajuritan Napimil
selama dibina di Lemasmil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


menyiapkan:

a) Pembuatan surat-surat yang diperlukan, surat


permohonan, surat perintah dan tersedia Buku Register
Pelanggaran Tata Tertib dan Tindak Pidana.

b) Pengumpulan keterangan dan informasi serta mempelajari


jadwal kegiatan yang diperlukan untuk pelaksanaan pemberian
pengamanan dalam kegiatan pengamanan personel, materiel,
kegiatan, berita dan dokumen.

c) Kebutuhan jenis kegiatan Pengamanan Internal, meliputi:

(1) menyiapkan materi pengarahan dan penekanan


untuk melaksanakan kewajiban dan mematuhi larangan
serta tata tertib;

(2) mengatur jadwal Dinas Jaga Lemasmil;

(3) mengatur batas-batas pembagian daerah


pengamanan dengan mempertimbangkan tempat-tempat
kegiatan Napimil;

(4) penentuan tingkat pengawasan terhadap Napimil


dengan mempertimbangkan masa pidana yang telah
dijalani dan tempat-tempat kegiatan Napimil;

(5) penentuan objek pemeriksaan kamar/blok Napimil


dan sekitar lingkungan Lemasmil;
2
(6) pengumpulan barang bukti dan kesiapan hasil
pemeriksaan serta ruangan untuk pemberian sanksi
kepada Napimil yang sengaja melanggar kewajiban dan
larangan serta tata tertib;

(7) tersedia peralatan/sarana dan perlengkapan


penanggulangan untuk menghadapi huru-hara dari dalam
Lemasmil; dan

(8) tersedia peralatan/sarana pencegahan dan


penanggulangan kebocoran, kerusakan, penghilangan serta
penyalahgunaan alat komunikasi, berita, surat, dokumen
masuk dan keluar yang berklasifikasi rahasia.
d) Kebutuhan jenis kegiatan Pengamanan Eksternal, meliputi:
(1) kesiapsiagaan dan kewaspadaan kemungkinan ada
bahaya atau serangan dari oknum yang ingin
mengeluarkan para Napimil dari area instalasi/gedung
Lemasmil;

(2) fasilitas tempat dan menentukan objek penjagaan


serta sasaran patroli Dinas Keamanan;

(3) menunjuk Petugas pengawalan dan menjaga


keamanan Napimil sesuai tempat/tujuan dan
keperluannya;

(4) menunjuk Petugas pemeriksa barang bawaan


pengunjung/tamu dan/atau barang kiriman dari luar;

(5) tersedia peralatan/sarana dan perlengkapan untuk


penanggulangan menghadapi huru-hara dari luar
Lemasmil;
(6) tersedia peralatan/sarana dan perlengkapan untuk
penanggulangan menghadapi bahaya banjir atau bencana
alam atau gempa bumi; dan

(7) tersedia peralatan/sarana dan perlengkapan untuk


pencegahan serta penanggulangan menghadapi bahaya
kebakaran di Lemasmil.

c. Pembebasan Napimil Selesai/Keluar Lemasmil.

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas menyiapkan:

c) membuat surat-surat yang akan diberikan kepada mantan


Napimil dengan lengkap sebagai bukti telah selesai
melaksanakan pidananya di Lemasmil;

d) pencatatan tanggal pembebasan ke dalam buku register;

c) membuat surat permohonan penjemputan Napimil kepada


Dansat/Kasatker (Ankum) dari Napimil yang akan bebas dan
memberitahu tanggal pembebasannya;

d) tersedia catatan daftar nama barang atau peralatan dan


perlengkapan serta pakaian seragam yang dipinjamkan kepada
2
Napimil, untuk memeriksa jumlah dan jenis barang yang harus
dikembalikan;

e) waktu untuk menekanan Napimil yang akan bebas agar


tidak ada urusan atau tanggungan utang piutang di Lemasmil;

f) menunjuk pemeriksa kelengkapan surat-surat pembebasan


yang akan diberikan kepada Napimil yang akan bebas/selesai
menjalani pidana di Lemasmil; dan

g) penjadwalan pada pukul 10.00 waktu setempat untuk


penyerahan surat-surat pembebasan dan acara pelaporan
pembebasan Napimil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


menyiapkan:
a) pembuatan surat-surat Napimil yang akan bebas atau
telah selesai menjalani pidana di Lemasmil dan tersedia Buku
Register Penerimaan dan Pembebasan Napimil;

b) tersedia peralatan dan perlengkapan untuk pengambilan


Nilai Kesegaran Jasmani akhir bagi Napimil yang akan bebas;

c) menghimpun data sikap disiplin Napimil selama dibina di


Lemasmil untuk menilai dan membuat Daftar Nilai Sikap Disiplin
Keprajuritan Napimil selama di Lemasmil untuk kelengkapan
surat pembebasan Napimil;

d) tersedia tata acara pelaksanaan tradisi pra pembebasan


Napimil; dan

e) tersedia blangko Saran dan Pesan dari Mantan Napimil


yang Telah Bebas (contoh 6) guna perbaikan pelaksanaan
pembinaan Napimil di Lemasmil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


menyiapkan:

a) pembuatan surat-surat Napimil yang akan bebas atau


telah selesai menjalani pidana di Lemasmil dan tesedianya Buku
Register Penitipan Barang dan Uang;
b) barang-barang milik Napimil yang dititipkan di Lemasmil
untuk diserahkan kembali dan dibuatkan Berita Acara
Penyerahan Barang;

c) pembuatan Berita Acara Penyerahan Mantan Napimil yang


Telah Bebas kepada Penjemput yang mewakili Dansat/Kasatker
(Ankum) pada saat laporan pembebasan; dan

d) pembuatan Surat Perintah Pengawalan mantan Napimil


yang telah bebas untuk diantar kembali ke Kesatuan di alamat
yang terdekat bagi yang tidak dijemput.

20. Tahap Pelaksanaan. Merupakan bentuk penerapan tugas dan tanggung


jawab dalam kegiatan Garmasmil sesuai ketentuan kegiatan bidang fungsi yang
telah ditetapkan, sehingga tujuan tercapai sebagaimana yang diharapkan.
2
a. Penerimaan Napimil Masuk Lemasmil:
1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan
Petugas melaksanakan:

a) Menerima Napimil yang diantar dan diserahkan langsung


oleh Oditur yang berwenang.

b) Memeriksa kelengkapan persyaratan dan surat-surat asli


(bukan fotokopi) yang dibawa Terpidana Militer, yaitu:

(1) Surat dari Oditurat yang berwenang sesuai


rayonisasi/pembagian wilayah Lemasmil setempat, tentang
Penyerahan Terpidana;

(2) Berita Acara Penyerahan Terpidana dari Oditurat


kepada Kalemasmil, yang dibawa oleh Oditur yang
mengantar dan menyerahkan Terpidana Militer;

(3) Petikan atau Salinan Putusan Pengadilan dan Akta


Putusan yang telah Berkekuatan Hukum Tetap (BHT) dari
Pengadilan yang berwenang;

(4) Surat Perintah dari Komandan Satuan/Kepala


Satuan Kerja (Dansat/Kasatker) atau Ankum kepada
Terpidana Militer untuk menjalani pidana di Lemasmil; dan

(5) Kartu Tanda Prajurit TNI dan Kartu Tanda Penduduk


yang bersangkutan.

c) Mengisi data Napimil ke dalam blangko Penerimaan


Napimil dan Berita Acara Penerimaan Napimil.

d) Memerintahkan kepada Napimil untuk mengisi blangko


Surat Pernyataan Terpidana Militer yang masuk menjalani
pidana di Lemasmil.

e) Mencatat data Napimil ke dalam Buku Register Induk dan


Buku Register Penerimaan Napimil.

f) Mencatat data Napimil ke dalam Buku Register Klasifikasi


dan membuat Nomor Register Napimil.

g) Memberikan peminjaman alat dan perlengkapan makan,


tidur, mandi dan seragam pakaian harian serta pakaian olahraga
Napimil.

h) Memerintahkan Napimil mengisi blangko data nama,


jabatan, satuan, jenis perkara tindak pidana yang dilakukan dan
Daftar Riwayat Hidup.

i) Menghitung masa pidana yang harus dijalani Napimil


berdasarkan amar Putusan Pengadilan dan tanggal masuk serta
tanggal bebas (ekspirasi) dengan menggunakan kartu telraam.

j) Menunjukkan fasilitas tempat ibadah sesuai agama


Napimil dan merekapitulasi agama yang dianut para Napimil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan:
2
a) Memeriksa persyaratan Surat Keterangan hasil Rikkes dari
PPBP TNI/Angkatan yang menyatakan sehat atau minimal Stakes
II dan/atau tidak dalam perawatan (P) serta bebas Narkoba.
b) Memeriksa kelengkapan surat-surat yang harus dibawa
Terpidana Militer di bidang Rehab, yaitu:
(1) Kartu BPJS Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat;
(2) Nilai Kesegaran Jasmani Terpidana Militer;
(3) Surat Keterangan Bebas dari Narkoba; dan
(4) Daftar Riwayat Hidup Terpidana Militer.
c) Memeriksa dan menilai kondisi fisik maupun psikis serta
sikap Terpidana Militer yang relevan dengan substansi dari surat-
surat keterangan hasil Rikkes.
d) Penyerahan kembali kepada Oditur terhadap Terpidana
Militer yang tidak sehat atau sakit kronis/menular atau
ketergantungan Narkoba atau wanita yang sedang hamil atau
menyusui, dan dibuatkan Surat Laporan Penundaan
Pelaksanaan Pidana kepada Oditurat (contoh 7) dengan
tembusan Hakim Wasmat dan Dansat/Kasatker (Ankum) agar
ditangguhkan sementara pelaksanaan pidana bagi Terpidana
Militer dimaksud.
e) Menempatkan Napimil di kamar Blok Observasi/Karantina
sesuai golongan dan klasifikasi minimal selama 14 (empat belas)
hari serta Napimil wanita dipisahkan di Blok Wanita.

f) Memberi kegiatan masa pengenalan lingkungan Lemasmil


selama Napimil bertempat di Blok Observasi/Karantina dan
dilaksanakan tradisi penerimaan Napimil baru, yang
pelaksanaannya dapat dibantu Pengurus Cord Napimil.
g) Melaksanakan pengambilan Nilai Kesegaran Jasmani
Napimil yang baru masuk Lemasmil sebagai nilai awal.
h) Mewawancarai dan mengisi blangko isian materi
wawancara serta mengobservasi latar belakang kepribadian
Napimil.
i) Memerintahkan Napimil yang loyal, disiplin dan rajin serta
memiliki kemampuan atau keterampilan yang dapat mendukung
kegiatan materi rehabilitasi dalam program pembinaan Napimil,
untuk menjadi anggota Pengurus Cord Napimil.
j) Mengatur tempat Napimil sesuai golongan, klasifikasi,
jumlah dan kapasitas kamar di Blok Napimil untuk penempatan
Napimil yang telah selesai dibina di Blok Observasi/Karantina
dan dilaksanakan tradisi pemindahan tempat/masuk ke Blok
Napimil, yang pelaksanaannya dapat dibantu Pengurus Cord
Napimil.
k) Membuat papan nama Napimil dipasang di depan kamar
Napimil yang bersangkutan dan membuat papan data Napimil
dipasang di setiap Blok Napimil.
l) Mengatur jadwal kegiatan harian Napimil: mulai bangun
pagi, pembukaan kunci kamar/blok, senam pagi, ibadah,
pembersihan/mandi, makan pagi, apel pagi, kegiatan pelajaran/
2
pelatihan sesuai materi rehabilitasi dalam program pembinaan,
apel siang, ibadah, makan siang, kegiatan sore, ibadah,
pembersihan/mandi, ibadah, makan malam, ibadah, apel malam,
istirahat/tidur, penutupan/penguncian kamar/blok dan
mengatur pelaksanaan tugas urusan dinas dalam Napimil
dengan dibantu Pengurus Cord Napimil di lingkungan Blok
Napimil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan:

a) penggeladahan barang bawaan/tas/ransel pakaian dan


badan Terpidana Militer terhadap barang-barang terlarang,
berbahaya dan yang dilarang dibawa masuk ke Lemasmil, untuk
mencegah terbawanya barang-barang terlarang, berbahaya dan
yang dilarang dibawa masuk Lemasmil sesuai penetapan daftar
jenis barang;

b) apabila ditemukan barang terlarang yang dibawa Terpidana


Militer, ternyata ia tidak berhak membawa atau menyimpan serta
berklasifikasi tindak pidana, maka Terpidana Militer ditolak dan
diserahkan kembali kepada Oditur agar terlebih dahulu
ditindaklanjuti sesuai proses hukum yang berlaku serta
dilaporkan kepada Dansat/Kasatker (Ankum dan Papera) yang
bersangkutan;

c) apabila ditemukan barang yang berbahaya yang dibawa


Terpidana Militer, maka barang berbahaya tersebut dirampas
dan/atau diamankan di Si/Ur Pam Lemasmil;

d) barang milik Napimil yang dilarang dibawa masuk ke


Lemasmil, disimpan di tempat penitipan barang Napimil dan
dicatat di Buku Register Penitipan Barang serta dilengkapi Berita
Acara Penitipan Barang;

e) melaksanakan pengambilan pas-foto untuk kelengkapan


membuat Kartu Tik Perorangan Napimil;

f) melaksanakan pengambilan sidik jari untuk membuat


Kartu Sidik Jari Napimil;

g) pembuatan Kartu Pengenal Napimil sesuai ukuran dan


kode jenis warna serta memberitahu ketentuan pemakaiannya;

h) menempatkan Napimil yang dikhawatirkan berniat


melarikan diri, di tempat/kamar yang terisolasi atau blok
khusus; dan
i) memberitahu atau menyampaikan ketentuan-ketentuan
tentang kewajiban dan larangan serta tata tertib Napimil di
Lemasmil.

b. Perawatan Napimil Selama Dibina di Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas melaksanakan:
a) Pemberian Pelayanan Makan. Pelayanan Makan
dilaksanakan sesuai daftar menu, waktu yang dijadwalkan dan
tambahan makanan, sebagai berikut:
2
(1) memasak makanan sesuai Daftar Menu Makanan
yang telah ditetapkan dan dilaporkan Kapuslemasmil;

(2) penyiapan dan penyajian makanan sesuai waktu


yang dijadwalkan; dan

(3) pada hari Selasa dan Jumat setelah kegiatan olah-


raga diberikan tambahan makanan (extra fooding).

b) Penerimaan Kunjungan Tamu. Penerimaan kunjungan


tamu dilaksanakan sesuai tempat, jadwal, hari, waktu yang telah
ditetapkan dan tamu dinas harus seizin Kapuslemasmil.

c) Pemberian Izin Keluar Lemasmil. Pemberian Izin Keluar


Lemasmil, dilaksanakan dengan ketentuan:

(1) Paling lama 2 (dua) hari dan/atau atas persetujuan/


izin Kapuslemasmil sesuai kepentingan, sebagai berikut:

(a) keluarga; dan

(b) dinas.

(2) Didukung sarana transportasi dari Kesatuan


(Dansat/Kasatker) atau keluarganya.

(3) Terjamin kelancaran dan keamanan dalam


perjalanan pergi ke tujuan dan pulang kembali ke
Lemasmil.

(4) Mendapat pengawalan dari Petugas yang berwenang.

d) Pemberian Remisi dan/atau Pembebasan Bersyarat.


Pemberian Remisi dan/atau Pembebasan Bersyarat dapat
dilaksanakan terhadap Napimil, sebagai berikut:

(1) memenuhi syarat administratif dan substantif;

(2) mendapat persetujuan dari Hakim Wasmat dan


Kapuslemasmil; dan

(3) menerima Keputusan Pemberian Remisi dan/atau


Pembebasan Bersyarat dari pejabat yang berwenang.

e) Pembekalan Bintal dari Pusbintal TNI. Pembekalan


Bintal dari Pusbintal TNI kepada Napimil di Lemasmil,
dilaksanakan sesuai jadwal setiap triwulan satu kali.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan:

a) Memberikan Materi Rehabilitasi. Memberikan Materi


Rehabilitasi dilaksanakan sesuai dengan materi yang diperlukan
dalam program pola pembinaan Napimil di Lemasmil berupa
pelajaran/pelatihan di kelas dan lapangan, meliputi:

(1) Pembinaan Mental:

(a) Pembinaan Mental Rohani;

(b) Pembinaan Mental Ideologi;


2
(c) Pembinaan Tradisi Kejuangan; dan

(d) Pembinaan Psikologi Terapan.

(2) Pembinaan Pengetahuan dan Keterampilan:

(a) Pembinaan Matra;

(b) Pembinaan Pengetahuan Umum dan


Keterampilan; dan

(c) Pembinaan Kesadaran Hukum dan Hak Asasi


Manusia (HAM).

(3) Pembinaan Jasmani dan Kesehatan.

(a) Pembinaan Jasmani; dan

(b) Pembinaan Kesehatan.

b) Jadwal Kegiatan Mingguan Napimil. Jadwal Kegiatan


Mingguan Napimil dilaksanakan sesuai dengan Kalender
Kegiatan, memberikan materi selain pelajaran/pelatihan di kelas
dan lapangan, ditambah dengan kegiatan-kegiatan, meliputi:

(1) melaksanakan upacara militer pada hari Senin dan


tanggal 17 serta Hari Besar Nasional yang diperingati
sesuai yang ditetapkan pimpinan TNI;

(2) melaksanakan bakti sosial donor darah, memberikan


dana sumbangan kepada anak yatim, ikut gerakan
menanam pohon (penghijauan) dan kebersihan di
lingkungan warga sekitar Lemasmil;

(3) melaksanakan Pekan Olah Raga pada peringatan


hari Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus dan hari TNI
tanggal 5 Oktober serta hari jadi Babinkum TNI tanggal 3
Desember;

(4) Napimil beragama Islam, melaksanakan: Sholat


wajib 5 (lima) waktu, Sholat Jum’at, pada hari Sabtu
Sholat Dhuha bersama, pada bulan Ramadhan
melaksanakan Pesantren Kilat, Tadarus, Puasa maupun
Buka Puasa bersama, membayar Zakat Fitrah di Masjid
Lemasmil, dan Sholat Idul Fitri, Sholat Idul Adha bersama
di lapangan Lemasmil serta ikut merayakan Hari Raya
agama Islam: Idul Fitri, Idul Adha, memperingati Isra
Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Tahun Baru Islam 1
Muharram, Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan
menyesuaikan tempat kegiatan di Lemasmil;

(4) Napimil beragama Kristen Protestan/Katolik,


melaksanakan ibadah hari Minggu, Kebaktian/Misa di
Gereja Oikoumene Lemasmil dan ikut merayakan Hari Raya
agama Kristen Protestan/Katolik: Jumat Agung, Paskah,
Natal serta memperingati Wafatnya Isa Almasih dan
Kenaikan Isa Almasih, dengan menyesuaikan tempat
kegiatan di Lemasmil;
2
(5) Napimil beragama Hindu, melaksanakan
sembahyang wajib pagi, siang, sore dan ikut merayakan
Hari Raya agama Hindu: Nyepi, Galungan, Kuningan,
Pagerwesi, Siwaratri, dan Saraswati, dengan menyesuaikan
tempat kegiatan di Lemasmil; dan

(6) Napimil beragama Buddha, melaksanakan pemujaan


pada peringatan Hari Raya Waisak, Asadha, Kathina dan
Magha, dengan menyesuaikan tempat kegiatan di
Lemasmil.

c) Memberikan Surat Perintah Pengajar/Pelatih.


