Anda di halaman 1dari 15

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id
26

BAB IV
PEMBUATAN RAGUM MINI PORTABLE

Dalam proses pengerjaan ragum terdapat langkah-langkah pengerjaan yang tersusun


secara terperinci dan sistematis. Hal tersebut berguna untuk kelancaran pembuatan dan
keberhasilan hasil akhir yang diperoleh. Bagian-bagian pengerjaan tersebut akan dijabarkan
dalam proses berurutan dibawah ini.

4.1. Alat dan bahan yang akan digunakan

a. Besi Profil U

Gambar 4.1. Besi Profil U

Material besi ini berbentuk profil U dan sering disebut kanal UNP, material ini banyak
digunakan untuk konstruksi bangunan misal pembuatan kanopi atau kantiliver. Material ini
mempunyai variasi ukuran yang cukup banyak. Pada tugas akhir ini, besi profil U digunakan
untuk membuat landasan dan rahang gerak ragum

commit to user

26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
27

b. Plat streep

Gambar 4.2. Plat streep

Plat Streep atau sering disebut juga plat bar merupakan profil besi yang umum dipakai
dalam konstruksi ringan seperti pembuatan pagar,pintu,jendela,kanopi,dll. Pada tugas akhir
ini, plat streep digunakan untuk membuat rahang tetap dan dudukan ragum.

c. Besi Hollow

Gambar 4.3. Besi hollow

commit to user

27
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
28

Besi hollow adalah besi yang berbentuk pipa kotak. Besi hollow biasanya terbuat dari
besi stainless atau besi baja. Pada tugas akhir ini, besi hollow yang digunakan memiliki
dimensi 40x40 mm dengan ketebalan 1,8 mm. untuk membuat dudukan ragum.

d. Pegas

Gambar 4.4. pegas

Pegas adalah benda elastis yang digunakan untuk menyimpan energi mekanis dan
terbuat dari baja. Pegas disini digunakan untuk mengatur penyetelan posisi ragum

e. Besi beton

Gambar 4.5. Besi beton

Besi beton pada tugas akhir ini digunakan sebagai penopang dan penyeimbang ragum.

commit to user

28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
29

f. Baut dan mur

Gambar 4.6. Baut dan mur

Baut dan mur digunakan untuk mengencangkan part di berbagai area. sebagai alat
penyambung atau pengikat komponen yang satu dengan yang lainnya,

Alat-alat tambahan dalam proses pembuatan yaitu gergaji, gerinda,mesin las, sarung
tangan, cutter, penggaris dan meteran.

4.2 Proses Pembuatan ragum portable


a. Memotong benda kerja
Proses pertama kali yang dilakukan adalah memotong besi profil U. Tujuannya
untuk membuat landasan dan rahang tetap pada ragum.

Gambar 4.7 Memotong besi profil U

Tahap berikutnya adalah memotong besi beton dengan panjang 100 mm dan diameter 10
mm.

commit to user

29
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
30

Gambar 4.8 Memotong besi beton

b. Membuat rahang gerak atau kepala ragum


Setelah memotong benda kerja lagkah selanjutnya yaitu membuat rahang tetap
ragum. Rahang tetap ragum menggunakan plat dengan ketebalan 5 mm. Prosesnya yaitu
dengan memotong plat setelah itu membentuk rahang dengan mengelas antar bagian-bagian
plat. Setelah rahang tetap dibuat proses selanjutnya membuat tuas / tangkai ragum dengan
bahan baut stainless yang kemudian dilas dengan rahang tetap ragum

Gambar 4.9 Proses mengelas untuk membuat rahang gerak ragum

commit to user

30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
31

Gambar 4.10 Rahang gerak ragum

c. Membuat lubang untuk menyambung rahang tetap dan rahang gerak


Tahap selanjunya yaitu menyiapkan Plat streep dengan ketebalan 5 mm untuk
membuat lubang rahang tetap .Lubang ini berfungsi untuk menyambung antara rahang tetap
dan rahang gerak

Gambar 4.11 plat streep untuk membentuk rahang gerak ragum

commit to user

31
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
32

Gambar 4.12 Plat streep yang sudah diboor

d. Membuat rahang tetap ragum


Proses pembuatan rahang tetap meliputi pengelasan. Plat streep dipotong dan dilas
dengan besi profil U.

Gambar 4.13 Proses mengelas untuk membuat rahang tetap ragum

commit to user

32
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
33

Gambar 4.14 Rahang tetap ragum yang sudah dilas dan dibentuk

e. Menyambung rahang gerak dan rahang tetap ragum


Setelah rahang gerak dan rahang tetap jadi, proses selanjutnya yaitu menyambung
antara ke dua rahang dengan 2 besi beton dan 1 poros berulir. Kedua besi beton dihubungkan
melalui lubang kanan dan kiri yang dibuat pada tahap sebelumnya. Sedangkan untuk lubang
tengahnya menggunakan sambungan ulir. Fungsi kedua besi beton tersebut untuk
memperkokoh ragum, sedangkan untuk poros berulir fungsi sebagai pengatur lebar dari
rahang gerak dan kekuatan pencekam

Gambar 4.15 Rahang gerak ragum

commit to user

33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
34

Gambar 4.16 Rahang tetap ragum

Gambar 4.17 Ragum

f. Membuat dudukan balljoint


Setelah ragum sudah selesai proses berikutnya yaitu membuat dudukan untuk
ragum. Dudukan ragum akan disambung dengan balljoint Bahan pembuatannya
menggunakan besi hollow dan plat streep. Besi hollow untuk dudukan ragum mempunyai
dimensi 4 x 4 cm dengan ketebalan 1,8 mm.

commit to user

34
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
35

Gambar 4.18 Mengelas dudukan ragum dengan bahan besi hollow

Gambar 4.19 Besi hollow yang sudah dilas

commit to user

35
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
36

g. Membuat lubang untuk dudukan balljoint

Gambar 4.20 Proses pengeboran untuk dudukan balljoint

Gambar 4.21 Plat streep untuk dudukan balljoint

commit to user

36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
37

Gambar 4.22 Plat streep untuk dudukan balljoint dengan mur yang sudah dilas

h. Membuat tangkai untuk pencekam meja kemudian dilas dengan besi hollow
i. Menyambung balljoint dengan dudukan yang sudah dibuat

Gambar 4.23 Balljoint

commit to user

37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
38

Gambar 4.24 Balljoint dengan dudukannya

4.3 Finishing

Setelah proses pengerjaan ragum selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya adalah
tahap finishing. Proses finishing meliputi proses pendempulan pada bagian yang tidak rata
dengan menggunakan dempul dan pengamplasan agar rata dan halus. Setelah rata maka
dilakukan proses pengecatan.

Gambar 4.25 Ragum yang sudah didempul

commit to user

38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
39

Gambar 4.26 Proses pengamplasan pada ragum

Gambar 4.26 Proses mempoxy ragum

commit to user

39
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Gambar 4.27 Ragum dan dudukan ragum yang sudah dipoxy

Gambar 4.28 Hasil jadi Ragum Portable

commit to user

Anda mungkin juga menyukai