Pekerjaan

KEPEMIMPINAN
DI ERA
MILENIUM
Tidak semua Pemilik Bisnis
bisa menjadi Pemimpin di
perusahaan, seperti
seharusnya seorang
PEMIMPIN

Lebih sering mereka

menjadikan
diri mereka sebagai BOS

Lalu apa perbedaan

PEMIMPIN dengan BOS?
Kebanyakan karakter BOS
lebih sering mengintimidasi
sehingga membuat bawahan
mereka merasa tertekan.
Sedangkan PEMIMPIN akan
memberikan motivasi dan
kepercayaan pada bawahannya
dan tidak akan menyalahkan
siapapun saat terjadi
kesalahan. “Karena orang hebat
tidak menyalahkan orang lain atas
kegagalan yang mereka alami”.
BOS lebih memiliki karakter
Sebagai tukang „Perintah”
Pada bawahan untuk mencapai
tujuan.

Sedangkan PEMIMPIN akan

bertanya pada bawahan cara
terbaik supaya cepat meraih
tujuan yang ingin dicapai
bersama.
Seorang BOS memiliki
karakter ego yang tinggi. Jika
mendapatkan sebuah prestasi
hanya akan berkata AKU dan
AKU.

Sedangkan PEMIMPIN akan

Berkata KAMI atau KITA,
karena seorang pemimpin
mempunyai pandangan bahwa
prestasi bisa dicapai dengan
kerjasama tim, bukan karena
kemampuan diri sendiri.
BOS akan lebih sering
memanfaatkan bawahannya
untuk mencapai target atau
tujuan tanpa pandang bulu.

Sedangkan PEMIMPIN akan

akan memberdayakan dan
mengajarkan ilmu yang
dipunyai dan akan senang jika
berhasil memberdayakan orang
lain.
Seorang BOS akan
menyalahkan orang lain atau
bawahannya jika melakukan
kesalahan.

Sedangkan PEMIMPIN akan

memperbaiki dan
membesarkan hati jika ada
disekitarnya mengalami
kegagalan dan memberikan
cara lain untuk mengatasi
kegagalan itu.
Seorang BOS hanya akan
menjadi orang yang pandai
memerintah saja tanpa
memberi contoh yang baik.

Sedangkan PEMIMPIN sejati

yang akan memberikan contoh
sebelum memerintah.
BOS akan selalu memuji dan
mengunggulkan namanya, atas
segala karya atau keberhasilan
yang diraih karyawannya dan
menganggap itu adalah
keberhasilan yang ia buat
sendiri.

PEMIMPIN akan selalu

menghargai prestasi orang
lain dan akan selalu
mensupport tanpa
mengatasnamakan diri sendiri.
Seorang BOS hanya akan
menyuruh dan memerintah.

Sedangkan karakter
PEMIMPIN akan mengajak
dan melakukan bersama.
 KEPEMIMPINAN
(leadership)

“kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau

bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang
tersebut untuk membiorang mbing lain dalam mencapai
tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok”
(Tead, Terry & Hoyt)

“bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi

yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk
berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh
kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi
situasi yang khusus”
(Young)
“kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi
orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan
mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok,
memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang
yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai
tujuan organisasi atau kelompok”
AUTHORITARIAN GAYA KEPEMIMPINAN
(autocratic)
•Pemimpin dengan gaya athoritarian akan
memberikan arahan yang jelas tentang apa yang
harus dikerjakan, kapan harus dikerjakan dan
bagaimana cara mengerjakannya

•Fokus pada kontrol atas anggota kelompok dan

kepatuhan mereka kepada pemimpin

•Pemisahan yang jelas antara pemimpin dengan

dengan anggota kelompok

•Pemimpin membuat keputusan dengan masukan

seminimal mugkin dari anggota kelompok

•Keputusan yang diambil cenderung kurang

kreatif
PARTICIPATIVE LEADERSHIP GAYA KEPEMIMPINAN
(democratic)

•Pemimpin memberikan petunjuk atau

pedoman kepada anggota kelompok, turut
berpartisipasi di dalam kelompok, dan
menerima masukan dari kelompok.

