(PRAKERIN)
DI
LEMBAGA PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN
Disusun Oleh:
LAPORAN HASIL
PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
Disetujui oleh :
i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL
PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
Disetujui oleh :
1. Anisa Fitri Mandagi, S.Si. ( )
Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 67 Jakarta
ii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penyusun dapat
menyelesaikan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di Lembaga Perlindungan Saksi
dan Korban serta dapat menyusun laporan ini dengan baik guna memenuhi
kelengkapan bukti belajar.
Tujuan dari penyusunan laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini adalah
untuk memenuhi salah satu syarat dalam menempuh Uji Kompetensi Keahlian
(UKK) tahun pelajaran 2021. Laporan ini disusun berdasarkan data sesungguhnya
yang penyusun dapatkan selama melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin)
di Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.
iii
7. Bapak dan Ibu tercinta yang senantiasa memberikan kasih sayang kepada
penyusun; dan
8. Rekan-rekan seperjuangan di SMK Negeri 67 Jakarta angkatan 2019.
Penyusun menyadari bahwa dalam membuat laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca sangat diperlukan demi kesempurnaan dalam penulisan laporan
berikutnya.
Penyusun
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR GAMBAR
vi
Gambar L3.7 Identitas Instruktur Prakerin ..................................................... 32
Gambar L3.8 Daftar Isi Buku Jurnal ............................................................... 33
Gambar L3.9 Petunjuk Penggunaan Buku Jurnal ........................................... 34
Gambar L3.10 Tata Tertib Peserta Prakerin ................................................... 35
Gambar L3.11 Bab I Buku Jurnal ................................................................... 36
Gambar L3.12 Bab II Buku Jurnal .................................................................. 38
Gambar L3.13 Bab III Buku Jurnal................................................................. 40
Gambar L3.14 Daftar Hadir Peserta Prakerin ................................................. 41
Gambar L3.15 Uraian Kegiatan Prakerin ....................................................... 43
Gambar L3.16 Pengamatan Instruktur ............................................................ 49
Gambar L3.17 Daftar Nilai Prakerin............................................................... 50
Gambar L3.18 Aspek Pengetahuan Buku Jurnal ............................................ 51
Gambar L3.19 Survey Kepuasan Pelanggan................................................... 53
Gambar L4.1 Pembuatan Motion Grafis Pengenalan LPSK dengan
Aplikasi KineMaster ....................................................................................... 54
Gambar L4.2 Pembuatan Desain Background Slide Presentasi LPSK
dengan Aplikasi ............................................................................................... 54
Gambar L4.3 Pembuatan Desain Ikon Slide Presentasi LPSK dengan
Aplikasi ........................................................................................................... 55
Gambar L4.4 Pembuatan Desain Phamplet Pengumuman Penerimaan
Seleksi JPT Pratama LPSK dengan Aplikasi .................................................. 55
Gambar L4.5 Pembuatan Desain Layout Buku LPSK dengan Aplikasi
Canva............................................................................................................... 56
Gambar L4.6 Pembuatan Desain Gedung LPSK dengan Aplikasi
Adobe Illustrator ............................................................................................. 56
Gambar L4.7 Pembuatan Desain Banner LPSK dengan Aplikasi
Adobe Illustrator ............................................................................................. 57
vii
Gambar L4.8 Pembuatan Desain Spanduk HUT LPSK dengan
Aplikasi Adobe Illustrator ............................................................................... 57
Gambar L4.9 Pembuatan Desain Template Website LPSK dengan
Aplikasi Adobe Illustrator ............................................................................... 58
Gambar L4.10 Pembuatan Desain Curiculum Vitae dengan Aplikasi
Adobe Illustrator ............................................................................................. 58
viii
DAFTAR GRAFIK
ix
BAB I
PENDAHULUAN
Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu keahlian dan siap
kerja. Karena lulusan SMK biasanya belum diakui oleh pihak dunia usaha atau
industri. Oleh karena itu, diadakan suatu program Pendidikan Sistem Ganda yaitu
dengan melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) agar setiap siswa dan
siswi lulusan SMK mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum
memasuki dunia usaha tersebut secara nyata setelah lulus sekolah.
1
1. Untuk memenuhi tugas laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin).
2. Untuk mengetahui situasi dunia kerja yang sesungguhnya.
3. Untuk menambah potensi siswa.
4. Untuk mendidik siswa-siswi agar menghargai suatu pekerjaan.
5. Menjadikan siswa-siswi lebih bermutu.
6. Motion Grafis
a. Penyusun membuat video pengenalan LPSK.
