I. PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Setiap Pekerjaan Fisik harus direncanakan dan dirancang dengan sebaik – baiknya sehingga dapat
memenuhi kriteria teknis yang layak dari segi mutu, biaya dan kriteria administrasi.
Penyedia jasa pekerjaan fisik perlu diarahkan secara baik dan menyeluruh, sehingga diharapkan
mampu menghasilkan karya teknis yang memadai dan layak diterima menurut kaidah, norma serta
tata laku professional.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) untuk pekerjaan Perencanaan Perlu disiapkan secara matang,
sehingga diharapkan mampu mendorong perwujudan karya konstruksi/bangunan yang sesuai
dengan kepentingan.
Dengan melihat tantangan perkembangan pasar dimasa mendatang yang semakin ketat sejalan
dengan pesatnya perkembangan ekonomi. Tuntutan terhadap perkembangan pembangunan pasar
tradisional maupun pasar modern semakin besar. Untuk hal tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan
Tata Ruang Kabupaten Paser pada Tahun Anggaran 2022 dengan sumber dana APBD Perubahan
Kabupaten Paser bermaksud melaksanakan Pekerjaan “Perencanaan Pembangunan Pasar
Senaken”.
Tujuannya diharapkan konsultan perencana dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik
untuk menghasilkan keluaran yang sesuai KAK ini Sehingga tercapainya produk Perencanaan yang
sesuai dengan Norma, Standar, Prosedur, dan Kaidah (NSPK) yang memprioritaskan keselamatan
dan kesehatan kerja serta berwawasan lingkungan.
d. Sumber Dana, Kegiatan, Pagu Anggaran, dan Harga Perkiraan Sendiri (HPS)
1. Sumber Dana : APBD
2. Tahun Anggaran : 2022
3. Program : Program Penataan Bangunan Gedung
4. Kegiatan : Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Wilayah Daerah
Kabupaten/Kota, Pemberian Izin Mendirikan Bangunan
(IMB) dan Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung
5. Sub – Kegiatan : Perencanaan, Pembangunan, Pengawasan dan
Pemanfaatan Bangunan Gedung Daerah Kabupaten/Kota
6. Pekerjaan : Perencanaan Pembangunan Pasar Senaken
7. Mata Anggaran Kegiatan : 1.03.08.2.01.02
8. Pagu Anggaran : Rp. 140.000.000,00
(Seratus Empat Puluh Juta Rupiah)
9. HPS : Rp. 139.837.000,00
(Seratus Tiga Puluh Sembilan Juta Delapan Ratus Tiga Puluh
Tujuh Ribu Rupiah)
10. Kode RUP : 34519528
e. Lokasi Pekerjaan
Perencanaan Pembangunan Pasar Senaken Berlokasi di Desa Senaken Kabupaten Paser.
b. Lingkup Pekerjaan
1. Melaksanakan pengumpulan data yang merujuk pada pedoman pelaksanaan survei yang
berlaku;
2. Melakukan analisis data hasil pengumpulan data;
3. Melakukan perencanaan teknis sesuai dengan kriteria dan pedoman yang berlaku;
4. Melakukan pemaparan dan presentasi pada setiap prosedur pelaksanaan pekerjaan; dan
5. Menyusun laporan – laporan kegiatan.
e. Persyaratan Kualifikasi
1. Memiliki Perizinan berusahan di bidang Jasa Konstruksi IUJK/NIB/IUJK OSS (PP Nomor
24 Tahun 2014) atau NIB KBLI – 71101 Aktivitas Arsitektur (PP Nomor 6 Tahun 2021)
2. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) kualifikasi kecil yang masih berlaku :
a. SBU Ketentuan Peraturan Menteri PU nomor 19 Tahun 2014 : SBU dengan klasifikasi
Perencanaan Arsitektur dan Subklasifikasi Jasa Desain Arsitektural (AR 102)
b. SBU Ketentuan Peraturan Menteri PU Nomor 6 Tahun 2021 : SBU klasifikasi Aktivitas
Arsitektur (KBLI 71101) dan Subklasifikasi Jasa Arsitektural Bangunan Hunian dan Non
Hunian (AR001)
f. Persyaratan Tenaga Personil (Kompetensi, Pendidikan, Pengalaman dan Jabatan)
1. Tenaga Ahli
a. Team Leader (Ahli Bangunan Gedung) : 1 (satu) orang, tingkat pendidikan S1 Teknik
Sipil, yang mempunyai pengalaman pekerjaan 2 (dua) tahun, Memiliki SKA (ahli madya),
yang masih berlaku, melampirkan salinan hasil pemindaian (Scan) SKA (Sertifilat
Keahlian); KTP; NPWP, Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang
berwenang;. Sebagai Ketua tim, tugas utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir
seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai pekerjaan
dinyatakan selesai.