Memberikan Surat Perintah Pengajar/Pelatih kepada pengisi
materi yang dilaksanakan sesuai jadwal pemberian materi
pelajaran/pelatihan yang telah ditetapkan.

d) Memohon Bantuan Pengajar/Pelatih dari Luar


Lemasmil. Memohon Bantuan Pengajar/Pelatih dari Luar
Lemasmil dapat dilaksanakan dengan mengajukan permohonan
kepada instansi/kesatuan di luar Lemasmil yang berkaitan
dengan bidang materi kegiatan pembinaan Napimil, setelah seizin
Kapuslemasmil.

e) Memberikan Pelayanan Kesehatan. Memberikan


Pelayanan Kesehatan kepada Napimil di Lemasmil yang
dilaksanakan, meliputi:

(1) menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan Napimil


secara berkala, minimal satu kali dalam sebulan oleh
dokter/Petugas medis dari Satkes/Rumah Sakit TNI
setempat;

(2) petugas dan Napimil siap memberikan pertolongan


pertama kepada Napimil yang sakit; dan

(3) petugas pengawalan siap mengantar Napimil berobat


atau yang dirawat jalan dan menjaga serta mengamankan
Napimil yang dirawat inap (opname) di Satkes/Rumah
Sakit TNI/Umum setempat.

f) Memberikan Nilai Sikap Disiplin Keprajuritan Napimil.


Memberikan Nilai Sikap Disiplin Keprajuritan Napimil
dilaksanakan selama Napimil dibina di Lemasmil, yang dapat
digunakan untuk persyaratan pengusulan pemberian Remisi
dan/atau Pembebasan Bersyarat serta untuk bahan laporan
perkembangan sikap disiplin selama Napimil dibina di Lemasmil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan:

a) Pemberian Pengamanan. Pemberian Pengamanan dalam


setiap kegiatan terhadap personel organik/Petugas, Napimil/
Hantip dan tamu yang berkunjung di Lemasmil, materiil/
instalasi/Lemasmil atau peralatan/sarana dan arsip/berkas/
dokumen/surat-surat serta berita;

b) Pengamanan Internal. Pengamanan internal Lemasmil


menyelenggarakan jenis kegiatan-kegiatan, sebagai berikut:
3
(1) memberikan pengarahan dan penekanan berulang
kepada para Napimil untuk melaksanakan kewajiban dan
mematuhi larangan serta tata tertib Napimil di lingkungan
Lemasmil;

(2) mengawasi pelaksanaan Dinas Jaga Lemasmil sesuai


Peraturan Urusan Dinas Dalam Lemasmil;

(3) mengawasi pelaksanaan ketertiban tempat kegiatan


Napimil sesuai batas-batas daerah pengamanan: Tertutup,
Terbatas, Terlarang dan Dalam Pengawasan;
(4) memantau dan mengawasi pelaksanaan tingkat
pengawasan Napimil pada: Tingkat I, Tingkat II dan Tingkat
III;

(5) memimpin pelaksanaan pemeriksaan (sweeping)


mendadak/spontan terhadap kewajiban dan larangan bagi
Napimil serta barang-barang yang dilarang berada di
kamar/Blok Napimil dan sekitar lingkungan Lemasmil;
(6) memberikan tindakan disiplin dan/atau Keputusan
Hukuman Pengasingan (contoh 8) ke kamar/sel blok
khusus paling lama 8 (delapan) hari kepada Napimil yang
terbukti sengaja melanggar disiplin atau kewajiban dan
larangan serta tata tertib di Lemasmil;
(7) menyiagakan peralatan/sarana dan perlengkapan
penanggulangan untuk menghadapi huru-hara dari dalam
Lemasmil sesuai Protap Satuan, apabila huru-hara meluas
atau tidak dapat diatasi sendiri, dapat memohon bantuan
dari institusi/Kesatuan TNI atau Komando Garnizun
terdekat yang memiliki kewenangan wilayah untuk
mengatasi huru-hara; dan

(8) memberlakukan jenis klasifikasi dan melaksanakan


pencegahan serta penanggulangan tindakan pembocoran,
perusakan, penghilangan, penyalahgunaan bahan maupun
isi komunikasi, berita, surat, dokumen yang masuk/
keluar, berklasifikasi rahasia.

c) Pengamanan Eksternal. Pengamanan Eksternal Lemasmil


menyelenggarakan jenis kegiatan-kegiatan, sebagai berikut

(1) mengantisipasi dan mencegah kemungkinan


timbulnya bahaya atau serangan dari oknum yang
bermaksud mengacaukan atau ingin mengeluarkan para
Napimil dari area instalasi/gedung Lemasmil;

(2) mengendalikan pelaksanaan pengamanan tempat


dan objek serta sasaran patroli Dinas Keamanan di
lingkungan Lemasmil;

(3) memberikan pengawalan dan menjaga keamanan,


Napimil sesuai tempat tujuan atau keperluannya dan
berpedoman pada Protap Pengawalan serta teknik
pelaksanaannya menyesuaikan dengan sarana transportasi
yang digunakan;
3
(4) melaksanakan pemeriksaan terhadap barang bawaan
pengunjung/tamu dan/atau barang kiriman (paket) dari
luar Lemasmil;

(5) menyiagakan peralatan/sarana dan perlengkapan


untuk penanggulangan menghadapi huru-hara dari luar
Lemasmil sesuai Protap Satuan, apabila berakibat meluas
atau tidak dapat diatasi sendiri, dapat memohon bantuan
dari institusi/Kesatuan TNI atau Komando Garnizun
terdekat yang memiliki kewenangan wilayah untuk
mengatasi huru-hara;

(6) menyiagakan peralatan/sarana dan perlengkapan


untuk penanggulangan menghadapi bahaya banjir atau
bencana alam atau gempa bumi sesuai Protap Satuan,
apabila berakibat meluas tidak dapat diatasi sendiri, dapat
memohon bantuan dari institusi/Kesatuan TNI atau
Komando Garnizun terdekat dan/atau koordinasi dengan
institusi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
setempat yang memiliki kewenangan penanganan tanggap
darurat bencana alam; dan

(7) menyiagakan peralatan/sarana dan perlengkapan


untuk pencegahan serta penanggulangan menghadapi
bahaya kebakaran sesuai Protap Satuan, apabila berakibat
meluas atau tidak dapat diatasi sendiri, dapat memohon
bantuan dari institusi/Kesatuan TNI atau Komando
Garnizun terdekat dan/atau koordinasi dengan Dinas
Penanggulangan Kebakaran dan Penyelematan Daerah
atau Kantor Sektor dan Pos Pemadam Kebakaran wilayah
kota setempat yang memiliki kewenangan penanganan
tanggap darurat penanggulangan kebakaran dan
penyelamatan.

c. Pembebasan Napimil Selesai/Keluar Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas melaksanakan:

a) Pemberian surat-surat pembebasan dengan lengkap


kepada Napimil yang akan bebas atau yang telah selesai
menjalani pidananya di Lemasmil, yaitu:

(1) Berita Acara Pembebasan Napimil;


(2) Surat Keterangan dari Kalemasmil tentang Mantan
Napimil Telah Dibebaskan/Selesai Melaksanakan Pidana;

(3) Surat Perintah Kalemasmil kepada Napimil untuk


Kembali ke Kesatuan karena Telah Selesai Menjalani
Pidana;

(4) Surat Kalemasmil kepada Dansat/Kasatker (Ankum)


tentang Pembebasan Mantan Napimil dengan Lampiran
contoh surat pemberitahuan kepada Kalemasmil tentang
Mantan Napimil telah Kembali ke Kesatuan; dan

(5) Surat Izin Jalan kembali ke Kesatuan.


3
b) Pencatatan data Napimil yang bebas ke dalam Buku
Register Induk dan Buku Register Penerimaan pada kolom
tanggal pembebasan sesuai ekspirasi.

c) Pengiriman Surat Permohonan Penjemputan Napimil


(contoh 9) ditujukan kepada Dansat/Kasatker (Ankum) dari
Napimil yang akan bebas dan memberitahukan jadwal/tanggal
pembebasannya sesuai ekspirasi. Apabila Dansat/Kasatker
memberikan jawaban tidak dapat menjemput mantan Napimil
dimaksud, maka dikoordinasikan kepada Petugas Si/Ur Pam
Lemasmil untuk mengawal dan mengantar menuju kembali ke
alamat Kesatuannya yang terdekat.

d) Mengambil pengembalian dan menyimpan kembali barang-


barang atau peralatan dan perlengkapan serta pakaian seragam
yang dipinjamkan kepada Napimil sesuai jenis dan jumlah
barang yang dipinjamkan selama di Lemasmil serta dicatat ke
dalam Buku Catatan Peminjaman Barang Inventaris.

e) Pemeriksaan dan memastikan Napimil yang akan bebas


sudah tidak ada urusan atau tanggungan utang piutang di
Lemasmil.

f) Pemeriksaan kelengkapan surat-surat pembebasan yang


akan diberikan kepada Napimil yang akan bebas/selesai
menjalani pidana di Lemasmil.

g) Penyerahan surat-surat kelengkapan pembebasan Napimil


pada pukul 10.00 waktu setempat, pada hari kerja maupun hari
libur pada tanggal pembebasan sesuai ekspirasi dan
dilaksanakan acara pelaporan pembebasan Napimil kepada
Kalemasmil untuk siap berangkat kembali ke Kesatuan.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan:

a) pengambilan nilai Kesegaran Jasmani akhir kepada


Napimil yang akan bebas dan membuat Nilai Kesegaran Jasmani
Napimil (contoh 10);

b) pembuatan Surat Kalemasmil kepada Dansat/Kasatker


(Ankum) tentang Hasil Penilaian Napimil Selama di Lemasmil
dengan dilampiri Daftar Nilai Sikap Disiplin Keprajuritan Napimil
dan Nilai Kesegaran Jasmani Napimil;

c) acara tradisi pra pembebasan Napimil dibantu Pengurus


Cord Napimil sebagai petugas acara; dan

d) agar Napimil yang akan bebas memberikan Saran dan


Pesan guna perbaikan pelaksanaan kegiatan pembinaan Napimil
di Lemasmil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan:

a) mengeluarkan barang-barang milik Napimil yang


disimpan/dititipkan di Lemasmil untuk diserahkan kembali dan
dicatat ke dalam Buku Register Penitipan Barang dan Uang serta
menandatangani Berita Acara Penyerahan Barang;
3
b) menyerahkan mantan Napimil yang telah dibebaskan
kepada Penjemput yang mewakili Dansat/Kasatker (Ankum)
pada saat laporan pembebasan dan menandatangani Berita
Acara Penyerahan Mantan Napimil yang Telah Bebas; dan

c) memberikan pengawalan dan mengantar mantan Napimil


yang telah dibebaskan, menuju kembali ke Kesatuan di alamat
yang terdekat, bagi yang tidak dijemput oleh kesatuannya.

d. Kegiatan Khusus Terkait Pelaksanaan Pidana di Lemasmil.


Kegiatan khusus ini merupakan kegiatan yang tidak direncanakan terjadi,
tetapi perlu diantisipasi oleh Kalemasmil dibantu Kasi/Ur dan Petugas,
sehingga apabila ternyata terjadi dapat diatasi dan pelaksanaannya tetap
sesuai bidang fungsi masing-masing, sebagai berikut:

1) Administrasi Teknis:

a) Terpidana Militer dari Luar Rayonisasi. Terpidana Militer


dari Luar Rayonisasi Lemasmil yang diserahkan oleh Oditurat,
dalam hal ini dapat diterima masuk Lemasmil apabila telah seizin
Kapuslemasmil.

b) Napimil Meninggal Dunia Secara Tidak Wajar/Bunuh


Diri. Napimil Meninggal Dunia Secara Tidak Wajar/Bunuh Diri,
dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) mencari dan mengumpulkan serta mengamankan


barang bukti yang diduga bisa dipakai sebagai alat bukti/
petunjuk untuk membuktikan penyebab meninggalnya
Napimil;

(2) mengamankan dan melaksanakan wawancara serta


membuat Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (contoh
11) terhadap Saksi dan/atau Tersangka yang diduga
mengetahui penyebab meninggalnya Napimil;

(3) laporan kepada Kababinkum TNI, Kapuslemasmil,


Oditurat, Dansat/Kasatker (Ankum) dan Hakim Wasmat
serta memberitahu keluarga Napimil, pada kesempatan
pertama;

(4) apabila penyebab meninggalnya Napimil belum


memperoleh kepastian dan/atau tidak wajar/bunuh diri,
maka Kalemasmil dapat memohon petunjuk dan
persetujuan Kapuslemasmil untuk meminta bantuan
pemeriksaan dokter forensik dari Satkes/Rumah Sakit TNI
dan/atau Satuan Penyidik TNI setempat untuk mengetahui
kepastian penyebab meninggalnya Napimil;

(5) menyerahkan Tersangka yang diduga melakukan


tindak pidana dan/atau terlibat/berkaitan dengan
meninggalnya Napimil kepada Satuan Penyidik TNI
setempat guna proses penyelesaian selanjutnya;

(6) melengkapi surat keterangan jenazah dan mengambil


cap/teraan tiga sidik jari tengah tangan kanan jenazah;

(7) segera membuat dan mengirimkan laporan kejadian


atau Laporan Harian Khusus (contoh 12);
3
(8) memberikan pengamanan jenazah;

(9) setelah tidak ada permasalahan yang perlu tindakan


hukum tentang meninggalnya Napimil dimaksud,
selanjutnya dapat menyerahkan jenazah dan barang milik
almarhum kepada Dansat/Kasatker (Ankum) dan/atau
keluarganya, dengan diketahui Oditurat dan dibuatkan
Berita Acara Penyerahan;

(10) menghimpun dana santunan dari para Napimil


untuk diberikan kepada keluarganya dan menghadiri serta
membantu acara pemakaman jenazah dengan koordinasi
bersama institusi/kesatuan terkait;

(11) membuat Surat Laporan Hapusnya Kewajiban


Menjalani Pidana kepada Oditurat dan Hakim Wasmat
atau telah selesainya kewajiban menjalani pidana, karena
Napimil meninggal dunia (contoh 13); dan

(12) membuat Laporan Khusus tentang Meninggalnya


Napimil (contoh 14) dan menguraikan penyebab
kematiannya serta tindakan penyelesaiannya.

c) Tugas Tambahan Menerima Hantip. Tugas Tambahan


Menerima Hantip dapat dilaksanakan, sebagai berikut:

(1) Telah seizin Kapuslemasmil atas permohonan dari


satuan penitip.

(2) Dilengkapi surat penahanan Hantip dari pejabat


yang berwenang atau satuan penitip.

(3) Masih tersedia kamar yang terisolasi untuk tempat


Hantip sesuai status, sebagai:

(a) Tersangka/Terdakwa;

(b) Terhukum; dan

(c) Tawanan/Interniran Perang.


(4) Diberikan pakaian seragam harian warna merah dan
kartu tanda pengenal warna putih.

(5) Melaporkan dan memohon kepada Oditurat atau


Satuan Penitip, penerbitan Keputusan/Penetapan dari
pejabat yang berwenang tentang Perpanjangan Penahanan
apabila masa penahanan Hantip masih dapat atau akan
dilanjutkan/diperpanjang.

(6) Melaporkan dan memohon kepada Oditurat atau


Satuan Penitip, penerbitan Keputusan Pembebasan
Tahanan, apabila masa waktu penahanannya telah
habis/selesai.

d) Masa Menjalani Pidana di Lemasmil. Masa Menjalani


Pidana di Lemasmil dihitung berdasarkan ketentuan, sebagai
berikut:
3
(1) Mulai diserahkan masuk dan diterima Lemasmil
sampai dengan bebas/selesai menjalanai pidananya,
sebagai berikut:

(a) 1 hari dihitung = 24 jam, 1 bulan dihitung = 30


hari, 1 tahun dihitung = 365 hari dan 12 bulan
dihitung = 360 hari; dan

(b) dijalani sekali secara berturut-turut/terus-


menerus, tidak dapat diberhentikan atau
ditangguhkan, kecuali Napimil tersebut melarikan
diri dan tidak tertangkap sampai dengan habisnya
masa kedaluwarsanya atau apabila dibantarkan
(stuiting).

(2) Dasar penghitungan masa pelaksanaan pidana yang


dihitung menjalani pidana, sebagai berikut:

(a) Amar Putusan Pengadilan yang telah


berkekuatan hukum tetap, yang menetapkan:

i pidana pokok penjara dan pidana


tambahannya;

ii lamanya masa penahanan sementara


yang dikurangkan seluruhnya dari pidana
penjara yang dijatuhkan;

iii pidana kurungan pengganti denda yang


tidak dibayar; dan

iv pidana kurungan pengganti karena tidak


terbayarnya uang pengganti yang harus
dibayar atau dikembalikan.

(b) Daftar perubahan karena mendapat Remisi.

(c) Mendapat izin dari Kalemasmil dan/atau


Kapuslemasmil karena kepentingan dinas atau
keluarga.

(d) Sedang melaksanakan Pembebasan Bersyarat.

