“Penerapan

Pelayanan E-Government melalui Shopee”

Disusun Oleh :
Nama : INTAN KARMILA
Nim : 201922044
Kelas/Semester : B / VI (6)
Mata kuliah : Administrasi Elektronik
Prodi : Administrasi Publik
Dosen Pengampu : JULIA TERESIA PATTY S.Sos, MM



JURUSAN/PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN
ILMU POLITIK UNIVERSITAS PATTIMURA
2019

1


Kata Pengantar

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Penerapan Pelayanan E-
Governmant melalui Shopee” dengan tepat waktu.

Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Administrasi Elektronik. Selain
itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang bagi para pembaca dan juga
bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada JULIA TERESIA PATTY S.Sos, MM
selaku dosen pengampu mata kuliah Kebijakan Publik.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.



Ambon, 12 Mei 2022



Penulis

2

DAFTAR ISI
Cover.................................. ...................... ...............................................................1
Kata Pengantar.......... ...................... ......................................................................2
Daftar Isi....................... ...................... ...................................................................3
BAB I Pendahuluan..................................... ...................... ...................................4
1. Latar belakang ....................................... ...................... ............................4
2. Perumusan Masalah................................... ...................... .........................5
3. Tujuan dan manfaat....................................................................................5
BAB II Pembahasan......................................................................................6
BAB III .....................................................................................13
1. Kesimpulan...................................................................................13

3
 BAB I

Latar Belakang


Shopee berdiri tahun 2015 di 7 wilayah berbeda di Asia. Sejarah Shopee di Indonesia sendiri dimulai
pada Desember 2015. Saat ini, Shopee dikelola oleh SEA Group yang merupakan perusahaan milik
Forrest Li.
Shopee didirikan dengan tujuan untuk menyediakan platform yang bisa digunakan baik oleh penjual
maupun pembeli dari berbagai belahan Asia Tenggara demi tercapainya dunia yang lebih baik
melalui kekuatan transformatif Teknologi. Tujuan Shopee juga untuk menawarkan pengalaman
berbelanja dan berjualan online dengan berbagai macam pilihan produk, jasa fulfillment yang mudah
digunakan dari beragam komunitas sosial.
Pada Desember 2015, Shopee berhasil menggelar Shopee University di Taiwan kemudian disusul
oleh Shopee University Indonesia. Berkat sesi Shopee University yang digelar, para seller Shopee di
seluruh wilayah berhasil mendapatkan keuntungan yang bermanfaat.
Di Indonesia sendiri, pamor Shopee mampu bersaing dengan marketplace lain yang ada di Indonesia.
Dengan fitur-fitur yang menarik, program gratis ongkir, dan pilihan produk yang bermacam-macam,
banyak masyarakat Indonesia yang betah berjualan dan belanja di Shopee.
Masyarakat Indonesia seringkali mendapatkan SMS penipuan yang mengatasnamakan CEO Shopee.
Ada yang menyebutkan bahwa CEO Shopee adalah Edi Hermawan, Setyo Wijoyo, dan nama-nama
lainnya. Hal ini tentu saja sangat membingungkan dan membuat orang bertanya-tanya, jadi, siapa
pemilik Shopee yang sebenarnya?
CEO Shopee yang benar adalah Chris Feng, seorang pengusaha muda asal Singapura. Pria inilah yang
pertama kali mencetuskan marketplace Shopee. Chris Feng dulunya merupakan pegiat Rocket
Internet yang pernah menjadi kepala dari marketplace Zalora yang bergerak dalam bidang fashion
dan marketplace Lazada.
Pria berdarah Singapura ini merupakan sosok dibalik keberhasilan Shopee. Shopee didirikan oleh
Feng dengan visi misi Shopee yang ingin mempersatukan penjual dan pembeli dari komunitas sosial
yang berbeda ke dalam satu platform Shopee Indonesia.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pada Desember 2015, Shopee diluncurkan di 7 negara
Asia, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Taiwan, Vietnam dan Filipina. Pada tahun 2019, Shopee
melebarkan sayapnya ke Brazil dan menjadikan Brazil sebagai negara pertama di Amerika Selatan
dan luar Asia yang bisa mengakses Shopee.

