No Uraian Data
I. IDENTITAS PUSKESMAS
1. Nama Puskesmas
a. Jalan / komplek
b. Desa / Kelurahan
c. Kecamatan
d. Kabupaten / Kota Kota Gorontalo
e. Provinsi Gorontalo
f. Kode pos
g. Telepon
h. Fax
i. Email
j. Titik koordinat (LU / LS / BT)
5. Kategori puskesmas berdasarkan [1] Perkotaan
karakteristik wilayah
[2] Perdesaan
[3] Terpencil
[4] Sangat terpencil
6. Kategori puskesmas berdasarkan [1] Rawat inap
kemampuan penyelenggaraan
[2] Non rawat inap
II. WILAYAH KERJA PUSKESMAS
A. Manajemen Puskesmas
No Uraian Data
No Uraian Data
l. Jarak pemukiman terjauh ke puskesmas
(km) km
m. Waktu tempuh terlama bagi warga
menuju puskesmas (jam) jam
1) Baik unit
2) Rusak ringan unit
3) Rusak sedang unit
4) Rusak berat unit
v. Ketersediaan dan Kondisi Ruangan
1) Ruang Pelayanan
Ketersediaan Tahun
No Sarana/Ruang/Ruangan (1) Ada Kondisi *)
Pendirian Renovasi
(2) Tidak ada
1 2 3 4 5 6
a) Ruangan pendaftaran dan rekam
medik
b) Ruangan tunggu
c) Ruangan pemeriksaan umum
d) Ruangan tindakan
e) Ruangan Gawat Darurat
f) Ruangan KIA, KB dan imunisasi
g) Ruangan kesehatan anak & imunisasi
3) Pendukung
Ketersediaan Tahun
No Sarana/Ruang/Ruangan (1) Ada Kondisi *)
Pendirian Renovasi
(2) Tidak ada
1 2 3 4 5 6
a) Parkir kendaraan roda 4
b) Parkir kendaraan roda 2
c) Parkir ambulance
d) Parkir puskesmas keliling
d) Parkir puskesmas keliling
Keterangan *)
(1) Baik
(2) Rusak ringan
(3) Rusak sedang
(4) Rusak berat
No Uraian Data
2. Prasarana Puskesmas
a. Sistem Kelistrikan Puskesmas
1) Sumber listrik [1] PLN
(bisa lebih dari satu) [2] Diesel
[3] Generator
[4] Tenaga surya
[5] Lain
2) Waktu ketersediaan listrik [1] 24 jam/hari
[2] <24 jam/hari
3) Daya listrik terpasang watt
4) Jumlah genset yang berfungsi watt
5) Kapasitas genset yang berfungsi watt
b. Sistem Komunikasi
1) Telepon kabel [1] Ada dan baik
[2] Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak
[3] Tidak ada
2) Telepon seluler [1] Ada dan baik
[2] Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak
[3] Tidak ada
3) Radio komunikasi [1] Ada dan baik
[2] Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak
[3] Tidak ada
4) Alat komunikasi lain [1] Ada dan baik
[2] Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak
[3] Tidak ada
5) Jaringan internet [1] Ada dan baik
[2] Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak
[3] Tidak ada
c. Jumlah komputer yang berfungsi baik buah
No Uraian Data
a) Berfungsi buah
b) Tidak berfungsi buah
j. Sistem proteksi petir [1] Ada
[2] Tidak ada
k. Jumlah AC
a) Berfungsi buah
b) Tidak berfungsi buah
No Uraian Data
E. Jaringan Puskesmas, Jejaring Puskesmas, Lintas Sektor dan Potensi Sumber
Daya Puskesmas
1. Jaringan Puskesmas
a. Jumlah Puskesmas Pembantu buah
b. Jumlah Praktik Bidan Desa buah
c. Puskesmas Keliling buah
2. Jejaringan Puskesmas di wilayah kerja *)
a. Jumlah klinik pratama buah
b. Jumlah klinik utama buah
c. Jumlah tempat praktik mandiri dokter buah