7. Desain Grafis
a. Penyusun membuat desain background slide presentasi LPSK.
b. Penyusun membuat desain ikon slide presentasi LPSK.
c. Penyusun membuat desain phamplet pengumuman LPSK.
d. Penyusun membuat desain layout buku LPSK.
2
e. Penyusun membuat desain gedung LPSK.
f. Penyusun membuat desain banner LPSK.
g. Penyusun membuat template website LPSK.
h. Penyusun membuat desain curriculum vitae (CV).
i. Penyusun membuat desain spanduk HUT LPSK.
8. Bab I Pendahuluan
Dalam bab ini penyusun menguraikan tentang latar belakang prakerin,
tujuan prakerin, ruang lingkup, sistematika penulisan laporan serta metode
pengumpulan data.
9. Bab II Tinjauan Umum
Dalam bab ini penyusun menguraikan tentang kantor Lembaga
Perlindungan Saksi dan Korban yang berisi profil perusahaan, waktu
pelaksanaan prakerin, materi, prosedur kerja, keselamatan kerja, alat-alat
dan bahan serta hasil kerja.
10. Bab III Penutup
Dalam bab ini penyusun menguraikan tentang kesimpulan dan saran
yang saya berikan setelah melakukan praktik kerja industri (Prakerin) di
instansi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.
11. Observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukaan melalui
sesuatu pengamatan, dengan disertai pencatatan-pencatatan terhadap
keadaan atau prilaku objek sasaran.
12. Dokumentasi
Teknik dokumentasi merupakan sumber data yang digunakan untuk
melengkapi penyusunan laporan, berupa sumber tertulis, film, dan gambar.
3
BAB II
TINJAUAN UMUM
1. Sejarah Perusahaan
Gagasan untuk menghadirkan undang-undang perlindungan saksi dan
korban dimulai pada tahun 1999, dimana beberapa elemen masyarakat
mulai mempersiapkan perancangan undang-undang perlindungan saksi.
Hal ini kemudian disusul dengan adanya naskah akademis tentang undang-
undang perlindungan saksi dalam proses peradilan pidana. Naskah
akademis ini kemudian menghasilkan RUU perlindungan saksi.
Selanjutnya, tahun 2001 undang-undang perlindungan saksi
diamanatkan untuk segera dibentuk berdasarkan Ketetapan MPR No.VIII
Tahun 2001 tentang Rekomendasi Arah Kebijakan Pemberantasan dan
Pencegahan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Juni 2002 Badan Legislasi
DPR RI mengajukan RUU Perlindungan Saksi dan Korban yang
ditandatangani oleh 40 anggota DPR dari berbagai fraksi sebagai RUU
usul inisiatif DPR.
Pada bulan Juni 2005 RUU Perlindungan Saksi dan Korban
disampaikan dalam surat pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat kepada
Presiden. Lalu, tanggal 30 Agustus 2005 Presiden mengeluarkan surat
penunjukan wakil untuk membahas RUU tentang Perlindungan Saksi dan
Korban yang menugaskan Menteri Hukum dan HAM mewakili
pemerintah dalam pembahasan RUU tersebut. Januari 2006 pemerintah
yang diwakili Departemen Hukum dan HAM menyerahkan Daftar
Inventarisasi Masalah, tentang RUU Perlindungan Saksi dan Korban
kepada DPR RI. Awal Februari 2006 komisi III DPR RI membentuk
Panitia Kerja yang terdiri dari 22 orang untuk membahas RUU
Perlindungan Saksi dan Korban. Pada bulan Juli 2006, Rapat Paripurna
DPR RI akhirnya mengesahkan RUU Perlindungan Saksi dan Korban
menjadi UU Perlindungan Saksi dan Korban.
4
Sepuluh fraksi di DPR RI mendukung keberadaan UU tersebut. 11
Agustus 2006 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengesahkan
Undang-Undang Perlindungan Saksi dan Korban (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 64). Salah satu amanat yang ada
dalam UU Perlindungan Saksi dan Korban ini adalah pembentukan
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang dibentuk paling
lambat setahun setelah UU Perlindungan Saksi dan Korban disahkan.
Dalam perkembangan selanjutnya, LPSK dibentuk dan dipilih 7 (tujuh)
pada tanggal 8 Agustus 2008.
2. Struktur Organisasi Perusahaan
UU LPSK menyatakan LPSK terdiri atas pimpinan dan anggota
(sedangkan pimpinan LPSK terdiri atas ketua dan wakil ketua yang
merangkap anggota yang dipilih dari lembaga LPSK. Masa jabatan ketua
dan wakil ketua LPSK selama 5 tahun dan sesudahnya dapat dipilih
kembali dalam jabatan yang sama hanya satu kali jabatan berikutnya.
