Anda di halaman 1dari 24

TeksPuisi Rakyat

OL EH : REGINA MERLIN, S.PD


Kompetensi dasar

3.13
Mengidentifikasi informasi (pesan, rima, dan pilihan kata) dari
puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat)
yang dibaca dan didengar
TUJUAN PEMBELAJARAN

2. Peserta didik
1. Peserta didik mampu
mampu memahami mengidentifikasi ciri-
pengertian teks ciri puisi rakyat
puisi rakyat (pantun/ gurindam/
syair)
Puisi Rakyat / Puisi Lama
Aturan atau ciri yang
mengikat puisi rakyat,
yaitu:
1.Penggunaan rima
2. Jumlah baris
3.Panjang pendek suku
kata

Puisi rakyat adalah puisi yang terikat oleh


aturan, seperti penggunaan rima, jumlah
baris, dan panjang pendek suku kata.
Puisi Rakyat/ Puisi Lama
PANTUN KARMINA

GURINDAM TALIBUN

SYAIR SELOKA
Pantun adalah salah sat u jenis puisi lama
yang t erdiri at as empat larik, memiliki
sampiran juga isi, s e r t a menggunakan rima
akhir a - b - a - b

Rima : Bunyi pada


Larik : Baris dalam puisi
akhir larik puisi
Ciri -Ciri Pantun

Setiap bait terdiri atas Setiap larik, terdiri


empat larik/ baris atas delapan samai
dua belas suku kata
Larik pertama dan
kedua merupakan Rima akhir setiap
sampiran serta larik baris a-b-a-b
ketiga dan keempat
merupakan isi.
Ciri -Ciri Pantun

Setiap bait terdiri atas


empat larik/ baris (1) Hitam putih warna keledai
(2) Duduk bersila di atas dipan
(3) Rajin belajar pangkal pandai
(4) Itulah kunci dalam kehidupan.
Ciri -Ciri Pantun

Setiap larik, terdiri


atas delapan sampai
dua belas suku kata
Hi-tam pu-tih war-na ke-le-dai (9)
Du-duk ber-si-la di a-tas di-pan (10)
Ra-jin be-la-jar pang-kal pan-dai (9)
I-tu-lah kun-ci da-lam ke-hi-du-pan (11)
Ciri -Ciri Pantun
Larik pertama dan kedua merupakan sampiran
serta larik ketiga dan keempat merupakan isi.

Hitam putih warna keledai


sampiran
Duduk bersila di atas dipan

Rajin belajar pangkal pandai


isi
Itulah kunci dalam kehidupan.
Ciri -Ciri Pantun

Rima akhir setiap baris a-b-a-b

Hitam putih warna keledai


Duduk bersila di atas dipan
Rajin belajar pangkal pandai
Itulah kunci dalam kehidupan
Pengertian
Contoh gurindam
Gurindam1:
Jika kamu jadi orang yang pelit (11)
Usahamu bisa jadi akan pailit (13)

Gurindam 2:
Jika hendak mengenal orang mulia (12)
Lihatlahpadakelakuandia(11)
CIRI-CIRI GURINDAM
Setiap larik terdiri
Setiap bait atas 10 sampai 14
terdiri atas dua suku kata Berima kembar
larik

Larik pertama berisi


Setiap bait masalah atau persoalan,
merupakan satu sedangkan larik kedua
Berisi nasihat
kesatuan yang berisi jawaban atau akibat dan pedoman
memiliki hubungan dari masalah atas hal hidup
yang dinyatakan pada
sebab akibat. larik pertama
Penger t ian
Contoh syair
Karya : Hamzah Fansuri
C I R I - C I R I SYAIR

Setiap bait Setiap larik, terdiri Berima sama


terdiri atas atas 8 sampai 14 atau disebut
empat larik. suku kata a-a-a-a

Semua lariknya Bahasa yang digunakan


merupakan isi merupakan kiasan
1 Rima utuh
Mengenal "RIMA"

2 Rima sebagian
Rima adalah persamaan bunyi yang terdapat pada akhir larik
(baris), misalnya bayam dengan ayam, mulia dengan dia, dsb.
Rima dibagi menjadi dua, yaitu rima utuh dan rima sebagian.

RIMA UTUH RIMA S E B A G I A N

Rima utuh adalah persamaan Rima sebagian adalah


bunyi pada seluruh suku kata persamaan bunyi pada
terakhir, misalnya: sebagian suku kata terakhir,
misalnya:
1.sahabat dengan obat
2. bangsa dengan bahasa 1.taksir dengan kabir
3.madah dengan indah 2.kantung dengan sekampung
4. benang dengan kenang 3. kerupuk dengan terpuruk
4. kalimantan dengan teladan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai