Anda di halaman 1dari 7

Nama : Siti Kurnia

Nim : 10220190007

Prodi : Pendidikan Bahasa Arab

Tugas : Metode Penilitian Pendidikan Bahasa Arab

1. Jurnal Penelitian :

Judul : Thariqah Mubasyarah : Metode Pembelajaran Bahasa Arab Pada

Perguruan Tinggi

Oleh : Desky Halim Sudjani)

Jenis Penelitian : Penelitian ini dilakukan dengan study Pustaka dengan

mengumpulkan sejumlah dokumen , jenis penelitian yang di lakukan untuk

meneliti penelitiannya adalah metode penelitian kualitatif. Berdasarkan dari latar

belakang peneliti melakukan penelitian ini adalah karena kebanyakan mahasiswa

program study Pendidikan Bahasa Arab Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Djuanda di dominasi latar Pendidikan dari sekolah Madrasah Aliyah

dan Pon dok Pesantren.

Link Jurnal : https://ojs.unida.ac.id/tatsqifiy/article/view/2573/1701

2. Mahasiswa mengkaji karakteristik masalah, kriteria pemilihan masalah penelitian

dan cara-cara merumuskan masalah.

a) kurikulum pendididan Bahasa arab

Pengembangan komponen kurikulum padapembelajaran bahasaArab

merupakan serangkaian proses kegiatan menghasilkan kurikulum, proses yang

mengaitkan satu komponen dengan yang lainnya untuk menghasilkan


kurikulum bahasa Arab yang lebih baik,ataukegiatan penyusunan,

pelaksanaan, penilaian, dan penyempurnaan kurikulum

Komponen kurikulum Pendidikan Bahasa arab

Kurikulum berbasis computer terdiri atas empat komponen yaitu,

1. Kurikulum dan hasil belajar

2. Penilaian berbasis kelas

3. Kegiatan belajar mengajar

4. Pengelolaan kurikulum berbasis sekolah

b) Perangkat pembelajaran Bahasa arab

Secara singkat, perangkat pembelajaran adalah sekumpulan bahan atau

media yang disusun secara sistematis dan digunakan untuk proses

pembelajaran, baik formal, non-formal, maupun informal

1. Kompetensi inti dan kompetensi dasar

2. Silabus

3. Rpp

4. Program semester

5. Contoh format penentuan KKM

c) Sumber belajar Bahasa arab

Berbicara tentang sumber belajar bahasa Arab, tidak terlepas

dari sumber belajar secara umum. Nah, pada dasarnya, sumber belajar bahasa

Arab tidak jauh berbeda dengan sumber belajar secara umum.


Berikut ini sumber-sumber belajar bahasa Arab:

1. Orang salah satu sumber belajar Bahasa arab

Yang saya sebutkan pertama sekali adalah orang, sebab orang sangat besar

pengaruhnya terhadap proses pembelajaran yang sedang kita lakukan. Dengan

mengkomunikasikan apa yang kita pelajari, atau dengan mengajak mereka

belajar bersama, itu sangat membantu dalam proses pembelajaran bahasa

Arab. Siapa saja mereka? mereka bisa jadi siapa saja. Secara garis besar

mereka (orang) yang dapat dijadikan sumber belajar bahasa Arab adalah:

- Guru

- Teman sebaya

- Penutur asli Bahasa arab

2. Media juga salah satu sember belajar Bahasa arab

Media juga mempunyai peran penting dalam proses pembelajaran bahasa

Arab. Kita tidak bisa hanya mengandalkan orang tanpa media yang

mendukung kita menguasai bahasa Arab. Media bisa berbagai macam jenis

dan kegunaannya, tergantung apa yang hendak kita capai dalam pembelajaran

bahasa Arab yang kita lakukan. Media-media yang bisa dijadikan sumber

belajar bahasa Arab adalah:

- Buku

- Online

- Radio

- Televisi

- Perekam suara

- Alat peraga
3. Lingkungan punya pengaruh besar sebagai sumber belajar Bahasa arab

Lingkungan, atau dalam bahasa Arab disebut dengan bi'ah. Lingkungan

mempunyai pengaruh besar terhadap pembelajaran bahasa Arab yang sedang

kita lakukan. Jika kita mampu menciptakan lingkungan berbahasa Arab, maka

kita akan menjadi terbiasa dengan bahasa Arab tersebut. Dengan adanya

lingkungan bahasa Arab, ilmu-ilmu bahasa Arab bisa kita dapatkan dengan

mudah.

