Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN OBSERVASI

MANAJEMEN PENDIDIKAN

TK/RA KUNCUP PERTIWI

Dosen Pengampu : Dr. Sitti Rahmaniar Abubakar, M.Pd

Disusun Oleh:

Kelompok 6

1. MUNA WATI ( A1H120050)


2. SERLY (A1H1200

PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALUOLEO

KENDARI

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas kemudahan dan kelancaran yang diberikan oleh-Nya, kami
dapat melaksanakan dan menyelesaikan tugas observasi, dalam rangka memenuhi tugas Mata Kuliah Manajamen
Pendidikan Lembaga PAUD tanpa ada halangan suatu apapun. Laporan observasi Manajemen Pendidikan Lembaga
paud ini berkisar antara ruang lingkup manajemen pendidikan yang ada di TK KUNCUP PERTIWI

Ucapan terimakasih saya ucapkan kepada dosen pengampu mata kuliah Manajemen Pendidikan Lembaga paud
yaitu Ibu Sitti Rahmaniar Abubakar,M.Pd yang telah memberikan arahan pelaksanaan observasi. Ucapan terimakasih
juga saya berikan kepada Ibu Kepala Sekolah, selaku Kepala Sekolah TK KUNCUP PERTIWI, yang berkenan
menjadi informan. Tidak lupa teman-teman yang telah memberikan masukan dan sarannya dalam pembuatan makalah
ini.

Kami berharap semoga tugas laporan observasi ini dapat diterima oleh Dosen Pengampu mata kuliah Manajemen
Pendidikan Lembaga paud, Ibu Sitti Rahmaniar Abubakar,M.Pd dan semoga tugas laporan observasi ini dapat
digunakan sebagai informasi yang berguna serta dapat dijadikan referensi perbandingan bagaimana manajemen
pendidikan yang ada di sekolah-sekolah, khususnya di Lembaga Pendidikan PAUD.

Akhir kata kami mengucapkan mohon maaf apabila dalam tugas laporan ini belum sempurna, karena kami disini
masih dalam tahap belajar dan masih sangat membutuhkan bimbingan dari Bapak/Ibu Dosen. Apabila ada kesalahan
dalam penulisan kata maupun penjelasan, saya mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga laporan ini
dapat diterima.

Kendari, 03 April 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI

Halaman judul
Kata Pengantar
Daftar isi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Perumusan masalah
C. Tujuan observasi
D. Manfaat observasi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PELAKSANAAN OBSERVASI


A. Lokasi dan waktu observasi
B. Subjek observasi
C. Variabel observasi
D. Teknik pengumpualan data

BAB IV HASIL OBSERVASI


A. Visi misi, dan tujuan TK KUNCUP PERTIWI
B. Sumber daya manusia yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
C. Sarana dan prasarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
D. Manajemen kurikulum yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
E. Keberhasilan program yang ada di TK KUNCUP PERTIWi
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

2
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas suatu bangsa, dengan pendidikan berbagai bidang
kehidupan dapat dirubah menjadi lebih baik.upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan pun sudah
dilakukan, baik melengkapi sarana-prasarana, meningkatkan proffesionalisme guru, dana bantuan pendidikan dan
berbagai upaya lain yang menunjang meningkatnya kualitas pendidikan.
Kualitas pendidikan dapat dikatakan berhasil jika menghasilkan lulusan-lulusan yang berkualitas dan mampu
bersaing serta memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa. Masalah yang sering dihadapi dalam dunia
pendidikan adalah kualitas lulusan yang dirasa masih kurang, sehingga mereka sulit untuk bersaing dan beradaptasi
dengan kehidupan yang serba kompetitif ini.
Pendidikan selalu berupaya untuk meningkatkan kualitasnya, baik sarana prasarana maupun pengembangan
keilmuannya. Manajemen pendidikan diperlukan untuk memmbuat rencana, merumuskan tujuan pendidikan serta
mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam pendidikan. Laporan ini akan membahas bagaimana manajemen
pendidikan dalam lingkup PENDIDIKAN LEMBAGA PAUD.
Berdasarkan hasil kunjungan kami di TK KUNCUP PERTIWI saat membawa surat kami sangat diterima
dengan baik dan diarahkan kehal-hal positif. Kemudian kami di beritahu tentang arahan mengajar, berkeliling di
lingkungan sekolah TK KUNCUP PERTIWI. Keadaan sekolah kuncup pertiwi sangat ramah betitu pula guru dan
murid-muridnya.

B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas perumusan masalah dalam observasi ini adalah:
1. Apa visi,misi dan tujuan TK KUNCUP PERTIWI
2. Bagaimana sumber daya manusia yang ada di TK KUNCUP PERTIWI?
3. Bagaimana Manajemen Sarana dan Prasarana di TK KUNCUP PERTIWI?
4. Bagaimana Manajemen Kurikulum di TK KUNCUP PERTIWI?
5. Bagaimana keberhaasilan program belajar di TK KUNCUP PERTIWI?