4
 Rumusan Masalah


1. Apa saja dampak positif belanja online yang marak terjadi saat ini?
Keuntungan dan dampak positif dari adanya online-shop ini antara lain :
• Belanja menjadi lebih praktis.
• Bisa membandingkan harga dengan mudah dari satu online-shop ke online-shop lain.
• Hemat tenaga dan waktu, tidak perlu berjalan dari satu toko ke toko lain untuk
mendapatkan barang yang diinginkan.
• Bisa mendapatkan barang dari mana saja, dari luar kota bahkan luar negeri.
• Harga barang biasanya lebih murah.
• Membantu perekonomian pedagang kecil.





Tujuan dan Manfaat


1. mengetahui bagaimana alur peyanan shopee
2. menganalisis dampak adanya media marketing shopee

5
 BAB II

Pembahasan
Sebagai pelaku industri e-commerce yang beroperasi di Indonesia, Shopee beroperasi sesuai dengan
ketentuan yang diberlakukan oleh pemerintah. Terkait dengan isu pajak barang digital, Shopee juga
akan menjalankan sesuai ketentuan yang berlaku.
Head of Public Policy and Government Relations Shopee Radityo Triatmojo menjelaskan, sampai saat
ini, sistem pelaporan pajak yang dilakukan baik oleh Shopee sebagai perusahaan dan juga merchants
dalam aplikasi telah dilakukan sesuai dengan standar prosedur dan regulasi yang ditetapkan.
Regulasi tersebut yaitu Peraturan Menteri Keuangan Nomor 48/PMK.03/2020 untuk basis
perusahaan dan penjual.
"Terkait dengan isu pajak barang digital sebesar 10 persen yang dialamatkan kepada 12 perusahaan
internasional termasuk Shopee, harus diperjelas terlebih dahulu bahwa itu bukanlah pajak e-
commerce, melainkan pajak barang digital tidak berwujud/jasa digital yang berasal dari luar negeri,"
Radityo Triatmojo pun kembali menegaskan bahwa selama rumusan regulasi yang sesuai dengan
undang-undang dapat membantu perkembangan UMKM di Indonesia, Shopee akan selalu
mendukung regulasi yang berlaku.
"Jadi tambahan pajak ini tidak akan mempengaruhi harga barang-barang yang dijual di Shopee,"
"Saat ini kami sedang menunggu sosialisasi resmi dari pihak Kemenkeu atau Dirjen Pajak terkait
pengesahan resmi peraturan ini,"
Di Indonesia belanja online sudah tidak asing lagi, sehingga banyak pihak yang bisa memilih barang
yang diinginkan.
Shopee adalah platform marketplace yang aman untuk melakukan transaksi di mana antara Anda
dengan pembeli akan disediakan rekening bersama sehingga tidak ada kontak perbankan langsung
antara pembeli dengan penjual. Menarik uang dari akun Shopee pun prosesnya sangat cepat dan
mudah, Anda bisa langsung menarik uang pembayaran dari pembeli segera setelah pembayaran dari
pembeli dikirimkan oleh Shopee ke rekening atau akun Anda
Shopee memberikan kemudahan bagi pembeli dan penjual untuk memasarkan dan membeli produk
di Shopee. Shopee memiliki fungsi jendela obrolan yang dapat menghubungkan pembeli dan penjual
dalam bertransaksi.
Shopee juga memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk menggunakan jasa kurir (seperti JNE,
J&T, Tiki, Sicepat, dll) untuk pengiriman barang sehingga pelanggan dapat memastikan barang yang
dipesan mulai dari proses pembelian, pembayaran dan pengiriman.
Shopee berusaha membangun kesadaran merek konsumen melalui promosi di berbagai media
elektronik (seperti televisi dan media sosial lainnya). Konsumen sering mendengar tentang merek ini,
yang akan membuat posisi Shopee di hati konsumen semakin tinggi. Logo, warna, atau tampilan lagu
adalah logo Shopee, yang dapat memberikan Anda kenangan atau pengenalan saat Anda melihat
penampilan merek tersebut. Shopee juga berhasil membuat strategi marketing yang menyita
perhatian konsumen lewat kampanye nya yaitu Goyang Shopee.

