Anda di halaman 1dari 25

Tambang Bawah Air

(Underwater Mining)

Tambang bawah air (underwater mining)


adalah metode penambangan yang kegiatan
penggaliannya dilakukan di bawah permukaan
air atau endapan mineral berharganya terletak
di bawah permukaan air.
Endapan yang terletak di bawah permukaan
air termasuk ke dalam endapan alluvial, yaitu
endapan sekunder yang terkumpul dalam
jumlah dan kadar yang tinggi melalui suatu
proses konsentrasi alam yang letaknya sudah
jauh dari batuan induknya, dan sudah sempat
diangkut oleh sungai dan ombak laut.
Contoh endapan alluvial adalah endapan
alluvial timah, endapan alluvial pasir besi,
endapan alluvial emas, endapan alluvial
intan, endapan alluvial titanium, endapan
alluvial kromit, endapan alluvial magnetit,
dan lain-lain.
Endapan alluvial termasuk dalam endapan
placer.

Endapan placer sendiri memiliki 4 media


pengangkut, yaitu :
• Air sungai (continental detrital).
• Air laut (marine).
• Angin (aeolian).
• Es (glacial).
Berdasarkan lokasinya, endapan placer dapat
tergolong atas :
• Endapan residu alluvial.
• Endapan jenjang di tepi sungai.
• Endapan stream (fluvial / aktifitas sungai).
• Endapan pantai (air laut, muara sungai, dan
laut).
• Endapan padang pasir (buried).
Kualitas yang berbeda dari endapan placer sehingga
dikategorikan sebagai ekstraksi air, adalah :

• Material di tempat memungkinkan terdesintegrasi oleh


tekanan air.
• Ketersediaan suplai air pada head yang diperlukan.
• Ketersediaan ruang untuk penempatan waste.
• Konsentrasi berat adalah mineral yang berharga yang
memungkinkan untuk diolah lebih lanjut.
• Pada umumnya gradientnya alamiah dan rendah yang dapat
memungkinkan terjadinya transportasi hidrolik dari
mineral.
• Dapat mematuhi peraturan-peraturan lingkungan yang
berhubungan dengan air dan pembuangan waste.
Pada endapan placer, air digunakan
untuk menggali, mentransportasi,
dan mengkonsentrasikan
mineral-mineral berat.
Berdasarkan cara penggaliannya, maka metode penambangan endapan alluvial
dapat dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
• Manual mining method.
Manual mining method yaitu metode penambangan endapan alluvial dengan
peralatan yang sederhana, yaitu dulang (pan).
• Hydraulicking method (Semprotan dengan air bertekanan tinggi).
Hydraulicking method adalah metode penambangan yang menggunakan
tenaga hidraulik (semprotan air) dengan kombinasi pompa dan monitor.
Syarat utama pada metode penambangan ini adalah tersedianya air yang
cukup. Material hasil penggalian ditampung dalam suatu sumuran, yang
selanjutnya dipompa ke sebuah instalasi yang disebut jig. Persyaratan dasar
metode penambangan ini adalah endapannya lunak, lebar, terbatas, terbentuk
dekat permukaan, dan terdapat persediaan air yang cukup.
• Dredging method (Kapal keruk).
Dredging adalah metode penambangan bawah air yang menggunakan
peralatan yang disebut dredge atau kapal keruk. Metode dredging adalah
sistem penambangan untuk menambang endapan-endapan bahan galian yang
terletak di bawah permukaan air. Syarat utamanya adalah tersedianya cukup
air untuk mengapungkan kapal keruk tadi. Kapal keruk dapat dioperasikan di
lepas pantai (offshore) atau laut, pantai, sungai dan daratan .
Kapal keruk atau dalam bahasa Inggris sering
disebut dredger merupakan kapal yang
memiliki peralatan khusus untuk melakukan
pengerukan. Kapal ini dibuat untuk
memenuhi kebutuhan, baik dari suatu
pelabuhan, alur pelayaran, ataupun industri
lepas pantai, agar dapat bekerja sebagaimana
halnya alat-alat levelling yang ada di darat
seperti excavator dan buldozer.
Apabila dilihat dari medan operasionalnya, maka tipe
kapal keruk terdiri dari :
2. Kapal keruk laut.
3. Kapal keruk darat.
4. Kapal keruk amphibi.