(3) Dasar penghitungan masa pelaksanaan pidana yang


tidak dihitung menjalani, sebagai berikut:

(a) dalam masa menjalani pidana percobaan/


bersyarat;

(b) tenggang waktu selama Napimil yang


melarikan diri kemudian menyerahkan diri atau
tertangkap kembali;

(c) melarikan diri dan tidak tertangkap sampai


dengan habisnya masa kedaluwarsanya; dan

(d) dibantarkan.
3
(4) Napimil yang kemudian diberhentikan dari dinas
keprajuritan TNI secara administrasi dengan hormat
(pensiun) ataupun tidak dengan hormat (dipecat) atas
keputusan dari Pimpinan/Kesatuan TNI, sebagai berikut:

(a) lapor kepada Oditurat dan Hakim Wasmat


tentang adanya surat keputusan pemberhentian dari
dinas keprajuritan; dan

(b) menyerahkan Napimil kepada Oditurat agar


dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

2) Rehabilitasi:

a) Surat Terpidana Militer Belum Lengkap. Surat


Terpidana Militer Belum Lengkap ketika datang ke Lemasmil
dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) memberitahu Oditur tentang surat-surat yang harus


dilengkapi Napimil untuk diterima masuk Lemasmil; dan

(2) koordinasi dan menanyakan kepada Oditur agar


melengkapi kekurangan surat-surat Terpidana Militer yang
belum lengkap;

b) Terpidana Militer Belum Membawa Surat Keterangan


Hasil Rikkes. Terpidana Militer yang Belum Membawa Surat
Keterangan Hasil Rikkes dari PPBP TNI yang berwenang ketika
datang ke Lemasmil dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) memerintahkan agar melaksanakan Rikkes di PPBP


TNI Satkes/Rumah Sakit TNI setempat; dan

(2) segera melaporkan dan menyerahkan hasil Rikkes.

c) Kondisi Terpidana Militer Diragukan Kesehatannya.


Kondisi Terpidana Militer yang Diragukan Kesehatannya
dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) memerintahkan agar melaksanakan Rikkes ulang di


PPBP TNI Satkes/Rumah Sakit TNI setempat; dan

(2) segera melaporkan dan menyerahkan hasil Rikkes.

d) Kondisi Fisik Napimil Disabilitas. Kondisi Fisik Napimil


Disabilitas dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) Napimil yang disabilitas harus dalam keadaan sehat


dan segar bugar;

(2) dipisahkan dalam kegiatan pembinaan jasmani atau


kegiatan fisik; dan

(3) menempatkan di kamar yang dekat dan mudah agar


dapat menyesuaikan kegiatan bersama Napimil yang lain.

e) Napimil Sakit yang Harus Dibantarkan. Napimil Sakit


yang Harus Dibantarkan dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:
3
(1) ketika terjadi ternyata Napimil menderita sakit
kronis/menular dan/atau telah dirawat inap (opname) di
Satkes/Rumah Sakit TNI/Umum paling lama 7 (tujuh) hari
secara berturut-turut tetapi belum sembuh, dan/atau
berdasarkan petunjuk dokter perlu perawatan/pengobatan
secara khusus/intensif, maka Kalemasmil segera
melaporkan kepada Kapuslemasmil dan memohon
persetujuan agar Kalemasmil diizinkan membantarkan
atau menangguhkan sementara pelaksanaan pidana
Napimil yang menderita sakit tersebut;

(2) setelah mendapat izin dari Kapuslemasmil, maka


Kalemasmil menyerahkan Napimil kepada Dansat/
Kasatker (Ankum), guna pengobatan sampai dengan
sembuh/sehat di Satkes/Rumah Sakit TNI yang terdekat
dengan Kesatuannya;

(3) memberitahukan bahwa jangka waktu selama masa


pengobatan/perawatan di luar Lemasmil tersebut tidak
dihitung sebagai masa melaksanakan pidananya; dan

(4) setelah Napimil sehat, diwajibkan diserahkan


kembali ke Lemasmil guna menjalani sisa masa pidananya.

f) Napimil Dalam Proses Perkara Tindak Pidana Lainnya.


Napimil dalam Proses Perkara Tindak Pidana Lainnya
dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) menempatkan Napimil di kamar Blok Khusus yang


terisolasi;

(2) memantau proses penyelesaian perkara tindak


pidananya;

(3) mengantisipasi kemungkinan Napimil dijatuhi


pidana tambahan dipecat/diberhentikan dari dinas
keprajuritan TNI; dan

(4) apabila Napimil dijatuhi pidana tambahan dipecat/


diberhentikan dari dinas keprajuritan TNI, maka Napimil
tersebut diserahkan kepada Oditurat agar dipindahkan ke
Lembaga Pemasyarakatan.

3) Pengamanan:

a) Napimil Melakukan Tindak Pidana di Lemasmil. Napimil


Melakukan Tindak Pidana di Lemasmil dilaksanakan tindakan,
sebagai berikut:

(1) mengamankan pelaku dan barang bukti yang diduga


berkaitan dengan tindak pidana yang dilakukan Napimil;

(2) melakukan pemeriksaan pendahuluan terhadap


Napimil yang diduga sebagai pelaku tindak pidana, guna
mengetahui kronologis terjadinya tindak pidana dan
sebagai langkah awal mencari bukti petunjuk terjadinya
perbuatan tindak pidana;

(3) melaporkan terjadinya tindak pidana yang dilakukan


Napimil kepada Kapuslemasmil, Oditurat dan Dansat/
Kasatker (Ankum dan Papera) serta Hakim Wasmat; dan
3
(4) melimpahkan perkara tindak pidana yang dilakukan
Napimil kepada Satuan Penyidik TNI setempat untuk
ditindaklanjuti sesuai proses hukum yang berlaku.

b) Napimil Melarikan Diri. Napimil Melarikan Diri


dilaksanakan tindakan, sebagai berikut:

(1) Melaporkan kepada Kapuslemasmil, Kababinkum


TNI, Satpom TNI setempat, Oditurat dan Hakim Wasmat
serta Dansat/Kasatker (Ankum) yang bersangkutan pada
kesempatan pertama.

(2) Menghubungi Dansat/Kasatker (Ankum) dari


Napimil yang melarikan diri dan keluarganya serta
instansi lainnya yang dianggap perlu, untuk
mendapatkan keterangan yang berkaitan dengan larinya
Napimil tersebut.

(3) Membuat Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan


mengambil data dari Kartu Tik Perorangan di dalam
dossier data Napimil yang bersangkutan.

(4) Melaksanakan pencarian sebagai upaya


penangkapan dan membuat berita acara pencarian serta
melaporkan kegiatan pencarian yang telah dilaksanakan.

(5) Mengirimkan DPO (contoh 15) untuk meminta


bantuan pencarian dan penangkapan ke kesatuan-
kesatuan TNI di daerah yang kemungkinan menjadi
tempat persembunyian Napimil yang melarikan diri
tersebut.

(6) Membuat Laporan Khusus, antara lain tentang:

(a) Napimil yang melarikan diri;

(b) Napimil yang melarikan diri telah ditangkap


kembali; dan

(c) Napimil yang melarikan diri telah


menyerahkan diri.

21. Tahap Pengakhiran. Tahap Pengakhiran merupakan kegiatan yang


dikerjakan sesudah tahap pelaksanaan, antara lain menyimpan buku-buku register
yang telah digunakan, mengarsipkan surat-surat, mengevaluasi semua kegiatan
dan standar beban kerja yang telah dilaksanakan, memeriksa kembali kondisi
Pelaksana/Petugas dan peralatan/sarana serta prasarana/fasilitas yang selesai
digunakan, mencatat substansi kegiatan Jukgar maupun Protap yang perlu direvisi
dan kendala yang dihadapi disesuaikan dengan bidang fungsinya.

a. Penerimaan Napimil Masuk Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas melaksanakan pengakhiran:

a) menghimpun surat-surat Napimil dan yang berkaitan ke


dalam dossier atas nama Napimil yang bersangkutan;

b) mencatat sisa persediaan peralatan dan perlengkapan yang


dipinjamkan kepada Napimil;
3
c) membuat Laporan Harian Jumlah Napimil dan Hantip
kepada Kapuslemasmil (contoh 16);

d) melaporkan rekapitulasi jumlah Napimil yang masuk dan


bebas serta sisanya di Lemasmil; dan

e) berkoordinasi ulang kepada Dansat/Kasatker (Ankum) agar


berkenan memberikan perhatian dan mengunjungi anggotanya di
Lemasmil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:

a) menyerahkan fotokopi surat-surat Napimil di bidang Rehab


kepada Kasi/Ur Minnis untuk dimasukkan dossier atas nama
Napimil yang bersangkutan dan yang asli disimpan di arsip Si/Ur
Rehab;

b) memantau pelaksanaan kegiatan dan tugas yang diberikan


kepada Napimil;

c) memantau kondisi kesehatan fisik maupun psikis serta


sikap disiplin keprajuritan Napimil selama di Lemasmil;

d) merekapitulasi Nilai Kesegaran Jasmani Napimil yang baru


masuk, untuk data perbandingan dengan nilai akhir;

e) mencatat latar belakang kepribadian Napimil yang


menonjol dari hasil wawancara dan observasi terhadap Napimil;

f) memberhentikan Napimil yang akan bebas/selesai


menjalani masa pidana, dari anggota Pengurus Cord dan
menunjuk penggantinya yang baru;

g) melepas pemasangan papan nama Napimil yang telah


bebas/selesai menjalani masa pidana dan diganti nama yang
baru masuk, yang dipasang di depan kamar Napimil maupun
papan data Napimil yang dipasang di setiap Blok Napimil.

h) merekapitulasi jenis perkara, masa pidana, pangkat,


matra, usia dan latar belakang terjadinya perkara Napimil; dan

i) melaporkan Kekuatan Napimil dan Hantip serta Kegiatan


Pembinaan selama seminggu (contoh 17) dan sebulan.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:

a) menyerahkan fotokopi surat-surat Napimil di bidang Pam


kepada Kasi/Ur Minnis untuk dimasukkan dossier atas nama
Napimil yang bersangkutan dan yang asli disimpan di arsip Si/Ur
Pam;

b) menjaga barang-barang milik Napimil yang disimpan di


tempat penitipan barang Napimil di Si/Ur Pam Lemasmil;

c) menghimpun Kartu Tik Perorangan dan Kartu Sidik Jari


Napimil pada arsip yang aman;
4
d) mengawasi dan memantau serta berpatroli terhadap
keamanan di kamar Napimil terutama kamar Napimil yang
terisolasi atau di Blok Khusus; dan

e) mengawasi dan memantau serta mengamati disiplin


pelaksanaan kewajiban dan larangan serta tata tertib Napimil.

b. Perawatan Napimil Selama Dibina di Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas melaksanakan pengakhiran:

a) menampung saran Napimil tentang menu makanan dan


kualitas makanan yang telah disajikan;

b) membuat laporan hasil pelaksanaan kunjungan tamu


dinas kepada Kapuslemasmil;

c) membuat laporan pelaksanaan pengawalan dan


pengantaran pemberian izin keluar Lemasmil kepada
Kapuslemasmil;

d) melaporkan kepada Kapuslemasmil rekapitulasi Napimil


penerima Remisi dan/atau Bebas Bersyarat yang telah
memperoleh Keputusan dari pejabat yang berwenang;
e) melaporkan kepada Kapuslemasmil dan Oditurat tentang
perubahan masa pidana yang dijalani bagi Napimil penerima
Remisi dan/atau Bebas Bersyarat; dan

f) melaporkan pelaksanaan pembekalan Bintal dari Pusbintal


TNI kepada Kapuslemasmil.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:

a) melaporkan pelaksanaan dan hasil kegiatan pemberian


materi rehabilitasi sesuai program pola pembinaan Napimil di
Lemasmil sesuai pemberian pelajaran/pelatihan di kelas dan
lapangan;

b) melaporkan kepada Kapuslemasmil dan Dansat/Kasatker


(Ankum) serta keluarga Napimil, apabila ada Napimil sakit yang
dirawat inap (opname) di Satkes/Rumah Sakit TNI/Umum dan
setelah selesai dari rawat inap;

c) melaporkan pelaksanaan kegiatan sesuai Jadwal Kegiatan


Mingguan Napimil dan Kalender kegiatan serta pelaksanaan
kegiatan tambahan;

d) melaporkan pelaksanaan surat perintah yang diberikan


kepada Pengajar/Pelatih sesuai jadwal pemberian pelajaran/
pelatihan kepada Napimil;

e) mengirim ucapan terimakasih kepada Kepala Instansi/


Dansat dari Pengajar/Pelatih yang berasal dari luar Lemasmil
dan senantiasa saling koordinasi serta menjalin hubungan baik;

f) senantiasa mengamati dan memantau perkembangan sikap


disiplin keprajuritan Napimil di Lemasmil; dan
4

g) melaporkan semua pelaksanaan kegiatan Napimil di bidang


rehabilitasi dalam Laporan Mingguan dan Laporan Bulanan.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:

a) mengamati, memantau dan mengawasi serta meninjau


pelaksanaan kegiatan pengamanan personel, materiel, berita dan
kegiatan yang berkaitan dengan Garmasmil di Lemasmil;

b) melaporkan pelaksanaan dan hasil kegiatan pengamanan


internal dan eksternal yang menonjol dan/atau apabila
menghadapi kendala atau hambatan;

c) senantiasa menyiagakan, menjaga kewaspadaan dan


mengantisipasi serta mencegah kemungkinan timbulnya bahaya
atau serangan atau yang dapat mengganggu keamanan intern
dan ekstern Lemasmil;

d) senantiasa memelihara hubungan dan koordinasi dengan


institusi/Kesatuan TNI di sekitar Lemasmil maupun Komando
Garnizun setempat serta institusi/Kesatuan TNI yang berkaitan
dengan bidang pengamanan Lemasmil; dan

e) membuat Laporan Mingguan dan Bulanan atas


pelaksanaan kegiatan pengamanan mendukung program pola
pembinaan Napimil dalam rangka Garmasmil.

c. Pembebasan Napimil Selesai/Keluar Lemasmil:

1) Administrasi Teknis. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Minnis dan


Petugas melaksanakan pengakhiran:

a) menggabungkan surat-surat pembebasan Napimil dan


surat-surat yang berkaitan ke dalam dossier atas nama Napimil
yang bersangkutan;

b) menyimpan fotokopi surat-surat pembebasan Napimil dan


surat-surat yang berkaitan di bidang Minnis ke arsip Si/Ur
Minnis;

c) memantau surat pemberitahuan dari Dansat/Kasatker


(Ankum) tentang mantan Napimil telah kembali laporan di
Kesatuan;

d) melaporkan kepada Kababinkum TNI tentang barang-


barang yang dipakai habis atau yang sudah tidak layak untuk
dipakai Napimil sesuai jenis dan jumlah serta sisa barang di
Lemasmil;

e) melaporkan kepada Oditurat selaku eksekutor tentang


pelaksanaan pembebasan Napimil sesuai ekspirasi dengan
tembusan kepada Kapuslemasmil dan Hakim Wasmat; dan

f) melaporkan rekapitulasi jumlah Napimil yang bebas dan


sisanya di Lemasmil pada Laporan Mingguan dan Bulanan.

2) Rehabilitasi. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Rehab dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:
4
a) mengevaluasi perbandingan nilai kesegaran jasmani awal
dan akhir dari hasil nilai masing-masing Napimil yang akan
bebas;

b) memantau perkembangan sikap disiplin keprajuritan


mantan Napimil di masing-masing Kesatuan; dan

c) mempelajari dan merekapitulasi serta mengevaluasi


pemberian saran dan pesan dari mantan Napimil yang telah
bebas guna perbaikan pelaksanaan kegiatan pembinaan Napimil
di Lemasmil.

3) Pengamanan. Kalemasmil dibantu Kasi/Ur Pam dan Petugas


melaksanakan pengakhiran:

a) mengantisipasi apabila ada barang-barang milik Napimil


yang dititipkan/disimpan di Lemasmil ternyata rusak atau hilang
atau berkurang, maka harus dipertanggungjawabkan; dan

b) memantau dan/atau berkoordinasi dengan Dansat/


Kasatker (Ankum) dari mantan Napimil yang telah bebas, tentang
pelaporan telah kembalinya mantan Napimil ke kesatuan, bagi
mantan Napimil yang tidak dijemput oleh Kesatuannya.

BAB V
DUKUNGAN

22. Umum. Guna kelancaran dan optimalnya keberhasilan Garmasmil di


lingkungan TNI, diperlukan dukungan rutin, langsung dan nyata dari komando
atas maupun institusi lain di lingkungan TNI sesuai koordinasi dan pengaturan
program kebutuhan satuan, antara lain anggaran, administrasi umum, personel,
logistik, komunikasi, kesehatan dan pembinaan mental serta pengamanan.

23. Anggaran. Biaya Garmasmil di lingkungan TNI dibebankan kepada anggaran


yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Biaya Negara (APBN) dengan
dialokasikan melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Unit Organisasi
Mabes TNI yang diusulkan Babinkum TNI melalui Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA K/L) dan sesuai dengan Standar Biaya Keluaran
Khusus (SBKK) Bidang Hukum melalui Kementerian Pertahanan dan TNI dalam
penyelenggaraan sistem Peradilan Militer.

24. Administrasi Umum. Dalam proses Garmasmil di lingkungan TNI,


diperlukan dukungan administrasi umum berupa semua pekerjaan/kegiatan tata
cara tulis-menulis, catat mencatat dan surat-menyurat yang bersifat teknis
ketatausahaan secara teratur dan terarah dengan alat tulis kantor dan alat mesin
kantor serta bahan-bahan keperluan administrasi umum lainnya, yang
dilaksanakan oleh staf jajaran Lemasmil dan Puslemasmil sesuai bidang tugas dan
tanggung jawab serta fungsi masing-masing yang diperoleh dari anggaran yang
telah dialokasikan.

25. Personel. Garmasmil di lingkungan TNI perlu didukung personel TNI yang
mengerti dan mampu untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab Garmasmil
dan/atau berkualifikasi Sarjana Hukum serta telah mengikuti pendidikan
pengembangan spesialisasi Perwira/Bintara Pemasyarakatan Militer dan/atau
lulusan Perwira/Bintara dari Korps/Kecabangan Hukum matra Angkatan/TNI.
4
26. Logistik. Kebutuhan bidang logistik dalam Garmasmil sesuai standar yang
ideal, memerlukan dukungan dari komando atas berdasarkan program kerja
Babinkum TNI berupa peralatan/sarana dan prasarana/fasilitas, meliputi:
a. gedung kantor sesuai prototipe Lemasmil;

b. rumah dinas, mess, asrama, prasarana/fasilitas pendukung satuan;

c. kendaraan dinas pejabat, kendaraan operasional pengawalan dan


pengamanan serta kendaraan bermotor untuk kurir dan belanja bahan
makanan kebutuhan memasak;

d. masjid, gereja dan kamar suci tempat ibadah sesuai agama;

e. tempat apel/upacara dan lapangan olahraga militer/umum;

f. aula pertemuan, ruang belajar dan ruang kegiatan keterampilan;


g. ruang galeri, rekreasi, kesenian dan hiburan serta perpustakaan;

h. peralatan/sarana dan perlengkapan kebutuhan bidang pengamanan;

i. perlengkapan sehari-hari Napimil;

j. alat peraga/instruksi, alat rekam dan alat dokumentasi; dan

k. dapur dan peralatannya, ruang makan dan perlengkapannya.