C. Tujuan Observasi
Berdasarkan perumusan masalah diatas, dapat dirumuskan tujuan observasi, antara lain:
1. Mengetahui bagaimana visi,misi dan tujuan TK KUNCUP PERTIWI
2. Mengetahui bagaimana Manajemen sumber daya manusia yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
3. Mengetahui bagaimana sarana dan prasarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
4. Mengetahui bagaimana manajemen kurikulum yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
5. Mengetahui bagaimana Manajemen keberhasilan program pembelajaran yang ada di TK KUNCUP PERTIWI
D. Manfaat Observasi
Bagi Mahasiswa
1. Mahasiswa sebagai calon guru dapat memperoleh pengetahuan dan wawasan baru mengenai bagaimana
Manajemen Pendidikan PAUD yang diterapkan disekolah lewat Observasi
2. Mahasiswa mampu mengetahui bagaimana pihak sekolah mengupayakan kualitas pendidikan melalui
penerapan manajemen pendidikan yang ada disekolahnya

3
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA
1. DOKUMEN LEMBAGA
- VISI MISI
Visi adalah suatu rangkaian kata yang memuat impian, cita-cita, nilai, masa depan dari suatu organisasi,
baik di dalam sebuah Lembaga hingga perusahaan. Vidi juga merupakan sebuah tujuan organisasi dalam
bekerja. Visi memiliki fungsi untuk menentukan Langkah ke depan, mengapresi anggoto, motivasi anggota
agar memberikan kontribusi yang maksimal. Oleh karena itu, rangkaian kata yang digunakan dalam sebuah
visi harus ringkas dan jelas, umumnya hanya satu kalimat atau tidak lebih dari satu paragraph.
Misi adalah sebuah perubahan dasar Pendidikan.
- Misi adalah bagaimana sebuah perusahaan atau cita-cita perusahaan dapat mewujudkan cita-citanya
tersebut di masa depan. Selain itu misi juga akan menjawab beberapa pertanyaan seperti bagaimana sifat
perusahaan, bagaimana uapaya untuk menang, hingga bagimana mengukur sebuah proses kemajuan.
2. SDM PERATURAN PENDIDIKAN NO. 19 TAHUN 2003
- Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak deskriminatif dengan
menjujunjung tinggi hak asasi manusia, nilai agama, nilai kultural, dan kemajemukan
- Pendidikan diselengarakan sebagai satu kesatuan yang sistematik dengan system terbuka dan multimakna.
3. TENAGA KEPENDIDIKAN/ SARANA DAN PRASARANA
Sarana dan prasarana dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Sarana dan prasarana menjadi factor penunjang
dalam menjalankan berbagai aktivitas.
Tenaga kependidikan meliouti kepala sekolah,/ mandrasah, pengawas satuan Pendidikan, tenaga administrasi,
tenaga perpustakaan, tenaga laboratorium, pengelola kelompok belajar, dan tenaga kebersihan.
4. KURIKULUM
Kurukulum adalah perangkat mata pelajaran dan program Pendidikan yang diberikan oleh sesuatu Lembaga
penyelenggaraan Pendidikan yang berisi rancngan pelajaran yang akan diberikan kepada peerta belajar dalam
bentuk periode jenjang Pendidikan.
5. Keberhasilan program pembelajaran
Menurut purba (2005) dalam LISTYA (2010) indicator program dikatakan berhasil adalah sesuai dengan
rencana yang telah dibuat, calon actor yang telibat, memperoleh rekomendasi, serta membangun system
pemantauan untuk program pembangunan selanjutnya.

Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini selanjutnya disebut Standar PAUD adalah kriteria tentang
pengelolaan dan penyelenggaraan PAUD di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Permendikbud 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD menegaskan bahwa Standar PAUD terdiri atas Standar
Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, Standar Isi, Standar Proses, Standar Penilaian, Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pengelolaan dan Standar Pembiayaan.

Standar PAUD bertujuan menjamin mutu pendidikan anak usia dini dalam rangka memberikan landasan untuk
melakukan stimulan pendidikan dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani sesuai dengan
tingkat pencapaian perkembangan anak, mengoptimalkan perkembangan anak secara holistik dan integratif, dan
mempersiapkan pembentukan sikap, pengetahuan, dan keterampilan anak.

BAB III

METODE PELAKSANAAN OBSERVASI

A. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Observasi


Lokasi Observasi
1. Dalam observasi ini penulis mengambil lokasi di TK KUNCUP PERTIWI yang beralamatkan
JL.AHMAMAD YANI NO.1
2. Pelaksanaan Observasi

4
Penulis telah melaksanakan observasi sebanyak tiga kali, antara lain pada tanggal ,20 Sampai tanggal 28 maret
2022
a. Permohonan izin observasi dan perkenalan diri
b. Menyerahkan surat pengantar observasi kepada Kepala Sekolah
c. Mellihat lokasi sekolah
- 21 MARET 2022
a. Melakukan serangkaian wawancara kepada Kepala Sekolah TK KUNCUP PERTIWI, melakukan
dokumentasi dengan informan.
- 29 MARET 2022
a. Melakukan penyerahan sertifikat sebagai tanda terimakasih kami karena telah di terima dengan baik di
sekolah

B. Teknik Pengumpulan Data


Instrumen pengumpulan data mengenai Manajemen Pendidikan paud adalah dengan cara studi dokumen dan
wawancara.
TAMN KANK-KANAK KUNCUP PERTIWI KEADAAN MURID

1. DATA SISWA
NO JENIS KELAMIN JUMLAH KETERANGAN
1. LAKI-LAKI 85 AKTIF
2. PEREMPUAN 115 AKTIF

2. DATA SISWA DASAR USIA


NO USIA JUMLAH KETERANGAN

1. 4-5 TAHUN 20 ANAK AKTIF

2. 5-6 TAHUN 180 ANAK AKTIF

3. DAT GURU/PEGAWAI
NO JUMLAH GURU/ STATUS JUMLAH KETERANGAN
PEGAWAI

1. KEPALA SEKOLAH PNS 1 DIPEKERJAKAN


2. GURU PNS 10 DIPEKERJAKAN
3. GTY NON PNS 11 HONORER
4. TU PNS 1 DIPERBANTUKAN
5. CLEANING SERVICE NON PNS 3 HONORER
6. CLEANING SERVICE PNS 1 DIPERBANTUKAN

