Anda di halaman 1dari 26

PROGRAM KERJA

BADAN USAHA MILIK DESA


“ PANGERAN SIDOLOMBOK “

Desa : Geger
Kecamatan : Turi
Kabupaten : Lamongan
Tahun : 2021
PENGESAHAN

PROGRAM KERJA
BUM DESA PANGERAN SIDOLOMBOK
TAHUN 2021

Nomor: 001/Proker/BUMDesa/2021

DESA GEGER
KECAMATAN TURI
KABUPETEN LAMONGAN

Geger , 01 Desember 2021


Direktur BUM Desa
Pangeran sidolombok

AHMAD NORCHOLEH, SPd.

Mengetahui,
Ketua BPD Kepala Desa
Desa GEGER Desa GEGER

KURDI, SH.MM SUBEKHAN

Perwakilan Masyarakat

____________________ ____________________ ____________________


DAFTAR ISI

BAB I PROFIL BUM DESA


A. Visi Misi
B. Struktur organisasi dan daftar SDM
C. Kepemilikan Modal
1) Penyertaan Modal Awal
2) Penyertaan Modal Desa
3) Penyertaan Modal Masyarakat

BAB II EVALUASI KINERJA TAHUN SEBELUMNYA


A. Kondisi Internal
1. Kondisi Sumber Daya Manusia
2. Perkembangan Usaha BUM Desa dan Unit Usaha BUM Desa
3. Progres Kerja Sama Usaha dan Kerja Sama Non-Usaha
4. Kondisi Keuangan
B. Kondisi Eksternal
1. Tantangan Usaha
2. Peluang
3. Prospek Usaha

BAB III RENCANA KERJA


A. Sasaran Usaha
B. Strategi Usaha
C. Kebijakan
D. Program Kerja
1. Matrik Rencana Kerja
2. Proyeksi Laba-Rugi Tahun Mendatang
3. Proyeksi Neraca Tahun Mendatang
4. Proyeksi Investasi dan Sumber Pembiayaan Tahun Mendatang
5. Proyeksi Tingkat Kesehatan Perusahaan Tahun Mendatang

BAB IV INDIKATOR KINERJA KUNCI PELAKSANA OPERASIONAL


Berikut format Rancangan Rencana Program Kerja/ Rencana Program Kerja secara terperinci:

BAB V RENCANA KERJA SAMA


A. Rencana Kerja Sama Usaha
B. Rencana Kerja Sama Nonusaha

BAB VI RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN


Rencana kegiatan dan kebutuhan disusun sebelum penambahan modal kepada BUM Desa
BAB I
PROFIL BUM DESA

A. Visi dan Misi


Visi
“ Mewujudkan kesejahteraan warga Desa Geger Kecamatan Turi Kabupaten
Lamongan melalui pengembangan usaha ekonomi dan peningkatan kapasitas sumberdaya.”

Misi
1. Meningkatkan perekonomian desa
2. Memanfaatkan aset desa untuk kesejahteraan masyarakat
3. Meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi Desa
4. Menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendukung kebutuhan Layanan
umum warga
5. Membuka lapangan kerja
6. Meningkatkan pendapatan masyarakat desa dan pendapatan asli desa

B. Struktur organisasi dan daftar SDM

MUSDES

PENASEHAT

DIREKTUR PENGAWAS

SEKRETARIS BENDAHARA

KEPALA KEPALA KEPALA KEPALA


BIDANG BIDANG BIDANG BIDANG
KEPALA
KEPALA KEPALA BIDANG USAHA
USAHA USAHA USAHA USAHA BIDANG BIDANG PERTANIAN.KE
PENGOLAHA PENGO PERDAGA SIMPAN USAHA
USAHA HUTANAN, DAN
N AIR LAHAN NGAN PINJAM WISATA
SEWA PERIKANAN
BERSIH SAMPAH
B. Daftar SDM BUM Desa
No Nama Jabatan
1 SUBEKHAN Penasihat
2 KHOIRUL HUDA Pengawas
3 AHMAD NORCHOLEH Direktur
4 CONNNIE NURFAISYAH Sekretaris
5 SYARIF HIDAYATULLAH Bendahara
7 ALFARISI Kepala Bidang Usaha Perdagangan
8 SITI MUASYAROH Kepala Bidang Usaha Simpan pinjam
9 WAHYU HIDAYAT Kepala Bidang Usaha Air Bersih

