NIM : 8111420219
Kelas : Hukum Lingkungan (Senin Jam 13.00)
No.Absen :3
Sumber daya alam bumi, termasuk udara, air, tanah, flora dan fauna dan
contoh-contoh khusus yang mewakili ekosistem alam, harus dilindungi untuk
kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang melalui perencanaan atau
pengelolaan yang cermat sebagaimana mestinya.
Kapasitas bumi untuk menghasilkan sumber daya vital yang terbarukan harus
dipertahankan dan, jika memungkinkan, dipulihkan atau ditingkatkan.
Sumber daya yang tidak dapat diperbarui harus digunakan sedemikian rupa
untuk menjaga dari bahaya habisnya masa depan mereka dan untuk memastikan
bahwa manfaat dari pekerjaan tersebut dibagi oleh semua.
Pelepasan zat beracun atau zat lain dan pelepasan panas, dalam jumlah atau
konsentrasi yang melebihi kapasitas lingkungan untuk membuatnya tidak
berbahaya, harus dihentikan untuk memastikan bahwa kerusakan serius atau
permanen tidak terjadi pada ekosistem. Perjuangan yang adil dari semua orang
melawan polusi harus didukung.
Kebijakan kependudukan yang tidak mengurangi hak asasi manusia dan yang
dianggap tepat oleh Pemerintah yang bersangkutan harus diterapkan di daerah-
daerah di mana laju pertumbuhan penduduk kemungkinan besar akan berdampak
buruk terhadap lingkungan.
Manusia dan lingkungannya harus terhindar dari efek senjata nuklir dan semua
alat pemusnah massal lainnya.
REFERENSI
Ariadno, Melda kamil A. 1999. PRINSIP-PRINSIP DALAM HUKUM LINGKUNGAN
INTERNASIONAL. file:///C:/Users/saef%20andrian/Downloads/553-1046-1-
SM%20(2).pdf diakses pada 19 Maret 2022
sumber referensi utama tugas hukum lingkungan.pdf diakses pada 18 Maret 2022.
https://thefactfactor.com/facts/law/civil_law/environmental_laws/stockholm-declaration/871/
diakses pada 18 Maret 2022