1. Untuk setiap salah saji berikut dalam akun properti, pabrik dan peralatan, sebutkan pengendalian
internal yang dapat digunakan klien untuk mencegah salah saji itu tidak terjadi lagi dan prosedur
audit substantif yang dapat digunakan auditor untuk mengungkapkan salah saji:
a) Peralatan komputer yang diabaikan atau ditukarkan dengan peralatan pengganti belum
dihapus dari catatan akuntansi.
b) Beban penyusutan untuk operasi manufaktur dilimpahkan ke beban adminstratif.
c) Umur aset yang digunakan untuk menyusutkan peralatan lebih kecil dari umur manfaat yang
masuk akal yang diharapkan.
d) Aset yang dapat dikapitalisasi dibebankan secara rutin sebagai reparasi dan pemeliharaan,
peralatan yang mudah rusak, atau beban perlengkapan.
e) Akuisisi properti dicatat pada jumlah yang salah.
f) Peralatan yang diperlukan untuk pemeliharaan peralatan dicuri oleh karyawan perusahaan
untuk keperluan pribadinya
No Pengendalian Internal Pengujian Substantif
1 ● Otorisasi yang tepat atas pelepasan atau ● Mereview apakah aset yang baru diakuisisi
pertukaran peralatan menggantikan aset yang ada.
● Aktiva tetap yang sudah tidak dipakai karena ● Verifikasi internal yang memadai atas
sudah tua atau secara ekonomis tidak dapat pelepasan yang tercatat untuk memastikan
lagi digunakan, tidak boleh dicatat sebagai bahwa ase telah dihapus dengan benar dari
aktiva tetap dan harus dicatat sebagai aktiva catatan akuntansi
lain dengan harga besi tua ( salvage value ).
● Penggunaan skedul klien yang berisi catatan ● Menelusuri biaya dan akumulasi
tentang pelepasan(Skedul tersebut umumnya penyusutan pelepasan ke file induk aset
mencantumkan tanggal kapan aktiva dilepas
atau dibuang, nama orang atau perusahaan
yang mengakuisisi aktiva, harga jual, biaya
awal, tanggal akuisis dan akumulasi
penyusutan)
● Ketika suatu aktiva dijual atau dibuang begitu ● membandingkan biaya dan akumulasi
saja tanpa ditukar dengan aktiva pengganti, penyusutan yang ada dalam file induk
keakuratan transaksi dapat diverifikasi dengan ayat jurnal yang tercatat dalam
dengan memeriksa faktur penjualan terkait jurnal umum serta menghitung kembali
dan file induk aktiva tetap keuntungan atau kerugian atas pelepasan
aktiva sebgai perbandingan dengan catatan
akuntansi.
2 ● Verifikasi secara internal biaya untuk beban ● Bandingkan beban penyusutan untuk
penyusutan agar di bebankan kedalam biaya administrasi dan manufaktur dengan tahun-
operasional perusahaan. tahun sebelumnya.
● Meningkatkan pemahaman terhadap prinsip ● Melakukan pemisahan antara akun beban
akuntansi yang berlaku umum penyusutan dan akun beban administrasi
● Akun beban penyusutan dimasukkan ke
dalam beban usaha atau operasional
3 ● manajemen harus menetapkan prosedur yang ● me-review secara periodik kebijaksanaan
formal untuk menentukan merode depresiasi, penetapan prosedur formal untuk
taksiran umur ekonomis, dan nilai residu menentukan paakh hal tersebut telah
realistis (mendekati kenyataan). Misalnya
kalau suatu peralatan didepresiasi selama 5
tahun sedangkan secara normal dapat
digunakan 10 tahun aka nilai residu dan
beban depresiasi harus dipertimbangkan
kembali
7 ● Tetapkan peralatan untuk karyawan dan ● Periksa jumlah fisik peralatan tersebut
hitung peralatan secara berkala
● Penggunaan suatu berkas induk utuk masing- ● Kecocokan rincian peralatan pabrik yang
masing aktiva tetap tercatat dalam berkas induk sesuai dengan
buku besar.
● Pengendalian fisik yang memadai untuk aktiva ● Auditor harus memutuskan apakah
yang dapat dengan mudah dipindah- diperlukan verifikasi terhadap keberadaan
pindahkan (sepertiperalatan kecil dan dari masing-masing unsur dari peralatan
kendaraan) pabrik tercakup dalam berkas induk.
Prosedur memilih suatu sampel dari berkas
induk dan memeriksa aktiva sesungguhnya,
● Penetapan nomor identifikasi ● jika pemeriksaan persediaan fisik dilakukan,
untuk setiap aktiva pabrik dan auditor melakukan observasi terhadap
perhitungan fisik secara perhitungan.
periodic terhadap aktiva tetap
dan rekonsisliasi oelh pelaksana
akuntansi