d. Jumlah tempat praktik mandiri dokter gigi buah
e. Jumlah tempat praktik mandiri bidan buah
f. Jumlah tempat praktik mandiri perawat buah
g. Jumlah rumah sakit kelas D pratama buah
h. Jumlah apotek buah
i. Jumlah optik buah
j. Jumlah laboratorium klinik buah
k. Jumlah Fasilitas Kesehatan Tradisional/Griya Sehat buah
No Uraian Data
l. Ada program kerja sama antara puskesmas, UTD dan rumah sakit dalam [1] Ya
pelayanan darah untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) [2] Tidak
3. Jumlah RUTAN dan LAPAS buah
*) Daftar nama dan alamat jejaring dibuat untuk setiap jenis jejaring
4. Peran Serta Masyarakat
a. Jumlah Posyandu Aktif
1) Posyandu Ibu dan Anak
a) Posyandu Pratama buah
b) Posyandu Madya buah
c) Posyandu Purnama buah
d) Posyandu Mandiri buah
2) Posyandu Remaja
a) Posyandu Remaja Pratama buah
b) Posyandu Remaja Madya buah
c) Posyandu Remaja Purnama buah
d) Posyandu Remaja Mandiri buah
3) Posyandu Lansia buah
b. Jumlah Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) buah
c. Jumlah Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) buah
d. Jumlah Posbindu PTM aktif buah
e. Jumlah desa/kelurahan dengan Posbindu PTM aktif buah
f. Jumlah Pos TB Desa/Kelurahan aktif buah
g. Jumlah Pos Malaria Desa (Posmaldes) aktif buah
h. Jumlah Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK) buah
1) Pos UKK Pratama buah
2) Pos UKK Madya buah
3) Pos UKK Purnama buah
4) Pos UKK Mandiri buah
i. Jumlah Pos obat Desa (POD) buah
j. Jumlah Pos Bersalin Desa (Polindes) buah
k. Jumlah desa dengan kegiatan dana sehat buah
l. Jumlah peserta dana sehat orang
m. Jumlah UKBM lainnya buah
n. Jumlah kelompok kerja operasional UKBM buah
o. Jumlah Pokjanal Posyandu buah
p. Jumlah kelompok atau Forum Peduli Kesehatan buah
q. Jumlah Forum Desa/Kelurahan Siaga Aktif buah
No Uraian Data
r. Jumlah kader kesehatan UKBM aktif
1) Kader Posyandu buah
2) Kader Poskesdes buah
3) Kader Poskestren buah
4) Petugas Pelaksana Posbindu PTM (Kader) buah
5) Kader Pos TB desa buah
6) Kader Posmaldes buah
7) Kader Pos UKK buah
8) Kader Desa Siaga Aktif buah
s. Jumlah mitra
1) Organisasi kemasyarakatan buah
2) Dunia Usaha buah
3) INGO buah
4) Mitra lainnya buah
t. Jumlah kebijakan publik berwawasan kesehatan buah
5. Puskesmas dimanfaatkan sebagai wahana pendidikan tenaga kesehatan [1] Ya
[2] Tidak
6. Pelayanan kesehatan bergerak [1] Ya
[2] Tidak
7. Pendidikan Dasar *)
a. Jumlah SD.sederajat buah
b. Jumlah SLTP/sederajat buah
c. Jumlah SLTA/sederajat buah
*) Dibuat daftar sekolah, terdiri atas jenis data nama sekolah, jumlah kelas, jumlah murid menurut jenis
kelamin, jumlah guru, data kegiatan dan data sarana penunjang kesehatan (UKS, poliklinik) serta data
lainnya
F. Sumber daya Manusia Kesehatan (Formulir Data Kepegawaian)
Setiap pegawai Puskesmas (Aparatur Sipil Negara/Kontrak/Honorer) wajib mengisi kartu kepegawaian
Puskesmas dan dilakukan perbaikan jika ada perubahan data.