C. Kepemilikan Modal
Modal awal BUMDesa berasal dari hasil inventarisir aset desa yang telah di kelola oleh
pengurus BUMDesa, HIPPAM, P3EL ( Pemberdayaan Pengembangan Perempuan Ekonomi
Lokal ) , dan UP2K ( Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga ) Sampai saat ini beserta hasil
usahanya sebesar Rp. 407.784.000,- (Empat Ratus Tujuh Juta Tujuh Ratus Delapan Puluh
Empat Ribu Rupiah), Dengan rincian sebagai berikut :
- Usaha perdagangan sebesar Rp. 50.000.000
- Usaha simpan pinjam sebesar Rp. 215.377.000
- Usaha air bersih sebesar Rp. 142.407.000
BAB II
EVALUASI KINERJA TAHUN SEBELUMNYA
A. Kondisi Internal
1. Kondisi Sumber Daya Manusia
No Uraian Jumlah Tingkat Peningkatan kapasita yang
Pendidikan pernah di ikuti
1 Direktur 1 S1 Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Oleh Dispermasdes Kab
Lamongan
2 Sekertaris 1 S1 Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Oleh Dispermasdes Kab
Lamongan
3 Bendahara 1 SLTA Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Oleh Dispermasdes Kab
Lamongan
4 Manager Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Usaha 1 SLTA Oleh Dispermasdes Kab
Perdagangan Lamongan
5 Manager Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Usaha 1 S1 Oleh Dispermasdes Kab
Simpan Lamongan
pinjam
6 Manager Pelatihan Pengelolaan BUM Desa
Usaha Air 1 S1 Oleh Dispermasdes Kab
Bersih Lamongan

2. Perkembangan Usaha BUM Desa


No Uraian Tahun 2021
1 Jumlah Omset Rp 407.784.467
2 Jumlah Pendapatan Kotor Rp 107.784.467
3 Jumlah Pendapatan Bersih Rp 50.000.000
4 Jumlah Pemasukan Ke PADes Rp 25.000.000
5 Sosial Kemasyarakatan Rp 10.000.000

3. Perkembangan Bidang Usaha Perdagangan


No Uraian Tahun 2021
1 Jumlah Omset Rp 92.500.000
2 Jumlah Pendapatan Kotor Rp 40.000.000
3 Jumlah Warung Mitra 1 Toko / Warung

4. Progres Kerja Sama Usaha dan Kerja Sama Non-Usaha


Kerjasama dilakukan dengan berbagai pihak dengan orientasi saling menguntungkan,
diantaranya dilakukan dengan :
No Mitra Kerjasama Bentuk Kerjasama Status Kerjasama
Usaha pada saat ini
1 PEMERINTAH DESA AIR BERSIH AKTIF
2 PEMERINTAH DESA PASAR DESA AKTIF
3
5. Kondisi Keuangan
No Uraian Sampai Tahun 2021
1 Modal Awal Rp 114.971.500
2 Penambahan modal Rp 50.000.000
3 Pemupukan Modal dari hasil usaha Rp 25.000.000
sampai tahun 2021
4 Hutang -
5 Piutang pihak ke tiga Rp 229.812.967

B. Kondisi Eksternal

1. Tantangan Usaha
No Tantangan Usaha Kondisi Harapan Strategi Menghadapi
Tantangan
1 Banyaknya Distributor Dapat bersinergi Membuat strategi harga
masuk sampai ke dengan distributor yang baik
wilayah Pelosok yang ada
2 Persaingan harga di Mendapat mitra Memberikan layanan yang
lapangan kulakan dengan lebih baik
harga yang
komp[otitif
3 Terhambatnya Mendapat Memberikan sosialisai
pelunasan pinjaman penambahan kas kepada masyarakat tentang
dari masyarakat desa dari pelunasan pentingnya pelunasan
pijaman pinjaman
4 Air sumur desa yang Memperoleh air Memfilter air dari tandon
tidak jernih bersih untuk air bersih sebelum
masyarakat desa disalurkan ke warga
5 Tempat pembuangan Bisa mendaur ulang Memanfaatkan sampah
limbah sampah yang sampah yang bisa didaur ulang
sudah penuh
6 Pengembalian barang Bisa amanah dalam Memberikan sosialisasi
sewaan atau hilangnya menyewa barang warga desa terkait dengan
barang sewaan yang untuk kemajuan usaha desa
tidak sesuai dg usaha desa
kesepakatan
7 Kunjungan wisata yang Wisata desa kita Memperkenalkan ke
belum merata ramai akan semua sosial media agar
masyarakat desa lain wisata desa kita maju dan
berkembang

2. Peluang
Strategi Memanfaatkan
No Peluang Kondisi Harapan
Peluang
1 Masih banyak toko / Semakin banyak Terus menerus
warung yang belum toko / warung yang melakukan promosi dan
menjadi mitra menjadi mitra inovasi pelayanan
2 Memberikan Warga desa geger Sosialisasi ke
kelonggaran warga desa kooperatif dalam masyarakat
geger agar bisa usaha memajukan
menabung dan desa
meminjam ke koprasi
desa
3 Memperbanyak tandon Mengupayakan agar Memperbaiki kinerja dan
air bersih didesa geger warga desa geger memfilter air supaya
dan meningkatkan memiliki air bersih jernih dan sehat
kualitas air bersih yang jernih dan
sehat
4 Mendaur ulang sampah Masih banyak warga Memberikan bimbingan
sebaik mungkin agar yang tidak bisa agar bisa mendur ulang
bisa dijual kembali mendaur ulang sampah
sampah
5 Memperbanyak barang Kurangnya barang Mengadakan barang
sewa untuk kepentingan sewa dalam sewa semampu mungkin
warga kebutuhan warga untuk kelancaran usaha
6 Wisata desa geger Kurangnya sumber Memberdayakan
menjadi wisata yang daya manusia dan masyarakat desa untuk
terkenal di kabupaten pengiklanan wisata mengelola wisata desa
Lamongan geger dan
mempublikasikan wisata
ke semua akun sosial
media
BAB III
RENCANA KERJA

