NIM: 2007521245
• Motivasi
Motivasi merupakan daya dorong dari dalam diri konsumen yang muncul karena adanya
kebutuhan. Mengungkap motif konsumen adalah tujuan utama pemasar yang berusaha
mengajari konsumen cara agar dapat memenuhi kebutuhan dengan membeli produk dan merek
tertentu. Kebutuhan yang tidak terpenuhi mengarah pada motivasi, yang memacu
pembelajaran. Contohnya pria dan wanita ingin bersepeda untuk kebugaran dan rekreasi.
• Isyarat
• Respon
Dalam konteks pembelajaran, respon adalah reaksi individu terhadap dorongan atau isyarat.
Pabrikan mobil yang memberi isyarat yang konsisten kepada konsumen, kemungkinan tidak
selalu berhasil mendorong pembelian. Namun, jika pabrikan mobil mampu memberi citra
model mobil khusus yang menguntungkan dalam pikiran konsumen, maka kemungkinan
konsumen akan mempertimbangkan merek atau model tersebut ketika dia siap untuk membeli
mobil. Suatu kebutuhan atau motif dapat menimbulkan berbagai macam tanggapan.
Penguatan adalah imbalan seperti kesenangan, kenikmatan, dan manfaat yang diterima
konsumen setelah membeli dan menggunakan produk atau layanan. Bagi pemasar yang
menjadi tantangan adalah untuk terus menyediakan produk atau layanan positif yang
berkelanjutan kepada konsumen, sehingga memperkuat pembelian di masa mendatang.
Contohnya jika seseorang mengunjungi restoran untuk pertama kalinya, kemudia ia menyukai
makanan, layanan, dan suasananya, dan juga.
• Behavioral Learning
• Cognitive Learning
Jumlah informasi yang tersedia untuk dikirim dari penyimpanan jangka pendek ke
penyimpanan jangka panjang tergantung pada jumlah pengulangan informasi tersebut.
Kegagalan untuk mengulang input, seperti menghubungkannya dengan data lain, akan
mengakibatkan informasi tersebut memudar dan terlupakan. Informasi juga dapat hilang
karena persaingan untuk mendapatkan perhatian. Seperti contoh, jika penyimpanan jangka
pendek menerima sejumlah besar input secara bersamaan dari penyimpanan sensorik,
kapasitasnya dapat dikurangi menjadi hanya dua atau tiga informasi.
Keterlibatan Konsumen
Pembelajaran Pasif
Pelajaran Pasif Teori Krugman membicarakan mengenai media televisi sebagai sarana
pembelajaran pasif. Artinya, seluruh informasi yang ditayangkan di televisi merupakan
informasi yang datang menghampiri penonton/konsumen, dan bukan penonton yang mencari-
cari iklan di televisi. Kita tidak pernah mendengar orang berkata bahwa saya mau
mencari/melihat iklan merek produk tertentu di televisi, tetapi hampir bisa dipastikan orang
menonton televisi adalah karena ingin melihat acara intinya, dan bukan menonton selingan
iklan. Oleh karena itu, ketika konsumen melihat iklan di televisi, dia berada dalam kondisi
pasif.
Bagi pemasar, tujuan pembelajaran konsumen adalah peningkatan pangsa pasar dan
konsumen yang loyal terhadap merek. Sasaran-sasaran ini saling bergantung: Pelanggan setia
merek adalah inti dari pangsa pasar yang stabil dan berkembang, dan merek dengan pangsa
pasar yang lebih besar memiliki jumlah pembeli setia yang sangat besar secara tidak
proporsional. Promosi pemasar dirancang untuk mengajari konsumen yang untuknya merek
dipromosikan memberikan solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terpenuhi.
• Brand Loyalty
Loyalitas merek adalah ukuran seberapa sering konsumen membeli merek tertentu;
apakah mereka berganti merek atau tidak dan, jika ya, seberapa sering; dan sejauh mana
komitmen mereka untuk membeli merek secara teratur. Untuk pemasar, tingkat loyalitas merek
yang tinggi adalah hasil yang paling diinginkan dari pembelajaran konsumen dan indikasi
bahwa mereka telah secara efektif "mengajarkan" konsumen perilaku tertentu (yaitu, membeli
merek pasar secara konsisten). Pemasar setuju bahwa loyalitas merek memiliki dua
komponen—perilaku dan sikap—dan keduanya harus diukur.
• Ekuitas Merek
Loyalitas merek yang tinggi akan meningkatkan nilai moneter merek tersebut. Istilah
ekuitas merek mewakili nilai intrinsik dari sebuah nama merek. Nilai ini berasal dari dasar –
dasar loyalitas, yaitu persepti konsumen mengenai keunggulan merek, penghargaan sosial yang
diberikan, dan kepercayaan serta identifikasi pelanggan 11 terhadap merek.