27. Komunikasi. Garmasmil di lingkungan TNI menggunakan sarana


komunikasi yang ada di satuan dan memanfaatkan sarana komunikasi umum
secara selektif sesuai kebutuhan.
28. Kesehatan. Dukungan bidang kesehatan dalam Garmasmil di lingkungan
TNI, menggunakan sistem pelayanan perawatan kesehatan melalui Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), yang dirujuk ke Satkes/Rumkit TNI
sesuai fasilitas kesehatan yang diberikan di wilayah setempat.

29. Pembinaan Mental. Dukungan bidang pembinaan mental dalam Garmasmil


di lingkungan TNI, Napimil dan Petugas di Lemasmil menerima ceramah Bintal
setiap triwulan satu kali dari Pusbintal TNI.

30. Pengamanan. Dalam bidang pengamanan kegiatan Garmasmil di lingkungan


TNI, Lemasmil menerima dukungan Dinas Keamanan (Diskam) dari Komando
Garnizun atau Satuan TNI setempat yang berstatus Bawah Kendali Operasi.

BAB VI
PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN

31. Umum. Pengawasan dan pengendalian merupakan tanggung jawab Panglima


TNI yang pelaksanaannya dilakukan oleh Kababinkum TNI.

32. Pengawasan. Pengawasan dilaksanakan sesuai dengan tataran kewenangan


masing-masing pejabat, yang terdiri dari:

a. Panglima TNI melalui Kababinkum TNI mengawasi Garmasmil di


lingkungan TNI;

b. Kababinkum TNI mengawasi bidang fungsi organik militer dalam


Garmasmil di lingkungan Puslemasmil dan jajaran Lemasmil;
4
c. Kapuslemasmil mengawasi pelaksanaan fungsi teknis Garmasmil di
lingkungan Puslemasmil dan jajaran Lemasmil; dan

d. Kalemasmil mengawasi pelaksanaan tugas dan tanggung jawab


Garmasmil di lingkungan Lemasmil.

33. Pengendalian. Pengendalian dilakukan sesuai dengan tataran kewenangan


masing-masing pejabat, yang terdiri dari:

a. Kababinkum TNI mengendalikan pelaksanaan bidang fungsi organik


militer dalam Garmasmil di lingkungan Puslemasmil dan jajaran Lemasmil;

b. Kapuslemasmil mengendalikan pelaksanaan fungsi teknis Garmasmil


di lingkungan Puslemasmil dan jajaran Lemasmil; dan

c. Kalemasmil mengendalikan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab


Garmasmil di lingkungan Lemasmil.

BAB VII
PENUTUP

34. Petunjuk Turunan. Petunjuk turunan Jukgarmasmil ini, sebagai berikut:

a. Petunjuk Teknis Tata Cara Administrasi Teknis Penyelenggaraan


Pemasyarakatan Militer (Juknis Tara Minnis Garmasmil) di Lingkungan TNI;

b. Petunjuk Teknis Rehabilitasi Pemasyarakatan Militer (Juknis Rehab


Masmil) di Lingkungan TNI; dan

c. Petunjuk Teknis Pengamanan dalam Penyelenggaraan Pemasyarakatan


Militer (Juknis Pam dalam Garmasmil) di Lingkungan TNI.

35. Keberhasilan. Disiplin untuk menaati dan melaksanakan ketentuan kegiatan


yang ada dalam petunjuk ini oleh Pembina dan Unsur Pimpinan serta Unsur
Pelaksana, akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan Garmasmil di
lingkungan TNI.

36. Penyempurnaan. Hal-hal yang dipandang perlu dalam penyempurnaan


Jukgarmasmil di Lingkungan TNI ini, agar disarankan kepada Panglima TNI melalui
Dankodiklat TNI dengan tembusan Kababinkum TNI sesuai mekanisme umpan
balik.

Autentikasi a.n. PANGLIMA TNI


KEPALA SETUM TNI, KABABINKUM,

tertanda

KUKUH SURYA S.S., M.Tr.(Han) JOKO PURNOMO, S.H., M.H.


BRIGADIR JENDERAL TNI MAYOR JENDERAL TNI
45
TENTARA NASIONAL INDONESIA Lampiran A Keputusan Panglima TNI
MARKAS BESAR Nomor Kep/1375/XII/2018
Tanggal 19 Desember 2018

PENGERTIAN

1. Administrasi Teknis (Minnis). Minnis adalah kegiatan pembinaan


administrasi di lingkungan Lemasmil yang mengutamakan/khususnya
administrasi yang berkaitan dengan pengurusan Napimil dalam menjalani pidana,
dimulai dari penerimaan Napimil/masuk sampai dengan Napimil bebas/
selesai/keluar Lemasmil.

2. Buku Register. Buku Register adalah buku catatan kegiatan atau pelayanan
terhadap Napimil di Lemasmil yang format kolom-kolom isiannya telah disusun
sesuai dengan keperluan yang telah ditetapkan.

3. Cord Napimil. Cord Napimil adalah ikatan organisasi Napimil yang


beranggotakan dan diurus serta dikelola oleh para Napimil yang terpilih sebagai
pengurus, dengan tujuan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan pembinaan
Napimil di Lemasmil.

4. Ekspirasi. Ekspirasi adalah jadwal/waktu/tanggal habisnya atau


berakhirnya masa pidana penjara yang dijalani oleh Napimil atau selesai/bebasnya
yang bersangkutan.

5. Fungsi. Fungsi adalah kumpulan tugas-tugas yang melekat pada jabatan


tertentu untuk mencapai tujuan organisasi sebagai penjabaran dari tugas pokok.

6. Fungsi Pembinaan Napimil. Fungsi Pembinaan Napimil adalah segala


usaha, pekerjaan dan kegiatan fungsi teknis di bidang administrasi teknis,
rehabilitasi dan pengamanan terhadap Napimil, agar selama menjalani pidana di
Lemasmil dan/atau setelah selesai melaksanakan pidananya di Lemasmil dapat
kembali menjadi Prajurit TNI yang lebih baik.

7. Hakim Pengawas dan Pengamat (Hakim Wasmat). Hakim Wasmat adalah


Hakim dari Pengadilan yang menjatuhkan Putusan, yang diberi tugas berdasarkan
undang-undang untuk mengawasi dan mengamati apakah putusan pengadilan atas
seorang Terpidana Militer/Napimil benar-benar telah dilaksanakan oleh Oditur
selaku eksekutor/pelaksana putusan.

8. Lembaga Pemasyarakatan Militer (Lemasmil). Lemasmil adalah instalasi/


institusi sebagai prasarana/tempat untuk melaksanakan pidana bagi Terpidana
Militer/Napimil, guna menjalankan fungsi pembinaan Napimil dalam sistem
Peradilan Militer.

9. Narapidana Militer (Napimil). Napimil adalah Prajurit TNI aktif yang


dipidana berdasarkan amar putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum
tetap dan menjalani pidana penjara atau dibatasi kemerdekaannya di Lemasmil
yang dibina dengan pola pembinaan dalam kegiatan Penyelenggaraan
Pemasyarakatan Militer (Garmasmil) di Lingkungan TNI.

10. Oditur Militer dan Oditur Militer Tinggi (Oditur). Oditur adalah pejabat
yang diberi wewenang untuk bertindak sebagai Penuntut Umum, sebagai pelaksana
putusan atau penetapan Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer atau
Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Umum dalam perkara pidana, dan sebagai
penyidik sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Peradilan Militer.
4
11. Oditurat Militer, Oditurat Militer Tinggi, Oditurat TNI, dan Oditurat
Militer Pertempuran (Oditurat). Oditurat adalah badan di lingkungan TNI yang
melakukan kekuasaan pemerintahan negara di bidang penuntutan dan penyidikan
berdasarkan pelimpahan dari Panglima TNI.

12. Petugas. Petugas adalah personel TNI sebagai pejabat fungsional penegak
hukum yang melaksanakan tugas pembinaan terhadap Napimil di Lemasmil.

13. Pemasyarakatan Militer. Pemasyarakatan Militer adalah segala usaha,


pekerjaan dan kegiatan untuk melakukan pembinaan terhadap Narapidana Militer,
berdasarkan sistem kelembagaan dan cara pembinaan yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari sistem Peradilan Militer.

14. Pembinaan. Pembinaan adalah segala usaha, pekerjaan dan kegiatan yang
berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pembangunan, pengembangan,
pengerahan dan penggunaan serta pengendalian segala sesuatu, secara berdaya
dan berhasil guna untuk memperoleh hasil yang lebih baik.

15. Pengamanan (Pam). Pam adalah segala usaha, pekerjaan dan kegiatan
dalam rangka melaksanakan perlindungan, pencegahan, penindakan, pemulihan
dengan menggunakan metode dan sarana prasarana yang mempunyai daya tangkal
terhadap segala ancaman, hambatan dan gangguan dari dalam maupun dari luar,
yang ditimbulkan oleh manusia, alam, hewan maupun teknis, terhadap
instalasi/institusi Lemasmil beserta isinya, yang meliputi pengamanan terhadap
personel, materiel, berita dan dokumen serta kegiatan.

16. Pembantaran. Pembantaran adalah Napimil di Lemasmil yang menderita


sakit kronis/menular dan/atau telah dirawat inap (opname) di Satkes/Rumah Sakit
TNI/Umum paling lama 7 (tujuh) hari secara berturut-turut tetapi belum sembuh
dan/atau berdasarkan keterangan dokter perlu perawatan/pengobatan secara
khusus/intensif, sehingga Napimil yang bersangkutan oleh Kalemasmil
diberhentikan/ditangguhkan sementara pelaksanaan pidananya setelah mendapat
izin/persetujuan Kapuslemasmil dan dikembalikan/diserahkan kembali kepada
Dansat/Kasatker (Ankum) di Kesatuannya guna mendapat pengobatan/perawatan
sampai dengan sembuh/sehat.

17. Pembebasan Bersyarat. Pembebasan Bersyarat adalah proses pembinaan


Napimil di luar Lemasmil terhadap Napimil yang belum habis masa pidananya,
dengan ketentuan apabila Napimil yang bersangkutan telah menjalani 2/3 dari
masa pidana yang sebenarnya dan 2/3 dari masa pidana tersebut paling sedikit 9
(sembilan) bulan serta siap menjalani masa percobaan untuk melaksanakan
pembebasan bersyarat yang lamanya lebih satu tahun dari sisa pidana yang
sebenarnya di kesatuan Napimil.

18. Pengadilan. Pengadilan adalah badan yang melaksanakan kekuasaan


kehakiman di lingkungan Peradilan Militer yang meliputi Pengadilan Militer,
Pengadilan Militer Tinggi, Pengadilan Militer Utama, dan Pengadilan Militer
Pertempuran.

19. Penahanan. Penahanan adalah penempatan Tersangka atau Terdakwa di


tempat tertentu oleh Penyidik TNI atas perintah Ankum/Papera atau Hakim Ketua
atau Kepala Pengadilan dengan Keputusan/Penetapannya dalam hal dan menurut
cara yang diatur dalam Undang-undang Peradilan Militer.

20. Rehabilitasi (Rehab). Rehab adalah upaya dan kegiatan teknis pembinaan
terhadap Napimil di Lemasmil yang difokuskan untuk memperbaiki atau
memulihkan kondisi sikap perilaku Napimil, agar setelah menjalani pidana dapat
kembali menjadi Prajurit Sapta Marga dan siap melaksanakan tugas di
Kesatuannya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
4
21. Remisi. Remisi adalah pengurangan masa pidana penjara yang diberikan
kepada Napimil setelah memenuhi syarat dan ketentuan selama menjalani masa
pidana di Lemasmil.

22. Telraam. Telraam adalah alat untuk menghitung secara cepat jumlah hari
dari masa pidana penjara dan tanggal ekspirasi.

23. Tahanan Titipan (Hantip). Hantip adalah Tersangka/Terdakwa yaitu


Prajurit TNI yang masih dalam proses penyidikan, penuntutan, pemeriksaan di
sidang pengadilan maupun upaya hukum, atau Terhukum yaitu Prajurit TNI yang
dijatuhi hukuman disiplin militer oleh Ankum (Dansat/Kasatker), atau dalam
keadaan darurat perang yaitu tawanan atau interniran perang yang tempat
penahanannya dititipkan di Lemasmil.

24. Terpidana Militer. Terpidana Militer adalah Prajurit TNI yang dipidana
berdasarkan putusan Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer atau
Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Umum yang telah memperoleh kekuatan
hukum tetap.

25. Tersangka. Tersangka adalah seseorang yang termasuk yustisiabel (subjek


hukum) Peradilan Militer, yang karena perbuatannya atau keadaannya
berdasarkan bukti permulaan yang cukup patut diduga sebagai pelaku tindak
pidana.

26. Terdakwa. Terdakwa adalah seorang Tersangka yang dituntut, diperiksa, dan
diadili di sidang Pengadilan dalam lingkungan Peradilan Militer atau Pengadilan
dalam lingkungan Peradilan Umum.

27. Terhukum. Terhukum adalah Tersangka yang telah dijatuhi Hukum Disiplin
Militer yang telah berkekuatan hukum tetap.

a.n. PANGLIMA TNI


KABABINKUM,

tertanda

JOKO PURNOMO, S.H., M.H.


MAYOR JENDERAL TNI

Autentikasi
KEPALA SETUM TNI,

KUKUH SURYA S.S., M.Tr.(Han)


BRIGADIR JENDERAL TNI
48

TENTARA NASIONAL Lampiran B Keputusan Panglima


INDONESIA MARKAS TNI Nomor Kep/1375/XII/2018
Tanggal 19 Desember 2018

SKEMA KEDUDUKAN
PETUNJUK PENYELENGGARAAN
PEMASYARAKATAN MILITER
DI LINGKUNGAN TNI

PETUNJUK INDUK
PEMBINAAN HUKUM
DI LINGKUNGAN TNI

PETUNJUK PENYELENGGARAAN PEMASYARAKATAN MILITER


DI LINGKUNGAN TNI

ARA ADMINISTRASI TEKNIS PENYELENGGARAAN


PETUNJUK TEKNIS
PEMASYARAKATAN
REHABILITASI
PETUNJUKPEMASYARAKATAN
TEKNIS
MILITER
PENGAMANAN
DI LINGKUNGAN
MILITER
DALAM
TNI
DI LINGKUNGAN
PENYELENGGARAAN
TNI PEMASYARAKATAN

a.n. PANGLIMA TNI


KABABINKUM,

tertanda

JOKO PURNOMO, S.H., M.H.


MAYOR JENDERAL TNI

Autentikasi
KEPALA SETUM TNI,

KUKUH SURYA S.S., M.Tr.(Han)


BRIGADIR JENDERAL TNI
49

TENTARA NASIONAL Lampiran C Keputusan Panglima


INDONESIA MARKAS TNI Nomor Kep/1375/XII/2018
Tanggal 19 Desember 2018

DAFTAR CONTOH

NO HA-
CONTOH NOMOR
URUT LAMAN

1 2 3 4

1. Penentuan Klasifikasi dan Nomor Register Napimil Contoh 1 50


2. Dossier Data Napimil Contoh 2 51
3. Blangko Surat Pernyataan Terpidana Militer Contoh 3 54
4. Surat Permohonan Izin Menghadiri Pemakaman Istri Contoh 4 56
5. Surat Permohonan Izin Menghadiri Panggilan Sidang Dilmil Contoh 5 58
6. Blangko Saran dan Pesan dari Mantan Napimil yang Bebas Contoh 6 59
7. Surat Laporan Penundaan Pelaksanaan Pidana Contoh 7 60
8. Keputusan Hukuman Pengasingan Napimil Contoh 8 62
9. Surat Permohonan Penjemputan Napimil yang Akan Bebas Contoh 9 64
10. Blangko Nilai Kesegaran Jasmani Napimil Contoh 10 65
11. Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan Contoh 11 66
12. Laporan Harian Khusus Contoh 12 68
13. Surat Laporan Hapusnya Kewajiban Menjalani Pidana Contoh 13 69
14. Laporan Khusus tentang Meninggalnya Napimil Contoh 14 71
15. Blangko Daftar Pencarian Orang Contoh 15 77
16. Laporan Harian Jumlah Napimil dan Hantip Contoh 16 79
17. Laporan Kekuatan dan Kegiatan Pembinaan Napimil Contoh 17 82

a.n. PANGLIMA TNI


KABABINKUM,

tertanda

JOKO PURNOMO, S.H., M.H.


MAYOR JENDERAL TNI

Autentikasi
KEPALA SETUM TNI,

KUKUH SURYA S.S., M.Tr.(Han)


BRIGADIR JENDERAL TNI
5

CONTOH 1

BADAN PEMBINAAN HUKUM TNI


PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER

PENENTUAN KLASIFIKASI DAN NOMOR REGISTER NAPIMIL

No Lemasmil Nomor Register Keterangan


1 2 3 4
1. Medan 001 / C / I-MDN / AD / XII / 2018 contoh yang
2. Cimahi 022/B/II-CMH/AL/XII/2018 diuraikan pada
3. Surabaya 033/A/III-SBY/AU/XII/2018 Keterangan
4. Makassar 044/C/IV-MKS/AD/XII/2018
5. Banjarbaru 125/B/V-BJB/AL/XII/2018
6. Jayapura 006/A/VI-JPR/AU/XII/2018

KETERANGAN:
001 : Nomor Urut
Masuk.
Sesuai urutan di dalam isi Buku Register, minimal ditulis memakai
3 (tiga) angka dan setiap tahun diawali lagi atau diganti.

C : Klasifikasi Napimil.
Sebagaimana yang telah ditetapkan, bahwa klasifikasi:
- C, Napimil yang dijatuhi pidana penjara selama: 1 hari s.d. 12 bulan;
- B, Napimil yang dijatuhi pidana penjara selama: 1 s.d. 2 tahun; dan
- A, Napimil yang dijatuhi pidana penjara selama: lebih dari 2 tahun.

I- MDN : Kode Tempat Lemasmil.


Sesuai yang ditetapkan di dalam Organisasi dan Tugas Babinkum TNI:
- I-MDN : Lemasmil I Medan
- II-CMH : Lemasmil II Cimahi
- III-SBY : Lemasmil III Surabaya
- IV-MKS : Lemasmil IV Makassar
- V-BJB : Lemasmil V Banjarbaru
- VI-JPR : Lemasmil VI Jayapura

AD : Kematraan Angkatan TNI.


- AD : TNI Angkatan Darat
5
- AL : TNI Angkatan Laut
- AU : TNI Angkatan Udara

XII : Bulan Masuknya Napimil. XII - contoh masuk pada Bulan Desember

2018 : Tahun Masuknya Napimil. 2018 - contoh masuk pada Tahun 2018
5
CONTOH 2

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER ...............