A. Sasaran Usaha
Sasaran Kinerja BUM DESA Pangeran SidoLombok Tahun 2021 adalah sebagai
berikut:
Total Aset : Rp. 407.784.467
Laba Bersih Tahun Berjalan : Rp. 107.784.467
Kontribusi terhadap PADes : Rp. 25.000.000
Sosial Masyarakat : Rp. 10.000.000

Secara spesifik sasaran sebagai segmen pasar usaha BUM Desa Pangeran SidoLombok adalah
sebagai berikut:
1. Pedagang kecil yang ada di desa
2. Sebagai penyuplai LPG di desa
3. Warung dan kios kecil
4. Penyuplai air minum di desa
5. BUM Desa di desa tetangga
6. Marketplace on line
7. Kelompok tani di desa

B. Strategi Usaha
Strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran BUM Desa adalah sebagai berikut:
1. Memperbesar modal kerja
2. Merperluas jaringan pemasaran
3. Memperbanyak toko / warung mitra
4. Mencari distributor termurah
5. Memperkuat kemampuan SDM
6. Menjalin Kerjasama dengan pihak lain

C. Kebijakan Usaha
Kebijakan untuk mencapai tujuan dan sasaran BUM Desa adalah sebagai berikut:
1. Memperbaiki managemen administrasi dengan manual dan digitalisasi
2. Inovasi layanan manajemen dalam bentuk digitalisasi berupa aplikasi
3. Merambah pasar di marketplace
4. Seluruh kegiatan APB Desa untuk dapat ditangani BUM Desa
5. Menjalin kerjasama dengan semua elemen masyarakat di desa
D. Program Kerja

1. Matrik Rencana Kerja


Alokasi
Program Indikator Waktu
No Anggaran Sumber Output
/Kegiatan Keberhasilan Pelaksanaan
(Rp.)
1 Perdagangan 367.000.000 APBDes 95% Berhasil Tahun 2022
Simpan
2 215.377.000 APBDes 98% Berhasil Tahun 2022
Pinjam

Pengelolaha Tahun 2022


3 129.487.467 APBDes 97% Berhasil
n air bersih

Pelatihan
4 peningkatan 5.000.000 APBDes 90% Berhasil Tahun 2022
SDM

Budidaya
5 100.000.000 APBDes 98% Berhasil Tahun 2022
Kambing

Pengelolaha
5 - APBDes
n sampah

6 Bidang sewa - APBDes

7 Wisata desa - APBDes

2. Proyeksi Laba-Rugi Tahun Mendatang


RKAP Tahun
Pendapatan RKAP Tahun 2022
2021
Perdagangan 147.485.000 109.837.500
Perdagangan Umum 59.084.000 109.837.500
Pangkalan LPG 88.401.000
Simpan Pinjam 8.982.850 3.173.000
Pengelolahan air bersih 259.850 300.000
Pengelolahan sampah 500.000 650.000
Bidang sewa 6.500.000 500.000
Wisata Desa 1.723.000 1.723.000
Total Pendapatan Kotor 156.467.850 113.010.500
Beban Usaha
Biaya Kantor 6.575.953 6.575.953
Biaya Tenaga Kerja 35.172.245 36.172.245
Penyusutan 1.800.000 1.800.000
Lain Lain 155.000 155.000
Total Beban Usaha 43.703.198 44.703.198
Laba Bersih 112.764.652 68.307.302

3. Proyeksi Neraca Tahun Mendatang


AKTIVA Tahun 2021 Tahun 2022
Harta Lancar
Kas : 113.243.223 85.362.113
Kas Di Bank : 5.000.000 5.000.000
Persediaan ( barang dagangan ) : 9.292.826 49.292.826
Investasi Non Permanen : 25.000.000 25.000.000
Piutang pihak ke 3 : 5.316.500 3.316.500
Biaya di bayar di muka : 13.468.000 10.468.000
Jumlah Harta Lancar 171.320.549 178.439.439
Harta Tetap
Peralatan ( Komputer/Printer ) : 3.200.000 3.200.000
Estalase : 250.000 250.000
Pompa Air Bersih (sibel) : 30.222.000 30.222.000
Pipa Air Bersih : 22.798.000 22.798.000
Timbangan : 550.000 550.000
Gantungan Dagangan : 140.000 140.000
Kipas Angin : 250.000 250.000
Aplikasi 2.500.000
Jumlah Harta Tetap 57.410.000 59.910.000
TOTAL HARTA 228.730.549 238.349.439
PASIVA
Kewajiban Jangka Pendek : 31.000.000
Ekuitas :
Penyertaan Modal Dari Desa : 100.000.000 100.000.000
Pemupukan Modal : 16.620.034 39.042.137
Laba Rugi Belum Di Bagi : 112.110.515 68.307.302
TOTAL KEWAJIBAN 228.730.549 238.349.439