1. Identitas Pribadi
a. NIK
b. NIP / NRP
c. No. Seri Kartu Pegawai
d. Nama Lengkap
e. Gelar di depan nama
f. Gelar di belakang nama
g. Jenis Kelamin (1) Laki-laki
(2) Perempuan
h. Tempat / tanggal lahir
i. Agama (1) Islam (3) Katolik (5) Budha
(2) Protestan (4) Hindu (6) Konghucu
j. Status Perkawinan (1) Belum kawin (3) Cerai hidup
(2) Kawin (4) Cerai mati
k. Alamat
l. Alamat e-mail
m. Nomor Telepon/HP
n. Tanggal berlaku STR
o. Tanggal berlaku SIP
p. Tanggal berlaku SIK
2. Riwayat Kepegawaian
a. Status Kepegawaian (1) Aparatur Sipil Negara (ASN)-PSN
(2) ASN Non PSN
(3) Non-ASN
b. TMT menjadi CPNS
c. TMT menjadi PNS
d. Tanggal mulai melaksanakan tugas
e. Tanggal berakhir melaksanakan tugas
(untuk tenaga kontrak/honorer)
4. Riwayat Pendidikan
Kode Sekolah/ Tahun
No Jenjang Pendidikan Jurusan / Bidang Kode Program Studi
Perguruan Tinggi Lulus
1 2 3 4 5 6
5. Riwayat Jabatan / Kedudukan
Struktural /
No Nama Jabatan Unit Kerja Eselon
Fungsional
1 2 3 4 5
8. Registrasi
No Nomor Surat Tanda Registrasi (STR) Tanggal penerbitan STR
1 2 3
9. Perizinan
No Nomor Surat Izin Praktik (SIP) Tanggal penerbitan SIP
1 2 3
10. Penghargaan
No Nama Penghargaan Tahun Instansi Yang Mengeluarkan Penghargaan
1 2 3 4
11. Keluarga
a. Identitas Istri / Suami
1) Nama
2) Tanggal lahir
3) Tanggal perkawinan
4) Pekerjaan
5) No. Seri KARIS / KARSU
b. Identitas Anak
(semua anak yang sah secara hukum)
Tidak Berfungsi
No Jenis/Nama Ruangan Nama Alat Nomor Seri Merk Type Distributor Harga Alat Negara
Operasional
Pembuat
Ya (Tahun)
Perolehan
Berfungsi
APBD II
APBD I
Hibah
APBN
Tidak
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
IV. SASARAN PROGRAM
A. Individu
Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
No Kelurahan
0-5 bln 6-11 bln 12-23 bln 24-59 bln 9-59 bln 9 bln-15 thn 7 thn 8 thn 9 thn
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1
2
3
4
5
6
Jumlah
A. Individu (lanjutan)
Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
No Kelurahan
7-12 thn 10-14 thn 15-18 thn 12-18 thn 15-24 thn > 18 thn 0-14 thn 15-64 thn ≥ 65 thn
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56
1
2
3
4
5
6
Jumlah
A. Individu (lanjutan)
Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Pendidikan
No Kelurahan
15-49 thn 45-59 thn ≥ 60 Tahun ≥ 70 Tahun WUS 15-39 thn ♀30-50 thn
SMP SMA DI DII DIII S1 S2 S3 ∑
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Jumlah Keluarga
Berdasarkan Status
Pekerjaan Agama Jumlah Kelompok
Kesehatan Anggota
Keluarga
No Kelurahan
Menderita Penyakit
Keluarga dgn Anak
lainnya (sebutkan)
Peduli Kesehatan
Keluarga dgn Ibu
Keluarga dgn AK
Pegawai Swasta
Keluarga Miskin
PNS/TNI/Polri/
BUMN/BUMD
Kepercayaan
masalah gizi
∑ ∑ ∑ ∑
Keagamaan
Wiraswasta
Konghucu
Protestan
Nelayan
Lainnya
Remaja
Pekerja
Katolik
Budha
Petani
Buruh
Hindu
Hamil
Islam
1 2 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110
1
2
3
4
5
6
Jumlah
1
No
6
5
4
3
2
1
2
Jumlah
Kelurahan
111
Polindes
NIP.