DOSSIER DATA NAPIMIL

GOL PKT MATRA

EKSEKUTOR

OTMIL

NAMA : ............................................................................................
PANGKAT/NRP : ............................................................................................
JABATAN : ............................................................................................
KESATUAN : ............................................................................................
TEMPAT/TANGGAL LAHIR : …………………………………………………………………………….
ALAMAT KESATUAN : ............................................................................................
...................................... NO. TELP......................................
ALAMAT TEMPAT TINGGAL : ............................................................................................
....................................... NO. TELP......................................
AGAMA : ............................................................................................
PUTUSAN DILMIL NO./TGL. : ............................................................................................
TINDAK PIDANA : ............................................................................................
MELANGGAR PASAL : ............................................................................................
HUKUMAN POKOK : ............................................................................................
HUKUMAN TAMBAHAN : ............................................................................................
POTONGAN TAHANAN : ............................................................................................
SISA MASA PIDANA : ……….………..………………………………………………………….
KLASIFIKASI/GOLONGAN : …………..………………………………………………………………..
NOMOR REGISTER : ............................................................................................

TGL. MASUK: TGL. BEBAS:

LEMASMIL
5
2
ISI DOSSIER

NO NAMA SURAT / NOMOR SURAT KETERANGAN

1. Surat Penyerahan Terpidana dari Otmil/Otmilti .......... No ........ Tgl. …….....


2. Berita Acara Penyerahan Terpidana dari Otmil/Otmilti ….... Tgl. .............
Barang Titipan :
3. Petikan/Salinan Putusan dan Akta BHT dari Dilmil/Dilmilti ... No. ... Tgl. ….
1. ……………….…………...
4. Surat Perintah dari Dansat/Kasatker (Ankum) No. … Tgl. … dan KTA / KTP
2. ……………….…………...
5. Kartu Tanda Prajurit TNI No… Tgl…. dan Kartu Tanda Penduduk / fotokopi. 3. ……………….…………...
6. Berita Acara Penerimaan Napimil oleh Kalemasmil … Tgl. ……………………. 4. ……………….…………...
7. Surat Pernyataan Terpidana Militer Masuk Menjalani Pidana Tgl. …………… 5. ……………….…………...
8. Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Kesehatan .. No …… Tgl. … Stakes … 6. ……………….…………...
9. Kartu BPJS Kesehatan / Kartu Indonesia Sehat / fotokopi ..………..……… 7. ……………….…………...

10. Nilai Kesegaran Jasmani Tgl. … Catatan Fisik: … Nilai awal / akhir: … / … 8. ……………….…………...

11. Data Riwayat Hidup dari Kesatuan Tgl. ... Catatan Sikap Disiplin: …………. 9. ……………….…………...

12. Kartu Tik Perorangan Napimil Masuk. Catatan Sinyalemen: ………………….. 10. …….……….…………...

13. Kartu Sidik Jari. Tgl. ... Catatan: .............................................................


Membayar Uang Makan:
14. Data Hasil Wawancara / Observasi. Tgl. ….. Catatan: ...................................
1.Tgl : ……………….………
15. Sakit / Dirawat di Rumah Sakit ...... Tgl. … Jenis sakit:.....Jumlah hari: …
Rp : ………………….….
16. Izin Keluar Lemasmil: Ayah / Ibu / Anak wafat / Wali Nikah Anak. Tgl. …
2.Tgl : ………………………
17. Nilai Sikap Disiplin Keprajuritan TNI selama di Lemasmil Tgl.......Catatan: …
Rp : …….……………….
18. Pelanggaran Kewajiban dan Larangan serta Tata Tertib Napimil. Tgl. ……... 3.Tgl : ………………………
19. Pemberian Remisi: Umum / Khusus. No…. Kep …. Tgl. …. Jumlah hari: … Rp : …….……………….
2O. Berita Acara Pembebasan Napimil Tgl. ......................................................... 4.Tgl : ………………………
21. Surat Keterangan Pembebasan dari Kalemasmil … No. .......... Tgl. ............. Rp : …….……………….
22. Surat Laporan Pembebasan kepada Dansat/Kasatker (Ankum) No ... Tgl. ... 5.Tgl : ………………………

23. Surat Perintah Melaporkan Diri Kembali ke Kesatuan No. ............. Tgl. .... Rp : …………………….

24. Surat Izin Jalan Kembali ke Kesatuan No. … Tgl. …… Dijemput / Tidak: … 6.Tgl : ………………………
Rp : …………………….
25. Surat Pemberitahuan dari Kesatuan Menyatakan Tidak Menjemput No .. Tgl.
26. Surat Perintah Pengawalan Mantan Napimil yang Tidak Dijemput No..Tgl...
27. Berita Acara Penyerahan Mantan Napimil kepada Ankum / Papera Tgl. ……
28. Surat Laporan Pembebasan Napimil kepada Kapuslemasmil No. … Tgl. ......
29. ………………………………………………………………………………………….
30. ………………………………………………………………………………………….

Samping Kanan Depan Penuh Samping Kiri

O 4X6
4X6 4X6

O
5

PENGHITUNGAN MASA PIDANA

Nomor Register : ............................................................................................

Nama : ............................................................................................

Pangkat / NRP : ............................................................................................

Tempat / Tanggal Lahir : …………………………………………………………………………….…

Kesatuan : ............................................................................................

Agama : ............................................................................................

Putusan dari Dilmil / Dilmilti : ............................................................................................

Nomor dan Tanggal : .............................................. Tgl .......................................

Jenis Tindak Pidana : ............................................................................................

Melanggar Pasal : ............................................................................................

Hukuman Pokok : ……......................................................................................

Denda / Subsider : ….........................................................................................

Hukuman Tambahan : …….....................................................................................

Potongan Tahanan / Lamanya : Tidak ada / Potongan Tahanan …….. bulan ….… hari ……....

Ditahan Sementara Mulai Tanggal : ............... s.d. ................... Tempat: ………....................

Masuk Mulai Tanggal : ............................................................................................

Masa Hukuman s.d. Tanggal : ............................................................................................

Ekspirasi setelah Potong Tahanan : ……......................................................................................

Menerima Remisi Umum I, II : Tgl. .................., ……... hari, Tgl. …..............,..............hari.

Menerima Remisi Khusus I, II : Tgl. .................., ……... hari, Tgl. …..............,..............hari.

Bebas/Selesai Masa Hukuman Tgl.: ............................................................................................

Pembebasan Bersyarat : Tgl. ……………………..…. s.d. Tgl. ……….……..…………………

Sudah Pernah Masuk Lemasmil : Bulan ... Tahun .... Perkara ….... Lamanya Pidana ………..…

Catatan : …………………………………………………………………………………………………………………..

.…………………………………………………………………………………………………………………..

Mengetahui: …………, …………… 20..


a.n. Kepala Lemasmil …
Waka, Kasi / Ur Minnis,

…………………………… ………………….………….
5
CONTOH 3

SURAT PERNYATAAN TERPIDANA MILITER

1. Yang bertanda tangan di bawah ini:


a. Nama : ….…..…………….………………………….…………...
b. Pangkat/NRP : …...…………………….……………………………….…
c. Jabatan/Kesatuan : ….…………………………….……………………………
d. Tempat/Tanggal lahir: ………………………………………….………………....
e. Agama :……………………………………………….………….…
f. Alamat Rumah :…………………………………….…………………….…
g. Alamat Kesatuan : ……………………………………………….……………
……………….… No Telp: ……………….………..……
h. Pejabat di Kesatuan : …………………………………………………..…………
yang bisa dihubungi : Nomor HP: ………………..…………………………….
i. Nama Istri : ………………………………… No Hp: ………………..
j. Alamat Istri :……………………………………………………………..
k. Nama Saudara terdekat : ………………………. No Hp: ..…..…………………….
l. Jenis/Pasal Perkara : ………………………………………………..…………...
m. Lama Hukuman/Dipotong: …………………………………………………………..…
n. Tanggal masuk Lemasmil : ………………………………………………………..……

2. Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya, bahwa saya:

a. Pada saat ini saya dalam keadaan sehat, segar bugar dan dapat mengikuti kegiatan
pembinaan jasmani/fisik di Lemasmil dengan sempurna, kecuali
………………………………. Pada saat ini saya tidak sedang sakit, tetapi saya pernah sakit
pada bulan … tahun …, jenis sakit saya adalah...........dirawat di Rumah Sakit …
Kota
.. selama ……. hari. Saya juga pernah sakit yang lain yaitu sakit …… dirawat di Rumah
Sakit …. Kota ….. selama … hari. Saya pernah/tidak dioperasi …….......... Pada saat ini
yang masih saya rasakan, saya sakit..................yang dapat/tidak mengganggu kegiatan
pembinaan jasmani/fisik saya selama di Lemasmil. Saya membawa Surat Keterangan
Sehat/Dapat dari Dokter Satuan Kesehatan/ Rumah Sakit ….. dengan Stakes … dan
catatan: ………………………..….………………………
Apabila saya sakit dirawat di Rumah Sakit dan tidak dapat mengikuti kegiatan
pembinaan di Lemasmil paling lama s.d. 7 (tujuh) hari, maka saya siap
dibantarkan/dikembalikan/ dipulangkan ke Kesatuan asal saya;

b. Saya berjanji, selama menjalani hukuman/pidana di Lemasmil, saya akan


senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dengan menjalankan kewajiban sesuai ajaran agama yang saya anut;

c. Saya siap memperbaiki diri sebagai Prajurit yang berjiwa Pancasila, mengamalkan
Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI;

d. Saya siap melaksanakan kegiatan di Lemasmil dengan menjaga kehormatan,


loyalitas dan jujur serta melaksanakan perintah, ketentuan, kewajiban dan mematuhi
larangan serta tata tertib yang berlaku di lingkungan Lemasmil, dan saya tidak akan
melakukan pelanggaran hukum disiplin dan hukum pidana, antara lain saya tidak
akan melarikan diri dan/atau melawan Petugas; mengonsumsi, menyimpan, membuat,
membawa, mengedarkan narkotika, psikotropika dan/atau zat adiktif lainnya; minum
yang mengandung alkohol; melakukan asusila, homo sex, pencurian, perjudian,
penipuan hutang piutang uang/barang, tindakan pemerasan, kekerasan fisik dan/atau
psikis, berkelahi; membuat, menyimpan senjata api, senjata tajam, membawa dan/atau
menyimpan bahan yang dapat menimbulkan ledakan dan/atau kebakaran;
5

e. Saya akan mematuhi peraturan atau ketentuan: tidak memasang, melengkapi,


membawa, menyimpan, menggunakan sambungan listrik/alat elektronik sejenis
lainnya yang berupa: alat pendingin udara, kompor/pemanas air, televisi, kamera, alat
perekam (tape recorder), telepon geng gam (hand phone) atau sejenisnya gadget, yaitu:
laptop, smart phone, PDA, note/net/e-book, tablet, MP3 player, dan jenis konsol game;
berkata dan melakukan tindakan provokatif, menimbulkan kegaduhan, kerusuhan,
keributan, mengganggu ketertiban, ketenteraman dan keamanan; dan menyebarkan
ajaran agama dan/atau ideologi sesat di Lemasmil;

f. Apabila saya melanggar perintah, peraturan, ketentuan kewajiban dan larangan serta
tata tertib di Lemasmil, maka saya siap menerima sanksi/tindakan hukuman dari
Pembina/ Petugas maupun Kalemasmil, dan barang-barang terlarang atau dilarang,
yang ditemukan pada diri saya, maka saya harus menyerahkan untuk disita dan/atau
dimusnahkan dan/atau diserahkan sebagai barang bukti kepada Satuan Penyidik POM
setempat; dan

g. Selama saya berada di Lemasmil, saya siap, bersedia dan sanggup serta bertanggung
jawab membayar biaya makan saya, yang besarnya sesuai ketentuan biaya makan yang
telah ditetapkan di Lemasmil.

3. Demikian Surat Pernyataan ini saya tulis dan saya buat dengan sebenarnya, untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.

..................., ... .................... 20..


Yang membuat pernyataan,

Meterai Rp.6.000,-
tanda tangan

Nama : ………………….………….
Pangkat : ………… NRP.: ………….
5
CONTOH 4

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER ...... ...........,..................20..

Nomor : B / ... / .../ 20..


Klasifikasi : Biasa
Lampiran : -
Perihal : Permohonan izin Napimil Lemasmil
... a.n. … Noreg.....untuk menghadiri
pemakaman isteri meninggal dunia Kepada

Yth. Kapuslemasmil

di

Jakarta

1. Dasar:

a. Keputusan Panglima TNI Nomor … tanggal ... tentang Petunjuk


Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;

b. Surat Kalemasmil ... Nomor … tanggal ... tentang Laporan


Penerimaan Napimil a.n. ... NRP .... guna melaksanakan pidana penjara
selama ... (
)
bulan, dikurangi/dipotong masa penahanan sementara selama ... (...) bulan
... (...) hari, dan menurut penghitungan tanggal berakhirnya masa pidana
(ekspirasi) akan bebas pada tanggal..........;

c. Berita Telepon dari Dansat/Paintelsat .... dan Keluarga Napimil a.n. .....
pada tanggal ... pukul. ., tentang pemberitahuan telah meninggal dunia isteri
dari Napimil a.n........ NRP ...., a.n. Ny. ..... pada hari ....... tanggal.....pukul
....... di Rumah Sakit ....... Kota ............, karena.....;

d. Permohonan izin dari Napimil a.n. ... Noreg ... tanggal.........untuk


menghadiri pemakaman isteri yang meninggal dunia di.....................; dan

e. Hasil koordinasi Kalemasmil ... dengan Dansat/Paintelsat.........Napimil.

2. Sehubungan dasar di atas, mohon Kapuslemasmil berkenan memberikan izin


kepada Napimil Lemasmil ... a.n. ... Noreg. ... Pkt. … NRP. … Jab … Sat …, sebagai
berikut :

a. hadir di rumah duka istrinya a.n. almarhumah Ny............, bertempat


di …. kota yang meninggal dunia pada tanggal … pukul … dan menghadiri
acara pemakaman pada hari ...., tanggal .., pukul .., di Tempat Pemakaman
Umum kota ... serta mengikuti doa tahlil untuk almarhumah bertempat di
rumah duka bersama-sama keluarganya s.d. pukul ;

b. menggunakan kendaraan/transportasi sendiri dan/atau mendapat


bantuan kendaraan dinas dan penjemputan serta Petugas
pengawalan/keamanan dari Kesatuan … Napimil, di samping
pengawalan/keamanan dari Petugas Lemasmil …; dan
5

c. Napimil …… mohon izin berangkat pada hari … tanggal ... pukul …


dari Lemasmil … menuju kota … dan setelah menghadiri acara pemakaman
serta doa tahlil untuk almarhumah selesai, Napimil ….. siap berangkat
kembali ke Lemasmil.

3. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil...............,

Tembusan: …………………………..
1. Pang… /Dan …….........
2. Kadilmil ......................
3. Kaotmil .......................
4. Dansat ……………..…..
5. Satpom …………………
5

CONTOH

PUSAT PEMASYARAKATAN MILITER


PEMASYARAKATAN MILITER .............
............., ............ 20...
Nomor : B/ /... / 20..
Klasifikasi : Biasa
Lampiran : -
Perihal : Permohonan izin Napimil Lemasmil
a.n. … Noreg......menghadiri panggilan
siding sebagai Terdakwa di Dilmil …...
Kepada

Yth. Kapuslemasmil

di

Jakarta

1. Berdasarkan, Surat Kaotmil ... Nomor ... tanggal ..., tentang Panggilan
Sidang sebagai Terdakwa menghadap persidangan di Pengadilan Militer......a.n. Pkt.
....... NRP. .......... Jab. ....... Sat. ....., Napimil Lemasmil ....

2. Sehubungan dasar di atas, mohon Kapuslemasmil berkenan memberikan izin


kepada Napimil Lemasmil ..... a.n. Pkt. ....... NRP. .......... Jab. ....... Sat. ....., Noreg.
....... untuk menghadiri panggilan sidang sebagai Terdakwa di Pengadilan
Militer......, yang akan dilaksanakan pada:
Hari : .................................................
Tanggal : .................................................
Waktu : .................................................
Alamat : .................................................
sesuai dengan ketentuan pelaksanaan berangkat pergi dan pulang kembali ke
Lemasmil .......... mendapat pengawalan/keamanan dari Provost Sat...........dan/atau
Satpom TNI setempat serta Oditur Militer dari Otmil/ti ... yang bertanggung jawab
menjemput dan mengantar kembali ke Lemasmil ....

3. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil.............,

Tembusan:
........................................
1. Pang … /Dan .................
2. Kadilmil ..........................
3. Kaotmil ...........................
4. Kabidpam Puslemasmil
5. Kabidminnis Puslemasmil
6. Dansat ………………..…
7. Satpom ………………….
6
CONTOH

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER
...........

SARAN DAN PESAN DARI MANTAN NAPIMIL YANG BEBAS

1. Yang bertanda tangan di bawah ini :


a. Nama :……………………………………………………………………
b. Pangkat/NRP :……………………………………………………………………
c. Jabatan :……………………………………………………………………
d. Kesatuan :……………………………………………………………………
e. Tempat/Tgl. lahir :…………………………………………………………………...
f. Agama :…………………………………………………………….……..
g. Alamat rumah :…………………………………………………………….……..
No. Telp/HP :……..…………………………………..…………………….….
h. Alamat Kesatuan :…………………………………………………………………..

No. Telp Kantor : .……………………………………………..…………………..

2. SARAN DAN PESAN GUNA PERBAIKAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN


NAPIMIL DI LEMASMIL:
………………………………………………………………..……………………………….........…
……………………………………………………………………………………………………….…
………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………….

3. SARAN DAN PESAN UNTUK PETUGAS LEMASMIL:


………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………….…
……………………………………………………………………………………………………….…

4. SARAN DAN PESAN UNTUK PARA NAPIMIL:


……………………………………………………………………………………………………….…
……………………………………………………………………………………………………….…

..................., ... .................... 20..

tanda tangan

Nama : ………………….…………….
Pangkat : ………NRP.: ……………….
6
CONTOH 7

PUSAT PEMASYARAKATAN
MILITER PEMASYARAKATAN ......, ... ............... 20..
MILITER ..........

Nomor : B/ / ... / 20...


Klasifikasi : Biasa
Lampiran : -
Perihal : Laporan penundaan pelaksanaan pidana
a.n. Terpidana … Pkt. … NRP…. Jab. .... Kepada
Yth. Kaotmil/ti .........
di
...............