Apabila dilihat dari unjuk kerjanya, maka tipe kapal keruk


terdiri dari :
• Kapal keruk mesin gali mangkok (MGM).
• Kapal keruk mesin gali isap (MGI).
• Grab dredge.
• Dipper dredge.

Pada umumnya yang banyak digunakan adalah kapal keruk tipe MGM
dan MGI.
Bagian-bagian utama dari kapal keruk jenis MGM adalah :
• Ponton.
• Peralatan konsentrasi.
• Peralatan penggerak tangga (ladder winch).
• Penggerak mangkok (main drive).
• Penggerak ponton.
• Pembangkit listrik.

Perbedaan utama antara kapal keruk MGM dan MGI


adalah pada peralatan konsentrasinya. Peralatan gali
pada kapal keruk tipe MGM adalah rangkaian
mangkok-mangkok, sedangkan pada tipe MGI adalah
berupa cutter dan pompa isap.
Ada beberapa jenis kapal keruk, di antaranya adalah :
• Kapal keruk penghisap (Suction dredgers).
Beroperasi dengan menghisap material melalui pipa panjang seperti
vacuum cleaner. Jenis ini terdiri dari beberapa tipe.
• Kapal keruk timba (Bucket dredgers).
Bucket dredger adalah jenis tertua dari kapal keruk. Biasanya
dilengkapi dengan beberapa alat seperti timba / bucket yang bergerak
secara simultan untuk mengangkat sedimen dari dasar air. Varian dari
Bucket dredger adalah Bucket Wheel Dredger.
• Backhoe / dipper dredgers.
Backhoe / dipper dredger memiliki sebuah backhoe seperti excavator.
Backhoe dredger dapat pula menggunakan excavator untuk
penambangan perairan di darat, diletakkan di atas tongkang.
• Water injection dredgers.
Water injection dredger menembakkan air di dalam sebuah jet kecil
bertekanan rendah ke sedimen di dasar air agar air dapat mengikat
sedimen sehingga melayang di air, selanjutnya didorong oleh arus dan
gaya berat keluar dari lokasi pengerukan.
Sistem Penambangan Tambang di tempat
(Insitu mining)

Tambang di tempat (insitu mining) adalah metode


penambangan yang dilakukan terhadap endapan
mineral dan batuan yang terbentuk secara khusus
(model endapan geologi tertentu), di mana
penambangannya langsung dilakukan di tempat
tersebut dengan cara khusus pula.

Contohnya adalah pada endapan uranium, gasifikasi


batubara, metode pelindian, metode pemanasan
bawah tanah, metode penyaliran metan, dan lain-lain.
Contoh untuk endapan yang ditambang
dengan metode penambangan insitu mining
adalah endapan uranium (uranium deposit).
Uranium merupakan mineral logam native
element yang paling berat.

Beberapa mineral uranium di antaranya


adalah oksida uranium seperti uraninite dan
pitchblende, dan silikat uranium seperti
coffinite.
Mineral Uranium: Autunite & Torbernite
In Situ Leaching of
Elution/

uranium deposit. Precipitation IX Columns Evaporation


O2 Circuit Ponds

CO2

Injection
Pump
Electrical
Production Power lines
Monitor
Wells Monitor
Wells

Injection
Wells
Production
Wells
Shallow Deep
Monitor Monitor

Upper
Aquifer

Impermeable
Zone

Mineralized Submersible
Aquifer Pump

Impermeable
Zone

Lower
Aquifer
In-Situ Leaching Wellfield of uranium deposit.

Anda mungkin juga menyukai