4. Proyeksi Investasi dan Sumber Pembiayaan Tahun Mendatang


Dalam tahun 2021 ke depan BUM DESA Pangeran SidoLombok berencana mempemperkuat
bidang usaha, dan tentunya membutuhkan pembiayaan.
Pembiayaan yang dibutuhkan tentunya tidak akan mampu dipenuhi sendiri, maka BUM DESA
Pangeran SidoLombok membuka kesempatan kepada Masyarakat Desa Geger untuk dapat
berinvestasi dan memohon kepada Pemerintah Desa Geger untuk dapat mengalokasikan penyertaan
modal melalui APB Desa.

5. Proyeksi Tingkat Kesehatan Perusahaan Tahun Mendatang


RKAP Tahun RKAP Tahun
URAIAN 2021 2020

Nilai Nilai
I. ASPEK KEUANGAN
a. Laba / Rugi
1. R O E (%) 0,49 % 0,96 %
2. R O I (%) 7,9 % 12 %
3. TMS / TA (%) 86 % 72 %
b. Perputaran
4. PERPUTARAN TOTAL ASET (%) 2,7 3
6. RASIO KAS (%) 3,60 -
II. ASPEK OPERASIONAL
1. PERTUMBUHAN PENDAPATAN (%) 230 %
III. ASPEK ADMINISTRASI
1. LAPORAN PERHITUNGAN
100 % 100 %
TAHUNAN
2. RANCANGAN RKAP 100 % 100 %
3. LAPORAN PERIODIK 100 % 100 %

BAB IV

INDIKATOR KINERJA KUNCI PELAKSANA OPERASIONAL


RKAP
RKAP
Tahun
Tahun 2020
SAT 2021
NO INDIKATOR KPI FORMULA
UAN
TARGET CAPAIAN

A. KEUANGAN & PASAR


Pertumbuhan
Pendapatan dan Penjualan th berjalan x 100 %
1 % 13 10
Jumlah Produk Penjualan th sebelumnya
Terjual
Penjualan th berjalan x 100 %
2 Pertumbuhan aset % 19,2 20
Penjualan th sebelumnya
B. FOKUS PELANGGAN
Jumlah pelanggan yang sama
Loyalitas dg thn sblmnya x 100%
3 % 91,7 81,8
Pelanggan Jumlah pelanggan thn
sblmnya
Pesanan Masuk th berjalan x
Meningkatkan
4 % 100% Pesanan Masuk th 172,7 46,7
jumlah pelanggan
sebelumnya
C. FOKUS EFEKTIFITAS PRODUK DAN PROSES
Realisasi Program Investasi
7 Investasi % th berjalan x 100% Rencana 100 % 100 %
Program Investasi th berjalan
D. FOKUS TENAGA KERJA
Realisasi jml karyawan
Peningkatan
memperoleh sertifikasi x
8 Kompetensi % 100% 100 %
100% Rencana jml karyawan
Pegawai
memperoleh sertifikasi
Laba Kotor x 100 % Biaya
Produktifitas
9 % Usaha (tidak termasuk beban 358,02 252,80
Usaha
bunga)
E. KEPEMIMPINAN, TATA KELOLA & TANGGUNG JAWAB
KEMASYARAKATAN
Jumlah Laporan yang
disampaikan kepada Musdes
Penyampaian
13 % Lengkap & Tepat waktu x 100 % 100%
Laporan
100% Total Laporan yang
disampaikan
BAB V

RENCANA KERJA SAMA

A. Rencana Kerja Sama Usaha

Pada tahun 2021 BUM DESA Pangeran SidoLombok akan menambah satu kemitraan usaha
dengan masyarakakat dalam pengelolaan Pasar Desa.

