Oleh:
MUHAMMAD RAVI (2210248089)
RIZKI HOTNIDA HARAHAP (2210247826)
PROGRAM PASCASARJANA
STUDI ADMINISTRASI PUBLIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS RIAU
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
“Manajemen Sektor Publik dalam Konteks Pelayanan Publik” ini tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dosen pada mata kuliah Manajemen Sektor Publik. Selain itu, makalah ini juga
publik tersebut.
Saya mengucapkan terima kasih kepada dosen yang telah memberikan tugas
ini sehingga saya dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan mata
kuliah yang saya tekuni. Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL..................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................................iv
BAB I......................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................................3
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................3
BAB II.....................................................................................................................................4
PEMBAHASAN.....................................................................................................................4
2.1 Manajemen Sektor Publik..............................................................................................4
2.2 Pelayanan Publik............................................................................................................6
2.3 Manajamen Pelayanan Publik......................................................................................13
BAB III.................................................................................................................................18
PENUTUP.............................................................................................................................18
3.1 KESIMPULAN............................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................19
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1945). Untuk mencapai tujuan tersebut negara membentuk organisasi yang bernama
kebutuhan. Pelayanan publik kini telah menjadi isu sentral dalam pembangunan di
pelayanan ini akan selalu berada pada kehidupan setiap manusia. Pelayanan publik
1
2
2010:19). Posisi masyarakat yang berubah menjadi warga negara membuat para
Pelayanan publik berarti pemenuhan segala kebutuhan masyarakat baik yang bersifat
pelayanan publik. Untuk itu instansi atau lembaga pemerintah penyedia layanan wajib
tentang Pelayanan Publik adalah bahwa dalam rangka melayani warga negara dan
penduduk maka negara berkewajiban memenuhi hak dan kebutuhan dasar mereka
Tahun 1945; bahwa membangun kepercayaan masyarakat atas pelayanan publik yang
seiring dengan harapan dan tuntutan seluruh warga negara dan penduduk tentang
peningkatan pelayanan publik; bahwa sebagai upaya untuk mempertegas hak dan
3
kewajiban setiap warga negara dan penduduk serta terwujudnya tanggung jawab
hukum yang memberi pengaturan secara jelas; bahwa sebagai upaya untuk
asas-asas umum pemerintahan dan korporasi yang baik maka perlu dukungan dari
PEMBAHASAN
dalam Keban, 2004:85). Manajemen publik adalah suatu studi interdisipliner dari
seperti planning, organizing, dan controlling di satu sisi, dengan sumber daya
manusia, keuangan, fisik, informasi dan politik di sisi lain (Ott, Hyde, dan
pada administrasi publik sebagai sebuah profesi dan memfokuskan pada manajer
pelayanan pemerintah/publik.
4
5
tubuh manusia
adalah:
persaingan
manajemen.
J. Steven Ott, Albert C. Hyde dan Jay M. Shafritzs (1991), berpendapat bahwa
dalam 1990an, manajemen publik mengalami masa transisi dengan beberapa isu
publik
6
kebutuhan orang lain dengan memperoleh imbalan (uang); jasa: 3) kemudahan yang
akan diperoleh oleh pengguna layanan terkait dengan jual beli barang atau jasa.
Pelayanan berasal dari kata layan yang berarti membantu menyiapkan (mengurus)
1. Adanya rasa cinta dan kasih sayang. Perasaan Cinta dan kasih sayang dapat
memenuhi kebutuhan orang lain yang dalam hal ini berbentuk pelayanan
terbaik kepada orang lain tersebut dengan tetap pada dalam batas ajaran
agama, norma, sopan santun, dan kesusilaan yang hidup dalam masyarakat.
Pertolongan yang diberikan kepada orang lain, pada dasarnya juga adalah
salah satu bentuk dari pelayanan. Tetapi pada ranah ini kata pelayanan tidak
3. Adanya keyakinan bahwa berbuat baik kepada orang lain adalah salah satu
bentuk amal. Inisiatif berbuat baik, bisa muncul dari siapa saja dan diberikan
manusia di muka bumi ini sebagai sosok makhluk sosial, yang selama keberadaannya
akan selalu terikat dan dipengaruhi oleh orang lain atau manusia lain dalam wujud
kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang undangan bagi setiap warga
negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang
undangan.
daerah sama.
Indonesia.
pelayangan umum yang layak. Maka dengan demikian seharusnya tidak ada
lagi pelayanan yang buruk yang diterima oleh Masyarakat dan yang terpenting
Harusnya kejadian ini tidak perlu terjadi jika petugas yang melayaninya
administratif.
meliputi :
a. Pelaksanaan pelayanan;
c. Pengelolaan informasi;
d. Pengawasan internal;
f. Pelayanan konsultasi.
11
perundang-undangan
undangan.
undangan.(Wibawa, 2010)
dari batang tubuh organisasi untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan mengalami
dibangun. Organisasi publik erat kaitannya dengan proses manajemen publik, baik
publik yang bagi guna memberi public service yang berbasis pada kepentingan
publik.
1. Man (Manusia)
penyelesaian pekerjaan.
2. Money (Uang)
daya lainnya.
3. Material (Barang)
menjalankan pekerjaan.
14
4. Methode (Metode)
Metode diartikan sebagai tata cara yang dipilih untuk digunakan dalam
penyelesaian pekerjaan.
5. Machine (Mesin)
6. Market (Pasar)
Pasar merupakan area dimana hasil dari pekerjaan akan diambil manfaatnya.
Dalam sektor publik, yang dikategorkan area pasar adalah masyarakat selaku
Manajemen
Fungsi-Fungsi Unsur-Unsur
POAC
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
15
kerjasama.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Pelayanan publik berarti pemenuhan segala kebutuhan masyarakat baik yang bersifat
pelayanan publik. Untuk itu instansi atau lembaga pemerintah penyedia layanan wajib
yang cepat dan tepat dengan berlandaskan pada pedoman penyelenggaraan pelayanan
proses pengaplikasian ilmu dan seni dalam menyusun rencana, pelaksanaan rencana,
Repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/
https://www.academia.edu/17774020/MANAJEMEN_PELAYAN
AN_PUB LIK
Utama.
Dokumen:
19
20
Pelayanan Publik