DATA KEADAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TK KUNCUP PERTIWI

NAMA LEMBAGA : TK KUNCUP PERTIWI


ALAMAT : JL. A. YANI NO. 1

KEL/KEC : BENDE/KADIA

STATUS LEMBAGA :SWASTA


TAHUN/TGL BERDIRI : 01-02-1977
NO.INDUK LEMBAGA NNS/NPSN : 000206004246

5
JUMLAH ROMBEL : 16
NO.TELP :-
BULAN : 2022

NO NIP/NIGB L TTL PENDIDIK STATUS NUPTIK PELATIHAN GOL SK MULAI KET


/ TERAKHIR PANGKAT AWAL BERTUGAS
P /AKHIR
PNS NON ADA TDK SUDAH BELUM
PNS ADA
1. TIN KENDARRI S.2 ✓ ✓ ✓ IV B 1/12/1991- 1/12/1991
LAILANURUNG,S.Pd,, p 6-3-1962 1/10/2015
M.Pd
196203061981122004
2. HERMINA, S.Pd p Poli-poli S.3 ✓ ✓ ✓ IV b 30/10/1986- 30/10/1986
Aud1964083019861020 30-8-1964 1/10/2015
01
3. SUKMAWATI,S.Pd p Bulu Lampoko S.1 ✓ ✓ ✓ IV b 1/3/1988- 1/3/1988
196407131988032009 13-7-1964 1/10/2015
4. NURMILLAH,S.Pd.MPd P KENDARI S.2 ✓ ✓ ✓ III b 1/4/2006
197010092006042003 9-10-1970 - 1/4/2006
5. MILWATI, S.Pd, M.Pd p ANGGABERI S.2 ✓ ✓ ✓ III c 1/4/2006 1/4/2006
,21-4-1972
197204212006042005 -
6. ZATNA,S.Pd,Aud p BAU-BAU, S.2 ✓ ✓ ✓ III b 10402006
19760115200604023 21-11976 - 1/4/2006
7. ROSMA,S.Pd,Aud p BENUA, S.1 ✓ ✓ ✓ III a 1/1/2007 1/1/2007
19680720200712019 20-7-1968 -
8. HERLIANI,S.Pd,M.Pd p KENDARI S.2 ✓ ✓ ✓ III b 1/3/2009 1/3/2009
198004082009032001 17-12-1979 -
9. NURKHOTIMAH, S.Pd p SUBANG, S.1 ✓ ✓ III a 1/3/2009 1/3/2009
197912172009032008 17-12-1979 -
10 MAELIAN, S.Pd, M.Pd p KAPOLALA S.2 ✓ ✓ ✓ III b 1/1/2011
197609292011012009 29-9-1976 - 1/1/2011
11 ERMINA S.Pd p PALLARAHI S.1 ✓ ✓ ✓ III b 1/1/2011
197608242011012003 24-8-1976 - 2/1/2018
1/10/2016
12 SARTIN,S.Pd,M.Pd P LAENEA S.2 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2004
06-3-1973 - 1/1/2004
13 SINARNI,S.Pd p SAWAH S.1 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2005
12-6-1974 - 1/1/2005
14 RUSTINI FITRIANI P KENDARI S.1 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2005
RAUF, S.Pd 13-12-1969 - 1/1/2005
15 ARNI, S.Pd P WUA-WUA S.1 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2005
14-07-1983 - 1/1/2005
16 SITTI MARLIAN, S.Pd P KENDARI, S.1 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2009
19-2-1976 - 1/1/2009
17 SITI HALIJAH, S.Pd P BUNGKUTOKO, S.1 ✓ ✓ ✓ - 1/1/2009
27-03-1988 - 1/1/2009
18 NILA P KONDA S.1 ✓ ✓ ✓ - 2/1/2009
ARDIYANTI,S.Pd 19-6-1981 - 2/1/2009
19 INTAN PUTERI.R,S.Pd P KENDARI S.1 ✓ ✓ - 1/8/2016
3-2-1993 - 1/8/2016
20 SIITI RUKMINI,S.Pd P KONDA, S.1 ✓ ✓ - 1/6/2018

6
9-2-1990

21 KIKI ANDRIANI P MERAKA ✓ ✓ - 1/6/2019


11-4-1988
22 SUSILOWARTINI P BUTON, SMK ✓ - 15/17/1984

27-9-1964
23 AMRAN,S.Pd L TAMPO 1/6/2016
11-4-1982 S.1 ✓ ✓ - - 1/6/2016

24. BAMBANG L ABELI SMA ✓ ✓ - 1/6/2018


6-6-1976

C. TEKNIk ANALISIS DATA


Teknik analisis data yaitu mengguanakan tekni deskriptif atau narasi,

D. METODE PENELITIAN
Metode penelitian yaitu mahasiswa universitas halu oleo angakatan 2020 semester 4, dengan mata kuliah
manajemen Pendidikan Lembaga paud:
1. MUNA WATI ( A1H120050)
2. SERLY (A1H120112

BAB IV
HASIL OBSERVASI

1. DOKUMEN LEMBAGA

-VISI TK KUNCUP PERTIWI


• Menumbuh kembangkan sejak usia dini rasa tanggung jawab ,kemandirian,kreatif,serta berhalak mulia
sehinggah mampu ssecara fisik dan mental untuk peradaptasi dengan dunia Pendidikan selanjutnya.

