Anda di halaman 1dari 28

PROGRAM

SUPERVISI AKADEMIK GURU YUNIOR

Oleh :
SUPRIYATNO, S.Pd.
(PESERTA OJL CALON KEPALA SEKOLAH)

KARANGGAYAM
HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM SUPERVISI AKADEMIK GURU YUNIOR


SD NEGERI WATUGAJAH
TAHUN 2018

Program Supervisi Akademik Guru Yunior ini telah disetujui dan disahkan

Gunungkidul, 19 Mei 2018


Mengetahui Peserta OJL
Kepala Sekolah

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd.


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur  panjatkan kehadirat Alloh Subhanahu wa Ta’ala yang


telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan Program Supervisi Akademik Guru Yunior pada SD Negeri
Watugajah.
Program Supervisi Akademik Guru Yunior pada SD Negeri Watugajah ini
disusun dengan latar belakang tuntutan untuk memenuhi implementasi salah satu
kompetensi yang harus dikuasai dan dilaksanakan seorang Kepala Sekolah yaitu
Kompetensi Supervisi. Pogram Supervisi Akademik Guru Yunior ini dilakukan
sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan profesionalisme guru dalam
melaksanakan tugas pokoknya.
Harapan kami semoga Program Supervisi Akademik Guru Yunior
ini dapat terlaksana dengan efektif dan bermanfaat bagi peningkatan kualitas
pembelajaran.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan
Program Supervisi Akademik Guru Yunior di SDN Watugajah ini terutama
kepada Master Trainer dan Kepala Sekolah SD Negeri Waugajah yang memberi
masukan bagi terwujudnya Program Supervisi Akademik Guru Yunior di SD
Negeri Watugajah ini.

Gunungkidul, 19 Mei 2018

Penyusun

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i


PENGESAHAN ........................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iv

BAB I. PENDAHULUAN ....................................................................... 1


A. Latar Belakang ....................................................................... 1
B. Landasan Hukum ................................................................... 2
C. Tujuan .................................................................................... 3
D. Manfaat .................................................................................. 3
E. Ruang Lingkup ....................................................................... 4

BAB II. RENCANA PROGRAM SUPERVISI AKADEMIK ................. 5


A. Rencana Supervisi Akademik ................................................ 5
B. Jadwal Kegiatan Supervisi Akademik ................................... 5
C. Sasaran Supervisi Akademik ................................................. 6
D. Metode Pelaksanaan Program Supervisi Akademik ............. 6
E. Tindak Lanjut ........................................................................ 6

BAB III. PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK ........................... 8


A. Obsevasi Guru Yunior Siklus I .............................................. 8
1. Pra Observasi ................................................................... 8
2. Observasi ......................................................................... 8
3. Pasca Observasi ............................................................... 9
B. Observasi Guru Yunior Siklus II ............................................ 9
1. Pra Observasi ................................................................... 9
2. Observasi ......................................................................... 10
3. Pasca Observasi ............................................................... 10

BAB IV. PENUTUP ................................................................................... 11

LAMPIRAN : Instrumen Supervisi


BAB I

iv
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berdasakan data hasil Rapor Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007
menyatakan bahwa seorang Kepala Sekolah harus menguasai Standar
Kompetensi Kepala Sekolah yang terdiri atas : kompetensi kepribadian,
kompetensi manajerial, kompetensi supervisi, kompetensi kewirausahaan dan
kompetensi sosial.
Penjabaran kompetensi supervisi pada intinya adalah supervisi
akademis dimana langkah-langkah yang dilakukan adalah merencanakan
program supervisi akademik dalam rangka peningkatan profesionalisme guru,
melaksanakan supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan
pendekatan dan teknik supervisi yang tepat serta menindaklanjuti hasil
supervisi akademik terhadap guru dalam rangka peningkatan
profesionalismenya.
Supervisi merupakan bagian keempat dari empat kegiatan proses
pembelajaran yang dilaksanakan oleh tim supervisor baik oleh kepala sekolah
dan/atau pengawas pengawas. Keempat proses pembelajaran itu antara lain;
diawali dengan perencanaan, kemudian pelaksanaan, diteruskan dengan
penilaian, dan yang keempat pengawasan. Hal itu ditegaskan oleh PP 19/2005,
pasal 19, ayat (3), “Setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses
pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil
pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk terlaksananya
proses pembelajaran yang efektif dan efisien” 
Perencanaan proses pembelajaran dilakukan oleh kepala satuan
pendidikan bersama dengan pendidik. Perencanaan itu berbentuk silabus dan
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Pada pasal 20, PP 19/2005
ditegaskan, “Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan
pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian
hasil belajar”.