Berikut ini adalah keuntungan berjualan di Shopee :

1. Fungsi obrolan langsung
Shopee menyediakan fungsi chat real-time, yang dapat digunakan penjual untuk berkomunikasi
langsung dengan konsumennya. Misalnya, saat persediaan barang dagangan yang dipesan habis atau
sedang menunggu persediaan baru. Pembeli bisa langsung bertanya kepada pembeli apakah ingin
menunggu produk atau mengganti varian produk, jadi jangan langsung membatalkannya. Oleh
karena itu, berkat komunikasi yang baik, risiko mendapat review buruk dari pembeli bisa berkurang.

2. Produk bisa di “up”

6
Shopee menyediakan fitur iklan untuk seller sehingga saat calon pembeli mencari produk dengan
kata kunci tertentu, produknya bisa muncul di daftar teratas. Anda bisa menggunakan fitur ini untuk
meningkatkan penjualan produk, namun ada juga yang gratis. Shopee menyediakan fungsi judul
hingga 5 produk sesuai dengan kategori produk setiap 4 jam. Dengan cara ini, semakin banyak calon
pembeli akan melihat produk Anda.

3. Dukungan sistem yang memudahkan dan menguntungkan penjual
shopee menyediakan banyak panduan untuk penjual, Anda bisa mendapatkan panduan tersebut di
https://help.shopee.co.id/ untuk menjawab berbagai pertanyaan terkait fitur, promosi, dan tips
penjualan.

4. Potensi perdagangan yang besar
Data yang dicatat Harbolnas Shopee pada tahun 2017 menunjukkan hampir 3 juta item telah terjual,
meningkat sekitar 6 kali lipat dibandingkan tahun 2016. Produk yang paling banyak terjual adalah
produk kecantikan, kosmetik dan aksesoris kecil. Jadilah penjual Shopee sekarang dan jadilah bagian
dari penawaran luar biasa ini.

Peraturan dan kebijakan penjual :
Ketahui peraturan dan kebijakan Shopee mengenai daftar produk. Kenali kebijakannya mulai dari
batas maksimal jumlah produk dan produk pre-order. Kemudian pahamilah pelanggaran produk,
penjualan produk dilarang, produk imitasi, produk yang melanggar hak intelektual serta produk
spam. Anda juga akan mempelajari apa yang dianggap Shopee sebagai aktivitas persaingan tidak
sehat.

ShopeePay Mulai Debut Sebagai Alternatif Pembayaran di Pedagang "Offline"
ShopeePay, layanan uang elektronik dari Shopee, kini bisa digunakan sebagai alternatif metode
pembayaran di merchant offline. Pengumuman ini sekaligus menandakan dimulainya debut Shopee
bersaing dengan pemain sejenis lainnya yang sudah kuat di ranah offline, seperti GoPay, Ovo, Dana,
dan LinkAja.
Head of Government Relations Shopee Indonesia Radityo Triatmojo menjelaskan, kehadiran
ShopeePay di merchant offline diharapkan bisa memberikan solusi O2O. Pelanggan dapat melakukan
transaksi online di Shopee dan dapat langsung membawa barang yang dibeli.
"Penggunaan ShopeePay tetap dilakukan di dalam aplikasi Shopee. Bedanya dengan kerja sama
lewat merchant offline, pelanggan bisa langsung mendapatkan barang yang dibeli dengan mudah,"
katanya kepada DailySocial.
Dia melanjutkan, "Kami percaya ShopeePay hadir sebagai metode pembayaran yang aman dan
terpercaya, dan diharapkan dapat mendorong inklusi keuangan ke seluruh Indonesia dan
mendorong pertumbuhan e-commerce secara umum."
Radityo tidak menjelaskan secara spesifik siapa target pengguna ShopeePay. Dari penuturannya,
perusahaan menunjukkan komitmennya untuk bisa menghadirkan solusi bagi para pengguna dengan
memberikan lebih banyak keuntungan lewat ShopeePay.
Di platform online, pembayaran melalui ShopeePay memiliki keuntungan ongkir gratis lebih banyak,
cashback setiap hari, flash sale spesial, dan belanja lebih cepat dan murah. Seluruh keuntungan
tersebut menjadi strategi "bakar uang" Shopee dalam menjaring konsumen untuk beralih ke
ShopeePay.
"Mengenai pasar pengguna dompet digital, masyarakat Indonesia sendiri sudah mulai menjadikan
dompet digital sebagai alat transaksi harian."
Cara menggunakan ShopeePay tidak sulit. Pengguna cukup membuka laman utama aplikasi Shopee
dan memilih menu bertanda scan. Arahkan kamera handphone ke kode QR merchant untuk scan.
Lalu mengisi jumlah yang harus di bayar dan klik "Bayar Sekarang." Terakhir masukkan kode PIN
untuk menyelesaikan transaksi.