•Mendorong partisipasi anggota kelompok

dalam proses pengambilan keputusan namun
keputusan akhir tetap diambil oleh pimpinan

•Anggota kelompok lebih termotivasi dan

kreatif
 DELEGATIVE LEADERSHIP GAYA KEPEMIMPINAN
(laissez - faire)

•Pemimpin memberikan kebebasan pada anggota kelompok

untuk menemukan bagaimana cara mereka bekerja dan juga
menentukan deadline mereka sendiri

•Pemimpin memberikan support untuk resources yang

dibutuhkan juga nasihat hanya bila dibutuhkan

•Memberikan kepuasan kerja yang paling tinggi terhadap

anggota kelompok
 GAYA KEPEMIMPINAN
“Setiap gaya kepemimpinan memiliki keuntungan dan
kerugian. Dari sisi kepuasan kerja anggota kelompok,
Delegative yang lebih unggul. Secara umum gaya
kepemimpinan Participative dan Delegative lebih unggul dan
diutamakan karena lebih demokratis. Namun tidak berarti
gaya kepemimpinan authoritarian tidak layak dipilih”

“Kondisi suatu bisnis selalu berubah-ubah seiring dengan

dinamika bisnis tersebut tekanan ataupun ekspektasi turut
berubah seiring dengan perubahan kondisi bisnis. Pemimpin
selayaknya harus dapat beradaptasi terhadap perubahan
tersebut”
“kapabilitas dan keahlian SDM yang dikelola oleh pemimpin
pun menjadi pertimbangan untuk memilih gaya kepemimpinan
yang sesuai. Berikut adalah matriks yang bisa dijadikan
referensi untuk memilih gaya kepemimpinan yang sesuai”
Setiap orang memang dituntut untuk
menjadi pemimpin terutama
memimpin diri sendiri.

Siapapun orangnya tidak akan bisa

menjadi pemimpin yang baik jika
mereka tidak mampu memimpin diri
mereka sendiri.
Seorang pemimpin baik tidak hanya fokus untuk terus
menjadi atasan dari bawahan mereka. Sebaliknya, mereka
ingin menciptakan lebih banyak pemimpin yang baik.
Mereka menyadari bahwa menjadi seorang pemimpin itu ada
batasnya, dan setiap orang berhak untuk menjadi pemimpin.
Yang terpenting bukan siapa yang menjadi pemimpin tetapi
apa yang dihasilkan oleh seorang pemimpin.

Seorang pemimpin baik tidak hanya fokus untuk terus

menjadi atasan dari bawahan mereka. Sebaliknya, mereka
ingin menciptakan lebih banyak pemimpin yang baik.
Mereka menyadari bahwa menjadi seorang pemimpin itu ada
batasnya, dan setiap orang berhak untuk menjadi pemimpin.
Yang terpenting bukan siapa yang menjadi pemimpin tetapi
apa yang dihasilkan oleh seorang pemimpin.
Kecerdasan emosional adalah satu hal paling penting
yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin yang baik.
Tanpa adanya kecerdasan emosional, orang-orang yang
paling cerdas, terampil atau ambisius sekalipun. Mereka
akan sulit mencapai kesuksesan.

Logika adalah prinsip-prinsip untuk menalar berbagai hal.

Logika sering di abaikan oleh kebanyakan pemimpin
karena perasaan intuisi, yang artinya; mereka lebih
memahami sesuatu tanpa menggunakan penalaran
rasional dan intelektualitas. Meskipun intuisi itu penting,
namun memahami dan menciptakan sesuatu melalui
proses logis juga jauh lebih penting karena itu adalah
landasan kinerja untuk menuju keberhasilan.
Seorang pemimpin memang akan selalu dihadapkan
dengan berbagai masalah dan tekanan. Dan yang
membedakan antara pemimpin baik dan tidak; seorang
pemimpin yang baik selalu fokus pada solusi bukan
masalah. Setiap mereka menghadapi berbagai masalah,
mereka akan menganalisa untuk