1
2

Pelaksanaan proses pembelajaran dilakukan oleh pendidik berdasarkan


perencanaan proses pembelajaran. Wujudnya nyatanya adalah peristiwa di
ruangan belajar dan pemberian tugas terstruktur dan tugas mandiri kepada
peserta didik. Peristiwa di kelas  meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan
kegiatan  akhir. Penilaian proses dan hasil belajar di tingkat satuan pendidikan
dilakukan oleh pendidik dan satuan pendidikan. Wujud nyata penilaian itu
adalah ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan semester, dan ulangan
kenaikan kelas. Pengawasan dilakukan oleh kepala satuan pendidikan dan
pengawas sekolah. Wujud dari pengawasan itu adalah pemantauan, supervisi,
evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut.
Oleh karena itu dalam rangka penguasaan standar kompetensi bagi
calon kepala sekolah dalam melaksanakan tugas Kepala Sekolah sebagai
Supevisor/Penyelia maka perlu disusun program supervisi yang secara
menyeluruh dan sistematis menjabarkan rencana kegiatan yang akan dilakukan
serta apa tindak lanjut dari hasil supervisi setelah kegiatan dilakukan agar
terjadi perbaikan yang signifikan dalam kegiatan akademis di SD Negeri
Watugajah.

B. Landasan Hukum
1. Undang Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
4. Permendiknas RI Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi  Kepala Sekolah / Madrasah
5. Permendiknas RI Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru 3

6. Permendiknas RI Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan

C. Tujuan
Penyusunan Program Supervisi Akademik Guru Yunior pada SDN
Watugajah ini bertujuan sebagai berikut :
1. Acuan bagi pelaksanaan kegiatan supervisi di lingkungan SDN
Watugajah.
2. Meningkatkan profesionalisme guru dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya sebagai pendidik
3. Meningkatkan kualitas proses pembelajaran pada setiap mata pelajaran
yang bermuara pada peningkatan kualitas tamatan.
4. Untuk mengetahui kompetensi guru dalam membuat persiapan atau
perencanaan pembelajaran di dalam kelas.
5. Untuk mengetahui kemahiran dan ketepatan dalam memilih pendekatan,
metode, dan teknik pembelajaran sesuai dengan bahan ajar yang akan
disampaikan kepada peserta didik.
6. Untuk mengetahui kompetensi guru sebagai tenaga profesional dalam
melaksanakan proses pembelajaran di dalam kelas, misalnya dalam
membuka proses pembelajaran, apersepsi,penguasaan kelas, kegiatan inti
yang meliputi eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, teknik bertanya dan
sebagainya sampai pada kegiatan akhir atau evaluasi.
7. Untuk mengetahui kompetensi guru dalam mengembangkan intrumen
penilaian dalam melaksanakan evaluasi, baik evaluasi selama proses
pembelajaran atau evaluasi hasil belajar.
8. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam memberikan tindak lanjut
pembelajaran kepada peserta didik.
9. Untuk mengetahui kelengkapan administrasi pembelajaran yang
diperlukan dalam rangka melaksanakan tugasnya sebagai seorang tenaga
profesional di bidang pendidikan.

D. Manfaat
Dengan Program Supervisi Akademik Guru Yunior pada SDN
Watugajah ini, manfaat yang dapat diambil antara lain :
4

1. Guru yang disupervisi akan mengetahui kelemahan dan kekurangan dalam


rangka membuat perencanaan pembelajaran.
2. Guru yang bersangkutan dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan yang
ia miliki dalam rangka melaksanakan proses pembelajaran di dalam kelas.
3. Guru yang bersangkutan akan mengetahui kelemahan dan kekurangannya
dalam merencanakan dan mengembangkan instrumen penilaian
pembelajaran.
4. Sebagai bahan introspeksi pada diri pribadi seorang guru, bahwa tugas
profesional sebagai pendidik itu sangat pelik dan kompleks sehingga akan
menjadi motivasi untuk selalu menambah dan meningkatkan wawasan serta
pengetahuan.

E. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup Program Supervisi Akademik Guru Yunior pada
SD Negeri Watugajah adalah :
1. Pengembangan Silabus/ Perumusan Indikator
2. Pengembangan RPP/Materi Pembelajaran
3. Peningkatan Penguasaan Metode Pembelajaran
4. Peningkatan Penguasaan Model-Model Pembelajaran
5. Peningkatan Penguasaan Sistem Penilaian Hasil Belajar
6. Pelaksanaan Pembelajaran
7. Pengembangan Diri
BAB II
RENCANA PROGRAM SUPERVISI AKADEMIK

A. Rencana Supervisi Akademik


Sebelum pelaksanaan supervisi akademik calon kepala sekolah terlebih
dahulu melakukan kegiatan persiapan yang meliputi menyusun program
supervisi, berkoordinasi dengan kepala sekolah dan guru junior yang akan di
observasi. Program supervisi memuat beberapa komponen yaitu materi
supervisi, tujuan, sasaran, teknik, alat/instrumen, kriteria keberhasilan, serta
waktu pelaksanaannya. Materi supervisi akademik terdiri dari perencanaan
pembelajaran yang berupa silabus, RPP, dan pelaksanaan pembelajaran.
Pelaksanaan Supervisi Akademis Guru Yunior pada SDN Watugajah
diharapkan akan memberikan dampak berupa perbaikan sekaligus peningkatan
mutu proses dan output proses pembelajaran langsung yang dilaksanakan guru
yunior di kelas yang diindikasikan dengan adanya perbaikan pada :
1. Peningkatan pemahaman guru terhadap Pengembangan Silabus/
Perumusan Indikator
2. Penyusunan RPP
3. Penggunaan Metode-Metode dan Model-Model  Pembelajaran yang lebih
variatif dan meningkatkan antusiasme peserta didik dalam proses
pembelajaran
4. Penggunaan instrumen penilaian yang sesuai dengan tuntutan kompetensi
5. Pelaksanaan proses pembelajaran yang efektif dan efisien dengan mengacu
kepada tuntutan penguasaan kompetensi.

B. Jadwal Kegiatan Supervisi Akademik


Sesuai kesepakatan dengan guru yunior yang akan diobservasi, maka
pelaksanaan supervisi terdiri dari dua siklus.

5
6

1. Siklus I dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2018 Supervisi Administrasi


berupa silabus dan RPP. Tanggal 19 Mei 2018 pelaksanaan pembelajaran di
kelas dan tanggal 21 Mei 2018 diskusi dengan guru yunior pasca observasi.
2. Siklus II dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2018 Supervisi Administrasi
berupa silabus dan RPP. Tanggal 26 Mei 2018 pelaksanaan pembelajaran di
kelas dan tanggal 28 Mei 2018 diskusi dengan guru yunior pasca observasi.

C. Sasaran Supervisi Akademik


Sasaran terdiri dari satu orang guru junior di sekolah, yaitu guru kelas
III. Supervisi dilakukan dengan cara pendekatan personal untuk menyamakan
persepsi dengan guru yang bersangkutan agar semuanya berjalan lancar dan
tidak berkesan menakutkan, pengamatan terhadap silabus, RPP, serta observasi
atau pengamatan pembelajaran. Setelah selesai pengamatan pembelajaran
dilakukan refleksi, kemudian dilanjutkan persiapan untuk pelaksanaan
supervisi pada siklus ke-2.

D. Metode Pelaksanaan Program Supervisi Akademik


Pelaksanaan supervisi akademik yang dilakukan menggunakan metode :
1. Obsevasi / Pengamatan
2. Diskusi
3. Wawancara
4. Micro teeching

E. Tindak Lanjut
Tindak lanjut adalah bagian terakhir dari kegiatan supervisi proses
pembelajaran. Tindak lanjut merupakan jastifikasi, rekomendasi, dan eksekusi
yang disampaikan oleh supervisor atau kepala satuan pendidikan tentang
pendidik yang menjadi sasara. Ada tiga alternatif tindak lanjut yang diberikan
terhadap pendidik. Ketiga tindak lanjut itu adalah:
(1) Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi
standar;
7

(2) Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum
memenuhi standar; dan
(3) Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut.
Tindak lanjut yang terakhir adalah merekomendasikan agar pendidik
diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan atau penataran. Rekomendasi itu
bukan hanya bermakna bagi pendidik, tetapi juga bermakna bagi institusi tempat
pendidik bertugas untuk meningkatkan kinerjanya.
BAB III
PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK

A. Obsevasi Guru Yunior Siklus I


1. Pra Observasi
Sebelum observasi di kelas terlebih dahulu diadakan konsultasi
tentang silabus, RPP dan format instrumen pengamatan yang akan
digunakan. Konsultasi ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 18 Mei
2018 bertempat di ruang kelas. Konsultasi silabus dan RPP ini dilaksanakan
pada siklus pertama. Pada kegiatan ini calon kepala sekolah juga sekalian
menginformasikan gambaran kegiatan yang akan dilaksanakan bersama
pada siklus ke-1. Pada siklus berikutnya diharapkan guru yunior melakukan
perbaikan-perbaikan untuk penyempurnaan baik dalam penyusunan silabus
dan RPP sebagai rencana pembelajaran maupun dalam pelaksanaan
pembelajarannya.
Guru yang akan disupervisi diberitahukan kapan, jam berapa, dan
seperti apa pelaksanaan supervisinya, instrumen supervisi juga didiskusikan
agar memiliki pemahaman yang jelas, dengan demikian guru dapat
mempersiapkan diri dengan baik. Calon kepala sekolah selalu mendampingi
dan membantu persiapan yang dilakukan oleh guru. Guru diminta
mempersiapkan silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media,
alat, sumber bahan.

2. Observasi
Supervisi guru yunior pada siklus 1 dilaksanakan hari Sabtu, tanggal
19 Mei 2018. Observasi adalah pengamatan pembelajaran yang dibawakan
oleh Ibu Retno Ningsih, S.Pd. selaku guru kelas III. Supervisi ini
dilaksanakan pada jam pelajaran pertama dan kedua, yaitu pukul 07.30 -
08.40, pembelajaran berlangsung di ruang kelas III.

8
9

Ketika observasi berlangsung calon kepala sekolah berperan sebagai


pengamat duduk di kursi belakang siswa, sambil mencatat hal-hal yang
penting dan selalu mengacu pada instrumen observasi yang telah ditentukan
dan disepakati sebelumnya. Untuk mendokumentasikan kegiatan kami
dibantu oleh guru Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan untuk
mengambil beberapa foto selama proses observasi berlangsung.

3. Pasca Observasi
Setelah guru yunior selesai melaksanakan pembelajaran di kelas,
pada hari Senin tanggal 21 Mei 2018 diadakan wawancara dan diskusi
terkait administrasi atau perangkat yang disusun dan kegiatan pembelajaran
yang telah dilakukan. Selanjutnya calon kepala sekolah memberikan saran
dan rekomendasi tindak lanjut yang harus dilakukan oleh guru yunior serta
persiapan pelaksanaan observasi siklus II.

B. Obsevasi Guru Yunior Siklus II


1. Pra Observasi
Sebelum observasi di kelas terlebih dahulu diadakan konsultasi
tentang silabus, RPP dan format instrumen pengamatan yang akan
digunakan. Konsultasi ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 25 Mei
2018 bertempat di kantor guru. Konsultasi silabus dan RPP ini dilaksanakan
pada siklus II. Pada kegiatan ini calon kepala sekolah juga sekalian
menginformasikan gambaran kegiatan yang akan dilaksanakan bersama
pada siklus ke-2. Dalam menyusun perangkat berikutnya diharapkan guru
yunior melakukan perbaikan-perbaikan untuk penyempurnaan baik dalam
penyusunan silabus dan RPP sebagai rencana pembelajaran maupun dalam
pelaksanaan pembelajaran selanjutnya.
Guru yang akan disupervisi diberitahukan kapan, jam berapa, dan
seperti apa pelaksanaan supervisinya, instrumen supervisi juga didiskusikan
agar memiliki pemahaman yang jelas, dengan demikian guru dapat
mempersiapkan diri dengan baik. Calon kepala sekolah selalu mendampingi
dan membantu persiapan yang dilakukan oleh guru. Guru diminta
mempersiapkan silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media,
alat, dan sumber bahan.
2. Observasi
Supervisi guru yunior pada siklus II dilaksanakan hari Sabtu, tanggal
26 Mei 2018. Observasi adalah pengamatan pembelajaran yang dibawakan
oleh Ibu Retno Ningsih, S.Pd. selaku guru kelas III. Supervisi ini
dilaksanakan pada jam pelajaran pertama dan kedua, yaitu pukul 07.30 -
08.40, pembelajaran berlangsung di ruang kelas III.
Ketika observasi berlangsung calon kepala sekolah berperan sebagai
pengamat duduk di kursi belakang siswa, sambil mencatat hal-hal yang
penting dan selalu mengacu pada instrumen observasi yang telah ditentukan
dan disepakati sebelumnya. Untuk mendokumentasikan kegiatan kami
dibantu oleh guru Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan untuk
mengambil beberapa foto selama proses observasi berlangsung.
3. Pasca Observasi
Setelah guru yunior selesai melaksanakan pembelajaran di kelas,
pada hari Senin tanggal 28 Mei 2018 diadakan refleksi, wawancara dan
diskusi terkait administrasi atau perangkat yang disusun dan kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan. Selanjutnya calon kepala sekolah
memberikan saran dan rekomendasi tindak lanjut yang harus dilakukan oleh
guru yunior serta persiapan dalam pelaksanaan KBM di kelasnya.
BAB IV
PENUTUP

Dengan tersusunnya perencanaan program supervisi akademik diharapkan


Pelaksanaan proses pembelajaran oleh pendidik, bertumpu kepada perencanaan
yang disusun oleh satuan pendidikan dan pendidik. Kegiatan ini berangkat dari
keberadaan silabus dan RPP.  Pelaksanaannya akan terlihat nyata di ruang kelas,
dalam bentuk interaksi dengan peserta didik, dan dalam suasana yang
menyenangkan.
Demikianlah Program Supervisi Akademik Guru Yunior di SDN
Watugajah ini disusun dengan harapan dapat meningkatkan kinerja dan kualitas
pembelajaran di sekolah. Setelah dilakukan evaluasi dan dirumuskan tindak
lanjutnya akan ditemui beberapa kekurangan-kekurangan sebagai dasar
penyusunan program supervisi pada tahun berikutnya.

11
Lampiran

INSTRUMEN PENILAIAN SILABUS


Observasi I

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd.


Nama Sekolah : SDN Watugajah
Aspek
No Deskriptor Skor Ket
Penilaian
1. Ketepatan dan  Rumusan Standar Kompetensi (SK) dan
keajegan Kompetensi Dasar (KD) sesuai dengan
SK/KD standar Isi
 Jika terjadi perubahan urutan,maka sesuai
dengan hierarki konsep disiplin ilmu atau
tingkat kesulitan materi
 Ada kesesuaian antara KD dengan
komponen-komponennya (indikator,
materi, kegiatan belajar, media/sumber,
evaluasi)
2. Keakuratan  Materi pembelajaran benar secara teoritis
Materi  Materi pembelajaran mendukung
Pembelajaran pencapaian KD (Selaras dengan KD)
 Sesuai dengan tingkat perkembangan dan
bermanfaat bagi peserta didik
3. Kegiatan  Kegiatan pembelajaran memuat aktivitas
Pembelajaran belajar yang berpusat pada siswa/belajar
aktif
 Tahapan kegiatan pembelajaran mendukung
tercapainya KD
 Kegiatan pembelajaran memberikan
kesempatan kepada siswa untuk
mengembangkan kecakapan hidup
(personal, sosial)
 Sesuai dengan pengalaman belajar yang
dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran
4. Indikator  Rumusan indikator berisi jabaran perilaku
untuk mengukur tercapainya KD
 Rumusan indikator berupa kata kerja
operasional yang dapat diukur dan
diobservasi
 Terdiri dari beberapa rumusan indikator
(minimal 2 indikator) untuk setiap KD
 Tingkat kata kerja lebih rendah atau
minimal sama dengan KD
Aspek
No Deskriptor Skor Ket
Penilaian
5. Penilaian  Alat penilaian sesuai dan mencakup seluruh
indikator
 Wujud/contoh alat penilaian jelas dan sesuai
dengan indikator
6. Alokasi  Alokasi waktu sesuai dengan cakupan
Waktu kompetensi
 Alokasi waktu sesuai dengan program
semester yang telah disusun
7. Sumber  Sumber belajar sesuai untuk mendukung
Belajar tercapainya KD
 Sumber belajar bervariasi
Jumlah Skor Perolehan

Kriteria Penilaian

Setiap munculnya deskriptor secara sempurna mendapat skor 2


Deskriptor yang muncul, namun kurang sempurna mendapat skor 1 dan tidak
munculnya Deskriptor mendapat skor 0.
Skor maksimal 20 x 2 = 40

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 40

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 18 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 1. Instrumen Perencanaan Kegiatan Pembelajaran
INSTRUMEN PERENCANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd. Kelas/Semester : III / 2
Sekolah : SD Watugajah Waktu : 2 x 35 menit
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Hari, Tanggal : Jumat, 18 Mei 2018
Observasi I
KRITERIA NILAI
No URAIAN KEGIATAN
1 2 3 4
1 Menentukan identitas mata pelajaran
2 Menentukan standar kompetensi
3 Menentukan kompetensi dasar
4 Menentukan indicator pencapaian kompetensi
5 Menentukan tujuan pembelajaran
6 Menentukan materi ajar
7 Menentukan alokasi waktu
8 Menentukan metode pembelajaran
9 Menentukan kegiatan pembelajaran
10 Menentukan penilaian hasil belajar
11 Menentukan sumber belajar
Jumlah skor yang diperoleh = ....................
Jumlah skor maksimum = 44
Klasifikasi : .....................
Nilai = ....................... %

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 44

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 18 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 2. Instrumen Observasi Pembelajaran

INSTRUMEN OBSERVASI KELAS

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd. Kelas/Semester : III / 2


Sekolah : SD Watugajah Waktu : 2 x 35 menit
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Hari, Tanggal : Sabtu, 19 Mei 2018
Observasi I

KRITERIA NILAI
No URAIAN KEGIATAN
1 2 3 4
A. PENDAHULUAN
1 Guru memberi apersepsi dan motivasi
Guru memberitahu kompetensi yang akan dicapai
2
(tujuan pembelajaran)
B. KEGIATAN INTI
Guru tampak menguasai materi pembelajaran (materi
1
pembelajaran disampaikan dengan jelas)
2 Guru mengelola kelas dengan baik
3 Metode/pendekatan variatif
Guru menggunakan alat bantu/media pembelajaran (alat
4 peraga, peta, OHP, kaset & tape recorder, komputer &
LCD, CD interaktif, dsb)
Guru berperan sebagai fasilitator dalam membantu
5
mengatasi kesulitan peseta didik
Guru menggunakan teknik bertanya dengan bahasa yang
6
baik dan benar
Guru mendorong peserta didik untuk memanfaatkan
7
teknologi informasi (komputer, internet)
Peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam
8
pembelajaran
Pada kegiatan pembelajaran nampak ada proses :
9
eksplorasi, elaborasi dan kon􀏐irmasi
10 Peserta didik tampak ceria dan antusias dalam belajar
Ada penilaian untuk mengetahui pencapaian kompetensi
11
(ketercapaian tujuan pembelajaran)
12 Pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan RPP
13 Pembelajaran diselesaikan tepat waktu
C.PENUTUP
Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman
1
hasil pembelajaran
2 Pemberian tugas untuk pertemuan berikutnya
Jumlah skor yang diperoleh = ....................
Jumlah skor maksimum = 68
Klasifikasi : .....................
Nilai = ....................... %

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 44

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 19 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 3. Instrumen Pasca Observasi

Daftar Pertanyaan Setelah Observasi I

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd.

No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana pendapat saudara
setelah menyajikan pelajaran ini?
2 Apakah proses pembelajaran sudah
sesuai dengan yang direncanakan?
3 Dapatkah saudara menceritakan hal-
hal yang dirasakan memuaskan
dalam proses pembelajaran tadi?
4 Bagaimana perkiraan saudara
mengenai ketercapaian tujuan
pembelajaran?
5 Apa yang menjadi kesulitan siswa?

6 Apa yang menjadi kesulitan


saudara?
7 Apakah alternatif lain untuk
mengatasi kesulitan saudara?
8 Marilah bersama-sama kita
identifikasi hal-hal yang telah
mantab dan hal-hal perlu
peningkatan, berdasarkan kegiatan
yang baru saja saudara lakukan dan
pengamatan saya!
9 Dengan demikian, apa yang akan
saudara lakukan untuk pertemuan
berikutnya?
10 Kesan Umum :

Saran :

Mengetahui, Watugajah, 21 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,
SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd
NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
INSTRUMEN PENILAIAN SILABUS
Observasi II

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd.


Nama Sekolah : SDN Watugajah
Aspek
No Deskriptor Skor Ket
Penilaian
1. Ketepatan dan  Rumusan Standar Kompetensi (SK) dan
keajegan Kompetensi Dasar (KD) sesuai dengan
SK/KD standar Isi
 Jika terjadi perubahan urutan,maka sesuai
dengan hierarki konsep disiplin ilmu atau
tingkat kesulitan materi
 Ada kesesuaian antara KD dengan
komponen-komponennya (indikator,
materi, kegiatan belajar, media/sumber,
evaluasi)
2. Keakuratan  Materi pembelajaran benar secara teoritis
Materi  Materi pembelajaran mendukung
Pembelajaran pencapaian KD (Selaras dengan KD)
 Sesuai dengan tingkat perkembangan dan
bermanfaat bagi peserta didik
3. Kegiatan  Kegiatan pembelajaran memuat aktivitas
Pembelajaran belajar yang berpusat pada siswa/belajar
aktif
 Tahapan kegiatan pembelajaran mendukung
tercapainya KD
 Kegiatan pembelajaran memberikan
kesempatan kepada siswa untuk
mengembangkan kecakapan hidup
(personal, sosial)
 Sesuai dengan pengalaman belajar yang
dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran
4. Indikator  Rumusan indikator berisi jabaran perilaku
untuk mengukur tercapainya KD
 Rumusan indikator berupa kata kerja
operasional yang dapat diukur dan
diobservasi
 Terdiri dari beberapa rumusan indikator
(minimal 2 indikator) untuk setiap KD
 Tingkat kata kerja lebih rendah atau
minimal sama dengan KD
Aspek
No Deskriptor Skor Ket
Penilaian
5. Penilaian  Alat penilaian sesuai dan mencakup seluruh
indikator
 Wujud/contoh alat penilaian jelas dan sesuai
dengan indikator
6. Alokasi  Alokasi waktu sesuai dengan cakupan
Waktu kompetensi
 Alokasi waktu sesuai dengan program
semester yang telah disusun
7. Sumber  Sumber belajar sesuai untuk mendukung
Belajar tercapainya KD
 Sumber belajar bervariasi
Jumlah Skor Perolehan

Kriteria Penilaian

Setiap munculnya deskriptor secara sempurna mendapat skor 2


Deskriptor yang muncul, namun kurang sempurna mendapat skor 1 dan tidak
munculnya Deskriptor mendapat skor 0.
Skor maksimal 20 x 2 = 40

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 40

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 25 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 1. Instrumen Perencanaan Kegiatan Pembelajaran
INSTRUMEN PERENCANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd. Kelas/Semester : III / 2
Sekolah : SD Watugajah Waktu : 2 x 35 menit
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Hari, Tanggal : Jumat, 25 Mei 2018
Observasi II
KRITERIA NILAI
No URAIAN KEGIATAN
1 2 3 4
1 Menentukan identitas mata pelajaran
2 Menentukan standar kompetensi
3 Menentukan kompetensi dasar
4 Menentukan indicator pencapaian kompetensi
5 Menentukan tujuan pembelajaran
6 Menentukan materi ajar
7 Menentukan alokasi waktu
8 Menentukan metode pembelajaran
9 Menentukan kegiatan pembelajaran
10 Menentukan penilaian hasil belajar
11 Menentukan sumber belajar
Jumlah skor yang diperoleh = ....................
Jumlah skor maksimum = 44
Klasifikasi : .....................
Nilai = ....................... %

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 44

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 25 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,
SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd
NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 2. Instrumen Observasi Pembelajaran

INSTRUMEN OBSERVASI KELAS

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd. Kelas/Semester : III / 2


Sekolah : SD Watugajah Waktu : 2 x 35 menit
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Hari, Tanggal : Sabtu, 26 Mei 2018
Observasi II

KRITERIA NILAI
No URAIAN KEGIATAN
1 2 3 4
A. PENDAHULUAN
1 Guru memberi apersepsi dan motivasi
Guru memberitahu kompetensi yang akan dicapai
2
(tujuan pembelajaran)
B. KEGIATAN INTI
Guru tampak menguasai materi pembelajaran (materi
1
pembelajaran disampaikan dengan jelas)
2 Guru mengelola kelas dengan baik
3 Metode/pendekatan variatif
Guru menggunakan alat bantu/media pembelajaran (alat
4 peraga, peta, OHP, kaset & tape recorder, komputer &
LCD, CD interaktif, dsb)
Guru berperan sebagai fasilitator dalam membantu
5
mengatasi kesulitan peseta didik
Guru menggunakan teknik bertanya dengan bahasa yang
6
baik dan benar
Guru mendorong peserta didik untuk memanfaatkan
7
teknologi informasi (komputer, internet)
Peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam
8
pembelajaran
Pada kegiatan pembelajaran nampak ada proses :
9
eksplorasi, elaborasi dan kon􀏐irmasi
10 Peserta didik tampak ceria dan antusias dalam belajar
Ada penilaian untuk mengetahui pencapaian kompetensi
11
(ketercapaian tujuan pembelajaran)
12 Pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan RPP
13 Pembelajaran diselesaikan tepat waktu
C. PENUTUP
Guru membimbing peserta didik membuat rangkuman
1
hasil pembelajaran
2 Pemberian tugas untuk pertemuan berikutnya
Jumlah skor yang diperoleh = ....................
Jumlah skor maksimum = 68
Klasifikasi : .....................
Nilai = ....................... %

Jumlah Skor Perolehan …….


Nilai= X 100 %= X 100 %=... … %
Skor Maksimal 44

A. Baik Sekali = 86% - 100% C. Cukup = 55% - 69%


B. Baik = 70% - 85% D. Kurang = < 55%

Saran Pembinaan : .........................................................................................................

Mengetahui, Watugajah, 26 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,

SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd


NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002
Format 3. Instrumen Pasca Observasi

Daftar Pertanyaan Setelah Observasi II

Nama Guru : Retno Ningsih, S.Pd.

No Pertanyaan Jawaban
1 Bagaimana pendapat saudara
setelah menyajikan pelajaran ini?
2 Apakah proses pembelajaran sudah
sesuai dengan yang direncanakan?
3 Dapatkah saudara menceritakan hal-
hal yang dirasakan memuaskan
dalam proses pembelajaran tadi?
4 Bagaimana perkiraan saudara
mengenai ketercapaian tujuan
pembelajaran?
5 Apa yang menjadi kesulitan siswa?

6 Apa yang menjadi kesulitan


saudara?
7 Apakah alternatif lain untuk
mengatasi kesulitan saudara?
8 Marilah bersama-sama kita
identifikasi hal-hal yang telah
mantab dan hal-hal perlu
peningkatan, berdasarkan kegiatan
yang baru saja saudara lakukan dan
pengamatan saya!
9 Dengan demikian, apa yang akan
saudara lakukan untuk pertemuan
berikutnya?
10 Kesan Umum :

Saran :

Mengetahui, Watugajah, 28 Mei 2018


Kepala Sekolah Supervisor,
SUNARDI, S.Pd. SUPRIYATNO, S.Pd
NIP. 19680612 198804 1 001 NIP. 19710513 199308 1 002

Anda mungkin juga menyukai