7
Apabila ingin menambah saldo, Shopee menyediakan berbagai opsi, termasuk transfer bank dengan
akun virtual.
Sesuai aturan dari Bank Indonesia, untuk menjadi pengguna terdaftar dengan layanan penuh, harus
melakukan KYC dengan memasukkan identitas diri.

Potensi ShopeePay ke depan

Radityo mengaku saat ini perusahaan masih menguji Shopee Pay di segmen offline agar ke depannya
dapat mengembangkan pasarnya lebih jauh. Kolaborasi dengan mitra strategis lewat promo
cashback, sponsorship event, dan kegiatan promosi lainnya untuk meningkatkan awareness tentang
benefitnya.
Beberapa merchant yang menawarkan promosi bila bertransaksi dengan ShopeePay kebanyakan
bergerak di ritel makanan dan fesyen, seperti Bensu Bakso, Geprek Bensu, Martabak Orins,
GuluGulu, Mister Baso, Rice Bowl, Kopi Kenangan, Janji Jiwa, Stroberi dan sebagainya. Lokasinya
masih terbatas di beberapa gerai.
Dia juga menutup kemungkinan ShopeePay bakal dipisah dari aplikasi Shopee dalam waktu dekat.
"Untuk peluang spin off, kami rasa dalam waktu dekat belum akan ada rencana untuk terpisah dari
aplikasi Shopee. Dikarenakan ShopeePay sendiri mulai menjadi pilihan utama pengguna kami untuk
proses pembayaran."
Angka detail mengenai pencapaian ShopeePay masih ditutup rapat-rapat. Radityo beralasan,
pihaknya masih dalam tahap pengembangan untuk terus menumbuhkan jumlah pengguna.
Shopee mengantongi lisensi uang elektronik dari Bank Indonesia sejak akhir 2018. Di dalam aplikasi,
ShopeePay bisa digunakan untuk hampir semua jenis transaksi. Menariknya, di merchant offline,
kode QR yang dipakai ShopeePay sudah terhubung dengan QRIS -- artinya menerima alternatif
metode pembayaran non Shopee.

Opsi pembayaran apa saja yang didukung Shopee?
Shopee mendukung total 9 opsi pembayaran, yaitu ShopeePay, SPayLater, Transfer Bank, COD
(Bayar di Tempat), Kartu Kredit/Debit, Indomaret, Alfamart, OneKlik, dan Cicilan Kartu Kredit.

ShopeePay
ShopeePay adalah fitur layanan uang elektronik yang dimiliki oleh Shopee. Pelajari cara
membayar pesanan menggunakan ShopeePay.

SPayLater
SPayLater adalah solusi pinjaman instan hingga Rp50.000.000 yang memberikan Anda
kemudahan dalam membayar pesanan dalam 1 bulan tanpa bunga atau dengan fasilitas cicilan 2, 3,
6 atau 12 bulan tanpa memerlukan kartu kredit.

Transfer Bank
Anda dapat melakukan pembayaran menggunakan metode transfer bank dicek otomatis
(Virtual Account).

COD (Bayar di Tempat)
COD (Bayar di Tempat) adalah metode pembayaran di mana pembayaran dilakukan secara
langsung di tempat setelah pesanan dari kurir diterima oleh Pembeli.

Kartu Kredit/Debit
Pembayaran dengan kartu kredit akan diproses oleh pihak ketiga dan hanya
dapatmenggunakan kartu dengan 3D Secure. Anda dapat membeli produk di Shopee dengan maks.
transaksi sebesar Rp30.000.000/checkout.

8

Indomaret
Pembayaran pesanan dapat dilakukan melalui gerai Indomaret/Ceriamart di seluruh
Indonesia. Anda dapat melakukan pembayaran untuk transaksi nominal di atas Rp20.000 dan di
bawah Rp5.000.000.

Alfamart
Pembayaran pesanan dapat dilakukan melalui gerai Alfamart di seluruh Indonesia. Anda
dapat melakukan pembayaran untuk transaksi nominal di atas Rp10.000 dan di bawah Rp5.000.000.