1. Pihak-Pihak

Pihak BUM Desa Pengelola Pasar Desa


1. Menyediakan Peralatan 1. Menyiapkan lahan
2. Menyediakan modal kerja 2. Melakukan pengelolaan dengan baik
Kewajiban 3. Membuat laporan penjualan
4. Memberikan bagian keuntungan
kepada BUM Desa
1. Menerima 50 % dari keuntungan
1.Melakukan monitoring
bersih
Hak
2.Menerima 50 % dari
2.Menerima peralatan dan modal kerja
keuntungan bersih

2. Sumber Daya yang Dikerjasamakan

kedudukan Peruntukan
Sumber
Volume Lokasi hukum/kepemilikan/ dalam Kerja
Daya
penguasaan Sama

Tandon Air Dalam Sumber air dan


3 Unit Milik Desa
Bersih desa penyalurannya

3. Besaran Investasi

Pihak yang Menanggung


No. Kebutuhan Biaya Peruntukan
Biaya
1 150.000.0000 Pembangunan PEMERINTAH Desa
Total Rp. 150.000.000
.
4. Proyeksi Keuangan dan Pembagian Hasil Usaha

Total Omset % Jumlah Pembagian Keuntungan


Perbulan Keuntungan Keuntungan 50% 50 % BUM Desa
Pemerintah
Desa
50.000.000 20% 10.000.000

B. Rencana Kerja Sama Non Usaha

Pada tahun 2021 BUM DESA Pangeran SidoLombok belum merencanakan kerjasama non
usaha.
BAB VI
RENCANA KEGIATAN DAN KEBUTUHAN

Dalam tahun 2021 BUM DESA Pangeran SidoLombok berencana mempemperkuat


bidang usaha perdagangan dengan rincian sebagai berikut :
Usaha/Barang/Jasa yang Akan Dikembangkan
I. Usaha/Barang/Jasa yang Akan Dikembangkan Pengembangan bidang usaha
perdagangan grosir dan memenuhi kebutuhan hajatan warga.
II. Usaha simpan pinjam untuk membnatu meringankan kegiatan usaha warga dan
mengurangi ketergantungan warga dengan rentenir.
III. Usaha menyediakan air bersih kepada warga dengan meningkatkan kualitas airnya
dengan cara filterisasi.
IV. Usaha mengolah sampah warga dengan cara pengumpulan di rumah dengan cara
pemilahan sampah kering dan basah, ditempatkan di bak sampah yang berbeda.
Sampah kering yang bisa didaur ulang akan dikumpulkan tersendiri.
V. Usaha membuat wisata desa dengan cara memaksimalkan tlaga desa sebagai
tempat pemancingan, mengelola tanah desa di makam mbah karomah menjadi
makam keramat yang bisa di ziarahi sekaligus tempat penangkaran rusa tutul jinak
dan membuat kolam renang desa untuk umum.
VI. Usaha menyewakan alat pertanian dan kendaraan umum

1.1 PANGKALAN TABUNG GAS LPG

A). Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub agen gas elpiji
3 kg sebesar Rp82.000.000 dengan rincian sebagai berikut:

1. Alat Pemadam Api Ringan 6 kg = 3 buah x Rp270.000 = Rp 810.000


2. Motor roda 3 = 1 unit x Rp9.540.000 = Rp 9.540.000
3. Tabung gas 3 kg = 200 buah x Rp190.000 = Rp38.000.000
4. Pembuatan brosur promosi = 4.000 lembar x Rp100 = Rp 400.000
5. Listrik, air, dan bensin = 3 bulan x Rp300.000 = Rp 900.000
6. Nota jual beli rangkap 3 = Rp 350.000
7. Gaji Karyawan 4 orang x 3 Bulan x Rp1.000.000 = Rp12.000.000
8. Izin usaha = Rp10.000.000
TOTAL = Rp82.000.000

B). Rencana Lokasi


Lokasi yang akan digunakan yakni di stand pasar desa geger
C). Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini terdiri dari:

a. Administrasi 2 orang
b. Marketing
c. Logistik

E). Analisis Persaingan Usaha


Banyaknya Distributor masuk sampai ke wilayah Pelosok hingga
mengakibatkan Persaingan harga di lapangan yang tidak sehat,oleh kaerana itu kita
akan mensinergikan harga dengan distributor yang ada sampai mendapatkan harga
yang lebih baik.

F). Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub agen gas elpiji
3 kg sebesar Rp 82.000.000

H). Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Kuota 100 tabung. total biaya yang dikeluarkan untuk membeli tabung sebanyak
200 Tabung Rp. 38.000.000,- di tambah biaya perizinan sekitar Rp. 10.000.000,-
ditambah biaya pembelian 3 unit APAR seharga Rp. 810.000,-. Total pengeluaran
adalah Rp. 48.810.000. Pangkalan ini biasanya akan menjual gas lpg 3 kg seharga
Rp. 15.000,-/tabung. Sehingga selisih harga beli dari agen dan jual ke konsumen
sebesar Rp. 500,-/tabung, pendapatan perbulan yang didapat adalah Rp. 500,- x 30 =
Rp. 1.500.000,-. Sehingga dalam kurun waktu 32 bulan total pengeluaran akan
kembali.

