Anda di halaman 1dari 28

REPEATED GAME

Repeated Games
• Permainan di mana strategi dimainkan dan
hasil (payoff) diterima berulang-ulang.
• Contohnya: persaingan dalam pasar oligopoli
dapat dianalogikan sebagai repeated game.
• Perusahaan dapat membangun reputasinya
dan mengamati perilaku lawannya.
PRISONERS’ DILEMMA
Prisoner 2
Confess Deny

Confess ( 10yr, 10yr ) ( 1yr, 25yr )

Prisoner 1

Deny ( 25yr, 1yr ) ( 3yr, 3yr )


PRISONERS’ DILEMMA GAME
• Jika dimainkan sekali (one shot game) maka
keseimbangan Nashnya adalah (confess, confess),
tetapi ini bukan merupakan outcome terbaik
• Untuk menghindari bad outcome  repetition
• Jika permainan dilakukan berulang-ulang, maka
strategi yang di pilih adalah strategi yang dapat
menghasilkan payoff tertinggi bagi semua player
secara rata-rata dibandingkan strategi lainnya.
• Pada prisoner’s dilemma game  cooperative
strategy dan cheating/defecting strategy
PRICING PROBLEM
Pierce’s Pizza Pies
high medium

high 60 , 60 36 , 70
Donna’s
Deep Dish
medium 70 , 36 50 , 50

• Dominant strategy bagi kedua player: medium price


• Tetapi strategy medium price memberikan payoff yang lebih rendah daripada jika
kedua player mau bekerjasama untuk menetapkan harga tinggi (high price)
• High price  cooperative strategy
• Medium price  cheating/defecting strategy
PRICING PROBLEM
• Misalkan mula-mula kedua players memainkan
cooperative strategy (high price) (60,60)
• Jika salah satu, misalnya Pierce kemudian
menyimpang dari kesepakatan dan memainkan
cheating strategy dengan menetapkan harga
medium, maka dia akan mendapatkan tambahan
profit sebesar $10 perminggu ($60 menjadi $70)
• Tetapi cooperation break down, dan profit yang
diterima Pierce adalah $50 perminggu, lebih
rendah daripada jika dia tidak pernah cheated
($60)
FINITE REPETITION
• Permainan diketahui kapan berakhirnya (finite
repeated game)
– Jika kedua perusahaan bertindak rasional maka akan tetap
memasang harga tinggi sampai akhir periode.
– Karena mengetahui setelah periode terakhir tidak akan
ada tindakan balasan maka di periode terakhir pemain
akan menurunkan harga untuk merebut konsumen.
– Karena harga turun pada periode terakhir maka lawan
akan juga menurunkan harga pada periode sebelum akhir
periode dst sampai awal periode.
– Dari tindakan tsb, maka kedua perusahaan akan
memainkan strategi harga medium pada tiap periode.
– Sehingga dilemma tidak dapat diselesaikan
FINITE REPETITION
• Jika perusahaan tidak yakin kalau saingannya
bertindak rasional maka bekerja sama (cooperative)
adalah strategi yang terbaik
• Hanya saja kerjasama (Cooperation) sulit
dilaksanakan karena banyak faktor yang berubah
dalam jangka panjang.
• Kerjasama bisa berjalan jika
– Jumlah perusahaan sedikit
– Permintaan relatif stabil
INFINITE REPETITION
• Permainan dilakukan berulang-ulang tanpa ada
batas akhirnya
• Pemain dapat memainkan contingent strategy 
berdasarkan kepada perilaku pada permainan
sebelumnya
• Kebanyakan contingent strategy merupakan
trigger strategy  cooperative selama lawannya
cooperative dan non cooperative selama periode
tertentu sebagai punishment jika lawannya tidak
cooperative
• Contoh: grim strategy dan tit-for-tat
INFINITE REPETITION
• Grim strategy cooperative jika lawan juga
cooperative. Sekali lawan melakukan defection,
dihukum dengan memainkan strategy cheat atau
defect sampai akhir permainan
• Tit-for-tat  hampir sama dengan grim strategy tetapi
lebih lunak tanpa permanent punishment
• TFT  cooperating with your rival if she cooperated
during the most recent play of the game and cheating
if your rival cheated during the most recent play of the
game; thus the punishment phase lasts only as long as
your rival continues to cheat.
TIT-FOR TAT STRATEGY
– Pemain merespon strategi yang dimainkan lawannya pada periode
yang lalu
– Bekerja sama Jika lawan menunjukkan kerjasama (cooperative) di
periode yang lalu
– Melakukan balasan thd tindakan lawan ketika lawan tidak menunjukan
kerjasama di periode yang lalu.
– Contoh: pricing problem:
• keduanya cooperatif dengan memasang harga tinggi.
• Jika lawan menurunkan harga maka perusahaan akan mengancam
dgn menurunkan harga di periode berikutnya.
• Tidak rasional untuk memainkan harga medium karena jika
perusahaan menurunkan harga sekarang maka lawan akan
menurunkan harga di periode berikutnya, profit keduanya akan
turun terus.
PRICING PROBLEM
Pierce’s Pizza Pies
high medium

