Anda di halaman 1dari 2

NOTULENSI KELOMPOK 6 AKUNTANSI MANAGERIAL (PERTEMUAN 13)

PERHITUNGAN BIAYA AKTIVITAS ALAT BANTU PEMBUAT KEPUTUSAN

KELOMPOK 6 :

1. Novika Winda Pasha (152200044)


2. Umaira Agista C K (152200057)
3. Kalista Yasmin O (152200076)
4. Indah Rahmawati L P (152200156)

PERTANYAAN

1. Saya Rifka Febriza (152200107) izin bertanya mengenai topik tersebut. Apa yang
menjadi fokus utama jika suatu perusahaan menggunakan sistem activity based costing?
Dan apakah ABC hanya diterapkan pada perusahaan manufaktur? Terima kasih
JAWAB :
Activity-Based Costing (ABC) System ini berfokus pada proses penentuan product
costing (biaya produk), yaitu dengan cara menentukan aktivitas-aktivitas yang di serap
produk tersebut selama proses produksi.Fokus utama Activity-Based Costing System
adalah aktivitas, karena pada dasarnya pengelolaan manajemen merupakan perencanaan
dan pengendalian aktivitas untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian, fokus
utama manajemen adalah pada pengelolaan aktivitas, yaitu merencanakan dan
mengendalikan seluruh aktivitas perusahaan dalam menghasilkan produk dengan tingkat
biaya semestinya.ABC baik untuk diterapkan di perusahaan yang memproduksi lebih dari
satu jenis produk dan memiliki komponen biaya tidak langsung yang signifikan. Hasil
Penelitian menunjukkan bahwa Activity Based Costing dapat diterapkan pada perusahaan
Manufaktur, Jasa dan UMKM serta mampu meningkatkan akurasi dan efisiensi alokasi
biaya.

2. Saya Daffa Husni Mal Habsy NIM 152200036 izin bertanya bagaimana cara
perusahaan mengatasi tingkat persaingan industri yang tinggi?
JAWAB :
a) Kenali target pasar/konsumen
Analisis kebutuhan apa saja yang mereka butuhkan dan perlukan. Dari sinilah kita
dapat membuat produk sesuai yang pasar inginkan
b) Kenali Kelebihan dan Kelemahan dari Kompetitor
Dilakukan dengan mencari tahu serta mempelajari kelebihan apa saja yang
dimiliki pesaing serta memanfaatkan kelemahan pesaing untuk menemukan
peluang. Dari peluang tersebut perusahaan dapat memanfaatkan dengan
memberikan layanan yang mana tidak dimiliki perusahaan lain.
c) Perhatikan Kualitas produk
Kualitas merupakan hal penting yang penting dalam suatu industri. Jika kita
menyajikan produk yang berkualitas tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi
konsumen
d) Menerapkan Kreativitas dan inovasi
Bisa dilakukan dengan cara membuat inovasi produk yang belum pernah ada atau
bisa juga dengan melakukan strategi strategi pemasaran yang kreatif
e) Berani mengambil resiko
Perusahaan industri harus siap menghadapi resiko resiko atau kemungkinan
terburuk yang akan terjadi. Diharapkan perusahaan juga bertanggung jawab
terhadap keputusan yang telah diambil nya.

Anda mungkin juga menyukai