-MISI TK KUNCUP PERTIWI


• TK KUNCUP PERTIWI menjadi layanan PAUD bercontohan yang berbasis kemasyarakatan.

7
• Melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan,dan mengenal kehidupan alam serta mampu beradaptasi
dengan lingkungan sekitar.
• Meningkatkan dan mengembangkan profesionalisme tenaga pendidik.
• Melakukan kerja sama dengan orang tua siswa dan Lembaga yang berkaitan dengan dunia Pendidikan.
• Menyediakan sarana/prasarana yang mampu membangkitkan semangat anak dalam belajar.

-TUJUAN TK KUNCUP PERTIWI


• Menyediakan layanan PAUD bagi masyarakat untuk mendidik anak usia dini 4-6 tahun dengan
sarana/prasaranan yang memadai sehingga dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak dalam
menghadapi Pendidikan selanjutnya.

2. Bagaimana sumber daya manusia yang ada di TK KUNCUP PERTIWI


Sumber daya manusia yang ada di TK KUNCUP PERTIWI telah memenuhi standar yang terdapat pada
peraturan permendikans no. 137 tahun 2014, dimana kriteria tentang kualifikasi akademik dan kompetensi yang
dipersyaratkan bagi pendidik dan tenaga kependidikan paud telah terpenuhi.

Standar Pendidik dan Tenaga kependidikan


Pasal 24 (1) Pendidik anak usia dini merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan, melaksanakan
pembelajaran, dan menilai hasil pembelajaran, serta melakukan pembimbingan, pelatihan, pengasuhan dan
perlindungan. (2) Pendidik anak usia dini terdiri atas guru PAUD, guru pendamping, dan guru pendamping muda. (3)
Tenaga kependidikan anak usia dini merupakan tenaga yang bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan,
pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan dan atau program
PAUD. - 10 - (4) Tenaga Kependidikan terdiri atas Pengawas TK/RA/BA, Penilik KB/ TPA/SPS, Kepala PAUD
(TK/RA//BA/KB/TPA/SPS), Tenaga Administrasi, dan tenaga penunjang lainnya. (5) Pendidik dan Tenaga
Kependidikan anak usia dini memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi yang dipersyaratkan, sehat jasmani,
rohani/mental, dan sosial. Pasal 25 (1) Kualifikasi Akademik Guru PAUD: a. memiliki ijazah Diploma empat (D-IV)
atau Sarjana (S1) dalam bidang pendidikan anak usia dini, dan kependidikan lain yang relevan dengan sistem
pendidikan anak usia dini, atau psikologi yang diperoleh dari program studi terakreditasi, dan b. memiliki sertifikat
Pendidikan Profesi Guru (PPG) PAUD dari perguruan tinggi yang terakreditasi. (2) Kompetensi Guru PAUD
dikembangkan secara utuh mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional, sebagaimana
terdapat pada lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. Pasal 26 (1) Kualifikasi
Akademik Guru Pendamping: a. memiliki ijazah Diploma empat (D-IV) atau Sarjana (S1) dalam bidang pendidikan
anak usia dini, dan kependidikan lain yang relevan dengan sistem pendidikan anak usia dini, atau psikologi yang
diperoleh dari program studi terakreditasi; atau b. memiliki ijazah D-II PGTK dari Program Studi terakreditasi. (2)
Kompetensi Guru Pendamping mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional, sebagaimana
terdapat pada lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. Pasal 27 (1) Kualifikasi
akademik Guru Pendamping Muda a. memiliki ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA), dan b. memiliki sertifikat
pelatihan/pendidikan/kursus PAUD dari lembaga pemerintah yang kompeten. (2) Kompetensi Guru Pendamping Muda
mencakup pemahaman dasar-dasar pengasuhan, keterampilan melaksanakan pengasuhan, bersikap dan berperilaku
sesuai dengan kebutuhan tingkat usia anak sebagaimana terdapat pada lampiran II yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

Pasal 29 (1) Kualifikasi Akademik Kepala TK/RA/BA dan sejenis lainnya: a. memiliki kualifikasi akademik
sebagaimana yang dipersyaratkan pada kualifikasi Guru;
b. memiliki usia paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat diangkat menjadi kepala PAUD;
c. memiliki pengalaman minimum 3 (tiga) tahun sebagai guru PAUD;
d. memiliki pangkat/golongan minimum Penata Muda Tingkat I, (III/b) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada satuan
atau program PAUD dan bagi non-PNS disetarakan dengan golongan yang dikeluarkan oleh yayasan atau lembaga
yang berwenang;
e. memiliki sertifikat lulus seleksi calon Kepala PAUD dari lembaga pemerintah yang berwenang.

8
(2) Kualifikasi Akademik Kepala KB/TPA/SPS:
a. memiliki kualifikasi akademik sebagaimana dipersyaratkan pada kualifikasi Guru Pendamping;
b. memiliki usia paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat diangkat sebagai kepala PAUD;
c. memiliki pengalaman mengajar minimum 3 (tiga) tahun sebagai Guru Pendamping;
d. memiliki sertifikat lulus seleksi calon Kepala KB/TPA/SPS dari lembaga pemerintah yang kompeten; dan
e. memiliki sertifikat Pendidikan dan Pelatihan Kepala Satuan PAUD dari lembaga pemerintah yang berwenang.
(3) Kompetensi Kepala lembaga PAUD mencakup kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi manajerial,
kompetensi kewirausahaan, dan kompetensi supervisi sebagaimana terdapat pada lampiran III yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 30 (1) Kualifikasi akademik tenaga administrasi PAUD memiliki ijazah minimum Sekolah Menegah Atas
(SMA).
(2) Kompetensi Tenaga Administrasi satuan atau program PAUD memenuhi kompetensi kepribadian, kompetensi
profesional, kompetensi sosial, dan kompetensi manajerial sebagaimana terdapat pada lampiran III yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.