D. UKBM
112
Poskesdes
Mengetahui,
113
Poskestren
114
Desa Siaga
115
Posyandu Remaja
( …………………………………………………… )
117
Posyandu Lansia
118
Pos UKK
120
Dana Sehat
Kelompok Peduli
122
Kesehatan
Daerah endemis penyakit
123
kumuh
Daerah risiko cemaran
125
bahan berbahaya
E. Kelurahan/Daerah/
126
Pendidikan
128
NIP.
Kawasan Bermasalah F. Institusi
Perdagangan
129
Perhubungan
Petugas SIP
130
Keagamaan
131
Pariwisata
132
133
( ……………………………………………… )
Makanan
Sarana Tenpat-Tempat
134
Umum
Sarana Kesehatan (Fasilitas
135
Pelayanan Kesehatan)
Sarana Jalan & Kendaraan
136
Umum
DEFINISI OPERASIONAL DATA DASAR PUSKESMAS
6 Kategori Puskesmas berdasarkan (1)Perkotaan Puskesmas yang wilayah kerjanya meliputi kawasan yang Sesuai dengan keputusan
karakteristik wilayah memenuhi paling sedikit tiga dari empat kriteria kawasan bupati/walikota setempat yang
perkotaan sebagai berikut (1) aktivitas lebih dari 50%
penduduk pada sektor non agragris, terutama industri, mengacu pada Permenkes nomor 43
perdagangan, dan jasa ; (2) memiliki fasilitas perkotaan tahun 2019 tentang Pukesmas dan
antara lain sekolah dengan radius 2,5 km, pasar radius 2 km, Permenkes nomor 90 tahun 2015
memiliki rumah sakit dengan radius kurang dari 5 km, tentang Penyelenggaraan Pelayanan
bioskop, atau hotel; (3) lebih dari 90% rumah tangga Kesehatan Di Fasilitas Pelayanan
memiliki listrik; dan/atau; (4) terdapat akses jalan raya dan Kesehatan Kawasan Terpencil dan
transportasi menuju fasilitas perkotaan yang dimaksud pada
poin (2) Sangat Terpencil
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
(2)Perdesaan Puskesmas yang wilayah kerjanya meliputi kawasan yang
memenuhi paling sedikit tiga dari empat kriteria kawasan
perdesaan sebagai berikut : (1) aktivitas lebih dari 50%
penduduk pada sektor agragris; (2) memiliki fasilitas antara
lain sekolah dengan radius lebih dari 2 km, rumah sakit
dengan radius lebih dari 5 km, tidak memiliki fasilitas
bioskop atau hotel; (3) rumah tangga dengan listrik kurang
dari 90% (4) terdapat akses jalan dan transportasi menuju
fasilitas yang dimaksud pada poin (2)
(3)Terpencil / sangat terpencil Puskesmas yang wilayah kerjanya meliputi kawasan dengan
karakteristik sebagai berikut : (1) berada di wilayah yang
sulit dijangkau atau rawan bencana, pulau kecil, gugus
pulau, atau pesisir; (2) akses transportasi umum rutin satu
kali dalam satu minggu, jarak tempuh pulang pergi dari ibu
kota kabupaten memerlukan waktu lebih dari 6 jam, dan