1. Dasar:
a. Keputusan Panglima TNI Nomor ... tanggal … tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;

b. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1018/XII/2015 tanggal 8


Desember 2015 tentang Petunjuk Teknis Tata Cara Administrasi Teknis
Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;

c. Surat Perintah ... Nomor Sprin ... tanggal ... tentang perintah kepada ...
NRP ... untuk melaksanakan pidananya di Lemasmil .. pada hari .. tanggal ...;

d. Surat Kaotmilti ... Nomor … tanggal ... tentang penyerahan Terpidana


a.n. … Pkt. … NRP … Jab. ... Sat ... untuk melaksanakan pidana penjara
selama .… bulan … hari;
e. Surat Keterangan Dokter dari Rumah Sakit ... Nomor ... tanggal …
yang ditandatangani oleh dr. a.n. ... dengan hasil pemeriksaan/diagnosa
yang bersangkutan menderita penyakit. ; dan
f. Surat Sertifikat Dokter dari Ketua Panitia Penguji Badan Personel TNI
........ Nomor ... tanggal ... yang menyatakan/berpendapat bahwa Sdr./Tn.
a.n. ... NRP ... TIDAK SEHAT/TIDAK DAPAT untuk “Menjalani Masa
Tahanan/Hukuman” dengan Stakes … perawatan (….P) dan
pembatasan/dipisahkan serta saran nasehat dibidang kesehatan
sebagaimana tertulis di dalam surat perintah perawatan.
2. Sehubungan dengan dasar di atas, dilaporkan bahwa Terpidana a.n. … Pkt.
… NRP … Jab ... Sat ..., pada hari … tanggal .., pukul .., telah datang di Lemasmil
... dengan membawa Surat Keterangan Dokter dari Rumah Sakit … dengan hasil
pemeriksaan/diagnosa menderita penyakit …. Oleh karena persyaratan diterima
masuk ke Lemasmil ... harus dalam keadaan sehat, maka pada tanggal …
Terpidana dimaksud oleh Kalemasmil ... dimohon melaksanakan pemeriksaan
kesehatan ulang ke Rumah Sakit TNI ........ dan ternyata hasil pemeriksaan
kesehatan dari Ketua PPBP-TNI … menyatakan/Berpendapat bahwa a.n. Pkt. …
NRP … Jab ... Sat ..., TIDAK SEHAT/TIDAK DAPAT untuk mengikuti kegiatan
menjalani pidana di Lemasmil … dengan Stakes … perawatan (….P) dan
pembatasan/dipisahkan serta saran nasihat di bidang kesehatan sebagaimana
tertulis di dalam surat perintah perawatan.
6

Selain itu, petunjuk lesan dari dokter yang memeriksa, bahwa yang bersangkutan
harus dipisahkan tempat tinggalnya dari orang lain, karena dikhawatirkan
dapat menular dan seharusnya dirawat inap, tetapi yang bersangkutan
memohon kepada okter agar dapat berobat/rawat jalan di Rumah Sakit yang
terdekat di Kesatuan. Dengan demikian, Terpidana yang bersangkutan belum dapat
diterima masuk untuk melaksanakan pidana di Lemasmil ..., karena masih dalam
keadaan menderita sakit kronis ......... dan rawan menular. Maka dari itu,
dilaporkan dan mohon Kaotmil/ti .... berkenan menunda (menangguhkan
sementara) pelaksanaan pidana a.n. Terpidana dimaksud sampai sembuh dari
sakit yang dideritanya dan/atau sampai dengan dinyatakan sehat oleh dokter
Rumah Sakit TNI setempat yang terdekat dengan kesatuan. Kemudian, apabila
Terpidana dimaksud telah dinyatakan sehat oleh dokter Rumah Sakit TNI yang
berwenang, maka Dansat selaku Ankum, dimohon berkenan memerintahkan
kembali kepada Terpidana dimaksud untuk melaksanakan pidananya di Lemasmil

3. Surat Keterangan Dokter dari Rumah Sakit ... Nomor ... tanggal … dan
Surat Sertifikat Dokter dari Ketua Panitia Penguji Badan Personel TNI ... Nomor ...
tanggal
...., terlampir.

4. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil..........,

Tembusan: .............................
1. Pang … /Dan .…
2. Kapuslemasmil
3. Kadilmil .......................
4. Kabidrehab ……………….
5. Kabidminnis ……………..
6. Dansat ………….............
6

CONTOH 8

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER …………..

KEPUTUSAN KEPALA PEMASYARAKATAN MILITER …….


Nomor Kep / … / … / 20…

tentang

HUKUMAN PENGASINGAN

KEPALA LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER …….


SELAKU
PELAKSANA YANG BERTANGGUNG JAWAB PEMBINAAN NAPIMIL

Menimbang : a. bahwa Narapidana Militer atas nama ….. Nomor Register …


tempat dan tanggal lahir … bulan ... tahun ..., jenis kelamin ,
agama ..., alamat tempat tinggal sekarang Blok … Lemasmil … Jl. …
No. … Kota …, telah melakukan pelanggaran atas Kewajiban dan
Larangan serta Tata Tertib yang berlaku di Lemasmil …, yaitu
menyimpan dan menggunakan alat komunikasi berupa telepon
genggam (hand phone) di dalam kamar/blok … pada masa menjalani
pidana di Lemasmil …;

b. bahwa perbuatan Narapidana Militer tersebut di atas telah


melanggar Kewajiban dan Larangan serta Tata Tertib yang berlaku di
Lemasmil … ; dan

c. bahwa Narapidana Militer tersebut di atas belum pernah dijatuhi


hukuman atas pelanggaran Kewajiban dan Larangan serta Tata Tertib
di Lemasmil.

Mengingat : 1. Keputusan Panglima TNI Nomor … tanggal … tentang


Petunjuk Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan
TNI;

2. Kewajiban dan Larangan serta Tata Tertib yang berlaku di


Lemasmil; dan

3. Prosedur Mekanisme Pembinaan Narapidana Militer di Lembaga


Pemasyarakatan Militer ….
6

Memperhatikan : Berita Acara Pemeriksaan, Resume dan Kesimpulan serta


Saran pemberian sanksi terhadap Napimil atas nama..........atas
pelanggaran Kewajiban dan Larangan serta Tata Tertib yang berlaku
di Lemasmil.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : 1. Menyatakan Narapidana Militer atas nama................Nomor


Register … telah bersalah melakukan pelanggaran atas Kewajiban dan
Larangan serta Tata Tertib yang berlaku di Lemasmil …, yaitu
menyimpan dan menggunakan alat komunikasi berupa telepon
genggam (hand phone) di dalam kamar/blok … pada masa menjalani
pidana di Lemasmil … ;

2. Menghukum Narapidana Militer tersebut dengan Hukuman


Pengasingan di dalam kamar/sel isolasi selama … (…) hari terhitung
mulai tanggal ditetapkannya keputusan ini; dan

3. Putusan Hukuman Pengasingan ini dicatat dalam Buku Register


Hukuman Pelanggaran Tata Tertib dan Buku Register Hukuman
Pengasingan Napimil serta dossier Data Napimil yang bersangkutan.

Ditetapkan di ……………
pada tanggal......................20…

Disampaikan Terhukum
kepada Terhukum Kepala Lemasmil.............,
pada tanggal.....................20…
Terhukum,

Napimil: ………………….. Nama …………….....…………….


Noreg : ………………….. Pangkat ………... NRP ….……...

Tembusan:

1. Kapuslemasmil
2. Kabidpam Puslemasmil
3. Para Kasi/Ur Lemasmil ….
4. Para Binblok Lemasmil ….
6
CONTOH 9

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER …………. ………… ,..........................20….

Nomor : B /... / ... / 20..


Klasifikasi : Biasa
Lampiran : -
Perihal : Permohonan penjemputan
Napimil a.n… Pkt … NRP Jab …
Kesat
……. yang akan bebas tgl ……. Kepada

Yth. Dansat (Ankum) …

di

…………….

1. Surat Kalemasmil … Nomor …. tanggal … tentang Penerimaan Napimil a.n.


… Pkt … NRP … Jabatan … Kesatuan …. dengan penghitungan akan
berakhir/selesai masa menjalani pidana a.n. …. Napimil tersebut atau akan bebas
pada tanggal ….

2. Sehubungan dasar di atas, mohon Dansat/Ankum … memerintahkan


anggota satuannya untuk menjemput Napimil dimaksud pada hari ….. tanggal …
pukul …. WIB, bertempat di Lemasmil ….. Jln. …..Nomor …. Kota ….., atau apabila
tidak ada penjemputan, dimohon berkenan menghubungi Lemasmil............melalui
nomor telepon ……. / H.P. ………..

3. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil..........,

Tembusan:
1. Kapuslemasmil …………………………………..
2. Kadilmil …………………..
3. Kaotmil …………………..
6
CONTOH 10

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER
...................

NILAI KESEGARAN JASMANI NAPIMIL

I. DATA DIRI
1. Nama : ..................................................
2. Pangkat/Corps/NRP : ........... / ...................................
3. Jenis Kelamin : ..................................................
4. Tempat/Tanggal Lahir : ................... / ...........................
5. Umur/Kategori : ........ tahun / ............................
6. Jabatan : ..................................................
7. Kesatuan : ..................................................
8. Tinggi/Berat Badan/Klasifikasi : ….. Cm / ... Kg / ………………..
9. Golongan Darah : ..................................................

II. KESEGARAN JASMANI “A” : Waktu : Score


Lari 3200 meter .......... : ........
atau

Keliling/putaran … Henti pada Jumlah Tanda Tangan Tanda Tangan


jarak (… m) meter Pelaku Penguji
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 … … … …
Tanda Tangan
III. KESEGARAN JASMANI “B” : Jumlah : Score Pelaku /
1. Pull Up / Chining : ..... Kali : ... … …
2. Sit Up / Modif Sit Up : ..... Kali : ... … …
3. Push Ups / Modif Push Up : ..... Kali : ... … …
4. Shutle Run : ..... Detik : ... … …
Jumlah Score “B” …………………………………….. : ....... … …
Rata-rata Score “B” ………………………………….. : ...... = …....
4
NILAI AKHIR KESEGARAN JASMANI “A”+”B” …… : …+… = …. = …...
2 2

Dilaksanakan di Lemasmil .................. Tensi : ... / ...


Tanggal : ................ Catatan : …………………………
Pukul : ................ …………………………
Nama Testor : ................
Pangkat/NRP : ................ ............, ... ……......... 20..
Tanda Tangan : …………..
a.n. Kepala Lemasmil ..........
Napimil yang bersangkutan: Waka
u.b.
tanda tangan Kasi/Ur Rehab,
Nama : …………………
Noreg : ………………...
Pangkat/NRP : ………………… ...................................
6
CONTOH 11

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER
............

BERITA ACARA PEMERIKSAAN PENDAHULUAN


Nomor BAPP / ......... / ..... / ........

I. Berdasarkan : ............................ -----------------------------------------

II. Yang Memeriksa :


Nama : ................................. -------------------------------------
Pangkat/NRP : ................................. -------------------------------------
Jabatan : ................................. -------------------------------------
Kesatuan : ................................. -------------------------------------

III. Yang Diperiksa.


Nama : ................................ --------------------------------------
Pangkat/NRP : ............................... --------------------------------------
Jabatan : ............................... --------------------------------------
Kesatuan : ............................... --------------------------------------

IV. Waktu dan tempat Pemeriksaan di ....... tanggal ........... sekira pukul ........... ---------
Yang bersangkutan diperiksa sehubungan dengan terjadinya ....................................
Pemeriksaan dengan cara tanya jawab :

PERTANYAAN: JAWABAN:

1. Apakah ................... saat ini dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta
bersedia untuk memberikan keterangan yang sebenarnya ? ---------------------------------------
1. Ya, saya dalam keadaan sehat jasmani-rohani dan saya siap akan
memberikan keterangan sebenar-benarnya. --------------------------------------------------

2. Sebelum diperiksa pada saat ini, apakah ................... pernah melakukan suatu
tindak pidana dan/atau pernah berurusan dengan pihak yang berwajib, jika pernah dalam
perkara/kasus/masalah apa, kapan, dimana dan statusnya sebagai apa, jelaskan ? ---------
2. Saya selama ini belum pernah berurusan dengan pihak yang berwajib. --------

3. Mengertikah .............. mengapa dimintai keterangan oleh Pemeriksa pada hari ini,
kalau mengerti jelaskan ?
3. Ya, saya mengerti. Saya dimintai keterangan berkaitan terjadinya
.................

4. Kalau .......... mengerti diperiksa oleh Pemeriksa, coba ceritakan kronologis


terjadinya ?
4. ............................................................................................ --------------------

5. Dst.
5. Dst.

7. Masih adakah keterangan lain yang akan ......... sampaikan lepada Pemeriksa,
sehubungan dengan kejadian tersebut di atas ?
-----------------------------------------------------
7. Tidak ada.

8. Apakah.................dalam memberikan keterangan ini dengan sebenarnya dan dapat


dipertanggungjawabkan secara hukum serta tidak merasa dipaksa, ditekan maupun
dipengaruhi oleh pihak manapun, jelaskan ?
8. Saya memberikan keterangan ini dengan sebenarnya dan dapat
dipertanggung- jawabkan.
6

---------Setelah Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan ini selesai dibuat, isinya dibaca
kembali oleh yang Diperiksa sampai dengan dimengerti isinya dan yang Diperiksa
menyatakan sudah setuju serta membenarkan semua keterangan yang diberikan.
Kemudian untuk membuktikan setuju atas isinya dan menguatkan keterangannya, maka
yang Diperiksa membubuhkan tanda tangannya, seperti yang tertera di bawah ini. ---------

Yang Diperiksa

...........................

---------Demikian Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan dibuat dengan sebenarnya,


mengingat sumpah jabatan yang sekarang ini, kemudian ditutup dan ditandatangani di
......... pada hari ....., tanggal ... bulan .... dan tahun ...... oleh saya selaku Pemeriksa. ------

..…………., ................... 20 ..
a.n. Kalemasmil
Waka
u.b.
Pemeriksa,

............................
6
CONTOH 12
RAHASIA

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER Copy No. : …


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER ......... Dari : … copies

LAPORAN HARIAN KHUSUS


Nomor R /... / LAPHARSUS /... / 20..

BIDANG : PENGAMANAN PERSONEL


PERIHAL : MENINGGALNYA PKT …. NAMA …. NRP ….. JAB ……..
SAT ............. NAPIMIL LEMASMIL ........ NOREG ………

I. Fakta-Fakta:
a. Pada tanggal ..., Pukul ... Wib Napimil Lemasmil … Noreg .... a.n. ....
NRP ......., Satuan ......, menderita sakit ...................., atas petunjuk dari
Dokter UGD Rumah Sakit TNI/Umum....., agar diantar untuk dirujuk tindak
lanjut perawatannya ke Rumah Sakit ........., selanjutnya dirawat inap di
Rumah Sakit ......., bertempat di ruang ... di kamar ... Nomor ..., dengan
penjagaan dan pengamanan oleh 2 (dua( orang Petugas Lemasmil ......, dan
telah dilaporkan kepada Dansat serta diberitahukan kepada isteri Napimil
serta keluarganya;
b. Pada tanggal ..........., pukul ... WIB, petugas Lemasmil.........yang
menjaga dan mengamankan Napimil di Rumah Sakit ........, diberitahu oleh
dokter jaga, bahwa pasien a.n. .... NRP ..., Sat ..., telah meninggal dunia
sebagaimana Surat Keterangan Pemeriksaan Kematian dari Dokter Rumah
Sakit .... Nomor … Tanggal …. a.n. Dokter Pemeriksa ......, NIK ..., yang
menerangkan telah meninggal dunia pada hari ...., Tanggal ......., Pukul ......
Wib, a.n. Tuan ......, NRP ........., Laki-laki, Umur .. tahun, Nomor Rekam
Medik ......, Alamat ............ Satuan ............ di Rumah Sakit ...........

II. Tindakan yang Dilakukan:


a. Melaporkan kepada Ankum/Papera/Dansatnya tentang meninggalnya
Napimil/anggota dari Kesatuannya dan melaporkan kronologis singkat awal
mulai sakit sampai dengan proses penanganan perawatan meninggalnya di
Rumah Sakit serta memohon agar diberitahukan kepada keluarganya;
b. Ankum/Papera/Dansatnya dimohon untuk menerima penyerahan
jenazah almarhum, kemudian supaya diserahkan kepada isteri dan/atau
pihak keluarganya;
c. Menyelesaikan administrasi yang berkaitan dengan penyerahan
jenazah;
d. Membuat laporan khusus kepada Komando atas; dan
e. Melaporkan kepada Kaotmil/ti …..… dan Kadilmil/ti..........tentang
meninggalnya Napimil a.n. ... Noreg … NRP ..., Sat ... berkaitan dengan
pelaksanaan pidananya.

.........., .................... 20..


OTENTIKASI: a.n. Kalemasmil ......
Waka
u.b.
Kasi/Ur Pam,

RAHASIA ……………………
7

CONTOH 13

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER .......... .........,..................20..
Nomor : B/.../.../20..
Klasifikasi : Biasa
Lampiran :-
Perihal : Laporan hapusnya kewajiban menjalani
pidana a.n. Pkt ……. NRP ........ Jab….…
Sat ………. karena meninggal dunia Kepada
Yth. Kaotmil/ti .......

di

...................

1. Dasar :
a. Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer;
b. Keputusan Panglima TNI Nomor … tanggal … tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI ;
c. Surat Kaotmil ..... Nomor ... Tanggal ....... tentang Penyerahan
Terpidana a.n. Terpidana Pkt...... NRP ........, dan Berita Acara Penyerahan
Terpidana Tanggal..............;
d. Surat Perintah Dansat ..... Nomor ….. Tanggal ..... tentang perintah
kepada a.n. Pkt .... NRP ......... Jab … Sat ......, untuk melaksanakan
pidananya di Lemasmil..........;
e. Surat Kalemasmil ..... Nomor .... Tanggal ..... tentang Penerimaan
Terpidana a.n. … Pkt ........ NRP ....... Jab …. Sat ......, yang telah datang dan
diterima masuk di Lemasmil ........ pada tanggal ...... guna melaksanakan
pidananya selama ... (..... ) bulan, yang menurut penghitungan tanggal
berakhirnya masa pidananya (ekspirasi) akan bebas/selesai pada tanggal
.........; dan
f. Laporan Khusus Kalemasmil ...... Nomor .... Tanggal..........tentang
Meninggalnya Napimil Lemasmil ..... Noreg ... a.n. Pkt ........ NRP ..... Jab .....
Satuan ....