3. Sarana dan Prasarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI


Sarana dan prasarana merupakan salah satu bagian yang harus distandarisasi dalam kegiatan pelayanan PAUD.
Sarana dan prasarana adalah perlengkapan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan Pendidikan, pengasuhan, dan
perlindungan. Pengadaan sarana dan prasarana perlu disesuaikan dengan jumlah anak, kondisi social, budaya, dan jenis
layanan PAUD.
Ada beberapa prinsip dalam pengadaan sarana dan prasarana layanan PAUD yang baik yaitu:
1. Aman, nyaman, terang, dan memenuhi kriteria Kesehatan bagi anak
2. Sesuai dengan tingkat perkembangan anak
3. Memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada dilingkungan sekitar, termasuk barang limbah/bekas layak
pakai

Sarana dan prasarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI telah memenuhi standar sebagaimana yang ditetapkan
pada permendiknas 137 pasal 32 dimana persyaratan sarana dan prasarana
Persyaratan sarana prasarana terdiri atas:
(1) TK/RA/BA dan sejenisnya dengan persyaratan, meliputi:
a. memiliki luas lahan minimal 300 m2 (untuk bangunan dan halaman);
b. memiliki ruang kegiatan anak yang aman dan sehat dengan rasio minimal 3 m2 per-anak dan tersedia fasilitas cuci
tangan dengan air bersih;
c. memiliki ruang guru;
d. memiliki ruang kepala;
e. memiliki ruang tempat UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) dengan kelengkapan P3K (Pertolongan Pertama Pada
Kecelakaan);
f. memiliki jamban dengan air bersih yang mudah dijangkau oleh anak dengan pengawasan guru;
g. memiliki ruang lainnya yang relevan dengan kebutuhan kegiatan anak;
h. memiliki alat permainan edukatif yang aman dan sehat serta tidak membahayakan bagi anak yang sesuai dengan
SNI (Standar Nasional Indonesia); i. memiliki fasilitas bermain di dalam maupun di luar ruangan yang aman dan sehat;
dan
j. memiliki tempat sampah yang tertutup dan tidak tercemar, dapat dikelola setiap hari.
(2) Kelompok Bermain (KB), meliputi:
a. memiliki jumlah ruang dan luas lahan disesuaikan dengan jumlah anak, luas minimal 3 m2 per-anak;
b. memiliki ruang dan fasilitas untuk melakukan aktivitas anak di dalam dan di luar dapat mengembangkan tingkat
pencapain perkembangan anak;
c. memiliki fasilitas cuci tangan dan kamar mandi/jamban yang mudah dijangkau oleh anak yang memenuhi
persyaratan dan mudah bagi guru dalam melakukan pengawasan; dan
d. memiliki tempat sampah yang tertutup dan tidak tercemar.
(3) Taman Penitipan Anak (TPA), meliputi :

9
a. memiliki jumlah ruang dan luas lahan disesuaikan dengan jumlah anak, luas minimal 3 m2 per peserta didik
b. memiliki ruangan untuk melakukan aktivitas anak didik di dalam dan luar;
c. memiliki fasilitas cuci tangan dengan air bersih;
d. memiliki kamar mandi/jamban dengan air bersih yang cukup, aman dan sehat bagi anak serta mudah bagi melakukan
pengawasan;
e. memiliki fasilitas permainan di dalam dan di luar ruangan yang aman dan sehat; f. memiliki fasilitas ruang untuk
tidur, makan, mandi, yang aman dan sehat;
g. memiliki tempat sampah yang tertutup dan tidak tercemar;
h. memiliki akses dengan fasilitas layanan kesehatan seperti rumah sakit ataupun puskesmas; dan
i. PAUD kelompok usia lahir-2 tahun, memiliki ruang pemberian ASI yang nyaman dan sehat.
(4) Satuan PAUD Sejenis (SPS), meliputi:
a. memiliki jumlah ruang dan luas lahan disesuaikan dengan jumlah anak, luas minimal 3 m2 per anak;
b. memiliki ruangan untuk melakukan aktivitas anak didik di dalam dan luar;
c. memiliki fasilitas cuci tangan dengan air bersih;
d. memiliki kamar mandi/jamban yang mudah dijangkau oleh anak dengan air bersih yang cukup, aman dan sehat bagi
anak, dan mudah bagi guru melakukan pengawasan;
e. memiliki fasilitas permainan di dalam dan di luar ruangan yang aman dan sehat; f. memiliki tempat sampah yang
tertutup dan tidak tercemar.