transportasi yang ada sewaktu-waktu dapat terhalang iklim
atau cuaca; (3) kesulitan pemenuhan bahan pokok dan
kondisi keamanan yang tidak stabil
7 Kategori Puskesmas berdasarkan (1) Rawat inap Sesuai dengan surat keputusan bupati/walikota setempat Sudah terisi sesuai dengan yang teregistrasi
kemampuan penyelenggaraan (2) Non rawat inap di Pusdatin
WILAYAH KERJA PUSKESMAS
8 Luas wilayah kerja (km2) Sesuai dengan ketetapan dinas kesehatan kabupaten/kota Bila masih satuan lain (Hektar) konversi ke
setempat KM2, dengan desimal menggunakan titik (.),
2 digit misal 12,35 km2 di tulis 12.35
9 Jumlah penduduk (jiwa) Sesuai dengan data dinas kependudukan jumlah ribuan jangan diberi titik (.) misal
jumlah penduduk 1.000 orang ditulis 1000
Jumlah desa/kelurahan pada awal tahun sesuai dengan
10 Jumlah desa/kelurahan (seluruhnya) ketetapan pemerintah daerah
BANGUNAN PUSKESMAS
11 Jumlah Tempat Tidur
1) Jumlah tempat tidur perawatan umum Jumlah Jumlah tempat tidur selain ruang bersalin dan ruang poli
2) Jumlah tempat tidur perawatan Jumlah Jumlah tempat tidur pasien perawatan bersalin
persalinan
12 Waktu tempuh terlama bagi warga menuju waktu tempuh (menit) terlama dari semua pemukiman Di isi dengan satuan MENIT misal : 30 menit
Puskesmas (menit) penduduk dalam wilayah Puskesmas menuju gedung ditulis 30, 15 menit ditulis 15, dst
Puskesmas
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
13 SIMPUS (Sistem Informasi Puskesmas) Di isi sesuai nama Aplikasi Pencatatan Puskesmas yang Misalnya : SIKDA Generik
dipakai
14 Akses jalan depan gedung Puskesmas (1) Aspal/Beton
(2) Tanah
kondisi jalan di depan gedung Puskesmas
(3) Air
(4) lainnya
15 Kendaraan yang dapat melalui jalan depan (1) Kendaraan roda 4 cukup jelas bisa lebih dari satu jawaban
Puskesmas (2) Kendaraan bermotor roda 2 cukup jelas
(3) Perahu cukup jelas
16 Keadaan bangunan Puskesmas (1) Baik Tidak ada Kerusakan pada komponen Struktural maupun Mengacu pada PERATURAN MENTERI
Non- Struktural PEKERJAAN UMUM NOMOR :
24/PRT/M/2008
(2) Rusak Ringan Kerusakan ringan adalah kerusakan terutama pada TANGGAL 30 DESEMBER 2008
komponen non- struktural, seperti penutup atap, langit- PEDOMAN PEMELIHARAAN DAN
langit, penutup lantai, dan dinding pengisi. PERAWATAN
BANGUNAN GEDUNG bab III hal.16 tingkat
(3) Rusak Sedang Kerusakan sedang adalah kerusakan pada sebagian kerusakan gedung (di pilih salah satu dari
komponen, non- struktural, dan atau komponen empat kriteria)
struktural seperti struktur atap, lantai, dan lain-lain.
