Kepemimpinan
Kepemimpinan
• Asumsi dasar terdiri dari tujuan hidup adalah kebahgiaan (eudamonisme), jalan
kebahagiaan adalah kebajikan, dan menjadi orang baik itu kebaikan
• Konsep & kualifikasi, Cardinal virtues terdiri dari prudence (bijak), temperance
(selfcontrol), courage, dan justice (adil).
• Karakter, sofia (theoretical wisdom) dan phronesis (practical wisdom) sebagai kemampuan
untuk bertindak sesuai dengan waktu dan alasan yang tepat dengan pengetahuan, situasi
dan aksi menciptakan kebahagiaan
Lahirnya orang baik karena imitasi (meniru), internalisasi (mulai berpikir), aksi (tindakan), dan
habit (kebiasaan).
- Chasing the truth: Dasar keputusan harus kebenaran, pemimpin harus kaya referensi tentang
kebenaran (logika), kebaikan (etika), dan keindahan (estetika).
- Undestrand the situation: masyarakat itu dinamis, plural, dan progresif, dan pemimpin harus mau
menerima perbedaan masyarakat
- Undestand common-sense :
2) Diri kita adalah apa yang kita lakukan secara berulang-ulang. Kesempurnaan adalah bukan
suatu tindakan, elainkan kebiasaan
6) Siapa yang tidak bisa menjadi pengikut yang haik, tidak bisa menjadi pemimpin yang baik
8) Kalau dirimu menghindari kritik, tidak usah bicara apapun, tidak usah melakukan apapun,
dan tidak usah menjadi siapapun
11) Ketidakmungkinan yang disukai selalu lebih diminati dibandingkan kemungkinan yang
tidak meyakinkan
12) Lari dari kesulitan adalah pengecut. Meskipun bunuh diri itu keberanian menghadapi
kesulitan, tapi itu adalah wujud pelarian dari kesakitan
13) Toleransi dan apati adalah kebajikan terakhir dari masyarakat yang runtuh
14) Ciri pikiran yang terdidik adalah mampu mengapresiasi, memetakan, dan menjelaskan,
suatu pemikiran meskipun tidak menerimanya
15) Kita melakukan perang agar menungkinkan suatu kehidupan yang damai.
Analisis feith tentang kepemimpinan
Dalam memotret pasang-surut demokrasi liberal di Indonesia, feith mengkategorikan ada dua tipe
kepemimpinan di Indonesia (saat itu): (1) kepemimpinan politik; (2) kepemimpinan teknokratik
Pada tipe kepemimpinan politik terdapat karakteristik solidarity makers (penggalang solidaritas)
dengan tokoh sentral Sukarno yang mempunyai penekanan pada visi, ide, dan semangat. Adapun
kelemahan dari tipe ini adalah abai terhadap hal detail dan konkrit, kelebihannya yaitu memobilisir
publik yang ‘kurang terdidik’ untuk memiliki semangat revolusioner.
Pada tipe kepemimpinan teknokratik terdapat karakteristik administrator (ahli tata-kelola) dengan
tokokh Hatta, pada tipe ini terdapat penekanan pada ilmiah, logis, dan metodologis. Mempunyai
kelebihan pada mengorganisisr ide-ide besar ke dalam lapangan praktis dan kelemahannya
textbook thinking
Menurut feth, secara ideal dua tipe kepemimpinan itu (politik dan teknokraatik) tidak terpisahkan.
Menurut herbert feith, sebuah peemrintahan sepatutnya (idealnya) dipimpin oleh mereka yang
memiliki visi tentang masa depan bangsanya dan sekaligus sadar penyelesaian persoalan konkrit
yang sedang dihadapi. Perpecahan sukarno dan hatta tentang politik dan teknokratik konfilik yang
terjadi semakin meluas dan mendalam. Mengapa? Menyatukan dua tipe, setidaknya akan
menjatuhkan sebuah negara dari jebakaan demagogi belaka maupun kepentingan jangka pendek
semata.
Persidangan
Sidang merupakan forum formal suatu organisasi guna membahas masalah tertentu dalam upaya
menghasilkan keputusan
- Pending : waktu yang mepet dengan waktu lain seperti waktu sholat
- Skorsing: menentukan keputusan/ titik temu antara pihak pertama dengan kedua
- Lobying:
- Interupsi:
- Konsideran:
- Sidang pleno : sidang ini dilakukan ketika membahas tentang tata tertib, peraturan –
peraturan yang dirasa perlu. Pada sidang ini juga ditetapkan pimpinan rapat.
- Sidang komisi : sidang kecil yang membahas tentang diskusi-diskusi. Silakuakn hanya oleh
anggota komisi itu sendiri
Mekanisme persidangan
Setiap organisasi, mempunyai aturan tersendiri dalam melaksanakan persidanganbaik dari segi
quorum, maupun dari segi teknis pelaksanaannya.
Presidium dipilih dari dan oleh peserta permusyawaratan melalui sidang pleno yang dipandu oleh
panitia pengarah (steering comitee). Dalam HIMAPBSINDO pimpinan sidang adalah pengurus
inti/badan pengurus harian yang periodenya akan digantikan sampai batas mereka melaporkan
hasil kinerja program masa keperiodeannya.
- Presidium sidang 1
- Presidium sidang 2
- Presidium sidang 3
Aturan ketuk palu
- Tiga kali ketukan: membuka atau mengakhiri sidang dan memutuskan hasil sidang
Interupsi
- Interruption of justification
Saknsi
Peserta yang tidak memenuhi persyaratan dan keawajiban yang ditentukan dalam tata tertib
persidangan akan dikenakan sanksi dengan mempertimbangakan saran dan usulan peserta
Penutup
Dalam mempelajari teknik dan mekanisme persidangan, tidaklah cukup kita memahami sampai
dalam ruang ini saja, oleh karena itu dalam memahami bentuk dan mekanisme persidangan yang
dibutuhkan adalah ketekunan dan kemauan kita dalam mempelajari ini semua.