Dalam pelaksanaan tugasnya, LPSK dibantu oleh sekretaris yang
bertugas memberikan layanan administrasi bagi kegiatan LPSK.Sekretaris
dipimpin oleh seorang yang berasal dari PNS yang diangkat dan
diberhentikan oleh menteri sekretaris negara.
Adapun nama-nama pimpinan yang ada di LPSK anatara lain :
a. Ketua LPSK RI : Drs. Hasto Atmojo Suroyo, M.Krim.
b. Wakil Ketua LPSK RI : BrigjenPol (Purn) Dr. Achmadi, S.H.,
M.A.P.
c. Wakil Ketua LPSK RI : (Dr.iur.) Antonius PS Wibowo, S.H., M.H.
d. Wakil Ketua LPSK RI : Edwin Partogi Pasaribu, S.H.
e. Wakil Ketua LPSK RI : Dr, Livia Istania DF Iskandar, M.Sc., Psi.
f. Wakil Ketua LPSK RI : Dr. Maneger Nasution, M.A.
g. Wakil Ketua LPSK RI : Susilaningtias, S.H.
5
Gambar 2.1 Struktur Organisasi LPSK
6
3. Fasilitas (sarana dan prasarana)
Sarana dan fasilitas yang penyusun dapatkan di instansi Lembaga
Perlindungan Saksi dan Korban antara lain :
a. Gedung
b. Meja dan kursi
c. AC
d. Dispenser
e. Sarana komunikasi berupa telepon
f. Laptop
g. Handphone
h. Alat tulis kantor (ATK)
2.3. Materi
7
4. Landasan Teori
a. Motion Grafis
Motion Grafis adalah gabungan media audio visual yang yang
menggabungkan seni film dan desain grafis dengan memasukkan
elemen-elemen yang berbeda seperti ilustrasi, tipografi, fotografi,
video dan music yang dibuat dengan menggunakan teknik animasi
2D atau 3D.
b. Desain Grafis
Desain grafis adalah sebuah bentuk seni dengan tujuan untuk
memecahkan masalah komunikasi melalui kombinasi elemen grafis
seperti bentuk, garis, warna, dan sebagainya. Visual yang tercipta
diharapkan dapat menjadi sarana penyampaian informasi atau
pesan secara jelas dan efektif, bahkan mampu membentuk persepsi
manusia akan sebuah hal.
5. Prosedur Kerja
a. Prosedur membuat motion grafis pengenalan LPSK :
Siapkan ikon yang sudah di desain untuk motion grafis;
Buka aplikasi kinemaster;
Lalu klik kotak media pada aplikasi KineMaster;
Selanjutnya pilih ikon yang akan digunakan untuk motion
grafis secara berurutan;
Setelah itu pilih efek animasi pada setiap ikon secara
berurutan;
Kemudian ketikan teks pada frame masing masing secara
berurutan;
Selanjutnya berikan sound pada video motion grafis
tersebut;
Jika sudah selesai, klik render.
b. Prosedur membuat desain background slide presentasi LPSK :
Buka aplikasi adobe illustrator;
Klik file-new;
Lalu ubah ukuran sesuai slide di power point;
8
Kemudian buatlah bentuk persegi panjang dengan klik
rectangle tool ubah warna persegi panjang terebut menjadi
warna merah muda;
Selanjutnya buat bentuk desain lainnya sesuai yang kita
inginkan;
Setelah selesai membuat desain, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
c. Prosedur membuat desain ikon slide presentasi LPSK :
Buka aplikasi adobe illustrator;
Klik file-new;
Lalu ubah ukurannya menjadi 10x10 cm;
Kemudian buat bentuk desain ikonnya sesuai yang kita
inginkan;
Setelah selesai membuat desain, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
d. Prosedur membuat desain phamplet pengumuman LPSK :
Buka aplikasi adobe illustrator;
Klik file-new;
Lalu ubah ukurannya menjadi 21 x 29,7 cm;
Kemudian buatlah bentuk persegi panjang dengan klik
rectangle tool ubah warna persegi panjang terebut menjadi
warna biru tua;
Selanjutnya buat bentuk desain lainnya sesuai yang kita
inginkan;
Lalu ketik judul phamplet dengan klik text tool;
Setelah selesai membuat desain, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
e. Prosedur membuat desain layout buku LPSK :
Buka aplikasi canva;
Lalu klik kotak tanda tambah;
Kemudian klik ukuran khusus;
9
Setelah itu ubah ukurannya menjadi 14 x 21 cm;
Selanjutnya pilih desain layout berbentuk garis, lalu kita
sesuaikan dengan letaknya;
Lalu klik kotak tanda tambah;
Kemudian klik teks, setelah itu ketik teks isi dari buku
tersebut.
