Tugas 1 5%
Tugas 2 10 %
Tugas 3 – 7 35 %
Tugas 9 – 11 20 %
Tugas 12 – 15 30%
Total 100 %
Tidak ada UTS dan UAS (UTS dan UAS tertuang dalam tugas-tugas)
4. Selama proses belajar mengajar di kelas, handphone dalam kondisi silent dan
tidak diperbolehkan bermain handphone.
5. Pada saat quiz, UTS, dan UAS dilarang memakai handphone, handphone dan tas
dikumpulkan di depan. Apabila open book, hanya diperbolehkan membawa hand
books, dan print out materi kuliah. Diharapkan membawa kalkulator, bukan
kalkulator handphone.
6. Selama proses quiz, UTS, dan UAS dilarang pinjam-meminjam alat tulis. Apabila
saat quiz, UTS, dan UAS diketahui melanggar tata tertib yang telah dibuat, maka
yang bersangkutan diperkenankan meninggalkan kelas dan dianggap tidak
mengikuti quiz, UTS, dan UAS.
Essential Oil
02
Memberikan bau
pada tanaman
04
03 Minyak Eteris
(Aetheric Oil)
Minyak Aromatik
Minyak Terbang
(Volatile Oils)
. Mudah Menguap
01
Nilam, serai wangi, Pala, kayu manis, akar Nilam, serai wangi, Pala, akar wangi,
cengkeh, jahe, dll wangi, kenanga, dan cengkeh, jahe, dll jasmin, ocimum, vanili,
kayu putih, dll frangipani, dll
Tanaman
Biji
Pala, lada,
Kasturi, dll
Minyak Atsiri
Merusak sel-sel di
Terbentuk oleh masuknya sekitarnya → terbentuk
M.A. yang semula ada di saluran semacam organ
luar sel dengan M.A. di dalamnya
Kelenjar internal
tanaman Sel-sel di sekitarnya
Kelenjar-kelenjar larut → membentuk
tersebut kemungkinan kelompok sel (kelenjar). Gambar 1. Kelenjar minyak atsiri yang
terdapat dalam semua Deretan sel terlarut terdapat dalam kulit kayu manis
bagian tanaman membentuk saluran yang
di dalamnya berisi M.A.
Pembentukan
schizolysigen
Kelenjar eksternal
tanaman
Kutikula berupa lapisan
Jika kutikula pecah, M.A. tipis akan pecah bila
akan keluar sehingga bau terkena gesekan, misal
M.A. akan menyebar Gambar 2. Rambut kelenjar terdapat pada
gesekan tangan
seluruh permukaan daun dan kulit batang.
Rambut kelenjar tersebut berupa rambut
dan suatu organ yang berbentuk bulatan
(f1) dan (f2) yang berisi minyak atsiri
❖ Pemakaian luar :
- Pemijatan, lulur, obat luka/memar
pewangi (parfum), lotion dll.
❖ Pernapasan/inhalasi :
- Wangi-wangian ruangan
- Aroma untuk aromaterapi
- Rasa sejuk/”cool”
❖ Antiseptik/antibakteri
❖ Antioksidan
❖ Insektisida
❖ Deodorant
❖ Antiinflamasi
1 Kondisi tanah
9 Jenis/varietas bahan baku yang
digunakan
4 Iklim
12 Jenis peralatan yang digunakan dan kondisi proses
6 Musim panen
14 Penanganan pascaproduksi →
pemisahan/pemurnian M.A.
8 Umur panen
16 Penyimpanan
Nove Kartika Erliyanti, Chem-Eng Dept. UPNVJT
Parameter Mutu Minyak Atsiri
Kelarutan dalam
Bilangan Asam Alkohol Parameter Lain
✓ Menunjukkan kadar asam ✓ Kelarutan M.A. dalam ✓ Kadar komponen utama
lemak bebas M.A. alkohol ditentukan oleh minyak
✓ Ukuran dari asam lemak jenis komponen kimia ✓ Warna (jernih, tidak
bebas → dihitung yang terkandung dalam berwarna, dan bersih)
berdasarkan BM asam minyak ✓ Aroma/bau
lemak/campuran asam ✓ Semakin kecil
lemak kelarutan M.A. pada
✓ Besarnya nilai bilangan alkohol (biasanya
asam berpengaruh alkohol 90%) →
terhadap kualitas M.A. → kualitas M.A. semakin
merubah bau khas dari baik
M.A.
Distilasi/Penyulingan
Expression
Extraction
Solvent Extraction
1. Harus dapat melarutkan semua zat wangi bahan dengan cepat dan
sempurna, dan sedikit mungkin melarutkan bahan seperti: lilin,
pigmen, serta pelarut harus bersifat selektif.
2. Harus mempunyai titik didih yang cukup rendah, agar pelarut mudah
diuapkan tanpa menggunakan suhu tinggi.
3. Pelarut harus bersifat inert, sehingga tidak bereaksi dengan
komponen minyak.
4. Pelarut harus mempunyai titik didih yang seragam, dan jika diuapkan
tidak akan tertinggal dalam minyak.
5. Harga pelarut harus serendah mungkin, dan tidak mudah terbakar.