SARANA DAN PRASARANA YANG ADA DI TK KUNCUP PERTIWI

1) Sarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI


• Papan tulis
• Buku pelajaran
• Alat tulis
• Alat peraga
• Computer
• Alat olahraga
• Baju adat dan Baju profesi
• Alat makan
• Lemari
• Loker
• Rak sepatu
• Meja
• Kursi
• Tikar
• Alquran
• Kipas/AC

2) Prasarana yang ada di TK KUNCUP PERTIWI


• 8 ruangan kelas
• ruang kepala sekolah
• ruang UKS
• Lapangan
• Kantin
• ruang tata usaha
• ball room/aula

10
• toilet
• Taman bermain
• Pagar
• Gazebo
• Tempat cuci tangan
• Tempat sampah
3) Sarana APE indoor
• Puzzle
• Balok
• Alat masak
• Buku mewarnai
• lego
4) Sarana APE outdoor
• Jungkat jungkit
• Ayunan
• Prosotan/seluncuran
• Terowongan
• Tangga majemuk
• Mangkok putar

4. KURIKULUM
Kurikulum adalah perangkat mata pelajaran dan program Pendidikan yang diberikan oleh suatu Lembaga
penyelenggara Pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu
periode jenjang Pendidikan.
Fungsi kurikulum adalah sebagai sarana untuk mengukur kemampuan diri dan konsumsi Pendidikan. Hal ini
berkaitan juga dengan pengejaran target yang membuat peserta didik dapat mudah memahami berbagai materi ataupun
melaksanak proses pembelajaran setiap harinya dengan mudah.
Kurikulum bertujuan memerlukan Pendidikan dalam suatu negara. membimbing serta mendidik siswa
agar menjadi pribadi yang cerdas, berpengetahuan tinggi, kreatif, inovatif, bertanggung jawab, dan siap masuk dalam
kehidupan bermasyarakat.

NARASI PERKEMBANGAN ANAK


BELAJAR DARI RUMAH ( BDR )
SEMESTER PERTAMA TAHUN PELAJARAN 2020/2021
TK. KUNCUP PERTIWI KENDARI

NAMA : SAKINA
NOMOR INDUK :7418
USIA 5-6 TAHUN

PENDAHULUAN
Mengikuti perkembangan Sakina pada awal tahun ajaran baru dalam masa pandemic ini, sunggu merupakan
pengalaman yang menyenangkan kemandirian Sakina semakin Nampak Ketika bermain di rumah. Sakina terlihat
bersemangat dan ceria dalam melakukan kegiatan main Bersama bunda di rumah

11
1. PERKEMBANGAN NILAI MORAL DAN AGAMA
Sakina memiliki perilaku keagamaan dan moral yang berkembang sesuai harapan. Ia menunjukkan perilaku
yang mempercayai tuhan melalui ciptaannya
2. PERKEMBANGAN MOTORIK
Perkembngan motoric kasar Sakina berkembang sesuai harapan, ia mampu melakukan berbagai Gerakan
terkoordinasi secara terkontrol seimbang dan lincah. Sakina terrampil menggunakan tangan kanan dan kiri
dalam berbagai aktivitas seperti menggambar, mewarnai, menemper, menggambar, dll
Sakina juga mampu mengisi pola gambar bawang merah dan putih, yang dibuat oleh ibu guru berupa LK,
dengan memakai kulit bawang benda yang didapur serta mengisi pola mulut membentuk gigi dan potongan
stayrofoum
3. PERKEMBANGAN KOGNITIF
Perkembangan kognitif Sakina berkembang sangat baik. Ia mampu melakukan sains sederhana di rumah.
Dalam hal praktek mebedakan empat rasa yaitu gula, garam, jeruk, dan kopi.
4. PENGEMBANG BAHASA
Perkembangan Bahasa Sakina sangat baik sesuia harapan. Ia mampu menunjukkan kemampuan
keaksaraandalam menullis sesuatu kosakata dibuku, tulisan sesuai tema yang diberikan oleh guru melalui
lembar kerja.
5. PENGEMBANGAN SOCIAL EMOSIONAL
Sakina berkembang sangat baik dalam menunjukkan rasa percaya diri dan melakukan secara mandiri dilahat
dari cara mencuci tangan, ia mampu mencuci tangannya sesuai urutannya dengan benardan makan sudah
mampu makan sendiridan menghabiskannya.
6. PERKEMBANGAN SENI
Perkembangan seni Sakina brkembang sesuai harapan dilihat dari penilaian lembar LK yang diselesaikan
dan dikembalikan. Sakina sangat berekplorasi dan mengekspresikan diri dengan karya seperti melukis
dengan kinyit, menggambar bentuk orang yang kurus.

PENUTUP
Perkembangan Sakina hingga akhir semester pertama ini umumnya mencapai perkembangan. Sakina
berkembang susia harapan. Sakina dapat diberikan stimulasi dengan kegiatan di rumah serta dapat
menyelesaikan lembar kerja yang diberikan oleh pihak sekolah, yang dapat mengembangkan maupun
keaksaraan Sakina dengan baik.
Tidak lupa kami mengucapkan banyak terimakasih kepada ayah-bunda Sakinah di rumah yang telah
mendamping dan merekam serta memotretproses pembelajaran Sakina di rumah.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)


