Lembar Transparansi Peralatan
Lembar Transparansi Peralatan
HO 1 & OHT 1
HO 2 & OHT 2
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 3 & OHT 3
HO 4 & OHT 4
HO 5 & OHT 5
2. PERALATAN TANGAN
a. Mal Ukur
Mal ukur adalah alat ukur langsung, dimana memungkinkan
pemeriksaan secara cepat ukuran-ukuran yang sama sering
berulang. Kerugian alat ukur ini ketepatan ukuran sangat bergantung
pada derajat keausan alat ukur itu . Mal ukur juga termasuk pada alat
ukur pembanding.
Pengukuran dengan cara membandingkan yaitu pengukuran dengan
cara ini tidak menentukan dimensi ataupun toleransi suatu benda
ukur secara langsung. Pengukuran dengan cara ini menggunakan
perbandingan dengan bentuk standar misalnya untuk pemeriksaan
bentuk ulir, radius, dan jarak.
1. Mal Ulir
Mal ulir adalah mal yang digunakan untuk memeriksa ulir yang
telah dibuat dengan cara memilih bilah yang sesuai dengan ukuran
ulir yang dibuat. Jika mal ulir tidak cocok dengan mal yang
ditentukan maka hasil ulir tersebut tidak dapat digunakan.
HO 6 & OHT 6
2. Mal Radius
Sama halnya dengan mal ulir, mal radius berfungsi sebagai
memeriksa radius yang diukur. Jika mal tersebut cocok/tidak
adanmya celah antara mal dengan radius yang diukur maka radius
tersebut sudah baik.
Radius dalam
Radius luar
HO 7 & OHT 7
HO 8 & OHT 8
HO 9 & OHT 9
HO 10 & OHT 10
b. Alat Lukis
Miringkan penggores
searah dengan
gerakan, dan gores
kearah anda
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 11 & OHT 11
Penitik
Jangka Kaki
- Melukis garis lengkung dan
lingkaran
- Memindahkan ukuran dan
sudut
pegangan pegas
- Melukis konstruksi geometrik
baut pengatur
Jangka Tongkat
- Konstruksi dan lingkaran
Balok/tiang
pengukur yang besar
- Memindahkan ukuran dan
sudut
- Melukis konstruksi
penggores geometrik
baut
pengatur
HO 12 & OHT 12
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
Jarum Baja
Stopper
Siku Blok
Menyikukan benda kerja dan
memeriksa kerataan benda
kerja serta menarik garis
Sudut blah lurus
siku.
dan sejajar
Arah Cahaya
Celah
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 13 & OHT 13
Siku Pelat
HO 14 & OHT 14
Gaya tarik
Baut
b) Kunci Ring
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 15 & OHT 15
c) Kunci Sock
Kunci sock adalah perkakas yang berbentuk silinder, terbuat
dari baja campuran yang dilapisi chrome. Salah satu ujungnya
mempunyai lubang bujur sangkar yang menghubungkan
socket dengan batangnya. Sedangkan ujung lainnya
berhubungan dengan mur atau kepala baut
Bentuk dari soket ada dua macam :
a) Bentuk heksagonal normal atau segi enam 6 (single hex.).
b) Bentuk heksagonal ganda atau segi banyak (double hex).
Kepala baut
Diameter baut
Ukuran baut
12 point
(double hex)
HO 16 & OHT 16
Berikut ini adalah salah satu contoh kunci sock yang umum
dipakai pada bengkel las dan fabrikasi logam yang lengkap
dengan tangkai pemutar dengan beberapa pilihan
penggunaan :
2. Tangkai pemutar
Ratchet T-handle
HO 17 & OHT 17
HO 18 & OHT 18
2. Obeng (Screwdrivers)
Obeng adalah alat untuk memutar dan mengencangkan/ pengetat
atau membuka baut. Terdiri dari bagian-bagian : handel, tangkai
serta kepala (tip).
Kepala Baut
Bilah Pendek
Tip Obeng
Baut Minus
Panjang
Tangkai
Tip Sejajar
Berselubung
HO 19 & OHT 19
Jenis-Jenis Obeng :
a) Obeng Minus (Obeng Standar)
Obeng standar ini dibuat dengan tip (mata) berbentuk pipih
(minus). Ukuran-ukuran obeng ini dibedakan sesuai dengan
panjang batang obeng dan lebar tip
Obeng jenis ini dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
1. Obeng untuk kerja berat (heavy duty screwdriver)
2. Obeng untuk kerja ringan (light duty screwdriver)
Tip untuk
baut phillips
HO 20 & OHT 20
c) Obeng Sudut
Tip obeng sudut atau obeng offset ini membentuk sudut terhadap
tangkainya. Ukuran standarnya : 00, 450, 900, 1350.
Obeng sudut ini digunakan untuk membuka dan mengencangkan
baut yang tidak bisa dijangkau oleh obeng biasa.
Obeng Minus
Obeng Plus
Badan
Drive-end
Ujung
Snap-ring dalam
HO 21 & OHT 21
2) Ketebalan Tip
Dalam memilih obeng, ujung/ tip obeng harus sesuai dengan slot
pada baut dimana lebar tip harus hampir sama dengan lebar bagian
dalam slot baut
HO 22 & OHT 22
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
Ketebalan yang
benar
3. Tang (Pliers)
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
Penjepit rata
Penjepit Pipa
Memegang kawat
Pemotong Kabel
Pemotong Kawat
Menjepit pipa
Benda bulat
Handle
As (poros)
Kabel
Kawat
HO 24 & OHT 24
Pivot Pin
Poros Lima Tingkat
Menarik Pin
Sisi potong
diagonal
Memecah Pin
HO 25 & OHT 25
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
Lobang
4. Ragum (Vice)
Ragum digunakan untuk penjepit/pemegang benda kerja sehingga
posisi benda kerja tidak berubah posisi pada waktu pekerjaan
berlangsung seperti; melobang/bor, potong, tekuk, dan lain-lain.
HO 26 & OHT 26
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
Ragum Pipa
Gambar 20 : Bentuk dan macam ragum
b) Perawatan Ragum
Bagian batang ulir dan bagian permukaan yang dapat bergeser
harus sering diberi oli, dan bagian-bagian lainnya harus
terbebas dari oli dan gemuk, bersihkan dari
serpihan-serpihan/bram hasil pekerjaan. Rapatkan rahang
ragum setelah digunakan.
HO 27 & OHT 27
Gambar 22 : Tang stel dapat berfungsi menjepit pipa dan benda-benda bulat.
6. Palu (hammer)
Kepala palu terbuat dari baja dan dipancangkan pada gagangnya
yang terbuat dari kayu, fiberglas atau baja.
Jenis-jenis Palu :
a) Palu konde, dipergunakan untuk berbagai macam keperluan dan
muka berbentuk setengah bola (ball pein) digunakan untuk
membentuk kepala paku keling.
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 28& OHT 28
Pasak
Mata
HO 29 & OHT 29
Paku Rivet
(Keling)
Pein Lurus
Pein melintang
HO 30 & OHT 30
Kepala pahat
Tangkai pahat
HO 31 & OHT 31
Pahat terbuat dari baja perkakas atau baja chrom vanadium. Pahat
dibuat dengan penempaan dan bagian penyayatnya dikeraskan.
Kepala dan tangkai pahat harus tetap lunak, jika tidak demikian baja
perkakas akan pecah atau palu akan terpantul membalik.
Untuk mendapatkan hasil pahatan yang baik harus diperhatikan
sudut pahat sebab sudut pahat akan sangat menentukan hasil
pahatan.