Ketika sudah menjadi pemimpin bukan berarti mereka

harus berhenti untuk belajar. Seorang pemimpin yang
baik, mereka tidak akan berhenti untuk belajar. Baik
belajar melalui kegagalannya, keberhasilannya, orang-
orang disekitarnya maupun bawahannya.
Kepemimpinan adalah pelajaran seumur hidup, terlebih
untuk memimpin diri sendiri. Dan di dunia ini tak seorangpun
dapat belajar dari berbicara. Bisa dibilang orang-orang yang
pernah menjadi pemimpin sukses, mereka memiliki
kebiasaan lebih banyak mendengar dari pada berbicara.
Dengan lebih banyak mendengar dari pada berbicara, kita
akan mendapatkan banyak gambaran dan keuntungan ketika
mencoba untuk mengatasi masalah.

Setiap pemimpin pasti tidak akan lepas dari yang namanya

berkomunikasi. Pemimpin yang baik sebagian kegiatannya
dihabiskan untuk berinteraksi dengan orang lain. Entah itu
akan mempengaruhi atau menginspirasi orang penting,
bawahannya atau orang-orang disekitarnya, Sorang
pemimpin yang tidak bisa berkomunikasi secara efektif,
mereka tidak akan bisa menjadi pemimpin yang baik.
Salah satu atribut terpenting dari seorang pemimpin
besar adalah integritas. Sebagai seorang pemimpin yang
baik, dia akan percaya dengan keyakinan mereka, bahkan
ketika saran yang mereka berikan tidak di dengar oleh
siapapun. Mereka siap untuk bertanggung jawab penuh
dan menanggung resiko apapun termasuk mengeluarkan
biaya sendiri.

Sebagai pemimpin yang baik, mereka harus tahu

kesejahteraan orang di sekitar mereka. Kita ambil contoh
yang mudah, dan ini mungkin akan terjadi di perusahaan
manapun. Ketika seorang bos mampu berbuat penuh kasih
pada anak buahnya, bisa dipastikan mereka akan menjadi
karyawan yang loyal dan itu akan sangat berpengaruh pada
perusahaan.
Saya sangat setuju dengan ucapan "kebenaran itu hanya
milik tuhan & nabi-pun pernah berbuat salah". Jadi di dunia
ini tak ada seorangpun yang tidak pernah berbuat salah
termasuk pemimpin besar sekalipun. Jadi pemimpin yang
baik adalah pemimpin yang mau mengaku kesalahan dan
berani untuk meminta maaf atas kesalahan yang telah
mereka perbuat.

Suatu keputusan yang besar memang selalu ada

keterkaitan dengan resiko yang besar. Yang jelas, seorang
pemimpin yang baik tidak akan takut untuk mengambil
keputusan yang besar, namun mereka juga tidak akan
ceroboh. Mereka benar-benar menimbang resiko sebelum
mereka mengambil keputusan. Mereka sangat memahami
bahwa kegagalan dalam mengambil keputusan itu lebih
buruk dari pada melakukan perbuatan yang buruk
TREN BARU DI DUNIA LEADERSHIP

(leadership vision of 21st century)

(Sir John Whitemore – Author & Performance Coach)
5 Fungsi Leader
Definisi COACHING
Coaching sebagai bentuk
kemitraan bersama klien
(Coachee) untuk
memaksimalkan potensi
pribadi dan profesional yang
dimilikinya dengan proses
yang menstimulasi dan
mengeksplorasi pemikiran
dan proses kreatif.
 Memahami Coaching

Coaching adalah proses ketika kita dibantu oleh seorang coach

untuk mencapai sebuah tujuan atau goal yang kita tentukan
Ilustrasi Coaching
PAST PRESENT FUTURE

KONDISI YANG
DIINGINKAN

SEKARANG
Perbedaan COACHING
dengan Pendekatan lainnya
TERAPIS akan menggali apa yang membuat Anda
Berhenti mengemudi mobil Anda
KONSELOR akan mendengarkan kegelisahan Anda
tentang mobil
MENTOR akan membagikan cara-cara
mengemudikan berdasarkan pengalaman pribadinya