I). Kesimpulan tentang usaha


Bahwa usaha pangkalan tabung as LPG ini akan lebih menguntungkan jika
dalam jumlah lebih dari 100 tabung dalam satu wilayah

1.2 .AIR ISI ULANG

A. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub agen air isi
ulang sebesar Rp30.000.000 dengan rincian sebagai berikut:

1. Belanja peralatan = Rp.21.700.000


2. bayar listrik = Rp 300.000
3. Gaji karyawan 2 orang x Rp. 1.000.00 x 3 bulan = Rp 6.000.000
4. Beli tutup galon, tissu, air = Rp 2.000.000
TOTAL = Rp30.000.000

B. Rencana Lokasi
Lokasi yang akan digunakan yakni di stand pasar desa geger
C. Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini yakni admin dan markerting

D. Analisis Persaingan Usaha


Banyaknya Distributor masuk sampai ke wilayah Pelosok hingga
mengakibatkan Persaingan harga di lapangan yang tidak sehat,oleh kaerana itu
kita akan mensinergikan harga dengan distributor yang ada sampai mendapatkan
harga yang lebih baik.

E. Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi agen air isi ulang
sebesar Rp. 30.000.000

F. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Setelah dihitung estimasi modal usaha sekitar Rp 30 juta. Apabila dalam sehari
dapat menjual air minum galon sebanyak 100 buah maka penghasilan kotor yang
didapat sekitar Rp 300 ribu perhari (100 galon x Rp 3000). Jadi dalam sebulan
penghasilan kotor yang diperoleh sebesar Rp 9 juta (Rp 300.000 x 30).

G. Kesimpulan tentang usaha


Bahwa usaha air isi ulang galon akan berkembang dan mendapat hasil yang
maksimal apabila warga desa bekerja sama dalam memajukan desa

1.3. BAHAN BANGUNAN


a. Faktor Penghambat dan Pendukung
Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti
halnya usaha ini. Ada beberapa hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat
mendukung dalam menjalankan usaha ini.

Faktor penghambat tersebut diantaranya :

1. Banyaknya usaha yang sama


2. Harga bahan baku yang tidak stabil.

Faktor pendukung usaha ini diantaranya :

1. Kondisi tempat yang strategis


2. Barang lengkap dan harga yang relatif terjangkau
3. Dapat memesan melalui telephone
4. Pelayanan yang cepat

b. PRODUK USAHA
Dalam penjualannya toko bangunan ini menjual material seperti :

1. Pasir
2. Batu
3. Bata
4. Berbagai Macam Cat
5. Genteng
6. Berbagai macam Semen
7. Besi Berbagai ukuran
8. Berbagai Alat Pertanian
9. Berbagi Macam pintu (Pintu Kamar Mandi dan Pintu Kayu Jadi)
10.Berbagai jenis Kayu
11.Berbagai Pipa
12.Keramik
13.Gamping
14.Alat-alat Listrik
15.Alat-alat pertukangan
16.Dan Lain-lain

c. TARGET PASAR

i. Segmentasi Pasar Produk


Segementasi pasar merupakan upaya untuk mengidentifikasi kelompok konsumen
dengan cara mengelompokan konsumen ke dalam kelompok-kelompok yang kebutuhan
dan keinginanya serupa.

Segmen pasar yang dituju tidak terbatas pada golongan tertentukarena kebutuhan akan
bahan bangunan adalah untuk memenuhikebutuhan akan tempat tinggal atau papan yang
merupakankebutuhan primer manusia.

ii. Target Pemasaran Produk   


Bangunan merupakan salah satu kebutuhan yang penting untuk mewujudkan kebutuhan
penting lainnya, yaitu kebutuhan akantempat tinggal maupun tempat usaha. Karena jika
kita akanmendirikan sebuah bangunan, pastinya akan membutuhkan beberapa bahan
yang hanya tersedia di toko bangunan terdekat

Bisnis bahan bangunan ini pasarnya sangat luas bahkan tidak terbatas. Ha lini
disebabkan karena kebutuhan akan bahan bangunan dibutuhkan oleh semua kalangan
masyarakat, tidak hanya untuk kalangan pengusaha saja. Kebutuhan akan
bahan bangunan merupakan salah satu kebutuhan yang penting untuk mewujudkan
kebutuhan penting lainnya, yaitu kebutuhan akantempat tinggal maupun tempat usaha.

Selain itu took ini juga menyediakan berbagai alat-alat pertanian yang membantu para
petani jikalau ingin membelinya tidak usah jauh-jauh karena ditoko yang letaknya
strategis dan terletak ditengah-tengah desa yang mayoritas adalah penduduk petani ini
sudah menyediakannya.

Selain masyarakat umum, target pasar yang lebih luas seperti kontraktor proyek
bangunan serta beberapa pelaku bisnis properti dapat dijadikan sebagai jaringan untuk
memperoleh konsumen yang memerlukan bahan bangunan. Karena pelaku bisnis
properti, membutuhkan material dan bahan bangunan untuk memenuhi permintaan
perumahan dari konsumennya.

d. PROMOSI PEMASARAN
Untuk memasarkan bahan bangunan dapat menjalin kerjasama dengan beberapa pihak
yang menjalankan bisnis properti maupun kontraktor yang menjalankan proyek
bangunan. Sehingga kebutuhan bahan bangunan yang mereka butuhkan, dapat 
dipenuhi.