Tabel : Sudut pahat
Sudut Serpih
Sudut Bebas
HO 32 & OHT 32
Penyayat lurus
Meratakan permukaan
dan lebar
Membersihkan permukaan
plat yang kotor (guratan,
Pahat Pipih/Rata (Flat Chisel) kotoran las)
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 33 & OHT 33
Mengalur permukaan
dengan Pahat Silang Pahat silang mempunyai
penyayat yang ramping,
digunakan untuk :
pembuatan alur kecil
pahatan pendahuluan
(Sebelum dilakukan
pemahatan lanjut dengan
pahat rata/pipih )
Pahat Silang
Pahat Alur
8. Kikir (Files)
Mengikir adalah termasuk pengerjaan pada praktek pengepasan
dan penyetelan pada kerja bangku. Jenis pengerjaan pengikiran
adalah:
1) meratakan bidang,
2) menyiku antara bidang satu dengan yang lainnya
3) membuat rata dan sejajar
4) membuat bidang berbentuk.
ujung tangkai
panjang kikir
HO 35 & OHT 35
HO 36 & OHT 36
HO 37 & OHT 37
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 38 & OHT 38
Sudut pada
benda kerja
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 39 & OHT 39
Pemilihan Kikir
Pilihlah kikir yang sesuai dengan tujuan pengerjaan.
Penggunaan kikir yang tidak cocok menimbulkan kerugian
waktu, keausan kikir secara cepat serta hasil kerja yang tidak
baik.
Gunakan kikir bekas dan setengah tajam untuk mengikir benda
kerja dengan bidang kasar, berlkarat atau permukaan yang
keras.
Kerjakan lebih dahulu bahan yang lebih lunak dengan kikir baru
(seperti kuningan, perunggu), baru kemudian baja atau besi
tuang.
Jangan mengerjakan baja yang hangat atau panas. Hal ini
dapat menghilangkan kekerasan gigi kikir.
Posisi ketinggian
Ragum harus tepat
HO 40 & OHT 40
Mengikir keras
Mengikir ringan
Menghaluskan
HO 41 & OHT 41
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
9. Rivet
Menyambung pelat dengan menggunakan paku pejal yang
terbuat dari bahan aluminium, duraluminium, baja lunak.
Sambungan dengan menggunakan rivet digunakan pada
konstruksi pelat tipis, karena dapat dilakukan dengan mudah dan
relatif kuat
Tempatkan/ masukkan
paku keling pop ke
lubang sambungan
keling dan pasangkan
pengeling pop sampai
rapat dengan
permukaan paku keling
HO 42 & OHT 42
HO 43 & OHT 43
Lurus
Gunting Dirgantara (Aviation
Snip)
Gunting lingkaran/ lengkung
adalah gunting yang dapat
memotomg atau membentuk
lengkung. Melihat dari mata
potong gunting ini, sisi
potongnya berbentuk lengkung.
Gunting Lingkaran Dalam pemakaiannya dapat
digunakan dengan tangan
ataupun tangan kiri.
Bab 4 Strategi Penyajian Lembar Informasi & Transparansi
HO 44 & OHT 44
HO 45 & OHT 45
HO 46 & OHT 46
Keterangan :
1. Mata pemotong
2. Kepala
3. Bibir pengait
4. Titik mati
5. Tepi/kelonggaran
6. Diameter bor
7. Sudut serpih
8. Sudut mata
9. Saluran tatal
10. Badan
11. Mata/puncak bor
12. Sudut bebas potong (lip-
clearance)
HO 47 & OHT 47
HO 48 & OHT 48
HO 49 & OHT 49
HO 50 & OHT 50
HO 51 & OHT 51
3. MESIN-MESIN RINGAN
a. Mesin Bor Tangan ( Portable Drill )
Mesin bor tangan adalah mesin bor yang mempunyai kapasitas
pengeboran yang relatif terbatas/kecil (mak. 13 mm). Posisi
pengeboran lebih fleksible karena mudah untuk dipindah/dibawa.
Penggerak dari bor ini dapat digunakan dengan tangan dan umumnya
menggunakan motor listrik
b. Gerinda Tangan
Gerinda tangan adalah gerinda yang digunakan untuk pengerjaan
akhir/finishing. Gerinda ini banyak digunkan pada bengkel las dan
fabrikasi sebagai proses akhir dari suatu pengerjaan. Pada bengkel las
gerinda digunakan untuk membersihkan kotoran/percikan lasan atau
meratakan hasil lasan.
kunci grinda Kunci- L
saklar on/ off
pegangan/ handle
pengaman
batu grinda