KONSULTAN akan memberikan nasehat kepada

Anda bagaimana mengemudi mobil yang baik
TRAINER akan melatih Anda mengemudi dengan
cara yang benar
COACH akan memberikan dorongan dan semangat
kepada Anda untuk mengemudikan mobil
 TRAINING
Agenda sudah pasti
Engagement jangka pendek
Kebanyakan satu arah
CONSULTING
Konsultan ekspert dibidangnya
Konsultan memberikan solusi
Konsultan biasanya fokus pada aspek
bisnis
COACHING
Agenda bisa bersifat fleksibel
Engagement jagka panjang
Melibatkan kolaborasi & partnership
COACHING
Tidak harus ekspert dibidang orang
yang ia coaching
Solusi datang dari si coachee
Coaching banyak fokus pada aspek
perubahan perilaku
 COUNSELING
Konseling biasanya dilakukan ketika
ada masalah
Bersifat terapi dan remedial
Dari masa lalu ke masa kini
MENTORING
Mentor adalah seorang yang expert
dibidangnya
Biasanya dari senior ke junior
Fokus pada penguasaan bidang
tertentu
COACHING
Dilakukan kapan saja, bahkan ketika
tidak ada masalah
Fokus pada Kekuatan
Dari masa kini ke masa depan
COACHING
Coach tidak harus expert dibidang
orang yang ia coaching
Bisa lintas area
Coaching banyak fokus pada aspek
perubahan perilaku
LEADER AS COACH
“to be an effective leader,
you must be an effective coach”
 Karakteristik terpenting bagi seorang leader?
Hasil survey Linkedin :

Visi yang ber-impact;

Kekuatan motivasi & inspiring;
Kemampuan mendengar;
Mengenal bawahannya secara individual;
Kekuatan membela timnya;
Kekuatan pengetahuan teknis;
Jika persentase yang mengacu pada tindakan
perhatian tim atau “coaching’, aspek tersebut bernilai
60%;
Menunjukkan bahwa “coaching” adalah jantungnya
leadership;
 KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

POSITIVE SUPPORTIVE

PENUH
GOAL-ORIENTED FOKUS
PERHATIAN
POSITIVE

Tugas Anda bukan melakukan koreksi

Kesalahan, mencari kesalahan atau
menyalahkan

Fungsi Anda adalah untuk

mengembangkan produktifitas karyawan
dengan cara melakukan coaching yang
mendorong kinerja unggul

KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

SUPPORTIVE

Tugas Anda sebagai coach adalah

membantu staff Anda mendapatkan apa
yang mereka butuhkan guna
menuntaskan pekerjaan dengan baik

Kebutuhan ini dapat mencakup

kebutuhan fasilitas kerja, waktu Anda
untuk berdiskusi, ataupun berupa
instruksi kerja yang jelas

KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

GOAL ORIENTED

Sampaikan tugas-tugas yang Anda

berikan dengan sasaran yang jelas dan
terukur

Komunikasikan tugas dan sasaran

tersebut kepada setiap staf/pekerja agar
mereka tahu apa yang diharapkan
darinya

KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

FOKUS

Coach yang baik bersifat spesifik dan

fokus

Fokus pada tindakan yang hendak

diperbaiki kualitasnya, dan spesifik
ketika merancang solusi untuk
meningkatkan kinerja

KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

PENUH
PERHATIAN

Coach yang baik memberikan perhatian

dan peduli terhadap segenap tantangan
yang tengah dihadapi bawahannya

Ia senantiasa melibatkan diri bersama-

sama dengan bawahannya untuk
merumuskan tindakan pengembangan
terbaik yang diperlukan para
bawahannya

KARAKTERISTIK COACH YANG BAIK

KEUNTUNGAN COACH YANG BAIK
Coaching Benefits
Pertanyaannya:
KAPAN HARUS MENGUASAI
 Belajar LEADERSHIP COACHING
Belajar memimpin karyawan level
menengah (Manager/Supervisor)

Mempunyai LEADERSHIP STYLE

Belajar memimpin karyawan
Belajar coaching karyawan

Belajar menjadi PEMIMPIN

Jangan menjadi BOS
“leader don’t create followers,
they create more leaders”
(Tom Peters)