Jika sudah selesai mengetik semua teksnya, selanjutnya klik
unduh;
Kemudian kita ubah file penyimpanannya menjadi PDF.
10
h. Prosedur membuat template website LPSK :
Buka aplikasi adobe illustrator;
Klik file-new;
Lalu ubah ukurannya menjadi 1080 x 1920 px;
Kemudian buatlah bentuk persegi panjang dengan klik
rectangle tool ubah warna persegi panjang terebut menjadi
warna sesuai yang kita inginkan;
Setelah itu buatlah ikon yang diperlukan untuk membuat
desain website LPSK;
Selanjutnya buat bentuk desain menarik lainnya sesuai
yang kita inginkan;
Lalu ketik teks sesuai yang kita inginkan dengan klik text
tool;
Setelah selesai membuat desain, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
i. Prosedur membuat desain curriculum vitae (CV) :
Buka aplikasi adobe illustrator;
Klik file-new;
Lalu ubah ukurannya menjadi 21 x 29,7 cm;
Kemudian buatlah bentuk persegi panjang dengan klik
rectangle tool ubah warna persegi panjang terebut menjadi
warna sesuai yang kita inginkan;
Selanjutnya buat bentuk desain ikon dan desain menarik
lainnya sesuai yang kita inginkan agar CV menjadi lebih
menarik;
Lalu ketik teks sesuai yang kita inginkan dengan klik text
tool;
Setelah selesai membuat desain CV, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
j. Prosedur membuat desain spanduk HUT LPSK :
Buka aplikasi adobe illustrator;
11
Klik file-new;
Lalu ubah ukurannya menjadi 300 x 80 cm;
Kemudian buatlah bentuk persegi panjang dengan klik
rectangle tool ubah warna persegi panjang terebut menjadi
warna sesuai yang kita inginkan;
Selanjutnya buat bentuk desain ikon dan desain lainnya
sesuai yang kita inginkan;
Lalu ketik teks sesuai yang kita inginkan dengan klik text
tool;
Setelah selesai membuat desain spanduk, klik file-export;
Lalu pilih file penyimpanannya PNG.
6. Keselamatan Kerja
Keselamatan kerja adalah upaya yang dilakukan untuk mengurangi
terjadinya kecelakaan, kerusakan dan segala bentuk kerugian baik terhadap
manusia, maupun yamg berhubungan dengan peralatan, obyek kerja,
tempat bekerja, dan lingkungan kerja.
Adapun keselamatan dalam bekerja antara lain :
a. Posisi kepala dan leher harus tegak lurus dengan wajah
menghadap langsung ke laptop, jangan menengadah atau
membungkuk.
b. Posisi punggung yang baik adalah tegak, tidak miring ke kanan
atau ke kiri, tidak membungkuk dan tidak menyandar terlalu ke
belakang, tempat duduk harus nyaman.
c. Posisi pundak tidak terlalu terangkat dan tidak terlalu ke
bawah, pastikan otot pundak tidak tegang.
d. Posisi lengan dan siku yang baik adalah apabila kita dapat
mengetik dan menggunakan mouse dengan nyaman.
e. Posisi kaki harus bebas, kaki harus diluruskan sesekali agar
aliran darah lancar.
f. Laptop harus diletakkan di tempat yang tidak memantulkan
cahaya lain.
12
g. Sering-seringlah mengedipkan mata (minimal 5 detik setiap 10
menit), apabila mata terasa lelah pijitlah mata secara perlahan
dan alihkan pandangan anda ke tempat lain.
h. Posisi meja dan kursi harus berada dalam posisi yang membuat
kita nyaman agar tidak membuat otot tegang atau kelelahan.
7. Alat – Alat dan Bahan
a. Laptop
13
KineMaster adalah sebuah perangkat lunak handpone pintar
yang khusus digunakan untuk keperluan pengeditan video.
d. Canva
14
Adapun hasil kerja tersebut antara lain :
15
c. Desain ikon untuk presentasi Lembaga Perlindungan Saksi dan
Korban.
16
e. Desain layout buku Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.
17
g. Desain banner Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.
18
h. Desain template website Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.
19
i. Desain curriculum vitae (CV).
