TUGAS WAWANCARA INDUSTRI/USAHA UMUM

MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN AGRIBISNIS (AGB I)

Disusun Oleh:

• Herditha Asya Putri – E 321 19 043

• Harniati – E 321 19 013
• I Nyoman Pardika – E 321 19 048

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2022
 USAHA OLEH-OLEH KHAS PALU : UD. BINTANG SURAYYAH

A. Profil Usaha
Usaha bawang goreng UD. Bintang Surayyah Kota Palu merupakan Banua
Kopi Palu dan Oleh - Oleh Khas palu berdiri pada tahun 1991 oleh Habib Saleh
Bin Umar Al Mahdan dan yang menjadi ownernya juga beliau sendiri yaitu Habib
Saleh Bin Umar Al Mahdan. Awal merintis usaha, dilatarbelakangi dengan
timbulnya usaha industri didukung dengan melimpahnya bahan baku yang siap
dikelola sehingga dapat mengambil inisiatif karena bawangnya yang ada di Palu
terkenal dengan jenis bawang batu. UD. Bintang Surayyah berlokasi di Jln.
Jaelangkara No.6. Samping Masjid Agung, Palu Barat, Sulawesi Tengah.
Tantangan memulai usaha pasti ada, tetapi jangan sampai bosan dan
menghindarinya, atasi tantangan dengan tantangan. Kegagalan adalah hal yang
paling ditakutkan oleh pengusaha, namun kegagalan seperti mengalami
kebangkrutan merupakan resiko usaha yang paling mendasar, pengusaha yang
andal akan melalui jatuh bangun, bahkan mengalami bangkrut terlebih dahulu
sebelum akhirnya menjadi sukses.
Saat ini karyawan hanya satu orang yang bertugas menjaga toko serta
bagian produksi produk yang ada dibintang surayyah. Namun, UD. Bintang
Surayyah juga menerima peserta magang atau PKL dari sekolah ataupun
perguruan tinggi. Ada beberapa jenis produk yang ditawarkan yaitu kopi jahe,
kopi khas palu, bawang goreng, aneka sambal, aneka abon, aneka kripik cemilan,
eboy dan coklat sulteng.
B. Ide Usaha
Melihat potensi yang ada di Sulawesi Tengah seperti bahan bakunya yaitu
bawang, maka jika dibandingkan bawang di Palu dengan bawang yang ada di
Jawa memang mirip namun tidak sama dengan mutu dan kualitasnya. Keyakinan
dalam membuka usaha itu diperlukan, sebab membuka usaha itu tergantung dari
pemiliknya, artinya jangan membuka usaha tanpa memperhatikan mutu, kuantitas
dan kualitasnya. Jadi harus yakin bahwa usaha yang dijalankan dapat berhasil
menuruti permintaan pasar. Kemudian yaitu mampu bertahan, serta meningkatkan
inovasi dengan tetap harus memperhatikan mutu, kuantitas dan kualitasnya.
C. Motivasi Wirausaha
Membangun usaha perlu ide untuk keberlanjutan suatu usaha, karena tanpa
ide usaha tidak akan berjalan sehingga harus melihat potensi pasar. Demi
menghasilkan suatu jenis usaha serta bisnis yang berkualitas maka ide harus
pandangan jauh ke depan karena akan lebih berperan untuk keberlanjutan suatu
usaha. Awal merintis usaha, yang menjadi motivasi untuk memilih jenis usaha ini
adalah karena melihat peluang bahan baku yang ada di Sulawesi Tengah dan tidak
ada saingan bahan bakunya seperti mutu dan kualitasnya. Motivasi untuk terus
produksi bawang goreng pernah menurun dikarenakan beberapa alasan yaitu jenis
bawang goreng atau bahan bakunya yang langka, cuaca tidak menentu sehingga
bawang yang dihasilkan pun tidak bagus.
D. Kreativitas
Keunikan dari usaha bawang goreng ini adalah jenis bawang gorengnya itu
cuma ada dikota palu, sebab menggunakan jenis bawang batu. Jenis bawang batu
memiliki kadar air yang kurang serta cara mengolahnya harus diperhatikan
sehingga tercapai mutu, kualitas dan kuantitas suatu produk. Inovasi yang
ditawarkan ke konsumen juga berkaitan dengan barang dan meningkatkan
efisiensi produk.
Perihal pemilihan jenis kemasan harus tepat karena merupakan hal
pertama yang dilihat oleh konsumen. Kemasan bawang goreng itu standarnya
harus 0,8 atau 12 kalau tebalnya dibawah dari 8 atau 5 dan 3 itu punya pori - pori
yang tidak dilihat dengan mata kepala sendiri, tetapi menggunakan alat mikro
dimana pori-pori dapat mendatangkan peluang angin masuk dalam produk,
sehingga bawang goreng akan memiliki rasa renyah, gurih, dan aroma tidak enak
serta tidak tahan lama. Oleh sebab itu desain kemasan harus menarik sehingga
konsumen penasaran dan membeli bawang goreng yang diproduksi.
E. Sifat Dan Etika Wirausaha
Sifat dan etika wirausaha yang diterapkan dalam menjalankan usaha ini,
yaitu dengan cara menjaga terciptanya kondisi yang disiplin dan menjunjung
tinggi nilai kejujuran, dan lain sebagainya. Sebab karyawan adalah perpanjangan
tangan dalam suatu usaha, karyawan perlu diberikan haknya serta harus dihormati.
Demi melancarkan usaha, tanpa karyawan usaha tidak akan berkembang.