2. Sehubungan dasar di atas, dilaporkan kepada Kaotmil ...... bahwa Napimil


Lemasmil ....... a.n. …… Noreg ..... Pkt .......... NRP ........... Sat ......, yang telah
menjalani pidananya di Lemasmil ........ mulai tanggal ….. dan sesuai
penghitungan tanggal berakhir masa pidananya akan selesai/bebas pada tanggal
......., tetapi pada tanggal ........ Napimil dimaksud mendadak sakit dirawat inap di
Rumah Sakit
......... dan pada tanggal .......... pukul ............. Wib dinyatakan telah meninggal
dunia oleh Dokter Pemeriksa di Rumah Sakit ............ a.n. dr. ............, dengan
penyebab meninggalnya adalah sakit ..................... Oleh karena itu, sisa masa
pidana/hukuman yang masih belum dijalani oleh Almarhum a.n. ... Noreg Pkt
..... NRP ..... Jab ... dimaksud, yang masih tersisa selama …….... (...) bulan …. ( )
7

hari, menjadi hapus (bebas) atas kewajibannya/kewenangannya untuk menjalani


pidana, sebagaimana yang ditentukan dan diatur pada Pasal 83 KUHP. Kemudian,
jenazah almarhum Pkt ......... NRP ......., telah diserahkan dari Kalemasmil .............
dan diterima oleh Dansat ........ selaku Ankum atau yang mewakili Panglima/Dan
..... selaku Papera, pada tanggal .........

3. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil.................,

Tembusan :
......................................
1. Pang … /Dan .…......
2. Kapuslemasmil
3. Kadilmil .................
4. Kaotmil …...............
5. Dansat ………..........
7
CONTOH 14

RAHASIA

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER .............

LAPORAN KHUSUS
Nomor R /... / LAPSUS / ... / 20..

BIDANG : PENGAMANAN PERSONEL


PERIHAL : MENINGGALNYA NAPIMIL LEMASMIL ………….
NOREG .............. A.N. PKT……........... NRP ...
JAB ...................... SAT ..............................

I. PENDAHULUAN

1. Umum.

a. Lembaga Pemasyarakatan Militer (Lemasmil) bertugas dan


bertanggungjawab dalam pelaksanaan fungsi teknis pembinaan
Narapidana Militer (Napimil) agar kembali menjadi Prajurit Sapta
Marga yang berjati diri TNI, dengan berpedoman kepada kode Etik
Prajurit TNI dan siap melaksanakan tugas sesuai peraturan
perundang-undangan;

b. Untuk mencapai tugas pokoknya, penyelenggaraan pembinaan


Napimil meliputi pembinaan mental, pembinaan pengetahuan dan
ketrampilan serta pembinaan jasmani dan kesehatan yang
dilaksanakan oleh Lemasmil; dan

c. Napimil yang akan menjalani pidana di Lemasmil harus


memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan, antara lain Surat
Keterangan Dokter dari Hasil Pemeriksaan Kesehatan yang dikeluarkan
oleh Dokter Rumah Sakit TNI … atau dari Ketua PPBP TNI …, namun
demikian dalam pelaksanaannya masih terjadi musibah dengan
meninggalnya Napimil a.n. Noreg … Pkt .... NRP .... Jab ..... Sat ...., di
Lemasmil …, pada hari … tanggal … sekira pukul … , di Rumah Sakit
…., karena sakit ….

2. Maksud dan Tujuan.

a. Maksud. Sebagai laporan kepada Pimpinan tentang telah


meninggal Napimil Lemasmil … a.n. Pkt .... NRP .... Jab ..... Sat ,
dan untuk mengetahui penyebab kematiannya; dan

b. Tujuan. Sebagai pertanggungjawaban dan bahan evaluasi


dalam pelaksanaan pembinaan Napimil selanjutnya.

RAHASIA
7

RAHASIA
2

3. Ruang Lingkup dan Tata Urut. Laporan Khusus ini dibuat dengan
Ruang Lingkup dan Tata Urut, sebagai berikut :
a. Pendahuluan
b. Fakta-fakta
c. Analisa
d. Kesimpulan
e. Saran
f. Penutup

4. Dasar.
a. Petikan Putusan Pengadilan Militer ...... Nomor Put ....................
Tanggal ..... dan Akta Putusan telah Memperoleh Kekuatan Hukum
Tetap Nomor ABHT/......tanggal ........ terhadap Terpidana a.n. Pkt ....
NRP ......., dinyatakan bersalah, dijatuhi pidana penjara selama ......
bulan/tahun;
b. Surat Kaotmil ...... Nomor ....... tanggal ..... tentang Penyerahan
Terpidana a.n. Terpidana Pkt .... NRP ......., berikut Berita Acara
Penyerahan Terpidana tanggal..........;
c. Surat Perintah Dansat ..... Nomor ….. tanggal........tentang
perintah kepada a.n. Pkt .... NRP .... Jab ..... Sat ...., untuk
melaksanakan pidananya di Lemasmil...........;
d. Surat Sertifikat Dokter dari Ketua PPBP TNI a.n. dr.........Nomor
...... tanggal.........yang menyatakan hasil pemeriksaan kesehatan untuk
persyaratan menjalani pidana penjara di Lemasmil .... a.n. Pkt......NRP
..... Jab …. Sat…., dinyatakan sehat dengan Stakes-1 (satu);
e. Surat Kalemasmil ..... Nomor …. tanggal ... tentang Penerimaan
Terpidana a.n. Terpidana Pkt .... NRP ..... Jab …. Sat..........;
f. Surat Kalemasmil ...... Nomor ... tanggal ... tentang Laporan
Dirawatnya Napimil Lemasmil .. Noreg ...a.n. Pkt .... NRP ..... Jab ….
Sat…;
g. Surat Keterangan Pemeriksaan Kematian dari Dokter Rumah
Sakit ..... Nomor .... tanggal … oleh Dokter Pemeriksa a.n. ......., yang
menerangkan telah meninggal dunia pada hari ..., tanggal ...., pukul ..,
di Rumah Sakit ......, a.n. Tuan Pkt .... NRP ..... Jab …. Sat…, Umur ...
tahun, Nomor Rekam Medis: ..............., Alamat..................;
h. Berita Acara Penyerahan Jenazah almarhum a.n. Pkt .... NRP .....
Jab …. Sat…, mantan Napimil Lemasmil ..... Noreg ......, pada hari ,
Tanggal ..., bertempat di Rumah Sakit...., telah diserahkan dari
Kalemasmil .... dan diterima oleh Dansat/Ka ........ selaku Ankum atau
yang mewakili Papera, selanjutnya jenazah almarhum diserahkan
kepada isteri almarhum a.n. Ny. ........ di Jalan ................, terlampir;
dan

RAHASIA
7

RAHASI
A
3

i. Surat Kalemasmil .... Nomor ..... tanggal .... tentang Laporan


Harian Khusus Kejadian Meninggalnya Napimil Lemasmil ...... Noreg
....
a.n. Pkt .... NRP ..... Jab …. Sat…...

II. FAKTA-FAKTA
1. Pada tanggal ...., Terpidana a.n. Pkt .... NRP ..... Jab …. Sat…., telah
datang dan diterima masuk ke Lemasmil ...... yang terdaftar dengan Noreg
........., untuk mulai melaksanakan pidana penjaranya selama ...
bulan/tahun, yang menurut penghitungan tanggal berakhir masa pidananya
akan selesai/bebas pada tanggal....;
2. Mulai tanggal ..... s.d. tanggal ...., Napimil dimaksud dalam keadaan
sehat dan dapat melaksanakan kegiatan pembinaan di Lemasmil ...
sebagaimana Napimil lainnya di Lemasmil......;

3. Pada tanggal ... pukul ..., Ta Jaga Lemasmil a.n. ..... menerima laporan
dari Napimil a.n. ... bahwa Napimil a.n. ... mengeluh sakit di bagian ......
Seketika itu, Ta Jaga langsung melaporkan kepada Pa dan Ba Jaga
Lemasmil tentang adanya Napimil yang sakit tersebut. Selanjutnya, Pa Jaga
dan Ba Jaga Lemasmil langsung berlari menuju ke Barak Napimil di Blok ...,
dan melihat kondisi Napimil ........ sudah dalam keadaan............;
4. Pa Jaga melaporkan kepada Kalemasmil tentang terjadinya Napimil
yang sakit tersebut, selanjutnya Kalemasmil memerintahkan kepada sopir
a.n. Pkt ....... untuk membawa/mengantar Napimil yang sakit tersebut ke
Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Tingkat III ..., diikuti/didampingi
oleh Pa Jaga Lemasmil serta 2 (dua) orang anggota Dinas Keamanan
Lemasmil sebagai Pengawal;
5. Sampai di UGD Rumah Sakit Tingkat III ...., pada pukul..........Wib,
Napimil ...... dilayani oleh PNS a.n. ..... sebagai Petugas/Perawat UGD,
kemudian dipindahkan dirujuk ke Rumah Sakit Tingkat II … agar dapat
dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan peralatan/perlengkapan dan
fasilitas sarana perawatan yang lebih lengkap serta lebih intensif;
6. Kemudian pada pukul ...... Wib Napimil ...... dirawat inap di Rumah
Sakit Tingkat II ........, bertempat di Pavilyun ... di Kamar ... Nomor , dengan
diagnosa sakit...............;
7. Pada tanggal ...... pukul ...... Wib, kondisi kesehatan Napimil a.n. ......
terlihat menurun ..., selanjutnya dimasukkan ke ruang Intensive CareUnit
(ICU), selanjutnya pada pukul ... Wib, Petugas Penjaga dan Pengawaldari
Lemasmil … yang menjaga Napimil di Rumah Sakit diberitahu oleh dokter
bahwa a.n. Tuan Pkt ... NRP … Jab …. Sat ... dinyatakan telah meninggal
dunia, dengan penyebab meninggalnya adalah..............;

8. Pada tanggal .... pukul ... Wib, Petugas Penjaga dan Pengawal dari
Lemasmil … melaporkan kepada Kalemasmil .. tentang meninggalnya Napimil

RAHASIA
7

RAHASI
A

a.n. …. Pkt … NRP … di Rumah Sakit …, kemudian Kalemasmil …


menyampaikan berita meninggalnya alamarhum Napimil tersebut kepada
Dansat (Ankum) yang bersangkutan dan supaya diberitahukan kepada isteri
dan/atau keluarganya;

9. Pada tanggal .... pukul ... Wib, Petugas Penjaga dari Lemasmil …
merawat jenazah almarhum Napimil Pkt .... NRP .... Jab …. Sat dan
mengurus kelengkapan surat-surat/administrasinya di Rumah Sakit ...., serta
untuk persiapan dikeluarkan guna diserahkan kepada Dansat/Ankum/Papera
dan pihak istri dan/atau keluarganya;
10. Pada tanggal .... pukul ... Wib, bertempat di Rumah Sakit...., jenazah
almarhum Pkt .... NRP .... Jab …. Sat .. secara resmi diserahkan dari
Kalemasmil ... dan diterima oleh Dansat/Ka .... selaku Ankum atau yang
mewakili Papera, selanjutnya jenazah almarhum diserahkan kepada istri
almarhum a.n. Ny. ..... yang beralamat di Jalan Kota …; dan

11. Pada tanggal ...... pukul .... Wib, bertempat di rumah duka, jenazah
almarhum Pkt .... NRP .... Jab …. Sat .... disiapkan untuk diberangkatkan
menuju ke pemakaman umum di … Dusun ..., Kel. ........, dengan
didahului penyampaian ucapan duka-cita dari Dansat/Ka ..... dan
sambutan dari perwakilan keluarga almarhum .... yang menyampaikan
ucapan terima kasih atas bantuan dari Satuan ....... dan hadirin serta
dari warga RT/RW ....
Dusun .... yang telah membantu merawat dalam rangka untuk pemakaman
almarhum ....

III. ANALISA
1. Keberadaan a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat ... di Lemasmil sebagai
Napimil, dikarenakan melaksanakan kewajibannya menjalani
hukuman/pidana penjara selama ... bulan/tahun atas perbuatan
kesalahannya, berdasarkan Putusan Pengadilan Militer ..... Nomor .....
Tanggal .... dan Akta Putusan telah Berkekuatan Hukum Tetap Nomor ....
Tanggal ... serta Surat Perintah Dansat ... Nomor ... Tanggal tentang
perintah kepada a.n. Pkt .... NRP .... Jab … Sat ... untuk melaksanakan
pidana di Lemasmil ;
2. Napimil a.n. Pkt .... NRP .... Jab … Sat masuk diterima di Lemasmil ....
terdaftar dengan Noreg ..., dalam keadaan sehat berdasarkan Surat Sertifikat
Dokter dari Ketua PPBP TNI … Nomor ... Tanggal yang ditandatangani oleh
dokter ..., yang tertulis, bahwa a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat … dinyatakan
stakes-1 (satu), dan dalam keadaan sehat serta selama di Lemasmil dapat
ikut melaksanakan kegiatan pembinaan sebagaimana Napimil lainnya;

3. Pada tanggal ... pukul ..., Ta Jaga Lemasmil a.n. ..... menerima laporan
dari Napimil a.n. ... bahwa Napimil a.n. ... mengeluh sakit..... Seketika itu,
Napimil yang sakit tersebut dibawa dan diantar ke UGD Rumah Sakit Tingkat
III …., tetapi dipindahkan dirujuk ke Rumah Sakit Tingkat II … agar dapat
dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan peralatan/perlengkapan dan
fasilitas sarana perawatan yang lebih lengkap serta lebih intensif. Dalam hal
ini, upaya untuk memberikan pertolongan dan perawatan kepada yang
Napimil …. telah dilaksanakan secara maksimal;

RAHASIA
7

RAHAS
5

4. Pada tanggal ...... pukul ...... Wib, kondisi kesehatan Napimil a.n. ......
terlihat menurun ....., selanjutnya dimasukkan ke ruang Intensive Care Unit
(ICU) dan pada pukul ...... Wib Petugas Penjaga dan Pengawal dari Lemasmil
… yang menjaga Napimil di Rumah Sakit, diberitahu oleh dokter bahwa a.n.
Tuan Pkt .... NRP … Jab … Sat …, dinyatakan telah meninggal dunia, dengan
penyebab meninggalnya adalah ........ Dengan demikian, selama di
Lemasmil
…, Napimil tersebut tidak menyadari dan tidak mengetahui atas sakit berat
yang dideritanya ; dan

5. Terpidana/Napimil a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat ... yang masuk di
Lemasmil .... pada tanggal … guna melaksanakan pidananya selama ......
bulan/tahun dan menurut penghitungan tanggal berakhirnya masa
pidananya/akan bebas/selesai pada tanggal , maka terhitung mulai tanggal
meninggalnya almarhum, sisa masa pidana/hukuman yang masih belum
dijalani oleh almarhum selama ...(......) bulan ...(....) hari, menjadi hapus
(bebas) atas kewajibannya/kewenangannya untuk menjalani pidana,
sebagaimana yang ditentukan dan diatur pada Pasal 83 KUHP.

IV. KESIMPULAN

1. Pada tanggal …, Terpidana a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat .. diterima
masuk ke Lemasmil mulai menjalani pidana dalam keadaan sehat dan dan
tidak diketahui serta tidak melaporkan diri bahwa yang bersangkutan
menderita sakit … yang berat;

2. Selama menjalani pidana di Lemasmil a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat ..
dapat melaksanakan kegiatan pembinaan sebagaimana Napimil lainnya dan
tidak pernah mengeluh berkaitan dengan kesehatannya;

3. Pada tanggal .... Napimil a.n. Pkt .... NRP .... Jab …. Sat ... , mendadak
mengeluh sakit dan selanjutnya ditujuk ke Rumah Sakit … diagnose sakit ....

4. Pada tanggal ... pukul .... kondisi Napimil menurun, maka


dimasukkan ke ruang ICU tetapi ternyata tidak tertolong dan dinyatakan
telah meninggal dunia oleh Dokter Pemeriksa a.n. ......., dengan penyebab
meninggalnya adalah ;
5. Bahwa langkah yang diambil Tim Medis Rumah Sakit … sudah sesuai
prosedur mulai Napimil masuk dirawat sampai meninggal dunia;
6. Pada tanggal ...... almarhum ...dimakamkan di pemakaman umum di
… Dusun ..., Kel. ....., dengan dihadiri Dansat/Ka ..... dan Kalemasmil serta
istri bersama keluarga almarhum, dalam keadaan tertib dan aman; dan

7. Dengan telah meninggalnya Terpidana/mantan Napimi almarhum a.n.


Pkt .... NRP .... Jab …. Sat ..., maka sisa masa pidana/hukuman yang masih
belum dijalani oleh almarhum ........ selama ... (.....) bulan ... (.......) hari,
menjadi hapus (bebas) atas kewajibannya/kewenangannya untuk menjalani
pidana.

RAHASIA
7

RAHAS
6

V. SARAN
1. Persyaratan masuk untuk menjalani hukuman/pidana di Lemasmil,
khususnya persyaratan mengenai kondisi kesehatan Terpidana dengan Surat
Keterangan Dokter yang menyatakan sehat, seyogianya dilakukan
pemeriksaan kesehatan secara teliti/cermat termasuk pemeriksaan terhadap
penyakit dalam dan kardiologi (jantung) secara lengkap; dan

2. Perlunya Tenaga Medis Organik di Lemasmil, agar lebih cepat dan


optimal dalam melakukan pelayanan kesehatan terhadap Napimil maupun
personel organik secara rutin serta didukung fasilitas yang memadai.

VI. PENUTUP

Demikian laporan khusus ini dibuat sebagai pertanggungjawaban dan bahan


pertimbangan pimpinan dalam mengambil keputusan lebih lanjut.

.............., ... ................... 20..

Kepala Lemasmil...........,

Tembusan : .......................................

1. Pang … /Dan …
2. Kapuslemasmil
3. Kadilmil ..................
4. Para Kabid Puslemasmil
5. Kaotmil .....................
6. Dansat ……................

RAHASIA
7
CONTOH 15

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER
............

DAFTAR PENCARIAN ORANG


Nomor R/ ... / DPO / .. ./ 20..

FOTO FOTO FOTO


SAMPIN DEPAN SAMPIN
G KANAN PENUH G KIRI

Dasar Pencarian/Penangkapan:
- Kejahatan … melanggar Pasal .., sedang menjalani pidana di Lemasmil sejak tgl …..
- Surat Kalemasmil … Nomor …. Tanggal ….. tentang Narapidana Militer a.n. ………..
Pangkat ... NRP … Jabatan … Satuan … yang melarikan diri dari Lemasmil pada tgl ….

Dicari untuk ditangkap dan ditahan serta dilaporkan kepada Kalemasmil ………
di Alamat ………………………… No. Telp. ……………. No. H.P. ………………..

