DISUSUN OLEH :
Firda Yunaidi
MATA KULIAH :
ILMU PEMERINTAHAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2021/2022
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Birokrasi dibentuk oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal
pelayanan publik, oleh karena itu birokrasi berkedudukan sebagai organ yang mengorganisir
administrasi Negara dalam menyelenggarakan pelayanan publik yang salah satu tugasnya
adalah meningkatkan kesejahteraan Pelayanan publik diartikan sebagai Kegiatan atau
rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan bagi setiap warga Negara dan penduduk atas barang dan jasa , atau
pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.(pasal 1 ayat(1)
UU No.25 Tahun 2009) maka berdasarkan ketentuan undang-undang ini yang dimaksud
dengan pelayan publik adalah setiap institusi penyelenggara Negara, korporasi, lembaga
independen yang dibentuk berdasarkan undang-undang untuk kegiatan pelayanan publik dan
badan hukum lain yang dibentuk semata-mata untuk kegiatan pelayanan publik.
B. Rumusan Masalah
a. Apa itu birokrasi?
b. Bagaimana peran birokrasi dalam penyelenggaraan pemerintah di daerah kabupaten
indragiri hulu kecamatan peranap?
2
BAB II
PEMBAHASAN
Birokrasi berasal dari kata bureaucracy (bahasa inggris, bureu+cracy), diartikan sebagai
suatu organisasi yang memiliki rantai komando dengan bentuk piramida,dimana lebih banyak
orang berada di tingkat bawah daripada tingkat atas, biasanya ditemukan pada instansi yang
sifatnya administratif maupun militer (Wikipedia bahasa Indonesia,ensiklopedia
bebas).Menurut Kamus besar Bahasa Indonesia,Birokrasi didefenisikan sebagai Sistem
Pemerintahan yang dijalankan oleh pegawai pemerintah karena telah berpegang pada hierarki
dan jenjang jabatan.1
Menurut Nommensen Sinamo ada tiga komponen yang menjadi dasar bekerjanya birokrasi
pemerintah dimana ketiganya adalah saling menopang dan bekerja secara sinergi,yaitu☹1)
komponen Substansi, (2) komponen struktural dan (3) komponen kultur
masyarakat.Komponen substansi adalah materi hukum atau perundang-undangan yang
menjadi landasan atau pedoman birokrasi pemerintah dalam menjalankan tugasnya, sedangkan
komponen struktural adalah para pegawai atau pejabat pemerintah yang bekerja dalam
memberikan pelayanan publik.
Maka dalam tulisan ini Birokrasi Pemerintah dimaknai sebagai Lembaga / instansi
pemerintah yang di dalamnya berisi pegawai Negara /Aparatur sipil Negara dengan tugas
menyelenggarakan pelayanan publik Dalam percakapaan sehari-hari kata publik mempunyai
dua arti yang berbeda.Pertama, Publik diartikan sebagai Negara atau pemerintah seperti
terjemahan Public Administration menjadi Administrasi Negara. Kedua, kata publik sebagai
padanan kata umum seperti dalam kata Public interst, (kepentingan umum), public
transportation (transportasi umum).
Sehubungan dengan biasnya pemaknaan mengenai arti publik tersebut ,mungkin perlu pula
diusulkan pembakuan istilah Administrasi Publik untuk mengganti Administrasi Negara
dengan harapan bahwa kepentingan umum akan menjadi perhatian utama dari administrasi
publik, baik pada aras konsep maupun pada tataran praksis, dan bukan kepentingan kekuasaan
Negara seperti yang selama ini terjadi.
1
Monika, R. R., & Wicaksono, B. (2017). Politisasi Birokrasi Penataan Kinerja Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2012-2014
3
B. Bagaimana Peran Birokrasi Dalam Penyelenggaraan Pemerintah Di Daerah
Kabupaten Indragiri Hulu Kecamatan Peranap
Visi pembangunan daerah Kabupaten Indragiri Hulu dalam jangka menengah periode
2010-2015 yang ingin diwujudkan adalah terwujudnya “Indragiri Hulu Sejahtera Tahun 2015”.
Visi tersebut dicapai melalui beberapa misi yaitu pertama mewujudkan daya saing daerah,
kedua mewujudkan suasana kehidupan masyarakat dan menyelenggarakan pemerintahan yang
demokratis, ketiga mewujudkan pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya, keempat
mewujudkan suasana aman, damai dan harmonis yang bermoral, beretika dan berbudaya,
kelima mewujudkan daerah yang memiliki peran pada tingkat regional.2
Menurut Gedeona (2009), pembelajaran yang perlu diambil dari Jepang adalah bahwa
pertama, mereka melakukan proses desentralisasi secara sistematis dan terencana. kedua,
realisasi untuk mewujudkan kemampuan daerah dalam melakukan pembiayaan terhadap
pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, meliputi sharing of power antara pemerintah
pusat dan daerah, menciptakan peluang untuk menggali potensi penerimaan yang bersumber
dari daerahnya sehingga fiscal capacitynya dapat terbentuk.
2
Rizpiandi, M. A. (2018). Peranan Camat Dalam Membina Penyelengaraan Pemerintahan Desa Di
Kecamatan Kelayang Kabupaten Indragiri Hulu
4
Dalam pengentasan kemiskinan di Kabupaten Indragiri Hulu tidak dapat dilepaskan dari
pembangunan sektor primer. Mengingat sebagian besar penduduk di daerah ini
menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Taryono (2010), perekonomian Kabupaten
Indragiri Hulu tahun 2011 masih didominasi oleh sektor primer. Walaupun demikian sektor
industri mulai berkembang.
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah yang lebih besar dalam perekonomian
Kabupaten Indragiri Hulu. Prospek ekonomi yang baik tersebut diharapkan akan diikuti tingkat
ketimpangan pendapatan penduduk yang semakin merata dan tingkat kemiskinan penduduk
yang semakin menurun. Pada tahun 2012 target pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu dalam
rangka menanggulangi kemiskinan meliputi kependudukan dan ketenagakerjaan, peningkatan
produktivitas pertanian, penangganan masalah kesejahteraan sosial, dan pengembangan
kawasan transmigrasi.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kinerja pembangunan daerah Kabupaten Indragiri Hulu tahun 2012 yang baru mencapai
sebesar 77,14% terutama disebabkan dari target indikator kinerja yang telah ditetapkan tidak
sepenuhnya mampu untuk direalisasikan. Hal tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor
diantaranya dana, sumberdaya manusia, teknologi, dan sistem kelembagaan yang masih
terbatas. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan
evaluasi, serta pelaksanaan APBD yang tepat waktu diharapkan dapat meningkatkan kinerja
pembangunan daerah.
5
DAFTAR PUSTAKA
Monika, R. R., & Wicaksono, B. (2017). Politisasi Birokrasi Penataan Kinerja Pegawai
Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2012-
2014 (Doctoral dissertation, Riau University).