TAMAN KANAK-KANAK KUNCUP PERTIWI KENDARI
SEMESTER/ BULAN/ MINGGU : 1/ SEPTEMBER/ KE-XIII

TEMA : SAYURAN
SUB TEMA : TERONG
KELOMPOK : B 9-10 (USIA 5-6 TAHUN)
SENTRA : SENI DAN KREATIVITAS

12
KD MATERI PEMBELAJARAN RENCANA KEGIATAN
1.1, 1.2,4.1,3.2-4.2 1. Terong ciptaan tuhan 1. Bermain music pianica
(Nam) 2. Membiasakan anak mengucapkan salam
3. Menghafalkan surah dan doa pendek 2. Bermain melukis dengan
2.5,2.6,2.8,2.10,2.11, 4. Membiasakan anak berbagi dengan temannya jari di atas punggung
3.13-4.13 5. Membiasakan berkomunikasi dengan teman temannya
(Sesom) 6. Membiasakan anak mengikuti mengikuti aturan
3. Bermain melukis asab
7. Membiasakan anak mengucapkan rasa syukur
abur dengan krayon
2.2,2.3,3.5,4.5,3.6,4.6, 8. Mengenal sayuran terong
3.7-4.7,3.8,4.8,3.9 9. Membiasakan anak selalu menyanyikan ciptaan tuhan
4. B. menempel warna
(kog) 10. Menjelaskan kegiatan main
ungu dan hijau kedalam
11. Menyebutkan macam-macam terong
pola terong
3.3,4.3,3.4-4.4 12. Memelihara lingkungan selalu bersih
(FM) 13. Senang bermain dengan teman 5. Mengelompokkan gitar
14. Senang menolong teman mainan
(BHS) 15. Selalu terampil dalam melakukan sesuatu kegiatan, Menyusun, meronce,
6. Bermain lego
3.10,4.10, 3.11,4.11,3.12, menggambar, dan mencari jejek dll.
4.12 16. Membiasakan anak melakukan kegiatan main
7. Membaca buku
17. Anak senang melukis dengan asab abur
bergambar
18. Senang mengelompokkan gitar mainan
8. melakukan gerakan
(SENI) 19. Anak senang bermain lego
sholat
2.4,3.15,4.15,2.4,3.15,4.15 20. Anak senang melakukan senam pagi
9. senam Bersama
21. Anak senang bermain di halaman sekolah
10. bermain berjalan di atas
22. Anak senang tanya jawab
titian sedang
23. Senang menyimak cerita tantang wortel
11. bermain games di
24. Senang menyanyikan lagu anak
halaman sekolah
25. Anak senang melakukan Gerakan sholat
26. Cara menghargai hasil karya baik dalam bentuk gambar , lukisan, pagal, dll
27. Membiasakan melakukan kegiatan bermain music dan Gerakan tari tradisional
28. Lgu sayur-sayuran.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH)


TAMAN KANAK-KANAK KUNCUP PERTIWI KENDARI
SEMESTER/BULAN/MINGGU :1/SEPTEMBER/13
HARI/TANGGAL :SENIN-JUMAT/24-28 SEPTEMBER 2018
KELOMPOK/USIA : B 9-10/5-6 TAHUN
TEMA/SUB TEMA : SAYUR-SAYURAN
MATERI DALAM KEGIATAN
1. Doa sebelum dan sesudah belajar
2. Terong ciptaan tuhan
3. Menghafalkan surah dan doa pendek
4. Membiasakan anak berbagi dengan temannya
5. Membiasakan anak mengikuti aturan bermain
6. Membiasakan anak berkomunikasi dengan temannya

13
7. Membiasakan anak mengucapkan salam
8. Mengenal jenis terong
9. Membiasakan anak mengucapkan rasa syukur
10. Anak senang tanya janwab
MATERI YANG MASUK DALAM PEMBIASAAN
1. Bersyukur sebagai ciptaan tuhan
2. Jurnal pagi, mengucapkan salam,masuk dalam sop penyambutan dan penjemputan
3. Doa sebelum dan sesudah belajar,masuk dalam sop pembukaan dan penutup
4. Mencuci tangan masuk dalam sop sebelum dan sesudah makan
ALAT DAN BAHAN
1. Kertas HVS, alat music pianica
2. Wadah, cat, air, jepitan, cemelek
3. Lem, pola bentuk terong, krayon
4. Lego, kertas krep warna ungu
5. Tape, kaset
6. Sajada, mukenah, peci
A. PEMBUKAAN
1. Jurnal pagi, upacara/ berbaris, masuk kelas, dan snake time
2. Memberi salam : assalamualikum warahmatulahi wabarakatu
3. Berdoa sebelum dan sesudah belajar
4. Menghafalkan surah-surah pendek
5. Menngenalkan aturan main
6. Bercakap-cakap
B. INTI
1. Guru mengajak anak mengamati alat dan bahan yang disediakan
2. Guru menanyakan kepada anak, sebutkan bentuk terong?
3. Guru menanyakan kepada anak, manfaat dan jenis terong
4. Anak melakukan kegiatan sesuai yang diminati kegiatan main:
- Bermain alat music
- B melukis jari tangan di atas punggung temannya
- Bermain melukis diasab abur
C. PENUTUP
1. Menanyakan kegiatan apa saja yang sudah dimainkan
2. Pesan-pesan
3. Menyanyi
4. Menginformasikan kegiatan esok hari
5. Berdia. Salam

Rencana penilaian
1. Indicator penilaian
Program pengenalan KD INDIKATOR
NAM 1.1,1.2,3.1,4.1 -. Terbiasa menyebut nama tuhan sebagai pencipta
-. Menggunakan doa sehari-hari, melakukan ibadah, sesuai dengan agamanya (misalnya: doa
sebelum memulai dan selesai kegiatan.
SOSEM 2.5,2.6,2.8,2.9,3.13- -. Berani tampil di depan teman, guru, orang tua, dan lingkungan social lainnya
4.1 -. Senang berbagi makanan, mainan dengan teman
-. Mengantri sesuai urutan / menunggu giliran
-. Menaati peraturan kelas (kegiatan aturan)
-. Senang melakukan kegiatan Bersama teman.

