Anda di halaman 1dari 12

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Untuk lebih memfokuskan kegiatan penelitian dan memperoleh data yang

dibutuhkan dalam penelitian nantinya. Maka peneliti akan melaksanakan

penelitian di Kantor Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Wajo.

Penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan mulai dari bulan

Januari sampai bulan Maret 2018.

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey yang mengambil

sampel dari populasi dengan menggunakan pendekatan asosiatif kuantitatif.

Untuk mengetahui hubungan pengawasan dengan disiplin kerja pegawai pada

Kantor Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Wajo.

C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional

1. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang

atau objek yang mempunyai variasi antara satu dengan yang lainnya dalam

kelompok itu (Sugiyono, 2002). Berdasarkan telaah pustaka dan perumusan

hipotesis, maka variabel-variabel dalam penelitian ini adalah :

a. Variabel bebas (independen)

Variabel bebas atau independen merupakan variabel yang mempengaruhi

atau menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel dependen

(variabel terikat ) dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas yaitu

variabel X ( Pengawasan ).
25
26

b. Variabel terikat (dependen)

Variabel terikat atau dependen merupakan variabel yang dipengaruhi

atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas (independen).

Dalam peneltian ini yang menjadi variabel terikat adalah variabel Y

(Disiplin Kerja).

2. Defenisi Operasional

a. Pengawasan (X)

Pengawasan adalah proses pemantauan aktivitas organisasi untuk

memastikan apakah aktivitas sesuai dengan yang direncanakan dan

sebagai proses mengoreksi setiap penyimpangan yang muncul. Adapun

dimensi-dimensi pengawasan dalam penelitian ini menurut Robbins dan

Choulter (2005:460) yaitu :

1) Dimensi menetapkan standar, (berkaitan dengan suatu aturan yang

telah ditetapkan dalam suatu instansi).

2) Dimensi pengukuran, (berkaitan dengan proses atau cara penilaian

pelaksanaan/hasil kerja dan membandingkan dengan ukuran standar

suatu instansi).

3) Dimensi membandingkan, (berkaitan dengan mengidentifikasi dua hal

atau lebih untuk melihat penyebab-penyebab perbedaan dari hasil

kerja dan ukuran standar yang terdapat dalam suatu instansi).

4) Dimensi melakukan tindakan, (berkaitan dengan langkah selanjutnya).

b. Disiplin Kerja (Y)

Disiplin kerja adalah sikap kesediaan dan kerelaan seseorang untuk

mematuhi dan menaati segala norma peraturan yang berlaku di organisasi


27

(Singodimedjo (dalam Sutrsino 2012:86)) Adapun indikatornya :

1) Taat terhadap waktu

Dilihat dari jam masuk kerja, jam pulang, dan jam istirahat yang tepat

waktu sesuai dengn aturan yang berlaku di perusahan.

2) Taat terhadap peraturan

Peraturan dasar tentang cara berpakaian, dan bertingkah laku dalam

pekerjaan.

3) Taat terhadap aturan perilaku dalam pekerjaan

Ditunjukkan degan cara-cara melakukan pekerjaan-pekerjaan sesuai

dengan jabatan, tugas dan tanggung jawab serta cara berhubungan

dengan unit kerja lain.

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Menurut Sugiyono (2009:49) Populasi merupakan wilayah generalisasi

yang terdiri atas objek/subjek yang memiliki kualitas dan karakteristik

tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh

pegawai yang ada dikantor Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Wajo

yang terdiri dari pegawai negeri sebanyak 46.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut (Sugiyono, 2002). Sampel diambil berdasarkan random

sampling (probability sampling), dengan teknik simple random sampling.


