Nama Kelompok :
Kelas :
Mata Pelajaran :
LKPD Kegiatan Pemahaman
TOPIK
Langkah-Langkah Kegiatan:
1. Baca materi tentang pengertian bumbu dasar kemudian fahami pengertian bumbu
dasar.
2. Baca materi tentang jenis-jenis bumbu dasar, kemudian fahami jenis-jenis bumbu dasar.
3. Baca materi tentang alat dan bahan dalam pembuatan bumbu dasar, kemudian
sebutkan masing-masing alat dan bahan bumbu dasar tersebut.
4. Baca materi tentang pembuatan bumbu dasar dan turunnanya, kemudian fahami
bagaimana pembuatan bumbu dasar dan turunannya.
5. Baca materi penyimpanan bumbu dasar, kemudian fahami penyimpanan bumbu dasar
Bacalah materi berikut
Bumbu dasar adalah campuran dari beberapa bumbu dan rempah yang telah
dihaluskan dan siap pakai. Tujuan utamanya adalah untuk membantu memudahkan
dalam pengolahan, karena umumnya terlebih dahulu disiapkan bumbu setengah jadi.
Bumbu dasar setengah jadi ini akan membantu kita mempercepat dan mempermudah
proses memasak.
Sebelum membuat bumbu, terlebih dahulu bumbu disiapkan sesuai resep, lalu
peralatannya pun segera disiapkan. Untuk membuat bumbu peralatan yang harus
disiapkan, diantaranya sebagai berikut:
a. Pisau dapur
b. Cobek dan ulekan atau blender
c. Parutan untuk memarut kelapa atau gilingan
d. Talenan, untuk alat mengiris bawang
Jenis-jenis alat penghalus bumbu
Alat-alat penghalus bumbu berfungsi untuk menghaluskan bumbu. Ada dua jenis
alat penghalus bumbu, yaitu alat penghalus bumbu tradisional dan alat penghalus
bumbu modern. Alat penghalus bumbu tradisional berupa cobek dan ulekan. Alat ini
digunakan secara manual. Alat penghalus bumbu modern berupa mesin penggilingan
bumbu dan blender. Alat ini digunakan secara makinal.
Berdasarkan bahan bakunya, alat penghalus bumbu tradisional dibedakan
menjadi cobek dan ulekan yang berbahan baku campuran menir (tepung batu) dan
semen, serta yang berbahan baku batu alam asli. Konon dari segi kekuatan atau
kualitas, cobek dan ulekan dari batu alam asli jauh lebih kuat ketimbang berbahan
baku campuran menir-semen.
Jika membeli bumbu-bumbu segar, seperti bawang, kencur, jahe, dan kunyit
sebaiknya dipilih yang masih segar, utuh, dan tidak ada bercak putih. Bercak putih
yang sering terdapat pada berbagai bumbu, biasanya sejenis jamur yang dapat
menyebabkan bumbu berbau dan cepat membusuk.
Bumbu basah dapat bertahan 1 hingga 2 bulanjika sebelum disimpan, terlebih
dahulu dicuci bersih, dikemas dalam plastic atau tempat kedap udara, dan
dimasukkan dalam freezer. Bumbu kering mudah kehilangan aroma jika disimpan
lama. Sebaiknya membeli bumbu kering seperlunya saja dan simpanlah bumbu di
wadah yang tertutup rapat dan kedap udara. Tujuannya agar aroma khas bumbu tidak
hilang.
Bila membeli bumbu kering dalam bentuk bubuk, sebaiknya pilih kemasan paling
kecil agar tidak cepat rusak, karena bumbu ini tidak setiap hari digunakan. Untuk
bumbu buatan atau bumbu instan, pilih merek yang sudah terdaftar pada Dirjen POM
(Pengawasan Obat-obatan dan Makanan), sebaiknya perhatikan tanggal
kadaluwarsanya.
Setelah menggunakan bumbu, biasakan menutup rapat kembali kemasan bumbu
agar terhindar dari kontaminasi mikroba, terutama pada bumbu instan yang memiliki
kandungan air tinggi, seperti saus.
Tugas Mandiri
Opor ayam
Semur daging
Terik tahu
Lodeh
Rendang