DI SUSUN OLEH :
FALKUTAS TEKNIK
Puji dan syukur kita panjatkan kepada tuhan yang Maha Esa atas rahmat serta
karunianya kelompok kami dapat menyelesaikan makalah tentang perkembangan intelektual
individu dengan tepat waktu.
Selanjutnya kami juga berterima kasih kepada Ibu Friska Indria Nora
Harahap,S.Pd.,M.Pd. yang telah memberikan arahan-arahan agar kelompok kami dapat
menyelesaikan tugas ini yang membahas tentang perkembangan intelektual individu.
Disamping itu,makalah ini bertujuan menambah wawasan bagi para pembaca tentang
perkembangan intelektual,kami tau makalah kami masih jauh dari kata sempurna oleh karena
itu kelompok kami menerima saran atau kritikan untuk membuat makalah ini agar lebih baik
kedepanya,terima kasih.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................................... i
KATA PENGANTAR...................................................................................................... ii
BAB I. PENDAHULUAN..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Pendidikan adalah yang teramat penting bagi suatu bangsa, terlebih lagi untuk bangsa
Indonesia. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional yang menyebutkan bahwa pendidikan di Indonesia adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses belajar yang aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara. Karna kepentingan itulah, negara Indonesia berupaya untuk
menjalankan program pendidikan wajib 12 tahun yang dapat dinikmati oleh rakyat
Indonesia.Penerapan program pendidikan wajib 12 tahun berfungsi untuk mengembangkan
kecerdasan atau intelektual anak di Indonesia.
Perkembangan intelek sering juga dikenal di dunia psikologi maupun pendidikan dengan
istilah perkembangan kognitif. Perkembangan kognitif manusia merupakan proses psikologis
yang didalamnya melibatkan proses memperoleh, menyusun dan mengunakan pengetahuan
serta kegiatan mental seperti berfikir, menimbang, mengamati, mengingat, menganalisis,
mensintesis, mengevaluasi dan memecahkan persolan yang berlangsung melalui interaksi
dengan lingkungan.Setiap anak dilahirkan dengan tingkat kecerdasan yang sama, hanya saja
perkembangan intelek anak berbeda beda setiap individunya. Anak usia dini adalah individu
yang sedang mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, karena itu
dimasa usia ini disebut sebagai golden age (masa emas) yaitu masa yang berharga
dibanding usia selanjutnya.
1.2 Tujuan
Ruang lingkup masalah perkembangan intelektual sangat luas dan mencakup berbagai
aspek dalam studi manusia. Aspek utama dalam ruang lingkup masalah perkembangan
intelektual adalah Pendidikan. Studi tentang perkembangan intelektual sering terkait dengan
Pendidikan ini mencakup pemahaman tentang metode pengajaran yang efektif,pengukuran
kemajuan belajar,dan pengembangan kurikulum.
BAB II
KONSEP DASAR
a.Motivasi
Yaitu hal-hal yang bisa membangkitkan semangat seseorang dengan cara melihat hal
hal yang positif serta bisa mengakibatkan hal hal yang positif kepada diri sendiri.
b.Emosional
Emosional adalah proses seseorang dalam menyesuaikan diri untuk memahami
keadaan serta perasaan ketika berinteraksi dengan orang-orang di sekitar yang diperoleh
dengan cara mendengar, mengamati dan meniru hal- hal yang dilihat.
c.Kecerdasan visual
Kecerdasan visual merupakan kemahiran yang dimiliki seseorang agar bisa
mengutarakan apa yang ada di dalam pikirannya baik dalam kreativitas maupun bakat.
d.Lingkungan
Lingkungan sangat berpengaruh bagi perkembangan intelektual seseorang jika
seseorang di didik di dalam lingkup lingkungan yang positif, baik itu di rumah maupun
sekolah itu sangat mempengaruhi kepribadian serta kelakuan dalam membantu
menumbuhkan kecerdasan seseorang begitu juga sebaliknya.
e.Kecerdasan berkomunikasi
Membentuk cara berkomunikasi secara baik dan benar dapat membuat seseorang akan
menumbuhkan rasa berani untuk mengungkapkan pikiran serta gagasan yang dimilikinya
dalam kata-kata, agar bisa melatihnya untuk mempunyai rasa percaya diri yang besar ketika
berbicara di depan umum.
b.Teori Konvergansi
Teori ini mengemukakan bahwa pembawaan serta pengalaman pada perkembangan
manusia memiliki peran penting. Antara lingkungan orang tersebut berada dengan bakat yang
dimiliki sejak lahir saling mempengaruhi satu sama lain. Teori ini juga mengatakan bahwa
setiap individu telah memiliki bakat,akan tetapi agar dapat berkembang bakat tersebut harus
berada atau menemukan lingkungan yang sesuai dengan individu tersebut.
c.Teori Behavioral
Teori ini dikemukakan oleh Jonh B.Watson,B.F. Skinner, serta Ivan Pavlov dan
berfokus pada pengalaman individu sepanjang hidupnya dalam pembentukan sifatnya hingga
dewasa.
3.1 Kesimpulan
Intelektual merupakan kemampuan yang dibawa individu sejak lahir. Intelektual akan
berkembang bila lingkungan memungkinkan dan kesempatan tersedia.Intelektual dapat
dikatakan sebagai kecerdasan individu yang dapat memicu proses berfikir seseorang,daya
menghubungkan,kemampuan menilai,dan kemampuan mempertimbangkan.
3.2 Saran
Piaget, J. (1952). The Origins of Intelligence in Children. New York, NY: W.W. Norton & Co.
Piaget, J. (1952). When Thinking Begins. In The Origins of Intelligence in Children,
International Universities Press, New York, 25-36.
Kaplan, D. E. (2017). Online Teacher Training of Cognition and Learning in Education.
Psychology, Vol.8 No.3, February 16, 2017.
Eureka Media Aksara. (n.d.). Psikologi Perkembangan.
Kasmita, W. (n.d.). Psikologi Pendidikan