Anda di halaman 1dari 11

PERKEMBANGAN INTELEKTUAL

Disusun untuk memenuhi tugas kelompok

Dosen Pengampu : Nindya Ayu, S.Pd, M.Pd

I
S
U
S
N
OLEH :
Anggi Emalia Putri (7212141002)
Anju Christina Pasaribu (7213141004)
Dinda Syahdani (7212141003)

Pendidikan Ekonomi B 2021


Fakultas Ekonomi
Universitas Negri Medan 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji serta rasa syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan Taufik dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini
yang berjudul “Perkembangan Intelektual” ini dengan baik. Meskipun didalamnta masik
terdapat banyak kesalahan ataupun kekurangan.
Dan tak lupa pula kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat
dalam penyusunan makalah ini, terkhususnya Ibu Nindya Ayu S.Pd, M.Pd selaku dosen
Pengampu mata kuliah Perkembangan Peserta Didik, yang telah memberikan tugas dan
pengarahan kepada kami.
Besar harapan kami agar makalah ini dapat bermanfaat dan dijadikan pegangan dalam
mempelajari tentang “Perkembangan Intelektual” ini. Juga menjadi harapan bagi kami
dengan hadirnya makalah ini, akan mempermudsh semua pihak dalam proses perkuliahan
mata kuliah Filsafat Pendidikan.
Semoga tugas makalah yang sederhana ini dapat dipahami oleh kelompok lain
maupun orang lain yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat
kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang
membangun dari teman-teman serta dosen pengampu demia perbaikan tugas ini dimasa yang
akan datang.

Kabanjahe, 10 September 2021

Kelompok II
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .....................................................................................................

Daftar Isi ................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................

A. Latar Belakang Masalah ..........................................................................


B. Rumusan Masalah....................................................................................
C. Tujuan Masalah........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN PERKEMBANGAN INTELEKTUAL ....................

A. Pengertian Perkembangan Intelektual......................................................


B. Tahapan Perkembangan Intelektual ........................................................
C. Faktor yang mempengaruhi Perkembangan Intelektual
………………………………….
BAB III PENUTUP ...............................................................................................

A. Kesimpulan .............................................................................................
B. Saran ........................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Intelektual atau kecerdasan merupakan suatu karunia yang dimiliki individu untuk
mengembangkan daan mempertahankan hidupnya. Ketika baru lahir seorang anak
sudah mempunyai kecerdasan, hanya saja sangat bergantung pada orang lain untuk
memenuhi perkembangan hidupnya .

Dalam perkembangannya anak makin meningkatkan berbagaii kemampuan untuk


mengurangi ketergantungan dirinya pada orang lain dan berusaha untuk dapat
memenuhi kebutuhan sendiri
B. Tujuan Masalah
1. Apa itu Perkembangan Intelektual?
2. Bagaimana defenisi Perkembangan Intelektual Menurut para ahli?
3. Bagaimana Tahapan Perkemangan Intelektual?
4. Apa saja faktor yang mempengaruhi perkembangan intelektual?
C. Rumusan Masalah
1. Untuk mengetahui apa itu perkembangan Intelektual
2. Untuk mengetahui defenisi dari perkembangan intelektual menurut para ahli
3. Untuk mengetahui tahapan perkembangan Intelektual
4. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perkembangan intelektual
BAB II
PEMBAHASAN
PERKEMBANGAN INTELEKTUAL
A. Pengertian Perkembangan Intelektual
Perkembangan Intelektual adalah tahapan pertumbuhan yang dimiliki oleh seseorang
kearah lebih maju untuk memiliki ilmu pengetahuan, kecerdasan, dan kemampuan berpikir.
Intelek adalah kemampuan untuk melakukan abstraksi, berpikir logis dan cepat sehingga
dapat bergerak dan beradaptasi dilingkungan baru.
Perkembangan Intelektual merupakan proses yang didalamnya melibatkan proses
memperoleh, menyusun, mengunakan pengetahuan, serta keguatan mental seperti berpikir,
mengamati, mengingat, menganalisis, mengevaluasi, memecahkan persoalan dengan
berinteraksi dengan lingkungan.
Istilah intelek berasal dari Bahasa Inggris Intellect yang menurut Chaplin (1981),
yaitu :
1. Proses Kognitif, Proses Berpikir, daya menghubungkan, kemampuan menilai, dan
kemampuan mempertimbangkan.
2. Kemampuan mental atau intelegensi.
Perkembangan Intelektual Menurut Para Ahli:
 Menurut Cattel (dalam Clark, 1983), intelektual adalah kombinasi sifat-sifat manusia
yang terlihat dalam kemampuan memahami hubungan yang lebih kompleks, semua
proses berpikir abstrak, menyesuaikan diri dalam pemecahan masalah dan kemampuan
memperoleh kemampuan baru.
 Menurut William Sterm (dalam Sunarto, 1994), intelektual merupakan kesanggupan
untuk menyesuaikan diri kepada kebutuhan-kebutuhan baru dengan menggunakan alat
berfikir sesuai dengan tujuannya.
 Menurut Gunarsa, 1991, Intelektual merupakan suatu kumpulan kemampuan seseorang
untuk memperoleh ilmu pengetahuan dan mengamalkannya dalam hubungannya dengan
lingkungan dan masalah-masalah yang timbul.
 David Wechsler (dalam Saifuddin Azwar, 1996), intelektual sebagai kumpulan atau
totalitas kemampuan seseorang untuk bertindak dengan tujuan tertentu, berpikir secara
rasional, serta menghadapi lingkungan secara efektif.