(4) Rusak Berat Kerusakan berat adalah kerusakan pada sebagian besar
komponen bangunan, baik struktural maupun non-
struktural yang apabila setelah diperbaiki masih dapat
berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya
17 Kondisi Puskesmas Pembantu (PP) (1) Baik Idem Diisi jumlah unit PP yang sesuai dengan
(2) Rusak Ringan Idem kondisi
(3) Rusak Sedang Idem
(4) Rusak Berat Idem
18 Bangunan rumah dinas tenaga kesehatan (1) Baik Idem Diisi jumlah unit rumah dinas tenaga
(2) Rusak Ringan Idem kesehatan yang sesuai dengan kondisi
(3) Rusak Sedang Idem
(4) Rusak Berat Idem
PRASARANA PUSKESMAS
a. Sistem kelistrikan Puskesmas
19 Sumber listrik (1) PLN cukup jelas Dipilih satu atau beberapa sarana
(2) Diesel Mesin penyedia listrik berbahan bakar Solar
(3) Generator Mesin penyedia listrik berbahan bakar Bensin
(4) Tenaga surya cukup jelas
(5) Lainnya Selain dari yang di atas
20 Waktu ketersediaan listrik (1) 24 jam/hari cukup jelas
(2) <24 jam/hari cukup jelas
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
b. Sistem Komunikasi
21 Telepon kabel Telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal Dipilih salah satu
(1) Ada dan baik listrik dalam jaringan saluran tetap (Kabel)
(2) Ada, tetapi tidak bisa dipakai/ rusak cukup jelas
(3) Tidak ada cukup jelas
22 Telepon seluler (disingkat ponsel) atau handphone (disingkat HP) adalah Dipilih salah satu
(1) Ada dan baik
perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai
kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional
(2) Ada, tetapi tidak bisa dipakai/rusak saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana
(3) Tidak ada
23 Radio komunikasi (1)Very high frequency (VHF) Radio komunikasi yang digunakan sebagai sarana Diplih salah satu
(2)High frequency (HF) komunikasi puskesmas. Radio komunikasi dibagi
berdasarkan : Very high frequency (VHF), High frequency
(3)Singleside Band (SSB) (HF), Singleside Band (SSB)
(4)Tidak Ada
24 Jaringan internet (1)Ada dan baik Kondisi jaringan di wilayah kerja puskesmas yang digunakan
(2)Ada, tetapi tidak lancar untuk kegiatan operasional puskesmas. Kondisi jaringan
internet
(3)Tidak ada
25 Jumlah Komputer (1)Berfungsi jumlah komputer yang digunakan untuk kegiatan
(2) Tidak Berfungsi operasional puskesmas
26 Jumlah Laptop (1)Berfungsi jumlah laptop yang digunakan untuk kegiatan operasional
(2) Tidak Berfungsi puskesmas
c. Sistem Sanitasi Puskesmas Pilihan bisa lebih dari satu
27 Sumber Air Bersih (1) PAM Air yang berasal dari kelola oleh perusahaan negara yang
secara khusus menjadi unit usaha milik daerah yang
bertugas menjalankan distribusi air bersih bagi masyarakat
(2) Air Tanah Air yang berasal dari tanah, terdapat di antara butir-butir
tanah atau dalam retakan bebatuan, yang berupa buatan
manusia, misal : sumur gali, sumur pompa, atau sumur bor
(3) Mata air Air yang bergerak dalam tanah, terdapat di antara butir-
butir tanah atau dalam retakan bebatuan tersebut pada
akhirnya akan menyembur keluar dari bawah tanah menuju
permukaan dalam bentuk mata air alami
(4) Air Hujan Air yang terjadi karena proses penguapan yang kemudian
terkondensasi dan akhirnya jatuh sebagai air hujan
(5) Air Permukaan Air yang memiliki daerah aliran dan peredaran di
permukaan daratan contohnya: Air sungai, danau, waduk,
dsb
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
(6) sumber lainnya Diluar Kriteria di atas
d. Kendaraan Di isi dengan jumlah ambulans sesuai
dengan kondisi masing masing kendaraan
(ambulans, sepeda motor, pusling, dan
pusling air)
28 Kendaraan Ambulans (1)Baik apabila ambulans masih dalam keadaan utuh dan berfungsi Mengacu ke Definisi kondisi
dengan baik Barang di SIMAK BMN
(2)Rusak ringan apabila ambulans masih dalam keadaan utuh tetapi kurang
berfungsi dengan baik. Untuk berfungsi dengan baik,
Memerlukan perbaikan ringan dan tidak memerlukan
Penggantian bagian utama/komponen pokok
(3)Rusak berat apabila ambulans dalam kondisi tidak utuh dan tidak
berfungsi lagi atau memerlukan perbaikan
besar/penggantian bagian utama/komponen pokok,
sehingga tidak ekonomis untuk diadakan
perbaikan/rehabilitasi
32 Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang
dibentuk di desa dalam rangka mendekatkan/menyediakan
pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat desa.