OneKlik
OneKlik adalah solusi baru pembayaran belanja online hanya dengan 1 (satu) klik. Anda
cukup registrasi sumber dana dari rekening BCA, kemudian OneKlik dapat langsung digunakan untuk
melakukan pembayaran.

Cicilan Kartu Kredit
Anda dapat melakukan cicilan produk di Shopee dengan mengangsurnya per 3, 6, 12, 18 atau 24
bulan untuk melunasi total pembelian menggunakan kartu kredit.

Bagaimana cara melakukan pembelian di Shopee?
Anda dapat membeli produk dengan mudah melalui situs atau aplikasi Shopee. Pastikan Anda telah
membuat akun Shopee dan menambahkan alamat pengiriman Anda terlebih dahulu.

Setelah mencari produk dan memutuskan apa yang akan dibeli, Anda dapat melanjutkan untuk
membeli dengan 3 (tiga) cara berikut:

1. Beli dan checkout segera
Pada halaman produk, pilih Beli Sekarang > pilih opsi variasi pilihan (jika ada) > pilih Beli Sekarang >
pilih Opsi Pengiriman yang diinginkan > gunakan Voucher Shopee dan Koin Shopee > pilih Metode
Pembayaran yang diinginkan > Buat Pesanan.
2. Masukan Keranjang dan checkout dengan produk lain
Pada halaman produk, pilih Masukan Keranjang > pilih opsi variasi yang diinginkan (jika ada) > pilih
Masukan Keranjang > pilih produk yang akan dibeli > gunakan Voucher Shopee dan Koin Shopee >
pilih Checkout > pilih Metode Pembayaran yang diinginkan > Buat Pesanan.
3. Chat dengan Penjual untuk membuat penawaran
Pada halaman produk, pilih Chat Sekarang > pilih Tawar > pilih opsi variasi yang diinginkan (jika ada)
> masukkan Harga yang ingin Anda tawar > Simpan > LAKUKAN PENAWARAN > BUKA KERANJANG
BELANJA setelah penawaran Diterima. Anda dapat melanjutkan checkout dari keranjang belanja.

Kebijakan Shopee Tentang Produk Rusak dan Pedoman Pengemasan
Apa kebijakan Shopee tentang klaim produk rusak?

Shopee tidak bertanggung jawab atas ganti rugi apabila:
Produk rusak selama proses pengiriman karena tidak dikemas dengan benar.
Produk yang rusak termasuk dalam daftar produk yang tidak dapat diklaim Shopee.
Untuk mengklaim produk yang rusak selama pengiriman, harap berikan bukti foto/video yang
diperlukan untuk membuktikan bahwa Anda telah mengemas produk dengan benar dan produk
tidak rusak sebelum dikemas.
Anda dapat mengajukan klaim untuk produk yang rusak ketika:
Pembeli meminta pengembalian dana karena produk rusak saat diterima, sedangkan Anda mengirim
produk dalam kondisi yang dikemas dengan baik sebelum pengiriman.

9
Pembeli mengembalikan produk dalam kondisi baik, tetapi rusak selama pengiriman.
Produk dikembalikan kepada Anda setelah gagal dikirim ke Pembeli, tetapi rusak saat Anda
menerimanya.
Untuk mengetahui berapa banyak kompensasi klaim kerusakan yang akan Anda dapatkan, lihat
selengkapnya di Panduan Kompensasi. Klaim hanya akan diproses jika Anda mengajukan permintaan
dan menyerahkan semua bukti yang diperlukan dalam waktu 2 hari kalender setelah permintaan
pengembalian barang/dana diajukan oleh Pembeli atau setelah Anda menerima paket pengembalian
yang rusak. Setiap klaim yang diajukan setelahnya tidak akan diproses.

Jenis produk yang tidak dapat diklaim menurut kebijakan produk rusak Shopee

Ada 3 jenis produk yang tidak dapat diklaim:
1. Produk yang dilarang untuk dikirim oleh Shopee
Lihat Kebijakan Barang yang Dilarang dan Dibatasi untuk daftar lengkap produk yang dilarang.
Penjual yang melanggar kebijakan akan dikenakan sanksi berupa penghentian akun dan tindakan
hukum yang sesuai.
Contoh: kosmetik bekas, senjata api, mata uang palsu.