B. Tahapan Perkembangan Intelektual

Masa anak-anak merupakan masa dimana manusia mengalami perkembangan yang


signifikan. Terutama pada aspek intelektual, masa anak-anak menjadi waktu yang paling
banyak belajar dan mengenal berbagai macam hal-hal untuk direkam dalam memorinya. Tak
hanya itu, masa anak-anak juga merupakan masa pembentukan sikap dan tingkah laku yang
berguna dan sangat mempengaruhi pada masa selanjutnya.

Gambar 1. Tahapan Perkembangan Intelektual

Menurut Jaet Piaget tahapan Perkembangan Intelektual ada 4, yaitu:

1. Tahapan Sensoris Motoris (usia 0-2 tahun)

Tahap ini dimulai pada usia 0-2 tahun, pada masa ini anak berada dalam suatu masa
pertumbuhan yang ditandai oleh kecenderungan-kecenderungan sensoris motoris yang jelas.
Segala perubuatan merupakan perwujudan dari proses pematangan aspek sensoris motoris
tersebut. Pada tahap ini, sifats-sifat yang tampak pada anak adalah stimulus sound, anak
berinteraksi dengan stimulus dari luar yaitu interaksi anak dengan lingkungannya.
Gambar 2. Tahap Perkembangan Intelektual Anak

Dalam melakukan interaksi dengan lingkungannya, temasuk juga dengan orang


tuanya, anak mengembangkan kemampuannya untuk mengembangkan tingkah laku baru,
kemampuan untuk meniru, kemampuan untuk berpikir, melakukan berbagai gerakan, dan
secara perlahan-lahan belajar mengoordinasikan tindakan-tindakannya. Perubahan yang
terlihat antara lain, gerakan tubuhnya merupakan aksi refleks, yaitu eksperimen dengan
lingkungannya.

2. Tahapan Pra-Operasional (2-7 tahun)

Tahap ini berlangsung pada usia 2-7 tahun. Tahap ini disebut juga tahap instuisi sebab
perkembangan kognitifnyamemperlihatkan kecenderungan yang ditandai oleh suasana intutif.
Artinya, semua perbuatan rasionalnya ridak didukung oleh perasaan, kecenderungan alamiah,
sikap-sikap yang diperoleh dari orang-orang bermakna dan lingkungan sekitarnya.

Gambr 3. Tahapan Perkembangan Intelektual

Selain itu, pada tahap ini anak tidak selalu ditentukan oleh pengamatan indrawi saja,
tetapi juga pada intuisi. Anak mampu menyimpan kata-kata serta menggunakannya, terutama
yang berhubungan erat dengan kebutuhan mereka. Pada masa ini anak siap untuk belajar
bahasa, membaca dan menyanyi. Ketika kita menggunakan bahasa yang benar untuk
berbicara kepada anak, akan mempunyai akibat sangat baik pada perkembangan bahasa
mereka.