14
2.2,2.3,3.5,4.5, -. Menyelesaikan tugas meskipun menghadapi kesulitan
KOGNITIF 3.6,4.6,3.7,4.7, -. Membuat pola ABCD-ABCD
3.9,4.9 -. Mengenal benda dan mengelompokkan berbagai benda dilingkungannya berdasarjan ukuran,
sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya.
-. Mengenal konsep besar kecil, banyak sedikit
-. Panjang-pendek, ringan-berat, tinggi-rendah dengan mengukur menggunakan alat ukur tidak baku
-. Terbiasa makan-makanan bergizi dan seimbang
2.1, 3.3- 4.3 -. Melakukan Gerakan mata, tangan kaki kepala, secara terkoordinasi dalam menirukan berbagai
FISIK MOTORIK Gerakan yang diatur ( senam dan tarian)
-. Terampil menggunakan tangan kanan&kiri dalam berbagai aktivitas ( memancing menggambar,
menempel dll)
-. Melakukan kebiasaan hidup sehat dan bersih ( membuang sampah, mandi 2 kli sehari, memakai
baju bersih, membersihkan dan membereskan tempat bermain).

BAHASA 1.14,3.10,4.10, -. Terbiasa ramah dan menyapa siapapun dengan embut dan santun
3.12,-4.12 -. Memahami informasi yang didengarnya
-. Menunjukkan bentuj-bentuk symbol
-. Mengenal arti kata dari gabungan beberapa huruf konsonan vocal
Menulis huruf dari nama sendiri
-. Membaca nama sendiri

3.15,4.15 -. Membuat karya seni sesuai kreativitas misalnya seni music, visual, gerak tari yang dihasilakan
SENI dengan menggunakan alat yang sesuai
-. Menampilkan hasil karya seni baik dalam berbagai bentuk

5. KEBERHASILAN PROGRAM TK KUNCUP PERTIWI

- STANDAR Bermain menempel kertas warna


TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK Pasal 5 (1) STPPA merupakan acuan untuk
mengembangkan standar isi, proses, penilaian, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
serta pembiayaan dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan anak usia dini. (2) STPPA merupakan acuan
yang dipergunakan dalam pengembangan kurikulum PAUD. Pasal 6 (1) Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak pada
akhir layanan PAUD disebut sebagai Kompetensi Inti. (2) Kompetensi Dasar merupakan pencapaian perkembangan
anak yang mengacu kepada Kompetensi Inti. Pasal 7 (1) Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak merupakan
pertumbuhan dan perkembangan anak yang dapat dicapai pada rentang usia tertentu. (2) Pertumbuhan anak
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan pertambahan berat dan tinggi badan yang mencerminkan kondisi
kesehatan dan gizi yang mengacu pada panduan pertumbuhan anak dan dipantau menggunakan instrumen.

15
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Bersasarkan hasil observasi, pemerolehan data dan analisis data pada tiap siklus makna maka peneliti dapat mengambil
kesimpulan sebagai berikut:

1. Kemampuan kognitif tamn kank-kanak berkelompok maupun kelompok B, “ TK KUNCUP PERTIWI” sudah
berkembang, namun masih perlu ada peningkatan dalam aspek-aspek pengetahuan sains, bentuk ukuran,
warna, pola, sera peningkatan dalam aspek konsep bilangan dan huruf.
2. Penggunaan media dan puzzle dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak
kelompok B kuncup pertiwi, salah satunya yaitu dengan metode pemberian tugas untuk mengerjakan
penyelesaian penyusunan puzzle.namun puzzle yang diberikan lebih menarik dan mampu meningkatkan
motivasi anak untuk cepat menyelesaikannya.

B.SARAN

1. Guru hendaknya memberi motivasi belajar daam setiap kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media dan
metode pembelajaran yang sesuai dengan minat dan perkembengannya.

16
2. Bagi sekolah proses kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan rancangan kegiatan
pembelajaran secara maksimal sesuai indicator sehingga kualitas pembelajaran semakin meningkat.

3. bagi sekolah harus senantiasa berusaha untuk menyediakan kebutuhan guru dalam meningkatkan kualitas
pengajaran contohnya dengan menyediakan media pembelajaran dan sumber belajar yang dibutuhkan.

DAFTAR PUSTAKA

Doyo Hadi Widodo dan Tri Priyo Sudarmanto.2014.Modul Diklat Perencanaan Kepegawaian.Jakarta.Pusat
Pembianaan Jabatan Fungsional Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara

Hariwung. 1989. Supervisi Pendidikan. Jakarta: Dirjen Dikti

Sahertian, P.A dan Mahateru, F. 2000. Prinsip Dan Teknik Supervisi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.

Sudarwan,Danim.2008.Visi Baru Manajemen Sekolah Dari Unit Birokrasi ke Lembaga Akademik.Jakarta: Bumi
Aksara.

Soepardi, Imam. 1988. Dasar-Dasar Administrasi Pendidikan. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti Proyek Pengembangan
Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan

Suharsimi Arikunto dan Lia Yuliana.2016.Manajemen.Pendidikan.Yogyakarta: Pujangga Press.

Peraturan Perundang-Undangan:

UU No.23 Tahun 2005 Tentang Sisdiknas

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 dalam lampiran-lampiran Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 19 Tahun 2007.

17
LAMPIRAN

DOKUMENTASI

1. Pengambilan dokumentasi

2. PENGAMBILAN DATA RPPM DAN RPPH

18
3. Pengenalan lapangan persekolahan TK

4. Pengenalan permainan TK KUNCUUP PERTIWI

19
5. Peraturan masuk di kelas cuci tangan

6. Kegiatan belajar

20
7. Foto Bersama anak TK

8. Sarana dan prasarana TK KUNCUP PERTIWI

9. Pemberian penghargaan kepada TK KUNCUP PERTIWI

21

Anda mungkin juga menyukai