3 kasus. : Hasil wawancara (23 Mei 2022) peneliti dengan guru Pendidikan

Bahasa Arab di Madrasah Aliyah X Kelas XI MIA diperoleh keterangan

bahwa pada dasarnya peserta didik menganggap belajar Bahasa Arab itu sulit

dibandingkan dengan mata pelajaran lain, kemampuan berbicara masih

tergolong rendah yaitu sekitar 50% dan model pembelajaran yang digunakan

kurang bervariatif.

a) Judul : Analisis kesulitan pembelajaran Bahasa arab pada siswa kelas XI

MIA di Madrasah X

b) Tujuan penelitian : Tujuan umumnya adalah untuk mengetahui faktor-

faktor yang menyebabkan kesulitan pada siswa kelas XI MIA dalam

pembelajaran Bahasa arab dan bagaimana upaya seorang guru

menghadapi kesulitan tersebut.

c) Hal-hal yang dikemukakan di latar belakang :

 Tentang pengertian belajar

 Karakteristik seorang siswa

 Menjelaskan fungsi mempelajari Bahasa arab

 Kegunaan Bahasa arab dalam pembelajaran


4 Fariabel penelitian pada rumusan masalah pada soal no 3

Variable yang dipakai adalah variable intervensi

Hubungannya dengan rumusan masalah, hubungan simetris (merupakan

bentuk hubungan di mana dua variabel atau lebih muncul secara bersamaan.

Dalam bentuk hubungan ini tidak ditemukan secara pasti adanya variabel bebas

dan variabel terikat.)

5 Karena teori dapat memberikan petunjuk saat menjalankan penelitian,

sedangkan untuk keterkaitannya, sangat terkait, jika seorang peneliti ingin

meneliti suatu variable maka iya pasti akan membutuhkan sebuah teori.

6 Kerangka teoritis pada sebuah penelitian di jadikan sebagai landasan berfikir

saat melakukan sebuah penelitian atau dengan kata lain untuk

mendeskripsikan kerangka reverensi atau teori yang di gunakan untuk

mengkaji permasalahan.

diadakannya reverensi dalam penelitian agar pembaca penelitian mampu

mengetahui landasan berpikir yang di lakukan peneliti, perlu juga melakukan

hasil kajian relevan agar pembaca lebih memahami lagi tentang penelitian

yang di kakukan peneliti.

7 Hipotesis berfungsi sebagai kerangka kerja bagi peneliti memberi arah kerja

dan mempermudah dalam Menyusun laporan penelitian

Cara membedakannya, hipotesis penelitian itu dugaan sementara atas sesuatu

hal yang berbentuk pernyataan sedangkan hipotesis statistic dugaan

sementara atas pengumpulan data statistic dan penelitian.

8 Desain penelitian kuasi pada sebuah eksperimen mengenai pengaruh

pendekatan pembelajaran kooperatif tipe think pair share terhadap


kemampuan melafalkan kosakata Bahasa arab peserta didik kelas VII MTSN

2 Makassar.

a) Pola desain kuasi eksperimen yang di gunakan

 Desain eksperimen ulang non random

 Desain eksperimen Seri

 Desain eksperimen Seri ganda

 Desain eksperimen Bergilir

 Desain Ekperimen Sampel Seri

b) Rumusah hipotesis nya adalah peserta didik kelas VII MTSN 2 Makassar

belum semuanya, lamcar melafalkan kosa kata Bahasa arab sebelum

pendekatan pembelajaran kooperatif tipe think pair share.

c) Variable bebasnya “peserta didik kelas VII MTSN 2 Makassar. “

variable terikatnya “pengaruh pendekatan pembelajaran kooperatif tipe

think pair share”

d) Alat ukur yang di pakai instrument observasi

e) Tes signifikan yang di gunakan, dengan cara quites menguji

kemampuan mengingat siswa tentang hafalan mufrodat.

9 Study kasus :

a) Jenis penelitian yang di lakukan, penelitian statistic

b) Jenis data yang diperlukan : data, nominal, ordinal, interval, dan rasio.

c) Instrument yang digunakan, berupa tes hasil belajar (achievement test).

d) Sangat di perlukan, untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami

pembelajaran dokumen yang di perlukan adalah soal-soal pengujian yang

akan menguji siswa.

e) Langkah pengelolaan data : tabulansi – pengecekan – coding -analisis.


Analisis data yang tepat di gunakan

 Analisis deskriptif

 Analisis inferensial

Anda mungkin juga menyukai