high 60 , 60 36 , 70
Donna’s
Deep Dish
medium 70 , 36 50 , 50

• Cooperative (60,60)
• Pierce cheats one week  pierce’s profit 70
• Donna plays TFT  punish pierce next week
TIT-FOR-TAT STRATEGY
• Pierce has 2 choices:
– Continue to cheat by pricing medium, and Donna will
continue to punish according to TFT  profit Pierce
adalah $50 ($10 lebih rendah jika dia cooperative)
– Get back to cooperation loss in profit $24 ($36
rather than $60 that would have been earned without
any cheating). But Donna committed to TFT, would
return to cooperating the following week and both
stores would return $60 each week
TIT-FOR-TAT STRATEGY
• OPSI 1: cheating sekali dan kembali cooperatif
– Jika Pierce cheating sekali, maka dia akan
mendapat tambahan profit $10 perminggu, tetapi
kehilangan $24 pada minggu berikutnya.
– $10 today vs $24 next week mana yang lebih
besar?
TIT-FOR-TAT STRATEGY
• Tergantung kepada PV dari $24
24
PV 
1 R

• Pierce akan lebih baik melakukan cheating


sekali (dan kembali cooperative) jika
10>24/(1+r).
• Artinya, cheating akan menguntungkan jika
10(1+r)>24 atau jika r > 1.4 r > 140%
TIT-FOR-TAT STRATEGY
• OPSI 2: Cheating forever
– Gains 10 and lost 10 next week
– Jika pierce terus cheating pada minggu-minggu berikutnya, maka dia
akan kehilangan 10
1  r   10
2
PV
10
PV 
1  r 
2

10
PV 
1  r 
3

10
PV 
1  r
n
TIT-FOR-TAT STRATEGY
• r  rate of return, nilainya +
• 1/(1+r) < 1
10 10 10 10 10
   ...  
1  r 1  r 2 1  r 3   r
1  r
n

• Cheating forever only beneficial only if 10 > 10/r atau


jika r > 1, atau jika r > 100%
• When both players play TFT, the cooperative outcome
in which both price high is Nash equilibrium of the
game
• The TFT strategy has solved the prisoners’ dilemma for
them
• Cheats once if:
(C  L)
PLAYER 1 (H  C) 
(1  R)
(1  R)( H  C )  (C  L)
cooperate defect (C  L)
R 1
(H  C)

cooperate C,C L, H • Cheats forever if:


PLAYER 2 (C  D)
(H  C) 
R
defect H,L D,D (C  D)
R
(H  C)
Player 2

cooperate defect

Player 1 cooperate 3,3 0, 5

defect 5,0 2,2


Grim Strategy
t P1 P2
π2
… … … …   3  31  3 2  3 3  ...
t-1 C C 3   3   3  3  3 2  ...

t C C 3   3    

t+1 C C 3       3
3
… … … …  
1 
3
PV 1 
Grim Strategy
t P1 P2 π2
… … … …   5  21  2 2  2 3  ...
t-1 C D 5   5    2  2  2 2  ...

t D D 2  2 
  5  
t+1 D D 2  1   

… … … …
 2 
PV 5
1   
.

Grim Strategy
• Playing grim strategy if and only if:
3  2 
 5
1  1   
53

52
2

3
• Both playing grim trigger is a Nash Equilibrium if
2
the discount rate is sufficiently high such that  
3
TFT
t P1 P2
π2
… … … …   3  31  3 2  3 3  ...
t-1 C C 3   3   3  3  3 2  ...

t C C 3   3    

t+1 C C 3       3
3
… … … …  
1 
3
PV 1 
TFT
• Player 2 deviates at t periode
t P1 P2 π2
… … … …   5  21  2 2  2 3  ...
t-1 C D 5   5    2  2  2 2  ...

t D D 2   5 
 2 
1   
t+1 D D 2
… … … …
 2 
5
PV 1   
TFT
• Player 2’s one time defection and resume

Player 1 Player 2 π2
1 C D 5
2 D C 0
3 C D 5
4 D C 0
… … … …
5  (0)
PV 1  2
TFT
PV :  j  5   0   5 2   0  3  5 4   0   5 
  5  5 2  5 4     0   0 3
 0 5  
 yw

where
y  5  5 2  5 4 
 5   2  5  5 2  5 4  
 5 2y
5
y 
1  2
TFT
• And
w   0    0  3   0  5 
   0   0  2   0 4  
z
• Where:
z   0   0  2   0  4 
  0   2  0   0 2   0 4  
  0   2  0

z
 0 0
1  2
TFT
w
 0 
0
1  2

j 
5

 0 

5
1  2 1  2 1  2
• Playing tft if and only if
3 2 2
(i).  5  
1  1  3

(ii). 3 5   0  2
   
1  1  2 3

Anda mungkin juga menyukai