b. Ahli Arsitektur : 1 (satu) orang, tingkat pendidikan S1 Teknik Arsitektur, yang
mempunyai pengalaman pekerjaan 2 (dua) tahun, Memiliki SKA (ahli muda), yang masih
berlaku, melampirkan salinan hasil pemindaian (Scan) SKA (Sertifikat keahlian); KTP
;NPWP, Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang berwenang
c. Ahli K3 Konstruksi : 1 (satu) orang, tingkat pendidikan S1 Teknik Sipil, yang mempunyai
pengalaman pekerjaan 1 (Satu) tahun, Memiliki SKA (ahli Muda), yang masih berlaku,
melampirkan salinan hasil pemindaian (Scan) SKA (Sertifilat Keahlian); KTP; NPWP,
Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang berwenang
2. Tenaga Pendukung
a. Surveyor : 4 (empat) orang, tingkat pendidikan SMA/SMK atau sederjat, yang
mempunyai pengalaman pekerjaan 1 (satu) tahun, melampirkan salinan hasil
pemindaian (Scan) KTP; Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang
berwenang;
b. Drafter : 2 (dua) orang, tingkat pendidikan SMA/SMK atau sederjat, yang mempunyai
pengalaman pekerjaan 1 (satu) tahun, melampirkan salinan hasil pemindaian (Scan)
KTP; Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang berwenang;
c. Administrasi Umum : 1 (satu) orang, tingkat pendidikan SMA/SMK atau sederjat, yang
mempunyai pengalaman pekerjaan 1 (satu) tahun, melampirkan salinan hasil
pemindaian (Scan) KTP; Ijazah Asli/Copy yang di legalisir oleh Pejabat/Instansi yang
berwenang;
IV. LAPORAN
a. Laporan Pendahuluan
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 30 (Tiga Puluh) hari kerja/bulan sejak
SPMK diterbitkan sebanyak yang tertera pada RAB untuk pekerjaan Jasa Konsultansi
tersebut.
b. Laporan Antara
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 30 (Tiga Puluh) hari kerja/bulan sejak
SPMK diterbitkan sebanyak yang tertera pada RAB untuk pekerjaan Jasa Konsultansi
tersebut.
c. Laporan Akhir
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 30 (Tiga Puluh) hari kerja/bulan sejak
SPMK diterbitkan sebanyak yang tertera pada RAB untuk pekerjaan Jasa Konsultansi
tersebut.
V. LAIN – LAIN
a. Pedoman Pengumpulan Data
1. Melakukan beberapa persiapan untuk mengumpulkan datadan informasi awal yang dapat
dijadikan dasar bagi pelaksana kegiatan.
2. Melakukan kegiatan survey lapangan.
3. Melakukan penggambaran detail dari hasil survey dilapangan.
4. Melakukan analisa data yang sudah dikompilasi, guna mendapatkan kebutuhan dan prioritas
kegiatan yang akan dilaksanakan.
5. Menyusun perencanaan teknis dan biaya serta pola pembiayaan.
VI. PENUTUP
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, konsultan hendaknya memeriksa
semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang
dibutuhkan.
Berdasarkan bahan-bahan tersebut, maka selanjutnya konsultan agar segera
menyusun program kerja untuk dibahas dengan pejabat pembuat komitmen.
Ir. Hasanuddin, MM
Nip. 19670306 199603 1 002