20
BAB III
PENUTUP
3.1. Simpulan
a. Dengan menjalankan Prakerin ini, maka siswa dan siswi akan langsung
berusaha untuk mencoba apa yang telah diberikan sekolah dan sekaligus
beradaptasi dengan cara kerja yang biasa dilakukan di dalam perusahaan.
b. Dengan adanya Prakerin, maka siswa dan siswi dapat menyadari dan
mengukur tingkat kemampuan yang didapat dari sekolah dan dengan
penerapannya dalam dunia usaha, dengan demikian siswa dapat
mempunyai kepercayaan terhadap diri sendiri.
c. Selama penyusun melaksanakan Prakerin di Lembaga Perlindungan Saksi
dan Korban, penyusun mendapatkan berbagai pengetahuan seperti
menjaga kedisiplinan atau ketegasan, cara menjaga sikap yang baik, cara
membuat desain yang menarik dan dapat mengatur waktu pengerjaan agar
tidak melebihi batas waktu yang telah ditentukan.
3.2. Saran
21
2. Saran untuk DU/DI antara lain :
a. Memberikan kesempatan kepada siswa dan siswi SMK Negeri 67
Jakarta pada periode berikutnya untuk melaksanakan kegiatan
Praktik Kerja Industri (Prakerin).
b. Saran saya kedepannya LPSK bisa memberikan sertifikat kepada
anak yang melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin)
sebagai bentuk apresiasi.
22
DAFTAR PUSTAKA
SMK Negeri 67 Jakarta. 2021. Buku Jurnal dan Buku Pedoman Penulisan
Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) Tahun Pelajaran 2020/2021.
Jakarta: SMK Negeri 67 Jakarta.
23
LAMPIRAN
24
2. Surat Pernyataan Siswa
NIS 00076
Yang Menyatakan
25
3. Jurnal Prakerin
26
Gambar L3.2 Kata Pengantar Buku Jurnal
27
Gambar L3.3 Data Identitas Sekolah
28
Gambar L3.4 Surat Izin Prakerin
29
Gambar L3.5 Surat Keterangan Buku Jurnal
30
Gambar L3.6 Identitas Pembimbing Prakerin
31
Gambar L3.7 Identitas Instruktur Prakerin
32
Gambar L3.8 Daftar Isi Buku Jurnal
33
Gambar L3.9 Petunjuk Penggunaan Buku Jurnal
34
Gambar L3.10 Tata Tertib Peserta Prakerin
35
Gambar L3.11 Bab I Buku Jurnal
36
Gambar L3.12 Bab I Buku Jurnal
37
Gambar L3.13 Bab II Buku Jurnal
38
Gambar L3.13 Bab II Buku Jurnal
39
Gambar L3.14 Bab III Buku Jurnal
40
Gambar L3.15 Daftar Hadir Peserta Prakerin
41
Gambar L3.15 Daftar Hadir Peserta Prakerin
42
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
43
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
44
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
45
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
46
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
47
Gambar L3.16 Uraian Kegiatan Prakerin
48
Gambar L3.17 Pengamatan Instruktur
49
Gambar L3.18 Daftar Nilai Prakerin
50
Gambar L3.19 Aspek Pengetahuan Prakerin
51
Gambar L3.19 Aspek Pengetahuan Prakerin
52
Gambar L3.20 Survey Kepuasan Pelanggan
53
4. Foto Hasil Kerja
54
Gambar L4.3 Pembuatan Desain Ikon Slide Presentasi LPSK dengan Aplikasi
Adobe Illustrator
55
Grafik L4.5 Pembuatan Desain Layout Buku LPSK dengan Aplikasi Canva
Gambar L4.6 Pembuatan Desain Gedung LPSK dengan Aplikasi Adobe Illustrator
56
Gambar L4.7 Pembuatan Desain Banner LPSK dengan Aplikasi Adobe Illustrator
Gambar L4.8 Pembuatan Desain Spanduk HUT LPSK dengan Aplikasi Adobe
Illustrator
57
Gambar L4.9 Pembuatan Desain Template Website LPSK dengan Aplikasi Adobe
Illustrator
58
PEDOMAN PENILAIAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
Nama Peserta Didik: Christin Auroralia Ginting
Kelas / NIS : XI / 00076
KUALIFIKASI
1. Teknik Penulisan
a. Sistematika
b. Keaslian
2. Kebahasaan
a. Penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia
b. Hubungan antarparagraf
c. Penggunaan kalimat
d. Pemilihan kata (diksi)
3. Materi
a. Kesesuaian judul dengan materi
b. Unsur pendukung
Rata - Rata Nilai
Konversi:
96-100 = 4 ;A
91-95 = 3,66 ; A-
86-90 = 3,33 ; B+
81-85 = 3,00 ;B
≤ 80 = 2,66 ; B-