2. Produk-produk yang dilarang pengirimannya oleh jasa kirim Shopee
Pastikan Anda mengikuti panduan pengemasan terperinci dari jasa kirim yang mengirimkan paket
Anda:
JNE
J&T Express
Pos Kilat Khusus
SiCepat Ekspres
GrabExpress
GoSend
Shopee Xpress
Ninja Xpress
ID Express
Anteraja

3. Produk yang mudah rusak saat pengiriman tidak dapat klaim kerusakan
Klaim kerusakan tidak diperbolehkan untuk produk yang dianggap mudah rusak selama pengiriman,
seperti produk yang mudah rapuh dan mudah tumpah.

Panduan pengemasan untuk mencegah kerusakan
Untuk melindungi produk Anda dari kerusakan selama pengiriman, silakan lihat daftar periksa
pengemasan sesuai kategori produk berikut dan pelajari pengemasan pesanan untuk mengetahui
jenis kemasan yang harus Anda gunakan untuk produk yang berbeda.

10
Daftar Kategori Produk

Produk dari Beberapa Kategori
Jika paket Anda berisi beberapa produk di berbagai kategori yang disebutkan di atas, ikuti panduan
pengemasan yang lebih ketat yang berlaku untuk produk di kategori ini.
Produk Kecil dalam Kemasan
Saat menggunakan kemasan kantong untuk produk-produk kecil seperti aksesori kecil atau flash
drive, pastikan produk telah dibungkus sampai berulang kali. Harus ada sedikit kelebihan ruang pada
kantong untuk penempelan resi.

Panduan Tambahan
Resi harus berukuran A6 dan terbuat dari stiker/kertas thermal tahan air. Pastikan resi terpasang
dengan aman pada paket dan tercatat kode batang, kode QR, serta rincian yang dapat dilihat oleh
jasa kirim sebelum pengiriman.

Untuk produk yang berharga dan bernilai tinggi, disarankan untuk menggunakan kemasan
tambahan. Anda juga harus memastikan bahwa merek produk dan produk di dalamnya tidak
terlihat.

Praktik terbaik untuk mengemas produk
Berikut merupakan hal-hal yang dapat diperhatikan dalam mengemas pesanan:
1. Kualitas kemasan
Pastikan menggunakan bubble wrap di bagian dalam dan luar kemasan produk.
Kardus dapat menjadi pilihan yang baik untuk mengemas produk di bawah 10kg.
Untuk produk yang berat dan mudah pecah, gunakan peti kayu untuk menghindari kerusakan saat
pengiriman.

11
Bungkus produk dengan menggunakan bubble wrap min. 3 lapis dan bahan pengisi (Contoh: busa,
potongan styrofoam, dan kertas koran) untuk menghindari guncangan produk dalam kardus atau
peti kayu.

2. Kualitas segel
Pastikan ujung/bagian terbuka dari kemasan paket diisolasi dengan bentuk H (agar segel lebih kuat).
Segel tidak dapat digunakan lagi dan akan meninggalkan bekas di paket setelah dilepas. Untuk
produk bernilai tinggi, tempelkan stiker perlindungan segel, seperti Tolak Apabila Segel Telah Dibuka
untuk semua ujung dan/atau bagian terbuka dari paket.

3. Pernyataan khusus
Untuk produk khusus, gunakan label atau tambahkan tulisan yang menarik perhatian dan sebagai
pengingat kepada kurir agar menangani pesanan dengan hati-hati.
Contoh:
Sisi Ini Selalu di Atas
Mudah Rusak
Jangan Terkena Air
Jangan Dibanting
Jangan Dilipat
Jangan Ditindih, dll.

12
 BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Shopee mendukung pertumbuhan e-commerce ritel global di Indonesia, demgan memberikan
pengalaman berbelanja sosial commerce yang mengintegrasikan penggunaan media sosial dengan
plaftform belanja online untuk mendukung interaksi sosial antara pembeli dan penjual. Aplikasi
Shopee memiliki fungsi chat real-time dan fungsi sharing (social sharing) untuk memudahkan
komonikasi antara pembeli dan penjual serta memudahkan dalam mencari produk yang diinginkan.

Secara berkelanjutan, berharap shopee dapat mengembangkan kewirausahaan dengan
memperdayakan para wirausaha untuk bergabung dengan Platformnya, oleh karena itu, shopee
hadir untuk memudahkan siapa saja dalam mendaftarkan produknya, mengatur persediaan dan
memudahkan transaksi keuangan.

13