IDENTITAS SINYALEMEN

1. Nama, nama kecil : 1. Tinggi badan :


nama panggilan 2. Warna kulit :
nama samaran dsb. 3. Sikap :
2. Jenis kelamin : 4. Langkah :
3. Bangsa/Suku : 5. Kaki :
4. Agama : 6. Lengan :
5. Tanggal lahir/umur : 7. Bentuk kepala :
6. Tempat lahir : 8. Rambut :
7. Pekerjaan dahulu dan : 9. Kening :
sekarang : 10. Dahi :
8. Tempat tinggal terakhir : 11. Mata :
(rumah, nomor, jalan) : 12. Hidung :
7

9. Alamat lain : 13. Mulut :


10. Sudah pernah tersang- : 14 Telinga :
kut urusan Polisi/Pom, 15. Dagu/Janggut :
dihukum dsb, (sebutkan 16. Pakaian :
lamanya dihukum) 17. Bicaranya :
11. Nama ayah/alamat : 18. Kebiasaannya :
12. Nama Ibu/alamat : 19. Kegemaran/hobby :
20. Bahasa yang sering
13. Kawin dengan/dari : digunakan :
kampung 21. Tanda istimewa :
14. Anak kandung : 22. Ciri-ciri jasmaniah :
15. Lain-lain keterangan : 23. Memiliki Keahlian :
yang penting

……………, ……………… 20..


Kalemasmil …..

Dikirim Kepada:

1. ……………….….
…………………………….
2. ………….……….
3. …….................
4. ……….………….
5. ………..............
(institusi/kesatuan di
wilayah yang terkait)

Tembusan :
1. Pang … /Dan …
2. Kapuslemasmil
3. Kadilmil ..................
4. Para Kabid Puslemasmil
5. Kaotmil .....................
6. Dansat ……................
8
CONTOH 16

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER …........ ………………., …......... 20...

Nomor :B/ / ... / 20..


Klasifikasi : Biasa
Lampiran : Dua lembar
Perihal : Laporan harian jumlah Napimil
dan tahanan titipan (Hantip) Kepada
Yth. Kapuslemasmil

di

Jakarta

1. Dasar:

a. Keputusan Panglima TNI Nomor … tanggal … tentang Petunjuk


Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI;
b. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1018/XII/2015 tanggal 8
Desember 2015 tentang Petunjuk Teknis Tata Cara Administrasi Teknis
Pemasyarakatan Militer di Lingkungan TNI; dan
c. Program Kerja Lemasmil … TA 20..
2. Sehubungan dasar di atas, dikirimkan laporan harian jumlah Napimil dan
Hantip, pada hari …, tanggal ..., sebagai berikut:

a. Napimil : ... orang


b. Hantip : ... orang
Jumlah : ... orang
3. Perincian jumlah dan keterangan serta data Napimil/Hantip masuk/bebas,
terlampir.

4. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil..............,

...................................
Tembusan :
1. Kabidpam Puslemasmil
2. Kabidminnis Puslemasmil
3. Kabidrehab Puslemasmil
3. Para Kasi/Ur Lemasmil ..
8

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER Lamp Surat Kalemasmil .........


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER Nomor B / ………. / ... /
............
20.. Tanggal …..…………........
20..

PERINCIAN JUMLAH NAPIMIL DAN HANTIP TANGGAL ………….

B. TAHANAN TITIPAN
A. NAPIMIL

MATRA GOLONGA MATRA


GOLONGAN JML JML
AD AL AU N AD AL AU
PAMEN PAMEN
Kolonel ... ... ... ... Kolonel ... ... ... ...
Letkol ... ... ... ... Letkol ... ... ... ...
Mayor ... ... ... ... Mayor ... ... ... ...
Jumlah ... ... ... ... Jumlah ... ... ... ...
PAMA PAMA
Kapten ... ... ... ... Kapten ... ... ... ...
Lettu ... ... ... ... Lettu ... ... ... ...
Letda ... ... ... ... Letda ... ... ... ...
Jumlah ... ... ... ... Jumlah ... ... ... ...
BINTARA BINTARA
Peltu ... ... ... ... Peltu ... ... ... ...
Pelda ... ... ... ... Pelda ... ... ... ...
Serma ... ... ... ... Serma ... ... ... ...
Serka ... ... ... ... Serka ... ... ... ...
Sertu ... ... ... ... Sertu ... ... ... ...
Serda ... ... ... ... Serda ... ... ... ...
Jumlah ... ... ... ... Jumlah ... ... ... ...
TAMTAMA TAMTAMA
Kopka ... ... ... ... Kopka ... ... ... ...
Koptu ... ... ... ... Koptu ... ... ... ...
Kopda ... ... ... ... Kopda ... ... ... ...
Praka ... ... ... ... Praka ... ... ... ...
Pratu ... ... ... ... Pratu ... ... ... ...
Prada ... ... ... ... Prada ... ... ... ...
Jumlah ... ... ... ... Jumlah ... ... ... ...
JML BESAR ... ... ... ... JML ... ... ... ...
BESAR

KETERANGAN:

1. Napimil Masuk.........orang
2. Napimil Bebas..........orang
3. Hantip Masuk...........orang
4. Hantip Bebas............orang
8

DATA NAPIMIL DAN HANTIP YANG MASUK/BEBAS DI LEMASMIL …

I. NAPIMIL MASUK:

Pada hari … tanggal …

1. Noreg … Nama ... Pangkat … NRP … Jabatan … Kesatuan .…, Putusan


Dilmil … Nomor … tanggal … dan Akta BHT Nomor … Tanggal. …,
Perkara
… Melanggar

Pasal …, Pidana Pokok ...bulan/tahun, Pidana Tambahan …,


Potongan Tahanan … Eksekusi mulai tanggal , Jadwal Bebas
tanggal ….
2. …

II. NAPIMIL BEBAS:

Pada hari … tanggal …

1. Noreg … Nama ... Pangkat … NRP … Jabatan … Kesatuan .…, Putusan


Dilmil … Nomor … tanggal … dan Akta BHT Nomor … tanggal. …,
Perkara
… Melanggar
Pasal …, Pidana Pokok. . .bulan/tahun, Pidana Tambahan …, Potongan
Tahanan …, Eksekusi mulai tanggal ...., Jadwal Bebas tanggal ….
2. …

III. HANTIP MASUK:.


Pada hari … tanggal …

1. Nama ... Pangkat … NRP … Jabatan … Kesatuan .…, Permohonan dari


Satuan Penitip Nomor … tanggal …, Surat Persetujuan/Izin dari
Kapuslemasmil Nomor … tanggal …, Keputusan/Penetapan Penahanan
Nomor … tanggal … Perkara ……… Melanggar Pasal …,
Ditahan/dititipkan di Lemasmil s.d. …

2. …

IV. HANTIP BEBAS:

Pada hari … tanggal …


1. …
2. …
…………….., …………… 20 ..

Kepala Lemasmil............,

............................................
8
CONTOH 17

PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER


LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER ..........
............, ... .........

Nomor : B/ / ... / 20..


Klasifikasi : Biasa
Lampiran : Dua lembar dan foto kegiatan via email
Perihal : Laporan kekuatan Napimil dan Hantip yang
masuk dan bebas mulai ... s.d. ...... 20..
serta kegiatan pembinaan di Lemasmil ......
Kepada
Yth. Kapuslemasmil
di
Jakarta

1. Dasar:
a. Keputusan Panglima TNI Nomor … tanggal …, tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Pemasyarakatan Militer di Lingkungan Tentara Nasional
Indonesia;
b. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1018/XII/2015 tanggal 8 Desember
2015, tentang Petunjuk Teknis Tata Cara Administrasi Teknis Pemasyarakatan
Militer di Lingkungan TNI; dan
c. Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/XII/2016 tanggal 21
Desember 2016, tentang Petunjuk Teknis Rehabilitasi Pemasyarakatan Militer
di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
2. Sehubungan dasar di atas, dilaporkan kekuatan Napimil dan Hantip yang
masuk dan bebas mulai tanggal ... s.d. ... 20.. serta pelaksanaan kegiatan
pembinaan di Lemasmil sebagai berikut:
a. Napimil dan Hantip yang masuk dan bebas:

1) Napimil:
Masuk Bebas
a) TNI-AD : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
b) TNI-AL : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
c) TNI-AU : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
Jumlah ... orang ... orang
2) Hantip:
Masuk Bebas
a) TNI-AD : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
b) TNI-AL : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
c) TNI-AU : ... (Pa -, Ba -, Ta -) ... (Pa -, Ba -, Ta -)
Jumlah : ... orang ... orang
8
4

b. Kegiatan pembinaan yang telah dilaksanakan di Lemasmil .........:

1) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ... Napimil yang beragama
Kristen berjumlah .. (…) orang melaksanakan Ibadah bersama Jemaat
Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) dipimpin oleh Pendeta … dengan
tema: … bertempat di Gereja … Lemasmil ;

2) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., Napimil menerima
kunjungan dari keluarga dan kesatuan;
3) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul .... s.d. ..., Napimil Lemasmil ...
berjumlah ... (...) orang dan ... (...) Petugas/organik melaksanakan
senam pagi dilanjutkan olahraga umum bola voli, basket, futsal dan
tenis meja, bertempat di lapangan olah raga dan halaman aula dalam
Lemasmil ;

4) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., ... (...) orang Napimil
Lemasmil ... melaksanakan berobat dan pemeriksaan kesehatan dengan
tenaga kesehatan dari Rumah Sakit TNI, bertempat di Pos Kesehatan
Lemasmil ;

5) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., … (......) orang Napimil
Lemasmil .... mengikuti pelajaran dengan materi …, dari
Pengajar/Petugas Kasiminnis bertempat di ruang kelas Lemasmil ;

6) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., ...(..) orang Napimil dan
... (.....) Petugas/organik Lemasmil ... yang beragama islam melaksanakan
Sholat Dzuhur berjamaah, dilanjutkan pembacaan Surat Yasin secara
bersama-sama dipimpin Ustad ….. bertempat di Masjid ... Lemasmil ;

7) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., Napimil Lemasmil ...
berjumlah ... (...) orang dan ... (...) Petugas/organik melaksanakan
senam pagi dilanjutkan olahraga umum bola voli, basket, futsal dan
tenis meja, bertempat di lapangan olah raga dan halaman dalam
Lemasmil ;

8) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., Napimil dan
Petugas/organik yang beragama Islam melaksanakan Sholat Jumat
berjamaah, yang dipimpin oleh Imam dan Khotib Ustad ..... dari Pondok
Pesantren ...., bertempat di Masjid ... Lemasmil ;

9) pada hari ... tanggal .... 20.., pukul ... s.d. .., dilaksanakan konseling/
wawancara, pembinaan bimbingan dan asuhan (bimsuh) terhadap
Napimil oleh masing-masing Bin Blok, bertempat di area Blok masing-
masing;

10) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. ..., Napimil yang
beragama Islam berjumlah ... (...) orang melaksanakan kegiatan Majelis
Dhuha dan Ceramah Agama Islam dipimpin ... dari ... tema …,
bertempat di Masjid
... Lemasmil ;

11) pada hari ... tanggal ... 20., pukul ... s.d. .., ... (....) orang Napimil
yang beragama Kristen mengikuti Ibadah dipimpin oleh … tema ,
bertempat di Gereja .... Lemasmil ; dan
8
5

12) pada hari ... tanggal ... 20.., pukul ... s.d. .., ... (...) orang Napimil
yang beragama Kristen mengikuti Ibadah dari Rombongan Gereja ...
dipimpin oleh Pendeta ...., dengan tema .... bertempat di Gereja ...
Lemasmil ... bersama jemaat dari warga sekitar Lemasmil … dan
masyarakat sekitar Kota ....

c. Foto kegiatan sebagaimana terlampir dan melalui email Puslemasmil.

3. Demikian mohon dimaklumi.

Kepala Lemasmil............,

...................................
Tembusan :
1. Kabidrehab Puslemasmil
2. Kabidminnis Puslemasmil
3. Para Kasi/Ur Lemasmil…
8
6
PUSAT LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER Lampiran Surat Kalemasmil ......
LEMBAGA PEMASYARAKATAN MILITER ... Nomor B/ /.... /
20.. Tanggal
……............ 20..

FOTO KEGIATAN PEMBINAAN NAPIMIL DI LEMASMIL ...........

FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN

NAPIMIL KRISTEN IBADAH BERSAMA JEMAAT NAPIMIL MENERIMA KUNJUNGAN TAMU


GEREJA PROTESTAN INDONESIA BARAT DARI KELUARGA DAN KESATUAN

FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN

PERTANDINGAN TENIS MEJA ANTAR BLOK NAPIMIL BEROBAT DAN RIKKES NAPIMIL DARI TENAGA
BERTEMPAT DI HALAMAN AULA DALAM LEMASMIL TENAGA KESEHATAN RUMAH SAKIT TNI ....

FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN

NAPIMIL MENGIKUTI PELAJARAN DI KELAS OLEH NAPIMIL & ORGANIK MELAKSANAKAN SHOLAT
KASIMINNIS BERTEMPAT DI RUANG KELAS DZUHUR DAN YASINAN BERSAMA DI MASJID
....
8

FOTO KEGIATAN

NAPIMIL & PETUGAS SENAM PAGI DI LAPANGAN


DILANJUTKAN OLAH RAGA UMUM BERSAMA

FOTO KEGIATAN

NAPIMIL DAN PETUGAS SHOLAT JUMAT


BERJAMAAH DI MASJID … LEMASMIL ....

FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN

KONSELING, BIMBINGAN ASUHAN, PEMBINAAN OLEH CERAMAH OLEH USTADZ … PADA MAJELIS
BIN BLOK DI MASING-MASING BLOK DHUHA HARI SABTU DI MASJID …… LEMASMIL
.

FOTO KEGIATAN FOTO KEGIATAN

NAPIMIL KRISTEN IBADAH DI GEREJA LEMASMIL NAPIMIL KRISTEN IBADAH BERSAMA JEMAAT GEREJA
DIPIMPIN DEWAN KEMAKMURAN GEREJA NAPIMIL … DAN WARGA SEKITAR KOTA ….

Kepala Lemasmil...............,
8

....................................
.
88
TENTARA NASIONAL
Lampiran D Keputusan Panglima TNI
INDONESIA MARKAS
BESAR
Nomor Kep/1375/XII/2018
Tanggal 19 Desember 2018

DAFTAR PERSONEL KELOMPOK KERJA PENYUSUNAN KEPUTUSAN


PANGLIMA TNI TENTANG JUKGARMASMIL DI LINGKUNGAN TNI

NO NAMA PANGKAT KORPS/ JABATAN KET


GOL, NRP/NIP

1 2 3 4 5

1. Joko Purnomo, Mayjen TNI Kababinkum TNI Penasihat


S.H., M.H.
2. Dr Wahyu Wibowo, Brigjen TNI Waka Babinkum TNI Narasumber
S.H., M.H.
3. Djuhendi Brigjen TNI Kapuslemasmil Narasumber
Sukmadjati
4. Timbul Wahyudi, Kolonel Chk, Kabidpam Puslemasmil Ketua
S.H., M.A.P. 538091
5. Effendy Maruapey, Kolonel Laut (KH), Kabidundang Wakil Ketua
S.H. 11807/P Babinkum TNI
6. Suswidiyanto, S.H. Letkol Chk, Kabagtaud Bidum Sekretaris
548443 Puslemasmil
7. Bambang Guritno, Kolonel Chk, Kabidrehab Anggota
S.H. 565718 Puslemasmil
8. Asbowo, S.H. Kolonel Cpm, Kabidminnis Anggota
522952 Puslemasmil
9. Dr. Ali Ridho, S.H., Kolonel Laut (KH), Kabidgakkum Anggota
M.M. 12997/P Babinkum TNI
10. Wisnu Wardono, Letkol Cpm, Kasubbidzinmut Anggota
S.H., M.H. 1290012870263 Bidminnis Puslemas-
mil Dpb. Bidundang
Babinkum TNI
11. Esti Chasanah, Letkol Laut, Irdyawasprofkum Anggota
S.H. (KH/W) Inspektorat Dpb.
12453/P Bidundang Babinkum
TNI
12. Imam Soejono, S.H. Letkol Laut, Pabandya-3/Siskum Anggota
(KH/W) 12371/P Penak Paban/Jemen
Srenum TNI
13. M. Fauzi, S.H., Letkol Laut (PH), Kabag Rustahmil Anggota
M.H. 12969/P Ditbin Rustahmil Pom
TNI
14. Yanto Suryanto Letkol Laut (KH), Kasi Bankum Anggota
Lubis, S.H., M.H. 12280/P Subdisbanhatkum
Diskumal
89

1 2 3 4 5

15. Yudhi Pratikno, Letkol Pom, Pabandya Anggota


S.H., M.H. 524376 Kumtaltibprot Paban
Pers Ditum Kodiklat TNI
16. Aos Sutisna, S.H., Letkol Chk, Kabag Mindik Anggota
M.H. 547715 Bagmindik STHM
Ditkumad
17. Patris R.A. Mayor Caj (K), Kasi Dalminu Subbag Anggota
Rumbayan 583828 Takah Dalminu
Bagminu Setum TNI
18 Anwar Musyadad, Mayor Sus, Kasubsisiapprodundang Anggota
S.H. 529231 Subdis Undang Diskum
AU
19. Hedwiq Adianto Mayor Chk, Kasibidundang Anggota
Mau, S.H., M.Hum. 11030009700378 Babinkum TNI
20. Koso Mayor Cpm, Kasimisianev Bidrehab Anggota
575273 Puslemasmil
21. Andi Putu Hamka, Kapten Chk, Pabanda Kumplintatib Anggota
S.H. 11070048460182 Paban IV/Watpers
Spers TNI
22. Azwari Kapten Chk, Kaurdalminpers Anggota
21950302711073 Bagtaud Bidum
Puslemasmil
23. Makmur M. Penata Tk. I III/c, Spri Kapuslemasmil Anggota
Sirait, S.H. 19750529200501
1004
24. Riyanto Pengatur Tk. I Baurmin Bidundang Pendukung
II/d,1960121319 Babinkum TNI
88031001
25. Irwan Majid Pengatur Tk. I Baurmin Takah Pendukung
II/d, 1976112920 Bagtaud Bidum
02121001 Babinkum TNI
26. Wawan Susanto Serka, Bamin Opr. Komp. Pendukung
21080842330486 Bidundang Babinkum
TNI

Autentikasi a.n. PANGLIMA TNI


KEPALA SETUM TNI, KABABINKUM,

tertanda

KUKUH SURYA S.S., M.Tr.(Han) JOKO PURNOMO, S.H., M.H.


BRIGADIR JENDERAL TNI MAYOR JENDERAL TNI

Anda mungkin juga menyukai