Anda di halaman 1dari 4

PELAKSANAAN TIME OUT

No Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT SPO/800/104.101/35.2/2022 00 1/4
UMUM DAERAH
PARAPAT
Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur,
STANDAR
21 Februari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Henry Jimmy Gultom
NIP. 197909282010011011
PENGERTIAN Time Out merupakan periode jeda sesaat sebelum prosedur
pembedahan atau lainnya, guna memastikan kebenaran pasien,
prosedur, dan atau lokasi dilaksanakan oleh seluruh tim bedah,
dipimpin oleh penanggung jawab operasi/ operator.
TUJUAN 1. Memverifikasi lokasi, prosedur, pasien, peralatan dan atau
dokumen lainnya sudah tepat.
2. Untuk memastikan kesiapan operasi baik secara administratif
maupun medis guna mencegah terjadinya KTD
3. Meningkatkan keselamatan pasien dan mutu pelayanan
KEBIJAKAN 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan;
2. Surat Keputusan Direktur Rumah SakitUmum Parapat Nomor:
753/RSUP/SK/DIR/VI/2017 tentang Pemberlakuan Standar
Prosedur Operasional Pelayanan Keperawatan
PROSEDUR PERSIAPAN.
1. Dilakukan tindakan: operasi, endoscopy, untuk bronchoscopy,
cath lab, gigi dan radiologi intervensi.
2. Pelaksanaan SIGN IN dilakukan sebelum tindakan induksi dan tim
dinyatakan siap, dipimpin oleh dr anestesi, dilakukan di ruang
persiapan, minimal dihadiri oleh dokter anestesi dan perawat.
3. Pelaksanaan TIME OUT dilakukan sebelum insisi area operasi,
dipimpin oleh dokter operator, dilakukan di kamar operasi,
dihadiri oleh tim bedah.
4. Pelaksanaan SIGN OUT dilakukan sebelum dilakukan tindakan
penutupan luka operasi, dipimpin oleh dokter operator, dilakukan
di kamar operasi, dihadiri oleh tim bedah operasi, dihadiri oleh
tim bedah.

PELAKSANAAN.
A. SIGN IN.
1. Siapkan rekam medik pasien dan hasil pemeriksaan
penunjang.
2. Siapkan checklist safety surgery dan dilengkapi sebelum
induksi di mulai :
a. Pastikan pasien sudah dikonfirmasi identitas dengan
PELAKSANAAN TIME OUT

No Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT SPO/800/104.101/35.2/2022 00 2/4
UMUM DAERAH
PARAPAT
Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur,
STANDAR
21 Februari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Henry Jimmy Gultom
NIP. 197909282010011011
PROSEDUR mencocokkannya pada gelang: menanyakan nama pasien,
tanggal lahir dan mencocokkan No. RM pada RM pasien.
b. Pastikan pasien sudah dikonfirmasi area operasi,
prosedur yang akan dilakukan dan adanya persetujuan
operasi.
c. Pastikan apakah site operasi sudah ditandai.
d. Tanyakan kesiapan mesin anestesi dan obat anestesi.
e. Tanyakan apakah pulse oxymeter berfungsi dan pasien
dengan nilai normal.
f. Tanyakan pada pasien apakah memiliki alergi.
g. Pastikan adakah kemungkinan resiko kesulitan jalan
nafas atau aspirasi, bila ya pastikan alat/ alat bantu
tersedia (glade scope, bronchoscopy fiber optic).
h. Pastikan adakah kemungkinan kehilangan darah > 500
ml (pada anak: 7 ml/ kg BB), bila ya pastikan kesiapan
akses IV/ central line dan kesiapan darah atau komponen
cairan yang dibutuhkan.
i. Pasien dikirim ke kamar operasi.
3. Tindakan induksi dimulai
B. TIME OUT
1. Kumpulkan seluruh Tim yang terlibat ke dalam Kamar
Operasi
2. Operator memberi isyarat (Time Out) dengan meletakkan
kedua tangan membentuk huruf "T"
3. Perawat circulating dengan membacakan secara verbal pada
semua tim untuk memperkenalkan diri dengan menyebutkan
nama dan perannya.
4. Konfirmasi pada semua tim nama pasien, prosedur dan area
dimana insisi akan dilakukan.
5. Pastikan apakah antibiotik profilaksis sudah diberikan dalam
60 menit terakhir.
PELAKSANAAN TIME OUT

No Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT SPO/800/104.101/35.2/2022 00 3/4
UMUM DAERAH
PARAPAT
Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur,
STANDAR
21 Februari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Henry Jimmy Gultom
NIP. 197909282010011011
PROSEDUR 6. Antisipasi adanya kejadian kritis.
7. Dokter bedah menyampaikan :
a. Step tindakan kritis atau tahapan tindakan tidak biasa
yang mungkin dilakukan.
b. Waktu penyelesaian tindakan.
c. Kemungkinan kekurangan darah pada pasien.
8. Dokter anestesi menyampaikan:
Kemungkinan ada perhatian khusus pada saat operasi
9. Tim perawat menyampaiakan :
a. Kesterilan alat dan bahan yang dipakai.
b. Adakah masalah pada alat yang akan dipakai atau hal
lain yang perlu diperhatikan.
10. Pastikan apakah dibutuhkan "display imaging" (hasil
radiologi yang perlu dipajang).
11. Insisi dimulai.

C. SIGN OUT
1. Perawat Circulating menyampaikan:
a. Nama prosedur yang sudah dilakukan.
b. Jumlah instrumen, gass, jarum dan alat lain sama
(sebutkan jumlah angka untuk tiap alat/ bahan) sebelum
dan sesudah pembedahan.
c. Pelabelan spesimen-bahan PA (baca label spesimen dan
nama pasien).
d. Bila ada masalah pada alat yang harus ditekankan selama
periode operasi.
2. Dokter Bedah, dokter anasthesi dan perawat: menyampaikan
bila ada perhatian khusus yang harus dilakukan untuk
recovery maupun perawatan pada pasien ini.
3. Dokter Bedah, Dokter anestesi dan perawat menandatangani
checklist safety surgery untuk pasien ini.
PELAKSANAAN TIME OUT

RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH
PARAPAT
No Dokumen No Revisi Halaman
SPO/800/104.101/35.2/2022 00 4/4

Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur,
STANDAR
21 Februari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Henry Jimmy Gultom
NIP. 197909282010011011
PROSEDUR 4. Pasien dikirim ke RR

UNIT TERKAIT 1. Kamar Operasi


2. Instalasi Rawat Jalan
3. Ruang Tindakan (endoscopy,bronchoscopy, cath Lab, Gigi, dan
Radiologi Intervensi)
4. Instalasi Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai