1512100093
UTS Pendidikan Agama Islam
1. Dalil yang menunjukkan bahwa Allah itu maha esa adalah surah al ikhlas ayat
ke 1. Lafadz firman Allah yang terdapat dalam surah al ikhlas ayat ke 1 adalah :
)١( ّٰللاُ اَ َح ٌۚد
قُ ْل ُه َو ه
Terjemahan dari lafadz firman Allah yang terdapat dalam surah al ikhlas ayat ke 1
adalah Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
salah satu asmaul husna Allah adalah al `ahad. Asmaul husna Al `ahad secara bahasa
dalam bahasa indonesia artinya adalah maha esa. Asmaul husna Al `ad memiliki makna
yang sama secara bahasa dengan sifat wajib pada Allah yaitu sifat wajib wahdaniyyah
yang juga artinya esa. Hal ini menunjukkan bahwa Allah mustahil berbilang ( mustahil
Allah memiliki sifat ta'addud).
2. Sebutkanlah 10 Asmaul husnah dan berilah penjelasan.!
1) الرحمن (ar-rahman ) artinya yang maha pengasih
maknanya : Allah maha pengasih kepada semua makhluq tanpa kecuali ,
meskipun dia bukan orang muslim , semua diberi apa yang ia minta , seperti
kekayaan dll .
3. a) Wajib : Wajib merupakan suatu perkara yang harus dikerjakan dan tidak boleh
ditinggalkan, dan jika umat muslim meninggalkannya maka berdosa. Kata lain dari
hukum wajib adalah fardhu, fardhu dibagi menjadi dua yaitu fardhu ‘ain dan fardhu
kifayah.
• Fardhu ‘ain: Perkara yang harus dikerjakan oleh seluruh kaum muslimin tanpa
boleh diwakilkan seperti salat, puasa, zakat, dan lainnya.
• Fardhu kifayah: Suatu perkara wajib yang dapat gugur walaupun hanya satu
orang yang mengerjakan, namun jika satu daerah tidak ada yang mengerjakan
maka berdosalah seluruhnya. Contohnya mengurus jenazah.
b) Sunnah : Hukum Sunnah merupakan perkara yang dikerjakan mendapatkan pahala, dan
bila ditinggalkan tidak berdosa. Sunnah juga terbagi menjadi dua, yaitu Sunnah mu’akkad dan
Sunnah ghairu muakkad.
• Mu’akad adalah sunnah yang dianjurkan untuk dilaksanakan seperti salat tarawih, salat
hari raya, dan lainnya.
• Ghairu Muakad adalah perkara sunnah yang dianjurkan tanpa penekanan yang kuat,
seperti salat sunnah Rawatib dan perkara ibadah yang sifatnya insidensial.
c) Haram : Haram adalah hukum Islam yang sangat perlu kamu ketahui. Ada beberapa
Larangan yang berkaitan dengan hal tersebut. Jika kamu meninggalkannya maka
mendapat pahala, sedangkan jika dikerjakan mendapat siksa dan dosa.
Contoh hukum Islam haram adalah mencuri, berzina, mabuk, membunuh, berjudi, dan
lainnya.
menurut Jumhur para ulama, hukum haram terbagi menjadi dua:
• Al Muharram li dzatihi: sesuatu yang diharamkan oleh syariat karena esensinya
mengandung kemadharatan bagi kehidupan manusia seperti makan bangkai,
minum khamr, berzinah.
• Al Muharram li ghairihi: sesuatu yang dilarang bukan karena esensinya tetapi
karena kondisi eksternal seperti jual beli barang secara riba.
d) Makruh : Makruh merupakan perkara yang dilarang tetapi larangan tidak bersifat pasti,
lantaran tidak ada dalil yang menunjukkan hukum haramnya. Makruh dibagi menjadi 2, yaitu:
• Tahrim, sesuatu yang dilarang oleh syariat secara pasti contohnya, larangan
memakai perhiasan emas bagi laki-laki.
• Tanzih, sesuatu yang dianjurkan oleh syariat untuk meninggalkannya, tetapi
larangan tidak bersifat pasti seperti memakan daging kuda saat sangat butuh di
waktu perang.
Sedangkan, dari segi bentuk dan sifatnya, ibadah dibagi menjadi lima, sebagai
berikut:
1. Ibadah dalam bentuk perkataan/ lisan. Contohnya: zikir, doa, dan baca Al
Quran.
2. Ibadah dalam bentuk perbuatan yang tidak ditentukan bentuknya.
Contohnya: membantu atau menolong orang lain.
3. Ibadah dalam bentuk pekerjaan yang telah ditentukan bentuknya.
Contohnya: sholat, puasa, zakat, ibadah haji.
4. Ibadah yang tata cara dan pelaksanaannya berbentuk menahan diri.
Contohnya: puasa, iktikaf, dan ihram.
5. Ibadah yang berbentuk menggugurkan hak. Contohnya: memaafkan
kesalahan orang lain dan membebaskan hutang seseorang.
Secara umum, konsep ibadah dibagi menjadi dua, yaitu ibadah mahdhah dan
ghairu mahdhah atau sering disebut muamalah. Ibadah mahdhah adalah ibadah
yang telah ditentukan dan menjadi syariat bagi umat Islam.
Dalam kata lain, ibadah mahdhah adalah hubungan manusia dengan Tuhan atau
hubungan secara vertikal. Ibadah sholat, zakat, puasa, dan haji dinamakan ibadah
mahdhah.
Sedangkan ibadah ghairu mahdhah atau umum atau muamalah, merupakan segala
perbuatan yang mendatangkan kebaikan dan dilakukan dengan niat ikhlas karena
Allah SWT. Ibadah ini juga dilakukan antar sesama manusia atau hubungan
horizontal.
5. jelaskan apa yg dimaksud dengan kemaslahatan umat baik di dunia maupun di akhirat.!
yang dimaksud dengan kemaslahatan disini ialah untuk memelihara agama, akal,
harta, jiwa, dan keturunan/kehormatan. Kelima hal ini merupakan kebutuhan
pokok/primer yang menjadi tegaknya kehidupan manusia.