28

Oleh karena populasi sudah diketahui jumlahnya, maka untuk menentukan

jumlah sampel yang akan diteliti menggunakan rumus dari Taro Yamane :

N
n= 2
N d +1

Keterangan :

n = Jumlah Sampel

N =Jumlah populasi = 46 orang

d = Presisi = 10% dengan tingkat kepercayaan 90%

Berdasarkan rumus diperoleh jumlah sampel sebagai berikut :

46 46 46
¿ = =
46.(10 %) +1 46.(0,1) + 1 46.(0,01)+1
2 2

46 46
¿ =
0,46+1 1 , 46

= 31,50 (dibulatkan)

= 31

Jadi, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 31 pegawai Kantor Badan

Pendapatan Daerah Kabupaten Wajo.

E. Instrumen Penelitian

Untuk mengukur dalam penelitian ini, maka perlu disusun instrumen

penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan adalah daftar pernyataan

kuesioner yang mempunyai tentang hubungan pengawasan dengan disiplin

kerja pada Kantor Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Wajo. Daftar

pernyataan ini diberikan kepada pegawai Kantor Badan Pendapatan Daerah

Kabupaten Wajo.
29

Jumlah instrumen dalam suatu penelitian ditentukan oleh jumlah variabel

yang telah ditetapkan oleh peneliti sebagai objek penelitian. Oleh sebab itu,

didalam penelitian ini instrumen yang digunakan instrumen pengawasan dan

disiplin kerja.

Tabel 3.1. Instrumen Pengawasan

No. Variabel Dimensi Indikator


1. Pengawasan a. Menetapkan 1. Bekerja sesuai dengan
Standar standar kinerja yang
ditetapkan oleh pihak
kantor.
2. Mendapat dukungan
sumber daya untuk
pelaksanaan
pengawasan dari atasan.
b. Pengukuran 1. Memiliki sikap terbuka
untuk menerima
pengawasan dari
atasan.
2. Mampu mengolah data
dan informasi
berdasarkan fakta.
c. Membandingkan 1. Mampu menunjukkan
sikap mental yang baik.
2. Memiliki keahlian
teknis analisis data dan
informasi.

d. Melakukan 1. Mampu mengatasi


Tindakan kesalahan dalam
pekerjaan yang
dilakukan.
2. Menerima dengan baik
pemberian penghargaan
dan sanksi dari atasan.
30

Tabel 3.2. Instrumen Disiplin Kerja

No. Variabel Dimensi Indikator


1. Disiplin Kerja a. Taat terhadap 1. Datang ke kantor dan
waktu pulang tepat pada
waktunya.
2. Selalu mengikuti apel
pagi, siang, dan upacara
lainnya.
3. Menggunakan waktu
luang dengan sebaik-
baiknya untuk
mengerjakan tugas
tambahan.
b. Taat terhadap 1. Senantiasa berpakaian
peraturan dinas dengan rapi
sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
2. Tidak suka menunda
dalam penyelesaian
pekerjaannya.
c. Taat terhadap 1. Menjaga relasi yang
perilaku pekerjaan baik antara dirinya
dengan rekan kerja lain
maupun pihak lain.
2. Dapat mengukur suatu
kualitas pekerjaan
sesuai dengan
bidangnya.
3. Selalu bekerja dan
berperilaku sesuai
dengan aturan yang
berlaku.

F. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah, maka

ditempuh beberapa teknik pengumpulan data yang meliputi:

1. Observasi

Observasi, yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan

pengantaraan secara langsung terhadap objek penelitian dengan tujuan


31

mengetahui keadaan yang sesungguhnya. Hal ini dimaksudkan untuk

memeriksa dan mendalami hasil angket dengan keadaan yang terikat dengan

masalah penelitian.