Disamping itu untuk menarik minat pelanggan, kita dapat memberikan potongan harga
untuk pembelian diatas nominal tertentu. Atau bisa juga memberikan bonus produk
tertentu, jika sudah membeli lebih dari nominal rata – rata yang telah ditentukan.

Bagian dari Promosi,Dari toko ini juga sering membagikan kaos-kaos, sehingga
memberikan nilai tersendiri untuk menambah minat pelanggan untuk terus menjadi
customer dari Toko ini.

e. LAPORAN KEUANGAN

1. Alokasi dana
Analisa Usaha
Modal awal
Mobil pick up  = Rp  80.000.000,00
Bahan baku
( pasir, semen, batu bata, besi, cat ) = Rp 150.000,000,00+
Total = Rp 230.000.000,00
Biaya penyusutan mobil selama penggunaan 5 tahun
= 1/ 60 bulan x Rp 84.000.000,00 =  Rp 1.400.000,00
 
Belanja bahan baku per bulan = Rp 60.000.000,00
Gaji karyawan ( 3 x Rp 900.000,00 ) =Rp  2.700.000,00
Transportasi =Rp    700.000,00
Listrik =Rp    100.000,00
Penyusutan mobil =Rp  1.400.000,00+
Total =Rp 64.900.000,00
 

2. Perhitungan Laba
Laba per bulan
( Rp 59.970.000,00 – Rp 54.716.600,00 )        = Rp 5.253.400,00
ROI (Return of Investment)
( modal awal : laba per bulan )                       =   < 3 tahun

f. Kesimpulan
Toko Bangunan adalah usaha yang akan memajukan desa apabila dengan kerja sama
warga desa geger
1.3 . KEBUTUHAN HAJATAN
A. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa
Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub kebutuhan
hajatan sebesar Rp25.000.000 dengan rincian sebagai berikut:

1. Belanja peralatan = Rp.15.000.000


2. Biaya Sound Sistem = Rp 8.000.000
3. Gaji karyawan 2 orang x Rp. 1.000.000 = Rp 2.000.000
TOTAL = Rp 25.000.000

B. Rencana Lokasi
Lokasi yang akan digunakan yakni di stand pasar desa geger
C. Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini yakni admin dan markerting

D. Analisis Persaingan Usaha


Banyaknya Distributor masuk sampai ke wilayah Pelosok hingga
mengakibatkan Persaingan harga di lapangan yang tidak sehat,oleh kaerana itu
kita akan mensinergikan harga dengan distributor yang ada sampai mendapatkan
harga yang lebih baik.

E. Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi agen kebutuhan
hajatan sebesar Rp. 25.000.000

F. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Setelah dihitung estimasi modal usaha sekitar Rp 25 juta. Apabila dalam satu
bulan ada 5 acara hajatan maka dapat keuntungan sebanyak penghasilan kotor
yang didapat sekitar Rp 2.500.000 perhajatan (2.500.000 x 10% x 5). Jadi dalam
sebulan penghasilan kotor yang diperoleh sebesar Rp 12.500.000.

G. Kesimpulan tentang usaha


Bahwa usaha memenhi kebutuhan hajatan warga akan berkembang dan
mendapat hasil yang maksimal apabila warga desa bekerja sama dalam memajukan
desa
1.2. SIMPAN PINJAM

A. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub
kebutuhan simpan pinjam sebesar Rp. 215.377.000 dengan rincian sebagai
berikut:

1. Modal Awal = Rp.200.000.000


2. Belanja ATK/Buku Tabungan = Rp 2.077.000
3. Gaji karyawan selama 3 bulan = Rp 13.300.000
TOTAL = Rp215.377.000

B. Rencana Lokasi
Lokasi yang akan digunakan yakni di stand pasar desa geger
C. Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini yakni hanya admin

D. Analisis Persaingan Usaha


Banyaknya koperasi yang masuk di desa geger, dan kebutuhan masyarakat
desa yang semakin tinggi mengakibatkan peluang untuk koperasi atau bank swasta
yang masuk ke desa yang memberikan kredit dengan bunga tinggi, oleh karena itu
kita membuat trobosan yaitu akan mendirikan usaha simpan pinjam dengan bunga
yang kompetitif dan terjangkau sehingga masyarakat bisa terbantu.

E. Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi agen air isi ulang
sebesar Rp215.377.000

F. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Setelah dihitung estimasi modal usaha sekitar Rp215.377.000. Apabila dalam satu
bulan ada 50 nasabah dengan bunga 0.5% maka dapat keuntungan sebanyak
penghasilan kotor yang didapat sekitar Rp 1.076.885 perbulan. Jadi dalam
setahun penghasilan kotor yang diperoleh sebesar Rp 12.922.620.