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
33 Poskestren (Pos Kesehatan Pesantren) Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) di
lingkungan pondok pesantren, dengan prinsip dari, oleh,
dan untuk warga pondok pesantren yang mengutamakan
pelayanan promotif dan preventif tanpa mengabaikan
aspek kuratif dan rehabilitatif dengan binaan puskesmas
setempat
34 Posyandu Lansia (Pos Layanan Terpadu Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Wadah pelayanan kepada lansia di masyarakat dimana
Lanjut Usia) proses pembentukan dan pelaksanaannya dilakukan oleh
masyarakat bersama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM),
lintas sektor pemerintah dan non pemerintah, swasta,
organisasi sosial dan lain- lain, dengan menitikberatkan
pelayanan pada upaya promotif dan preventif.
35 Posbindu PTM (Pos Binaan Terpadu Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Wadah pelayanan yang menyelenggarakan kegiatan deteksi
Penyakit Tidak dini, pemantauan dan tindak wadah pelayanan kepada
Menular) lansia di masyarakat dimana proses pembentukan dan
pelaksanaannya dilakukan oleh masyarakat bersama
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), lintas sektor
pemerintah dan non pemerintah, swasta, organisasi sosial
dan lain-lain, dengan menitikberatkan pelayanan pada
upaya promotif dan preventif.lanjut dini faktor risiko PTM
secara mandiri dan berkesinambungan
36 Posyandu Pratama Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Posyandu yang masih belum mantap, kegiatannya belum
bisa rutin tiap bulan dan kader aktifnya terbatas,
37 Posyandu Madya Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih
dari 8 kali per tahun dengan rata-rata jumlah kader tugas 5
orang atau lebih. Akan tetapi cakupan program utamanya
(KB, KIA, Gizi, dan Imunisasi) masih rendah yaitu kurang dari
50%,
38 Posyandu Purnama Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Posyandu yang frekuensinya lebih dari 8 kali per tahun,
rata-rata jumlah kader tugas 5 orang atau lebih, dan
cakupan 5 program utamanya (KB, KIA, Gizi dan Imunisasi)
lebih dari 50%,
NO VARIABEL KATEGORI DEFINISI OPERASIONAL KETERANGAN
39 Posyandu Mandiri Jumlah yang menjadi binaan puskesmas Posyandu yang sudah dapat melakukan kegiatan secara
teratur, cakupan 5 program utama sudah bagus, ada
program tambahan dan Dana Sehat telah menjangkau lebih
dari 50% KK. Intervensinya adalah pembinaan Dana Sehat,
yaitu diarahkan agar Dana Sehat tersebut menggunakan
prinsip JPKM.
TENAGA KESEHATAN Setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang Pengumpulan data tenaga ini bekerja
kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau sama dengan Sekretariat Badan
keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang PPSDMK, sesuai dengan keterisian SI
untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk SDMK per 31 Desember
melakukan upaya kesehatan
49 Tenaga Penunjang Jumlah Setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan tetapi tidak melakukan upaya kesehatan. Tenaga
non kesehatan meliputi Pejabat Struktural Eselon 1, Pejabat
Struktural Eselon 2, Pejabat Struktural Eselon 3, Pejabat
Struktural Eselon 4, Staf Pencatatan dan Pelaporan, Staf
Administrasi Keuangan, Staf Teknis Program Kesehatan, Staf
Pengelola TIK (Teknologi Informasi), Staf
Kehumasan, Staf Bidang Hukum, Staf Perencana, Staf
Pekarya Kesehatan, Staf Perpustakaan, Staf Psikologi, Staf
Dosen Pengajar, Staf Widyaiswara, Staf Juru Mudi, Tenaga
lainnya yang tidak tercantum.