2. Kuesioner

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk

memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya

atau hal – hal yang ia ketahui (Arikunto 2010:140). Di pandang dari

jawaban yang diberikan maka Kuesioner tersebut adalah kuesioner tidak

langsung yaitu jika responden menjawab tentang orang lain sedangkan dari

bentuk kuesioner dalam penelitian maka responden tinggal mengisi tanda

check pada kolom yang sesuai pilihan responden setiap soal dalam

kuesioner tersebut di sediakan 5 alternatif jawaban dengan skor masing -

masing sebagai berikut :

Tabel 3.3. Alternatif Skor Jawaban Responden

No Alternatif Jawaban Skor


1 Sangat Baik 5
2 Baik 4
3 Cukup 3
4 Kurang Baik 2
5 Sangat tidak baik 1
Sumber : di kembangkan dari Riduwan dan Kuncoro (2007:20)

Semakin sesuai antara jawaban yang diberikan responden dengan

jawaban yang diharapkan maka semakin tinggi skor/bobot yang di peroleh.


32

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan

dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penelitian tersebut atau

mencari data mengenai hal –hal atau variabel berupa catatan ,buku, surat

kabar agenda dan lain sebagainya (Arikunto 2002:2006). Metode ini penulis

gunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan objek yang akan

di teliti.

G. Teknik Analisis Data

1. Teknik Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif kuantitatif yaitu mengumpulkan data yang

berisi uraian paparan tentang suatu objek sesuai dengan kriteria serta hal-hal

yang di perlukan dalam pendataan penyajian. Menurut Supranto (2003:403)

metode ini dapat digunakan dengan menggunakan rumus :

n
%= x 100%
N

Keterangan :

%= persentase

n= Skor yang di peroleh

N=Skor Ideal

Menurut Riduwan Kuncoro (2007:62), dimana hasil persentasenya itu dapat

digolongkan sebagai berikut:

a. 80% - 100% Sangat Baik

b. 60% - < 80% Baik


32

c. 40% - < 60% Cukup Baik


33

d. 20% - < 40% Kurang Baik

e. 0% - < 20 % Sangat Tidak Baik

Penulis menggunakan metode analisis deskriptif ini dimaksudkan agar

memperoleh gambaran dan data secara sistematis yang berkaitan dengan

hubungan Pengawasan dengan Disiplin Kerja Pegawai, sehingga penulis

dapat mengolah dan menyajikan data yang sistematis, akurat dan dapat

dipertanggung jawabkan, kebenarannya.

2. Teknik Analisis Data Asosiaif Kuantitatif

a. Analisis Korelasi

Untuk mengetahui hubungan (korelasi) antara variabel bebas

(Pengawasan) dengan variabel terikat (Disiplin Kerja). Di gunakan teknik

korelasi dengan rumus sebagai berikut :

rxy=n ¿ ¿

Atau di gunakan dengan bantuan komputer dengan program SPSS

(Statisical product and service solution). Untuk memberi arti harga

(tingkat hubungan). Maka harga dibandingkan dengan tabel interpretasi

nilai sebagai berikut :

Tabel 3.4. Interpretasi Koefisien Nilai r


Interval Koefisien Tingkat Hubungan
1. 0,80 – 1,000 Sangat Kuat
2. 0,60 – 0,799 Kuat
3. 0,40 – 0,599 Cukup Kuat
4. 0,20 – 0,399 Rendah
5. 0,00 – 0,199 Sangat Rendah
Sumber : Riduwan dan Kuncoro (2007:62)
34

Kemudian untuk keperluan pengujian hipotesis digunakan uji-t.

Adapun rumusnya sebagai berikut:

X−μo
t=
S/ √ n

Dimana :

t = nilai t yang dihitung

X = nilai rata-rata

μo = nilai yang dihipotesiskan

S= simpangan baku

n = nilai jumlah sampel

Harga t dihitung yang diperoleh selanjutnya akan dibandingkan

dengan harga 1 tabel dengan derajat kebebasan (dk) = n-1 dan taraf α =

5% (untuk uji satu pihak). Bila t dihitung lebih besar dari t table, maka

Ho ditolak dan Ha diterima dan sebaliknya. Langkah selanjutnya

menyelesaikan kasus dengan menggunakan aplikasi SPSS (Statistical

Package Social Solution) versi 15,0.


24

Anda mungkin juga menyukai