ANALISIS JURNAL PENULISAN ILMIAH PENGABILAN

KEPUTUSAN SEBELUM DIINDUKSI ABORSI: STUDI

KUALITATIF TENTANG PENGALAMAN
WANITA DI KISUMU, KENYA

TUGAS INDIVIDU

DISUSUN OLEH:

SUNYA SUHERMAN
1813101050

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KESEHATAN

MASYARAKAT STIKES FORT DE KOCK
BUKITTINGGI TAHUN 2019

i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas individu analisis jurnal
Penulisan Ilmiah Tentang Pengambilan keputusan sebelum diinduksi aborsi: studi
kualitatif tentang pengalaman wanita di Kisumu, Kenya. Dalam pembuatan
makalah ini, penulis menyadari bahwa semua ini tidak terlepas dari bantuan
bimbingan dan arahan dari dosen mata kuliah Penulisan Ilmiah, oleh karena itu
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Silvia, M.Biomed sebagai dosen mata kuliah Penulisan Ilmiah
2. Semua teman-teman dalam tim mata kuliah Penulisan Ilmiah dalam
membantu menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu kami mengharap kritik dan saran demi
kesempurnaan makalah ini. Penulis berharap semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kemajuan ilmu  pengetahuan dan menjadi motivasi untuk
meningkatkan daya juang mahasiswa/i  pada masa kini dan yang akan datang.

Bukittinggi, Maret 2019

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL
KATA PENGHANTAR........................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................ii
A. Problem Yang Terjadi di Dalam Jurnal......................................................1
B. Penelitian........................................................................................................1
C. Sampel.............................................................................................................1
D. Hasil................................................................................................................1
E. Kesimpulan.....................................................................................................2

iii
A. Problem Yang Terjadi di Dalam Jurnal
Masalah yang terjadi pada jurnal ini adalah tentang tingginya angka
kehamilan di Kenya yang tidak diinginkan yang mengakibatkan aborsi yang
tidak aman adalah masalah kesehatan masyarakat yang serius. Kesenjangan
ada dalam pengetahuan tentang proses pengambilan keputusan perempuan
dalam kaitannya dengan aborsi yang diinduksi di Kenya. Pengambilan
keputusan adalah faktor mendasar untuk dipertimbangkan ketika
merencanakan dan mengimplementasikan layanan kontrasepsi

B. Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metode wawancara langsung
tatap muka individu. Wanita yang mengalami aborsi diinduksi direkrut
setelah menerima perawatan pasca-aborsi di Jaramogi Oginga Odinga
Teaching and Reference Hospital (JOOTRH) atau Kisumu East Rumah Sakit
Distrik (KDH) di Kisumu, Kenya. Intotal, 15 wawancara mendalam
menggunakan pertanyaan terbuka dilakukan. Semua wawancara direkam,
ditranskrip dan dikodekan secara manual menggunakan analisis konten
induktif.

C. Sampel
Sampel pada penelitian ini adalah sembilan wanita berusia 19-32
tahun

D. Hasil
Responden menggambarkan pengalaman mereka sendiri tentang
pengambilan keputusan sebelum aborsi yang diinduksi. Studi ini
menunjukkan bahwa alasan utama aborsi yang diinduksi adalah tekanan
sosial-ekonomi dan kurangnya dukungan dari mereka. Selain itu,
penyimpangan dari harapan keluarga dan norma berbasis gender sangat
mempengaruhi keputusan untuk melakukan aborsi di antara wanita yang
diwawancarai. Pengambil keputusan utama sering kali adalah pasangan pria
yang dikecam karena penghentian kehamilan secara tidak langsung dengan

1
 mengurangi tanggung jawab sosial atau keuangannya atau secara langsung
meminta pemutusan hubungan kerja. Dalam beberapa kasus, pasangan pria
mengendalikan pengambilan keputusan dengan mengatur aborsi yang tidak
aman tanpa persetujuan wanita tersebut. Pilihan-pilihan strategis mengenai
siapa yang akan dicurahkan dipekerjakan sebagai perlindungan terhadap
stigma penyelewengan. Ini berkontribusi pada budaya keheningan seputar
aborsi dan kehamilan yang tidak diinginkan, faktor yang membuat wanita
lebih rentan terhadap komplikasi.

E. Kesimpulan
Temuan menunjukkan bahwa ketergantungan finansial, sosial dan
berbasis jender mempengaruhi kecerdasan wanita dan opsi yang dirasakan
dalam pengambilan keputusan terkait aborsi