POLSEK AMPENAN
PENDAHULUAN
A. Umum :
B. Dasar :
1. Maksud :
2. Tujuan :
D. Ruang Lingkup :
B. Fungsi :
1. Tugas SPKT berarti tugas siaga dengan anggota piket siaga SPKT dan
piket fungsidalam melayani kepentingan masyarakat
4. Karena tugas Piket siaga dan jaga maka harus pedomani manajemen
jaga, ikut datangi TKP dan TPTK, serta menerima laporan masyarakat
baik yang datang langsung maupun melalui Call canter SPKT dan Call
Canter 110 dari mabes Polri
10. Menerima laporan dari quik respon mengenai keadaan awal TKP
5. Apabila fungsi yang terkait telah tiba maka anggota SPKT yang
melakukan TURJAWALI terbatas, segera kembali SPKT untuk
melaksanakan kegiatan pelayanan
1. Kehilangan Sertifikat
9) iklan koran dari dua koran / harian berita yang berbeda yang
diterbitkan minimal 2 (dua ) bulan sebelum dilaporkan
10) surat pernyataan tidak dijaminkan kepada pihak lain, bermaterai
Rp 10.000,- diketahui dan ditanda tangani oleh lurah / kepala
desa
2. Kehilangan surat-surat
PENUTUP
Demikian Standar Operasional Prosedur SPKT dibuat sebagai Pedoman dalamn
pelaksanaan tugas di Sentral Pelayanan Kepolisian tepadu.
POLRI DAERAH NUSA TENGGARA BARAT
RESOR KOTA MATARAM
SEKTOR AMPENAN
STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR SPKT
POLSEK AMPENAN
Ampenan, Januari 2022