3. Tahapan Konkrit Operasional (7-11 tahun)

Tahap ini berlangsung antara usia 7-11 tahun. Pada tahap ini, anak mulai
menyesuaikan diri dengan realitas konkret dan sudah mulai berkembang rasa ingin tahunya.
Interaksinya dengan lingkungan, termasuk dengan orang tuanya, sudah makin berkembang
dengan baik karena egosentrisnya sudah semakin berkurang. Anak sudah dapat mengamati,
menimbang, mengevaluasi dan menjelaskan pikiran-pikiran orang lain dalam cara-cara yang
kurang egosentris dan lebih objektif.

Gambar 4. Tahap Perkembangan Intelektual

Pada tahap ini, anak juga memiliki hubungan fungsional karena mereka sudah
menguji coba suatu permasalahan. Cara berfikir anak yang masih bersifat konkret
menyebabkan mereka belum mampu menangkap yang abstrak atau melakukan abstraksi
tentang sesuatu yang konkret. Di sini sering terjadi kesulitan antara orang tua dan guru.

4. Tahapan Formal Opersional (11-14 tahun)

Tahap ini dialami oleh anak pada usia 11 tahun ke atas. Pada masa ini, anak telah
mampu mewujudkan suatu keseluruhan pada pekerjaannya yang merupakan hasil dari
berfikir logis. Aspek perasaan dan moralnya juga telah berkembang sehingga dapat
mendukung penyelesaian tugas-tugasnya.
Gambar 5. Tahap Perkembangan Intelektual Anak

Pada tahap ini, interaksi dengan lingkungan sudah amat luas, menjangkau banyak
teman sebayanya dan bahkan berusaha untuk dapat berinteraksi dengan orang dewasa.
Kondisi seperti ini tidak jarang menimbulkan masalah dalam interaksinya dengan orang tua.
Namun, sebenarnya secara diam-diam mereka juga masih mengarapkan perlindungan dari
orang tua karena belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan dirinya sendiri. Jadi, pada tahap ini
ada semacam tarik-menarik antara ingin bebas dengan ingin dilindungi.

C. Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Intelektual


Menurut Andi mappiare 1982 hal hal yang mempengaruhi perkembangan intelektual
antara lain :
1. Bertambahnya informasi yang disimpan dalam otak seseorang sehingga ia
mampu berpikir reflektif.
2. Banyaknya pengalaman dan latihan latihan memecahkan masalah sehingga
seseorang dapat berpikir proporsional.
3. Adanya kebebasan berpikir menimbulkan keberanian seseorang dalam
menyusun hipotesis hipotesis yang radikal kebebasan menjajaki masalah
secara keseluruhan dan menunjang keberanian keberanian anak memecahkan
masalah dan menarik kesimpulan yang baru dan benar.
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Perkembangan intelektual adalah tahapan pertumbuhan yang dimiliki oleh
seseorang ke arah lebih maju untuk memiliki ilmu pengetahuan kecerdasan
dan kemampuan berpikir.
2. Tahapan perkembangan intelektual ada 4,yaitu :
1. Tahapan sensoris motoris dimulai pada usia 0-2 tahun
2. Tahapan pra operasional dimulai pada usia 2-7 tahun
3. Tahapan konkret operasional dimulai pada 7-11 tahun
4. Tahapan formal operasional dimulai pada ussampa-14 tahun

B. Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi pada pertemuan ini
lebih dan kurangnya kami mohon maaf, kami selaku penulis sangat
berharap agar pembaca Sudi kiranya mampu memberikan kritik dan saran
yang tentunya membangun kepada kami agar terciptanya kesempurnaan
dalam makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA

https://jihannabillanet.wordpress.com/2016/06/26/perkembangan-intelektual/
https://www.slideshare.net/DiaCahyawati/perkembangan-intelektual
https://ilmu-pendidikan.net/siswa/tahapan-intelektual-anak

Anda mungkin juga menyukai