G. Kesimpulan tentang usaha


Bahwa usaha simpan pinjam ini akan bermanfaat ke masyarakat Desa Geger,
sehingga secara tidak langsung masyarakat akan terbantu dengan usaha simpan
pinjam Desa.
1.4. AIR BERSIH

A. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub kebutuhan
hajatan sebesar Rp. 129.487.467 dengan rincian sebagai berikut:

1. Belanja peralatan = Rp.100.000.000


2. Biaya perawatan = Rp. 20.000.000
3. Gaji karyawan 9 orang per 3 bulan = Rp. 9.487.467
TOTAL =Rp. 129.487.467

B. Rencana Lokasi
Lokasi yang sudah digunakan yakni di wilayah desa geger.
C. Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini yakni kepala unit, admin dan 7 staf oprasional.

D. Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi agen air bersih
sebesar Rp. 129.487.467

E. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Setelah dihitung estimasi modal usaha sekitar Rp 129.487.467. Apabila dalam
satu bulan ada 1000 pelanggan dengan harga Rp 850/m3, sedangkan kebutuhan
rumah tangga dalam satu bulan rata rata membutuhan kurang lebih 10-50m3
maka dapat keuntungan sebanyak penghasilan kotor yang didapat sekitar Rp
8.500.000 – Rp 42.500.000 perbulan.

F. Kesimpulan tentang usaha


Dengan perkiraan keuntungan seperti ini maka usaha ini sangat
menguntungkan sekaligus membantu kesejahteraan masyarakat desa geger.

1.5 BUDIDAYA KAMBING

A. Kebutuhan dari Usaha/Barang/Jasa


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal menjadi sub
kebutuhan budidaya kambing sebesar Rp. 100.000.000 dengan rincian sebagai
berikut:

1. Belanja awal bibit kambing = Rp. 50.000.000


2. Belanja pakan = Rp. 10.000.000
3. Gaji karyawan selama 3 bulan = Rp. 6.000.000
4. Pembuatan kandang = Rp. 34.000.000
TOTAL = Rp. 100.000.000

B. Rencana Lokasi
Lokasi yang akan digunakan yakni di tanah kas Desa Geger
C. Kebutuhan Tenaga Kerja
Struktur organisasi pada usaha ini yakni hanya anak kandang 1 orang

D. Perkiraan modal usaha


Untuk mendirikan usaha ini, kami memerlukan modal awal mendirikan budidaya
kambing sebesar Rp. 100.000.000

E. Perkiraan perhitungan keuntungan usaha


Setelah dihitung estimasi modal usaha sekitar Rp. 100.000.000. Apabila dalam
satu tahun dihasilkan anakan satu ekor dari induk kambing jadi didapat adalah 50
ekor anakan kambing. Anakan yang akan dijadikan bibit 50:50 maka akan
didapatkan 25 ekor bibit dan 25 ekor kambing potong. Pendapatan berasal dari
penggemukan kambing 75 ekor anakan dan 25 bibit hasil anakan.

F. Kesimpulan tentang usaha


Bahwa usaha budidaya kambing ini akan bermanfaat ke masyarakat Desa
Geger, sehingga secara tidak langsung masyarakat akan terbantu dengan usaha
budidaya ini.
LAMPIRAN

BERITA ACARA MUSYAWARAH DESA


PEMBAHASAN PROGRAM KERJA
BUM DESA PANGERAN SIDOLOMBOK
DESA GEGER

Berkaitan dengan perencanaan Program Kerja BUM DESA Pangeran SidoLombok di


Desa Geger Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur pada :

Hari dan Tanggal : RABU , 22 Desember 2021


Jam : 08.00 WIB sd selesai
Tempat : Balai Desa Geger

Telah diadakan kegiatan Musyawarah Desa, yang telah dihadiri oleh Pemerintah Desa,
BPD, wakil-wakil kelompok, wakil dusun dan tokoh masyarakat, serta unsur lain yang terkait di
Desa sebagaimana tercantum dalam daftar hadir terlampir.

Pimpinan Musawarah : KURDI, SE.MM


Notulen : ACHMAD HAMAM, ST

Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi, selanjutnya seluruh peserta Musyawarah Desa
menyepakati beberapa hal yang berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari musyawarah yaitu:
1. Menyepakati dan menyetujui Program Kerja BUM Desa Pangeran SidoLombok ;
2. Menyepakati dan menyetujui SOP bidang usaha BUM Desa Pangeran SidoLombok .
Keputusan diambil secara musyawarah mufakat.

Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggung jawab agar dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Lamongan , 22 Desember 2021


Ketua BPD Kepala Desa Geger

(KURDI, SE.MM) (SUBEKHAN)

Wakil Masyarakat
DAFTAR HADIR

Hari, tanggal : RABU, 22 Desember 2021


Acara : Musdes Pembahasan Program Kerja BUM Desa
Jam : 08.00 WIB – selesai

Keterangan
No Nama Alamat RT/RW Tanda Tangan
(Jabatan)
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26

SUBEKHAN
Kepala Desa
FOTO KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai