Abdul Hair 18.12.4416 Kel.1
Abdul Hair 18.12.4416 Kel.1
NPM : 18.12.4416
No. Absen : 3
Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari bin Abdullah bin Abu Bakar Al-Hindi.
Beliau diberi dengan nama kecil Muhammad Ja’far, dan setelah menjelang remaja
diberi nama Muhammad Arsyad.1 Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sejak
kecil (dimasa balitanya) oleh kedua orang tuanya sudah diberikan pendidikan
dengan cara mengenalkan kalimah-kalimah Tauhid dan kalimah-kalimah
Rasul,serta dibacakan ayat-ayat Quran,yang disesuaikan dengan kemampuan dan
kondisinya:maka tatkala diserahkan mengaji (membaca Al-Quran) sangatlah
mudah didapatnya dan cepat lancar membacanya. Dan pada saat beliau berumur 7
tahun pada saat itu Sultan Tahmidullah meminta kepada kedua orang tua
Muhammad Arsyad agar beliau ditempa dan belajar di Istana . Pada masa Sultan
Tamjidiilah (1734-1759 M) Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari pergi ketanah
suci Mekkah,dan bermukim disana kurang lebih 30 tahun.2
1
Abu Daudi, Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Martapura,Yayasan Pendidikan
Islam Dalampagar),Cet. Ke 3, h.37-39
2
Abu Daudi, Maulana Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari (Martapura,Yayasan Pendidikan
Islam Dalampagar),Cet. Ke 3, h.21-42
Apabila kedua Dengan apa saja dibolehkan asal dengan
kelamin itu yang terdapat syarat yaitu membaca
Maliki bertemu maka diatas tanah, satu ayat dan
wajib mandi. seperti kerikil, bermaksud untuk
pasir dan debu. membentengi diri.
Wajib mandi Menggunakan diharamkan membaca
keduanya, baik itu debu murni. Al-Qur’an walaupun
sudah baligh hanya satu huruf,
maupun yang namun apabila ia
Syafi’i belum baligh bermaksud ingin dzikir
ketika ingin makan
membaca basmallah
maka dibolehkan.