TENTANG
M E M UT US KA N:
Menetapkan :
Ditetapkan di :
Manna Tanggal
:
Direktur
RS As-syifa
I. PENDAHULUAN
Salah satu tujuan Rumah Sakit As-syifa yaitu memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu
dan terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan bagi
masyarakat.Untuk dapat memberikan pelayanan yang efektif, efisien serta diberikan secara aman
dan memuaskan sesuai dengan norma, etika, hukum dan sosial budaya maka diperlukan
beberapa komponen pendukung salah satunya adalah dengan adanya Sumber Daya Manusia
(SDM) yang sehat jasmani dan rohani dalam memberikan pelayanan kesehatan.
Rumah Sakit As-syifa yang bergerak dalam jasa pelayanan kesehatan sangat berkepentingan
dengan keberadaan SDM beserta potensi dasar dan keahlian yang dimilikinya. SDM yang ada di
Rumah Sakit As-syifa harus senantiasa memiliki kesehatan dan semangat yang luar biasa dalam
pelayanan kesehatan dan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan wawasan, ilmu
pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman. Untuk itu diperlukan berbagai upaya diantaranya
tetap menjaga kesehatan dan keselamatan sumber daya manusia yang dapat melayani dengan
baik dan optimal sesuai dengan standar profesi dan peraturan yang telah ditetapkan.
adalah hak asasi setiap staf/pegawai. Di era globalisasi dan pasar bebas Asean Free Trade
Agement (AFTA) dan World Trade Organization (WTO) serta Asia Pasific Economic
Community (APEC) yang
akan berlaku tahun 2020, dan untuk memenangkan persaingan bebas ternyata Kesehatan dan
keselamatan staf/pegawai juga menjadi salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh
industri di Indonesia. Dasar dari tujuan Kesehatan dan keselamatan staf/pegawai adalah untuk
mendapatkan staf/pegawai yang sehat jasmani dan juga rohani. Oleh karena itu Kesehatan dan
keselamatan staf/pegawai perlu diterapkan di Rumah Sakit As-syifa . Memang Kesehatan dan
keselamatan staf/pegawai bukanlah segala-galanya, namun tidak disadarinya bahwa tanpa
kesehatan dan keselamatan segalanya tidak berarti apa-apa. Menyadari pentingnya Kesehatan
dan keselamatan staf/pegawai, serta adanya persyaratan yang harus dipanuhi oleh setiap rumah
sakit di era globalisasi ini maka mau tidak mau upaya untuk meningkatkan Kesehatan dan
keselamatan staf/pegawai harus
menjadi prioritas dan komitmen semua pihak pemerintah maupun swasta dari tingkat pimpinan
sampai keseluruh karyawan dan management rumah sakit. Dengan tingkat Kesehatan dan
keselamatan
staf/pegawai yang baik jelas akan mengurangi ketidakhadiran staf/pegawai karena sakit pasti
akan menurun, biaya pengobatan dan perawatan akan menurun, kerugian akibat kecelakaan
kerja akan berkurang, staf/pegawai akan mampu bekerja dengan produktivitas yang lebih tinggi,
keuntungan akan meningkat dan pada akhirnya kesejahteraan staf/pegawai rumah sakit akan
meningkat.
1. Program adalah kumpulan instruksi / perintah yang dirangkai sehingga membentuk suatu
proses. 2. Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang
memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara sosial, dan ekonomis.
3. Keselamatan adalah suatu keadaan aman, dalam suatu kondisi yang aman secara
fisik, sosial, spiritual, finansial, politis, emosional, pekerjaan, psikologis, ataupun pendidikan dan terhindar dari
ancaman terhadap faktor-faktor tersebut.
4. Staf/Pegawai adalah seseorang yang melakukan penghidupannya dengan bekerja dalam
kesatuan organisasi, baik kesatuan kerja pemerintah maupun kesatuan kerja swasta.
5. Program Kesehatan Dan Keselamatan Staf/Pegawai adalah salah satu bentuk upaya
untuk menciptakan tempat kerja yang aman, sehat, bebas dari pencemaran lingkungan,
sehingga dapat mengurangi dan atau bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja pegawai.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
IV. MANFAAT
1. Bagi Rumah Sakit As-syifa
c. Pelaporan pajanan dan insiden kecelakaan kerja bagi staf/pegawai yang tertusuk jarum,
benda tajam dan cairan tubuh yang terkontaminasi.
d. Pengobatan dan atau konseling
2. Rincian Kegiatan :
a. Pemeriksaaan kesehatan calon staf/pegawai dilakukan pemeriksaan seperti
darah rutin, HbsAg, SGOT, SGPT dan Foto thorax.
b. Pemeriksaan berkala :
Adanya pelaksanaan kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala bagi staf/pegawai yang
dilakukan sekali dalam 3 (tiga) tahun di unit khusus yang terdiri dari :
1) Unit Kamar Operasi : Pemeriksaan darah rutin, HbsAg dan HIV.
2) Unit Rawat Intensif : Pemeriksaan darah rutin, dan Foto
thorax. 3) Unit Laboratorium : Pemeriksaan darah rutin,
HbsAg, HIV.
4) Unit Radiologi : Pemeriksaan darah rutin dan Foto
thorax. 5) Unit Gizi & Dapur : Pemeriksaan darah rutin dan
Swab anus. 6) Unit Sanitasi : Pemeriksaan darah rutin,
HbsAg dan HIV.
7) Unit Linen & Laundry : Pemeriksaan darah rutin, HbsAg dan HIV.
c. Pelaporan pajanan dan insiden kecelakaan kerja bagi staf/pegawai yang tertusuk jarum,
benda tajam dan cairan tubuh yang terkontaminasi.
d. Pengobatan dan atau konseling bagi staf/pegawai yang terpapar penyakit
infeksius.
1. Pemeriksaan
1. Setelah semua proses ujian tes tertulis dan wawancara dinyatakan
Kesehatan Khusus
lulus, Oleh Ka Unit/Instalasi, ataupun Kasi Tata Usaha dan
bagi Calon
Kepegawaian maka dilakukan pemeriksaan kesehatan seperti
staf/pegawai
pemeriksaan darah rutin, HbsAg, SGOT SGPT, dan Thorax foto kepada
calon staf/pegawai Rumah Sakit As- syifa .
2. Mengisi Formulir Pemeriksaan Foto Thorax dan Formulir
Laboratorium Rumah Sakit As-syifa untuk pemeriksaan darah.
1. Menyusun SPO dan melakukan sosialisasi pemeriksaan kesehatan
2. Pemeriksaan
Khusus bagi staf/pegawai di Unit kamar operasi, Unit rawat intensif, Unit
Kesehatan Berkala
laboratorium, Unit radiologi, Unit Gizi & Dapur, Unit Sanitasi dan Unit
Linen & Dapur di Rumah Sakit As-syifa .
2. Melakukan Monitoring Kesehatan staf/pegawai di unit/instalasi yang
berisiko
tinggi dengan memantau angka kesakitan di unit/instalasi yang berisiko.
3. Melakukan pelaporan hasil monitoring kesehatan kepada kasi Tata
Usaha
No Kegiatan Cara pelaksanaan kegiatan
dan Kepegawaian.
4. Pemeriksaan Kesehatan berkala dilakukan sekali dalam 3 (tiga) tahun
yang terdiri dari :
a. Unit Kamar Operasi : Pemeriksaan darah rutin, HbsAg dan
HIV.
b. Unit Rawat Intensif : Pemeriksaan darah rutin, dan Foto
thorax.
c. Unit Laboratorium : Pemeriksaan darah rutin, HbsAg, HIV.
3. Pelaporan pajanan dan 1. Menyusun SPO Penatalaksanaan tertusuk jarum, benda tajam dan
insiden kecelakaan kerja
cairan terkontaminasi.
2. Melaporkan setiap kasus kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
oleh Ka.
b. Mengetahui kondisi kesehatan staf/pegawai rumah sakit, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diharapkan.
VIII. JADWAL KEGIATAN
BULAN
NO KEGIATAN
evaluasi pelaksanaan kegiatannya setiap 1 (satu) tahun sekali oleh Panitia K3 untuk tindak lanjut
kepada Direktur rumah sakit apabila ditemukan kendala dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan
kesehatan dan keselamatan staf/pegawai lanjut dari Direktur rumah sakit dipakai sebagai bahan
penyempurnaan untuk program berikutnya.
Ditetapkan di :
Manna Tanggal
:
Direktur
RS As-syifa
dr. Andanu Sulaksana